Klompok 3 :
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah,
Taufik dan Hinayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam
bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebag
ai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca dalam administrasi pendidikan
dalam profesi keguruan.
Harapan kami semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalama
n bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehin
gga kedepannya dapat lebih baik.
Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki
sangat kurang. Oleh kerena itu kami harapkan kepada para pembaca untuk memberikan mas
ukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
B. Definisi .............................................................................
C. Batasan Karakteristik .......................................................
D. Diagnosa Yang Berhubungan ...........................................
BAB II OUTCOME DIAGNOSA (NOC)
DIAGNOSA KEPERAWATAN
A. Domain 4 : aktifitas/istirahat
B. Definisi
Definisi dapat menegakan diagnosa keperawatan, adapun definisi dari pola napas tida
k efektif adalah inspirasi dan atau ekspirasi yang tidak memberikan ventilasi yang ade
kuat atau keadaan dimana seorang individu mengalami kehilangan ventilasi yang aktu
al atau potensial yang berhubungan dengan perubahan pola napas.
C. Batasan karakteristik
1. Subjektif
Data subjektif adalah data yang di peroleh dari keluhan-keluhan yang di sampaika
n oleh klien, perasaan, nilai-nilai, kepercayaan, pengetahuan, dan persepsi terhada
p status kesehatan dan situasi kehidupan.
a. Dispnea
b. Napas pendek
2. Objektif
Data objektif adalah data yang di peroleh melalui suatu pengamatan, pengukuran,
pemeriksaan, dengan menggunakan standar yang di akui
a. Perubahan ekskursi dada
b. Pengambilan posisi tiga titik tumpu (tripoid)
c. Bradipnea
d. Penurunan tekanan inspirasi-ekspirasi
e. Penurunan ventilasi semenit
f. Penurunan kapasitas semenit
g. Penurunan kapasitas vital
h. Napas dalam (dewasa VT 500 ml pada saat istirahat, bayi 6-8 ml/kg)
i. Peningkatan diameter anterior-posterior
j. Napas cuping hidung
k. Ortopnea
l. Fase ekspirasi memanjang
m. Pernapasan bibir mencucu
n. Kecepatan respirasi
Usia dewasa 14 tahun atau lebih : ≤ 11 atau > 24 kali per menit ,
Usia 5-4: <15 atau >25
Usia 1-4 tahun: < 20 atau > 30
Bayi: < 25 atau > 60
o. Takipnea
p. Rasio waktu
BAB II
1 2 3 4 5
Indikator :
041501 Pernapasan d 1 2 3 4 5 NA
asar
041503 Kedalaman i 1 2 3 4 5 NA
nspirasi
041508 Kandungan 1 2 3 4 5 NA
oksigen
041510 Penggunaan 1 2 3 4 5 NA
otot aksesori
041511 Penarikan da 1 2 3 4 5 NA
da
041513 Sianosis 1 2 3 4 5 NA
041517 Kesadaran m 1 2 3 4 5 NA
enurun
041519 Gangguan ya 1 2 3 4 5 NA
ng berhubun
gan
041520 Akumulasi s 1 2 3 4 5 NA
putum
040332 Runtuhnya j 1 2 3 4 5 NA
aringan paru
-paru
041522 Gangguan ak 1 2 3 4 5 NA
hir
041527 kegelisaan 1 2 3 4 5 NA
041528 Demam 1 2 3 4 5 NA
041529 Batuk 1 2 3 4 5 NA
Kelas 5 : Kardiopulmonary.
1 2 3 4 5
Indicators :
04030 2 3 4 5 NA
Kedala inspirasi
man 1
040309 Penggunaan 1 2 3 4 5 NA
otot aksesori
040315 Ortopnea 1 2 3 4 5 NA
040330 Vokalisasi g 1 2 3 4 5 NA
angguan
040331 Akumulasi s 1 2 3 4 5 NA
putum
040332 Berakhirnya 1 2 3 4 5 NA
gangguan
040334 Atelektasis 1 2 3 4 5 NA
BAB III
AIRWAY MANAGEMENT
VENTILATION ASSISTANCE
(Bantuan ventilasi)
Kelas E : Cardiopulmonary
Aktivitas :
11. Memulai program kekuatan otot pernapasan dan / atau pelatihan edurance
yang sesuai.
a. Auskultasi suara napas, mencatat daerah od menurun atau ventilasi tidak ada,
dan precence od suara adventif.
b. Pantau adanya kelelahan otot pernafasan.
THERAPY OXYGEN
(Terapi oksigen)
Dengan tujuan : Memberikan terapi oksigen dan memantau keefektifan terapi tersebut
Aktivitas :
Allison, R.D., Ray Lewis, A., Liedtke, R., Buchmeyer, N.D., & Frank, H. (2005). Earl
y identification ofhypovolemia using total body resistance measurements in long-term cure fa
cility residents. Gender medicion.2(1),19-34.
Bianchi, R., Gigliotti, F., Romagnoli, I., Lanini, B., Castellani, C., Grazzini, M., et al (
2004). Chest wall kuinematics and breathlessness during pursed-lip breathing in patients with
COPD. Chest, 125(2), 459-465.
Gallagher,. R., & Roberts, D. (2004). Systematic review of oxygen and airflow effect
on relief of dyspnea at res in patients with advanced disease of any cause. Journal of paint &
Palliative Care Pharmacotherapy, 18(4),3-15.
Jantarakupt, P., & porock, D. (2005). Dyspnea management in lung cancer: Applyng t
he evidence from chronic obstructive pulmonary disease. Oncology Nursing Forum, 32(4), 78
5-795.
MacDonald, S., Yates, J., Lance, R., Giganti, N., & Chepurko, D. (2005). Are you ask
ing the right admission questions when assessing dyspnea? Heart Lung, 34(4), 260-269.