Anda di halaman 1dari 7

STANDAR KEBUTUHAN TENAGA DAN POLA KETENAGAAN

RUMAH SAKIT MITRA SEHAT

A. PENDAHULUAN

Setiap individu/ masyarakat berhak mendapatkan pelayanan kesehatan yang


optimal dan memiliki kewajiban untuk ikut serta dalam memelihara dan
meningkatkan derajat kesehatan. Oleh karena itu semua orang termasuk tenaga
kesehatan mempunyai kewajiban untuk melaksanakan,memelihara dan meningkatkan
pelayanan kesehatan dengan pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Rumah Sakit sebagai salah satu sarana kesehatan berfungsi untuk
melaksanakan upaya kesehatan. Didalam menjalankan fungsinya diharapkan
memperhatikan fungsi sosial dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat. Keberhasilan Rumah Sakit menjalankan fungsinya ditandai dengan
peningkatan mutu Rumah Sakit. Sedangkan mutu Rumah Sakit sangat dipengaruhi
oleh SDM baik dari segi kualitas maupun kuantitas.
Rumah Sakit Umum Mitra Sehat sebagai rumah sakit kelas D dalam hal ini
menurut PMK No.24 Tahun 2014 standar kebutuhan tenaga kesehatan adalah sebagai
berikut:

1. Rumah Sakit Kelas D Pratama minimal harus memiliki 4 (empat) orang dokter
umum dan 1 (satu) orang dokter gigi yang mempunyai surat izin praktik di
rumah sakit tersebut

2. Jumlah tempat tidur minimal 10 (sepuluh) yang seluruhnya merupakan tempat


tidur perawatan pasien kelas III.
3. Dalam hal jumlah tempat tidur yang dimiliki oleh Rumah Sakit Kelas D
Pratama lebih dari 30 (tiga puluh) tempat tidur, wajib menambah 1 (satu)
orang Dokter Umum untuk setiap 10 (sepuluh) tempat tidur.

4. Perbandingan tenaga keperawatan dan tempat tidur adalah 2:3 sesuai dengan
pelayanan di Rumah Sakit.
5. Tenaga penunjang berdasarkan kebutuhan Rumah Sakit.
Mengacu dari PMK No.24 Tahun 2014 diatas disimpulkan bahwa Rumah Sakit
Kelas D Pratama haruslah memenuhi syarat tersebut.Untuk itu Rumah Sakit Umum Mitra
Sehat berusaha membuat upaya- upaya untuk dapat dan mampu memenuhi standar
tersebut dan juga menyesuaikan dengan kebutuhannya sesuai dengan keadaan atau situasi
Rumah Sakit Umum Mitra Sehat pada saat ini.
Sejalan dengan peningkatan teknologi, pengetahuan, kebutuhan dan tuntutan
masyarakat akan pelayanan kesehatan yang bermutu, Rumah Sakit Mitra Sehat
berusaha untuk melakukan perbaikan dalam segala bidang salah satunya dengan
menyediakan tenaga keperawatan berdasarkan standar yang ditetapkan. Oleh karena
itu bidang pelayanan membuat “ Standar Kebutuhan Tenaga Keperawatan” yang akan
digunakan sebagai pedoman di Rumah Sakit Mitra Sehat.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan keperawatan di Rumah Sakit Mitra Sehat
2. Tujuan Khusus
a) Adanya standar kebutuhan tenaga keperawatan
b) Adanya pedoman pengembangan tenaga keperawatan

C. CARA PERHITUNGAN TENAGA KEPERAWATAN


Perhitungan kebutuhan tenaga pada Rumah Sakit Mitra Sehat harus memperhatikan
pengelompokan dari unit kerja dan tingkat ketergantungan pasien.
Adapun pengelompokan unit kerja pada Rumah Sakit Mitra Sehat antara lain :
1. Rawat Inap
2. Gawat Darurat (IGD)/ Poly Rawat Jalan
3. Kamar Bersalin/ VK
4. Kamar Operasi
5. Rawat Jalan
1. Rawat Inap
Cara perhitungan berdasarkan : Tingkat Ketergantungan pasien.
pasien diklasifikasikan dalam beberapa kategori didasarkan pada kebutuhan terhadap
asuhan keperawatan kebidanan meliputi :
a) Asuhan keperawatan minimal
b) Asuhan keperawatan sedang
c) Asuhan keperawatan agak berat
d) Asuhan keperawatan maksimal
Rumus :

