Anda di halaman 1dari 6

RMK

KEWIRAUSAHAAN
SAP 3

Oleh :

KELOMPOK 12

Ni Putu Atik Widiastini (1607531024)/05


Ni Wayan Prita Wanda Hilldayani (1607531025)/06

Mata Kuliah : EKU 300 BP2

Dosen Pengampu : Drs. I Made Dana, M.M.

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS UDAYANA
TAHUN AJARAN 2017/2018

1
3.1 Kekuatan Mimpi atau Cita-cita Sebagai Tujuan Hidup

Untuk menjadi seorang yang sukses, yang pertama kali harus kita lakukan adalah
menentukan tujuan jelas atau cita-cita yang ingin kita capai dalam kehidupan kita. Cita-
cita akan memperlihatkan kepada kita gambaran masa mendatang, dan memudahkan untuk
mengambil sebuah langkah atau keputusan. Cita-cita juga akan mampu membangkitkan
motivasi untuk mencapai apa yang telah di rencanakan dalam hidup.
Secepat apapun seorang seorang atlit lari berlari, dia tidak akan pernah menjadi seorang
juara kalau dia tidak mengetahui dimana garis finish berada. Namun sebaliknya, selambat
apapun seekor keong berjalan, dia tetap akan bisa sampai pada tujuan perjalannya selama dia
mengetahui tujuan akhir dari perjalanannya. Segiat apapun usaha seseorang dia tidak akan
pernah sampai kemana-mana selama dia tidak pernah memiliki tujuan hidup. Mereka hanyalah
orang-orang yang bekerja untuk mewujudkan mimpi orang lain yang memiliki tujuan jelas
dalam kehidupannya.
Seseorang yang memiliki cita-cita akan tahu betul apa yang harus dan akan dikerjakannya
kedepan, mereka mengetahui dengan jelas jalan mana saja yang akan mereka ambil untuk
mewujudkan keinginannya tersebut. Jangan takut bermimpi. Karena mimpilah yang akan
membuat kita menjadi seorang yang besar, mimpilah yang membuat seorang yang pengecut
berani melangkah dan mimpilah yang akan membuat semangat kita terbakar untuk menggapai
cita-cita kita.
Setiap individu memiliki bakat dan potensi yang berbeda dalam diri mereka.seorang yang
sukses adalah mereka yang mampu melihat bakat dan potensi yang dimilikinya serta mampu
mengembangkan bakat dan potensinya tersebut.Banyak orang yang memiliki bakat yang sangat
hebat dalam dirinya, namun dia tidak mampu menemukan dan memanfaatkan dengan baik,
bahkan dia bekerja tidak sesuai dengan potensinya, sehingga tidak ada prestasi besar yang dia
torehkan. Sebaliknya jika ada seseorang yang memilki banyak kekurangan dalam dirinya,
namun dia mampu segera menemukan potensi yang tersimpan dalam dirinya dan mampu
mengembangkan dan memanfaatkannya dengan baik, maka tunggulah prestasi-prestasi besar
yang akan terukir oleh kerjanya.

3.2 Pentingnya Rencana Hidup

Setiap manusia diberikan kapasitas dan kecenderungan yang berbeda-beda, apalagi


ditambah kenyataan bahwa kita hanya mempunyai waktu yang sangat sebentar untuk hidup.
Lalu apakah kita hanya akan menggunakan usia hidup kita yang sangat sebentar itu secara
biasa-biasa saja? Hanya mengikuti arus membawa kita kemana, tanpa berupaya untuk mencoba
mencari muara yang terbaik untuk diri kita? Kita dituntut untuk tidak sekedar mengikuti apa
yang dikatakan orang lain benar, tetapi mengikhtiarkan untuk mencari tahu yang paling tepat
untuk diri kita. Salah satu alternatif yang bisa kita tempuh untuk mencapai yang terbaik dalam
hidup kita adalah dengan membuat perencanaan hidup. Ada banyak manfaat yang bisa kita
petik dari proses perencanaan hidup kita.

