PENDAHULUAN
1. ______________________________________________________
2. ______________________________________________________
3. ______________________________________________________
4. ______________________________________________________
5. ______________________________________________________
luas, membawa teks (kata, kalimat) yang ada dalam firman Tuhan, Alkitab ke
untuk menemukan arti asli (apa yang dimaksudkan, dikehendaki Tuhan). Oleh
1
sejarah, latar belakang, budaya, geografis, politik,kepercayaan dan genre d.l.l.
belakang Yahudi (khususnya PL). Kunci exegese adalah belajar teks dengan
Ada empat hukum aturan yang perlu diperhatikan dan diketahui oleh
keseluruhannya.
pemahaman yang tepat dan memadai atas sebuah teks. Tujuan lain
kini, dan bukanlah hanya melalui PB, melainkan juga melalui PL. Hal
2
Untuk mengenal PL dan mengerti firman Tuhan di dalam PL, maka perlu
c. Prinsip-prinsip penafsiran PL, dan ini tidak boleh lepas dari PB dan
Tuhan Yesus.
Kita sudah mempelajari survey of Old Testament, kini kita akan belajar
beberapa prinsip-prinsip yang perlu kita ketahui dalam tafsiran yang baik
mengaplikasikan PL dalam hidup kita, salah satunya PL sudah kuno dan beda
budaya dengan kita (ada jarak). Untuk itu perlu menolak-menerima perbedaan
jarak tersebut dengan cara; berita PL seperti ditulis ‘kemarin’ dengan kata lain
3
tentang “hari” dipahami berbeda-beda. Kalau itu terjadi, maka
ada lagi arti teks – liberal. Setiap tulisan ada maksud, tujuan. Kita tahu
dibelakang penulisan setiap kitab ada Tuhan (lih. 1 Petr. 1:20-21). Perlu
disadari ada arti utama dari sebuah paragraf, ada tujuan utama dari
berulang-ulang apa maksud kata-kata dan kalimat tersebut, apa arti dan
tujuan teks, nats tersebut. Tentu kita tidak mungkin mengerti sebuah
perbuatan kita.
4
Tingkat kedua, bagian kitab dan seluruh Alkitab (kalau boleh teks dapat
yang ditimbulkan batu itu). Untuk itu perlu belajar seluruh Alkitab,
Contoh kita lihat Kej. 39. Bagaimana Allah bertindak dalam pencobaan.
Kej. 39, merupakan sebuah ilustrasi konkret tentang Tuhan Yesus yang
sejarah masa lalu (fasal 1-11) (2) Naratif bapa-bapa leluhur (beriman)
(fasal 12-36) (3) ceritera Yusuf (fasal 37-50).. Kisah pemenjaraan Yusuf
berlangsung terus dalam PB hal ini menunjuk pada isi Kanon (Alkitab)
tersebut, apa tujuan setiap bagian dan apa yang terjadi dengan bangsa
5
Hal ini menyangkut kata-kata, kalimat. Hal ini penting, karena
kata-kata adalah wahana dari pikiran dan karena arti dari sesuatu
tata bahasa dan teks haruslah menjadi titik awal dari suatu penafsiran
study. Dalam hal ini harus berusaha dan mencoba menelusuri dan
3. Pertanyaan isi.
kitab Kejadian s/d Wahyu. Prinsip ini penting, ketika membaca PL.
6
Alkitab dengan cara penerangan seluruh pengajaran, akan menghindari
tafsiran yang salah dan memberikan kita penerangan yang lebih terang
5. Tugas kedua exegese ialah untuk menemukan arti masa kini dengan
arti masa kini, harus menemukan apa tujuan, maksud dan arti yang jelas
dari nats tersebut (apa maksud Tuhan tentang nats ini), kalau tidak
7
BAB II
LATAR BELAKANG PERJANJIAN LAMA.
1. ______________________________________________________
2. ______________________________________________________
3. ______________________________________________________
4. ______________________________________________________
5. ______________________________________________________
1. Sejarah.
timur tengah, mulai dari penciptaan ( Kej. 1: 1) sampai dengan nubuat terakhir
yang diucapkan nabi Maleakhi ( thn. 430 sM). Kalau kita belum mengetahui
garis besar sejarah PL maka akan sulit bagi kita untuk menafsirkan dan
Ada 10 peristiwa yang merupakan kerangka atau garis besar sejarah P.L.
antara lain :
8
5. Kerajaan Kesatuan, pemerintahan pecah +931
Musa (ibr. Moseh artinya seorang yang menarik keluar (Kel. 2: 10).
1 Sam 1 – 7).
30.)
g. Ker. Utara (Israel) 931 – 722 SM. ( 1 Raja 12 – 2 Raja 17) dibagi 4
bagian :
Yehuda.