A. Jumlah Jam Perawatan di ruangan/ Hari


Jam efktif perawat

Untuk perhitungan jumlah tenaga tersebut perlu ditambah (factor koreksi)

B. Jlh hari minggu dlm 1 tahun + 1x cuti + jlh perawat yg diperlukan


e)
Jumlah hari kerja efektif

Tenaga keperawatan yang mengerjakan pekerjaan non keperawatan

C. Jumlah tenaga perawat + Loss day X 25

100

Jumlah tenaga yang dibutuhkan = Hasil.A + Hasil.B + Hasil.C


2. Ruang Gawat Darurat
Dasar perhitungan di unit Gawat Darurat adalah :
a. Rata- rata jumlah pasien perhari = A
b. Jumlah jam perawatan perhari = B
c. Jam efektif perawat/ hari = C

A x B = ………… + Loss day

Tabel 1
REKAPITULASI BERDASARKAN PENDIDIKAN

DIII- DIII-
NO. UNIT KERJA S1.KEP
KEP KEB
1 IGD
2 R.INAP
3 POLIKLINIK
4 OK
5 BAG.KEPER
TOTAL
Tabel 2
JUMLAH TENAGA BERDASARKAN JENIS KELAMIN DAN PENDIDIKAN

PENDIDIKAN JENIS KELAMIN KETERANGAN


NO
Laki-laki Perempuan
1 S1.KEPERAWATAN -
2 D III KEPERAWATAN 8
3 D III KEBIDANAN 7
Total 15

Tabel 3
PERSYARATAN, KUALIFIKASI TENAGA KEPERAWATAN

PENDIDIKAN
NO. UNIT KERJA PELATIHAN KET.
FORMAL
S1.
KEPERAWATAN PPGD
1 IGD Belum ada
DIII KEPER/DIII ATLS
KEBID
DIV KEBIDANAN
2 VK APN Belum ada
DIII KEBIDANAN
S1.
KEPERAWATAN RJP
3 PERINATOLOGI Belum ada
DIII KEPER/DII ASKEP BBLR
KEBID
DIII PPGD
4 OK KEPERAWATAN KAMAR Belum ada
DIII KEBIDANAN BEDAH

NB : Pengaturan Jaga, Setiap Shift Belum Tentu Ada Tenaga Terlatih


ANALISA STANDAR TENAGA KEPERAWATAN
 Rumus tingkat ketergantungan
 Rumus DEPKES
 Rumus Gilles
Hasil perhitungan dan Analisa
a. Belum ada tenaga S1 Keperawatan
b. Belum ada tenaga terlatih di UGD dan OK
c. Tenaga Keperawatan dan Kebidanan belum cukup pelatihan dasar sesuai
unit pelayanan yang diharapkan

Jumlah Tenaga Keperawatan di Rumah Sakit Mitra Sehat Tahun 2017 sejumlah 15
orang.
- S1 Keperawatan :
- D-III Keperawatan : 8 orang
- D-III Kebidanan : 7 orang

POLA KETENAGAAN KEPERAWATAN DI RSU MITRA SEHAT MENURUT


DEPKES

Contoh :
Rata2 pasien/ Rata2 jam Jumlah jam/
No. Jenis kategori
hari per/hari hari
a B C d f
1 P. Dalam 3,5 CxD
2 Bedah 4 CxD
3 P. Gawat 10 CxD
4 P. Anak 4,5 CxD
5 Kebidanan 2,5 CxD

Jumlah jam efektif/ shift adalah 7 jam.