2
a. Meningkatkan probabilitas keberhasilan hidup
Jika kita telah berusaha untuk merencanakan hidup saja bisa gagal, apalagi kalau tanpa
perencanaan, sudah hampir pasti lebih besar peluang kegagalannya. Ibaratkan saja, jika
seseorang yang mempunyai gelas kosong, lalu dia ingin supaya dia bisa minum es jeruk dari
gelas itu. Tentunya dengan dia membuat rencana untuk bisa mendapatkan es jeruk (baik dengan
membeli, atau minta dibelikan teman) akan memberikan kemungkinan berhasil yang lebih
tinggi dibandingkan hanya dengan membiarkan gelasnya di atas meja dan berdiam diri. Jadi,
dengan demikian daripada membiarkan hidup ini asal lewat, hanya mengikuti arus, lebih baik
kita mengikhtiarkan untuk merencanakan yang terbaik untuk kita, supaya keberhasilan itu
dapat dicapai dengan apa yang kita inginkan.

b. Mempunyai jalur yang lebih jelas dalam hidup


Dengan kita berani untuk berupaya menentukan tujuan hidup, kita akan lebih bisa melihat
lebih jelas hidup kita. Kita tahu kemana kita akan sampai, bagaimana karakter orang di sekitar
kita, apa yang harus kita lakukan disana, serta siapa saja saingan kita. Misalnya kita mengambil
contoh Jokowi, seorang pemimpin Negara Indonesia ini. Dengan telah menentukan
rencananya, dia bisa mulai memvisualisasikan bagaimana kondisi Negara ini, dan dia harus
bisa memimpin warga negaranya menjadi yang lebih baik lagi, serta dia juga bisa menentukan
langkah apa saja serta kapan dan bagaimana yang harus dia lakukan.

c. Mengetahui kompetensi prasyarat yang harus kita penuhi


Manfaat berikutnya yang bisa kita petik dari perencanaan hidup adalah kita tahu
kompetensi apa yang harus kita miliki untuk menjadi pribadi yang kita harapkan, serta kapan
kita harus menguasai bidang-bidang tersebut. Dalam contoh Jokowi, dia bisa memetakan
bahwa dia harus mempunyai pengetahuan yang luas tentang kepemimpinan Negara ini,
mempunyai wawasan lebih untuk bisa memberdayakan warga Negara Indonesia secara
maksimal. Pemetaan kompetensi tersebut hampir mustahil jika tidak tahu tujuan dari
kepemimpinan tersebut. Kalaupun sudah tahu, seringkali semangat untuk mencapai masing-
masing kompetensi juga tidak setinggi yang di inginkan jika benar-benar menganggap itu
kebutuhan penting. Apalagi kalau kita hanya mengikuti trend zaman dalam mengambil pilihan
kompetensi, seringkali kita akan terbawa arus, dan tiba-tiba telah sampai di tujuan yang salah
pada saat kita menyadarinya semua sudah terlambat.

d. Membantu memprioritaskan pilihan-pilihan hidup


Inilah salah satu manfaat terpenting dari membuat perencanaan hidup. Pada saat kita
dibenturkan pada berbagai pilihan, dengan mempunyai tujuan dan perencanaan hidup, kita
akan lebih mudah dalam memilih alternatif yang terbaik. Hal tersebut dapat dilakunan dengan
mengetahui tujuan hidup kita, maka kita akan lebih cerdas dalam menghadapi pilihan-pilihan
yang berat dalam hidup.

e. Mengatur jadwal hidup


Dengan mempunyai jadwal bulanan atau harian, kita bisa menentukan saat-saat kita harus
kerja ekstra, lembur dan mengurangi jam istirahat, serta kapan bisa lebih rileks dalam hidup.
Sebagai contoh, pada bulan Juni-September, Doni akan mendapatkan beban tanggung jawab
3
yang jauh lebih padat dibandingkan saat bulan November atau April. Doni harus
mempersiapkan diri menyelesaikan tugas-tugas akhir kuliah, lalu menghadapi UAS, serta
mempersiapkan orientasi bagi mahasiswa baru, tentunya juga masih harus mengurusi segala
urusan di BEM yang sangat menguras tenaga. Dalam periode ini Doni harus lebih cerdas dalam
mengelola jam istirahat, agar tidak jatuh sakit di tengah kegiatan, tetapi juga tidak tampak
seperti pemimpin yang kurang peduli dengan bawahannya. Sebaliknya, pada bulan April,
kuliah belum begitu padat, serta BEM yang dia pimpin sudah mulai berjalan dan menemukan
tempo terbaiknya (asumsi periode BEM dari Januari-Desember), sehingga dia bisa lebih bisa
agak rileks pada periode ini.

3.3 Pemanfaatan Waktu untuk Mewujudkan Mimpi atau Cita-cita

Waktu mewujudkan impian kita itu selalu ada, kita hanya perlu meluangkannya.Berikut
adalah 6saran yang dapat menolong kita memanfaatkan waktu agar dapat mencapai tujuan kita.
1) Prioritaskan hidup secara tertulis
Buatlah daftar apa yang harus kita lakukan untuk mewujudkan impian kita dan tetapkan
waktu untuk setiap impian kita. Buatlah daftar harian dari daftar utama ini.Tetapkan waktu
untuk setiap tugas. Usahakan tugasnya sederhana dan spesifik ini akan menolong kita tetap
fokus.
2) Bayangkan diri kita sudah sukses

Bayangkanlah kehidupan kita setelah mencapai impian kita, bagaimana perasaan kita,
apa artinya bagi kita, bagaimana masa depan kita. Lakukan ini setiap hari dan hiduplah seolah-
olah kita sudah mencapainya.Separuh perjalanan adalah menerima bahwa kita sanggup
melakukannya.

