Nadya Irsalina

1506746525
Seni dan Arsitektur

Ekspektasi saya mengikuti kelas Seni dan Arsitektur adalah untuk bisa kembali menemukan paham-
paham seni yang dapat juga di aplikasikan ke dalam arsitektur, terlebih lagi sejak sudah lama tidak
mengikuti kelas seni (terakhir kali di kelas seni rupa di tahun pertama kuliah.)

Selain itu, saya berharap agar kelas ini dapat melatih saya untuk bisa lebih sensitif lagi terhadap seni dan
aestetika yang berada di sekitar lingkungan.
Nadya Irsalina
1506746525
Seni dan Arsitektur

Tugas Analisis Seni dalam Arsitektur I

Gambar 1: Kinetic Rain Art Installation Changi Airport

Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=V7VnsgKkdx4

Kinetic Rain adalah sebuah patung intuitif yang terletak di dalam kawasan Singapore Changi
Airport. Instalasi ini dipasang pada awal Juli 2012 di lobby keberangkatan Terminal 1 sebagai salah satu
renovasi yang sedang dilaksanakan. Meliputi 75m2 dan tinggi 7.3 m, Kinetic Rain telah diyakini sebagai
patung intuitif terbesar di dunia.

Instalasi ini terdiri dari dua segmen terpisah yang terpisah beberapa meter. Setiap segmen terdiri
dari 608 bola aluminium berlapiskan tembaga, dimana tiap bola memiliki berat 180 gram dan di gantung
di kawat tipis. Motor yang digerakkan komputer dipasang di kawat tersebut sehingga bola-bola tersebut
bisa bergerak naik turun secara otomatis, dan membuat bola-bola tersebut bisa membentuk patung yang
berbagai macam seperti pesawat, layang-layang,
Nadya Irsalina
1506746525
Seni dan Arsitektur
Kinetic Rain is a moving sculpture at Singapore Changi Airport. It was installed in early July 2012 in
the departure check-in hall of Terminal 1 as part of the terminal's refurbishment.[1][2] Spanning an area
of 75 square metres (810 sq ft) and a height of 7.3 metres (24 ft), it has been billed as the world's
largest kinetic sculpture.[3][4]
The installation consists of two separate segments, installed several meters apart. Each segment
consists of 608 copper-plated aluminum raindrops, each weighing 180 grams (6.3 oz) and is
suspended by a thin wire. Computer-controlled motors attached to the wires can move each raindrop
up and down independently, thereby allowing the raindrops to form elaborate moving shapes. The
installation is programmed to arrange the raindrops such that they create the contour of flight-related
objects such as an airplane, kite or hot air balloon during a 15-minute loop.[2]
Kinetic Rain was created over a period of two years by artists, animators and programmers from the
German design firm Art+Com. Its cost has not been made public.[2] According to Art+Com, the
sculpture "aims to be a source of identity for its location, and provides a moment for passengers to
contemplate and reflect