Jumlah hari minggu dalam 1 tahun 52 minggu.
Jumlah cuti dalam 1 tahun 12 hari.
Jumlah hari besar dalam 1 tahun 14 hari.
Jumlah jam efektif dalam 1 tahun 286 hari
Factor koreksi (LOSS DAY) :
Jumlah hari minggu dalam 1 tahun + cuti + hari besar + jumlah perawat tersedia
Jumlah jam efektif

Faktor koreksi yaitu Tugas- tugas non keperawatan ( contoh : perhitungan pasien
pulang, administrasi, ambil obat ke apotik, dll adalah :

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN + LOSS DAY/faktor koreksi x 25

100

Jadi jumlah perawat yang dibutuhkan adalah Jumlah perawat yang tersedia + faktor
koreksi.

I. RUANGAN RAWAT INAP


Jumlah pasien rata- rata pasien dalam 1 bulan = 45 orang
Jadi rata-rata pasien dalam 1 hari = 45 : 30 = 1,5 (2 orang)
Jadi perawat yang dibutuhkan untuk pasien diatas
Jam perawatan rawat inap = 4,5 jam = 2 x 4,5 = 9 :7 = 1,2
Jadi 1,2 + 3,5 x 25% = 5,5
Maka jumlah tenaga yang dibutuhkan = 5,5 + 3,5 + 1,2 = 10,2 (11 orang)
Jumlah tenaga yang harus disiapkan adalah 11 orang
II. UGD
Rata – rata pasien dalam 1 bulan = 318 : 30 = 10,6 orang = 11 orang
Jam perawatan di UGD : 4 jam
Jumlah pasien/ h x jam perawatan : jam efektif
Maka : 11 x 4 : 7 = 6,2 = 7 orang
Los day = 3,5, faktor koreksi = 7 + 3,5 x 25 % = 2,6 orang
Maka jumlah tenaga = 7 + 3,5 + 2,6 = 13,1 = 14 orang
Jumlah tenaga yang harus disiapkan adalah = 14 orang
III. OK
Dasar perhitungan tenaga :
 Jumlah dan jenis operasi
 Jumlah kamar operasi
 Pemakaian kamar operasi (diprediksi 6 jam/ hari
 Tugas perawat 2 orang/ tim (instrumentator + sirkulasi)
 Ketergantungan pasien :
- Operasi besar : 5 jam
- Operasi sedang : 2 jam
- Operasi Kecil : 1 jam
 Alat tenun dan set operasi dipersipakan oleh CSSD
(Jml Jam Kep/hr X Jml Oprsi) X Jml Prwt/tim
+ 1 (cadangan)
Jam Kerja Efektif/hari

Rata- rata pasien dalam 1 bulan 25 orang = 25 : 30 = 0,8 ( 1 pasien)


Jam perawatan yang diambil adalah jam perawatan operasi sedang yaitu : 2 jam.
Hal ini disebabkan oleh karena operasi yang paling sering dilakukan di RSU.Mitra
Sehat adalah operasi Sectio Ceasar (SC).
Jumlah perawat dalam tim = 3 orang
Jumlah perawatan/ h x jlh operasi/h x jlh perawat dalam tim : jlh kerja efektif
Maka : 1 x 2 x 3 : 7 = 0,8
Los Day : 3,5 ,faktor koreksi 0,8 + 3,5 x 25% = 4,6
Maka jumlah tenaga = 0,8 + 3,5 + 4,6 = 8,9 = 9 orang
Jumlah tenaga yang harus disiapkan adalah 9 orang
Total kebutuhan tenaga perawat dari semua unit adalah : 34 orang
Demikianlah Standar Kebutuhan Tenaga dan Pola Ketenagaan Rumah Sakit Mitra
Sehat menurut metoda perhitungan pola ketenagaan menurut Depkes Tahun 2014 dan
Metode Gilles.Dalam hal ini tentu masih banyak kekurangan tenaga yang dibutuhkan sesuai
dengan standar,kebutuhan yang harus dipenuhi antara lain adalah: di bagian Unit Gawat
Darurat (UGD) dan juga di bagian Rawat Inap sesuai dengan peritungan diatas.

Tanjung Morawa, Maret 2017

(Ka.Bidang.Keperawatan)

Anda mungkin juga menyukai