3) Singkirkan kekacauan
Hindari hubungan yang negatif dan menyita waktu menjauhlah dari orang-orang yang
tidak berkeinginan melihat kita sukses.
4) Jadwalkan “waktu proyek” dan jadikan itu sebagai kewajiban
Jadwalkan pada jam yang sama setiap hari. Hilangkan gangguan dan wujudkan impian
kita.Mintalah keluarga untuk minta pertolongan jika kita membutuhkan.
5) Belajarlah untuk berkata ‘tidak’

Jika tugas kita akan memakan waktu dalam dua hari, berjanjilah bahwa kita tidak akan
berkomitmen pada hal lainnya sampai jangka waktu itu berakhir. Kata “tidak” mungkin saja
merupakan kata yang paling sulit untuk diucapkan, tetapi jika kita tidak melakukannya, kita
malah akan mengupayakan impian orang lain bukannya impian kita sendiri.
6) Bertanggung jawablah

4
Ceritakan kepada orang lain tentang keinginan kita untuk menyelesaikan tugas kita dan
bagaimana kita menjadwalkan waktu untuk melakukannya. Mereka akan cenderung untuk
tidak mengganggu jadwal kita dan menjadi lebih berpengertian. Mereka juga akan menolong
kita tetap bertanggung jawab untuk menyelesaikannya.

3.4 Menyusun Rencana Hidup

1) Langkah pendek
Kita tidak bisa menaiki tangga dengan satu langkah. Proses memperbaiki diri juga persis
sama seperti itu. Oleh karena itu, setiap perubahan yang ingin kita wujudkan perlu kita
terjemahkan ke dalam langkah-langkah pendek dan kita harus berusaha menjalaninya satu demi
satu.
2) Cari tokoh teladan
Pelajari riwayat hidup orang-orang yang berhasil meraih kesuksesan pada bidang yang
ingin kita geluti.Pahami bagaimana mereka bisa melakukannya.Sadari pula bahwa mereka juga
kerap harus berjuang selama bertahun-tahun sebelum bisa menjadi terkenal dan menggapai
keberuntungan.

3) Perlahan tapi pasti


Kita harus mencita-citakan sesuatu setinggi langit, namun perlu dipastikan apakah kita
memiliki cukup waktu untuk menggapainya.Banyak orang menyerah di tengah jalan, karena
terlalu memaksakan diri.Yang sebenarnya kita butuhkan adalah konsistensi dan ketekunan,
bukan kecepatan.
4) Cari penasihat
Yang bisa mendampingi kita sebagai penasihat adalah keluarga, teman, atau rekan
kerja.Yang penting, ada yang bersedia mendengarkan dan memberi motivasi serta dukungan.
5) Tandai setiap kemajuan
Setiap pencapaian perlu diberi tanda dengan hadiah khusus bagi diri sendiri.Artinya
sangat penting, supaya kita belajar mengapresiasi dan merayakan setiap prestasi yang berhasil
dicapai.
6) Toleh ke belakang
Memusatkan seluruh perhatian ke masa depan merupakan hal yang sangat penting,
namun penting pula untuk sejenak menengok ke belakang untuk mengetahui sejauh mana kita
telah melangkah. Oleh karena itu, berhentilah sejenak dan renungkan apa yang sudah kita capai
sampai saat ini.
7) Berpikir positif
Teruslah meyakinkan diri bahwa segala sesuatu mungkin dan bisa menjadi kenyataan.
Singkirkan semua keraguan yang hanya membuat perjalanan kita terbebani.

5
DAFTAR PUSTAKA

https://kkmikembangan.wordpress.com/tulisan/artikel-2/untuk-umum/seri-motivasi-
membuat-mimpi-menjadi-nyata/
https://ahmadnasikun.wordpress.com/2012/03/08/pentingnya-perencanaan-hidup/
http://keluarga.com/pertumbuhan/10-langkah-meluangkan-waktu-demi-mewujudkan-impian-
anda
http://carahidupkita.blogspot.com/2010/02/cara-mewujudkan-rencana-hidup.html
http://sulitnih.com/2012/09/24/sudah-saatnya-menentukan-rencana-hidup/

Anda mungkin juga menyukai