ABSES

No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tanggal terbit :
Halaman :
dr. Abdul Karim Lubis,
PUSKESMAS
M.Ked (For) SpF
SUKADANA NIP.19700223 200212 1 003

1. Pengertian Abses adalah penumpukan nanah pada suatu bagian

tubuh. Bagian tubuh yang dimaksud dapat berupa kulit,
gigi, otot maupun bagian tubuh yang lain

2. Tujuan Sebagai pedoman dalam penanganan abses

3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Sukadana No.....Tahun....

4. Referensi Pedoman pengobatan dasar di puskesmas 2007

5. Prosedur 1. Petugas melakukan 5S (senyum, salam, sapa, santun,

sabar).
2. Petugas melakukan anamnesa.
3. Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan tanda-tanda
vital kepada pengguna layanan.
4. Petugas menyiapkan alat antara lain minor set, kasa
steril, nacl 0,9%, betadin, bengkok, spuit 3 cc atau 5 cc,
pisau bedah.
5. petugas menjelaskan tujuan serta sebab dan akibat
dari tindakan medis.
6. petugas meminta keluarga atau pengguna layanan
untuk menandatangani persetujuan tindakan medis.
7. Petugas mencuci tangan dan memakai sarung tangan
medis.
8. Petugas melakukan disinpektan pada akses yang akan
di insisi
9. Petugas menyuntikan lidocaine dalam spuit injeksi
secara subkutis pada daerah akses. Tunggu beberapa
saat sampai tidak terasa sakit.
10. Petugas melakukan insisi pada abses dengan
menggunakan pisau bedah.
11. Keluarkan semua nanah yang menumpuk hingga yang
tersisa adalah darah.
12. Bersihkan dan bilas dengan Nacl 0.9%.
13. Tutup dengan kassa secukupnya.
14. Petugas melepas sarung tangan dan mencuci tangan.
15. Petugas memberikan penyuluhan tentang perawatan
post insisi abses.
16. Petugas menyarankan keluarga atau pengguna layanan
untuk mengisi kotak saran.
17. Petugas melakukan 5R (resik, rawat, ringkas, rapi,
rajin).

6. Unit Terkait IGD

7. Rekam Historis No Yang Isi Tanggal Mulai
Perubahan diubah Perubahan diberlakukan