9
841 – 752 SM – dinasti Yehu (pemberontakan Yehu )
i. Pembuangan dan kembalinya dari Babel (2 Taw. 36: 20 – 26; Ezra. 1 – 6).
2. Geografis.
kita memperhatikan secara khusus tempat tinggal bangsa Israel yakni Kanan
atau Palestina, ada tiga daerah utama sejarah PL. Hampir semua peristiwa
Mesapotania (daerah antara dua sungai Tigris dan Efrat ; Asyur dan
Babilonia.
Kanaan (Palestina).
Mesir.
Mesopotania.
taman yang dibuat Tuhan untuk Adam dan Hawa “ Eden “. Bahtera Nuh
10
tinggal selama + 400 thn. Pada akhirnya keturunan Yakub dibawa
semua pasukan pasti melalui dataran tepi laut itu, dan itu
3. Pegunungan.
11
Ara, buah anggur. Kota-kota ini memainkan peranan penting
laut ‘mati’ nama yang sangat tepat karena setiap ikan yang
masuk ke laut tersebut melalui sungai Yordan akan mati. Laut ini
tidak punya jalan keluar walaupun banyak banyak air dan terus
12
6. Tanah datar ( plateau ).
3. Iklim
garis besar ada dua musim ; musim panas dan musim hujan.
Kota.
atas sebuah bukit seperti Yerusalem di atas Bukit Zion dan ladang-
tembok kota.
Kemah, rumah.
Rumah orang biasa mempunyai satu kamar saja atap rumah tidak tinggi
melainkan datar, dan terdiri dari kayu, di atas semak, rumput, lantai dari
rumah, tikar-tikar dan bantal, peti untuk menyimpan kandil, gilingan padi,
Binatang di rumah :
Bahan Makanan.
13
Roti selai dan gandum, minyak zaitun, susu, keju, buah-buahan
daging, ayam, ikan (sulit diperoleh), hanya disekitar danau Galilea dan
Pakaian.
(tunika) yang diikat dengan ikat pinggang, lalu pakaian luar (jubah,
Pendidikan.
atau Nabi.
Ibadah.
tinggal dekat itu dan biasa memakaianya hanya pada hari raya dan bagi
14
Pekerjaan :
tukang periuk, tukang kayu, tukang batu, besi, kemah, pedagang dan
anak dirumah.
Perjalanan :
15
BAB III
TAHAP-TAHAP EKSEGESE
1. ______________________________________________________
2. ______________________________________________________
3. ______________________________________________________
4. ______________________________________________________
5. ______________________________________________________
maksudnya untuk :
b. Pastikan terjemahannya.
16
- Selidiki secara khusus kata-kata yang menjadi masalah
- Apa ada yang langsung jelas dari teks ibrani tentang prikop itu
1.Riwayat
3.Dokumen :
- Kontrak, perjanjian.
- Hukum, peraturan.
17
2. Kalimat-kalimat yang langsung bergantung kepada kalimat
utama , dan juga menjadi kepala dari kalimat yang lain menunjukkan
subtema-subtema.
a. Latar belakang.
secara kronologis :
dengan Tuhan ) .
18
- Sebagai peristiwa kecil di samping perkembangan
utama ?
pernyataan ini relevan untuk setiap perikop. Untuk itu selalu ditanya,
1. Siapa penulis
tersebut
2. Waktu
hidup.
usia )
19
- Masa raja pemimpin bangsa?
4. Tempat/ Geografi.
daerah itu).
5. Ekonomi
7. Kebudayaan Pakaian, seni pahat, lukis, bangunan d.l.l. sastra, dan ciri
8. Agama
* Nama - Imamat
* Dari mana ?
20
* Cara ibadah ?
* Maksud apa ?
- Dosa-dosa lain ?
- Terhadap Tuhan
- Terhadap sesama
Ensiklopedia Alkitab.
4. Word Study.
21
sering muncul (dalam konteks sebelumnya), yang memainkan
atau sesudahnya.
b. Membuat word study dari paling sedikit satu istilah yang penting
(yang agak meluas dan yang mendalam). Hampir setiap perikop ada
saja di catat.
- Mengapa demikian ?
- Apakah pengetiannya ?
22
5. Perhatikan istilah dalam PB.
tersebut)
istilah Alkitabiah.
23
Cara pengutipan, dan apa ada faedahnya bagi perikop kita ?
6. Aplikasi
e. Arah aplikasi.
- Ekonomi - Kebaktian
- Keluarga
24
Menurut buku : Douglas tuart, Old Testament Exegesis, Wesrminster Press,
1980.
Kemungkinan B
KJV NASB
Strong N A S B Conc
25
Kemungkinan C
KJV
Young
Catatan :
1. Dengan menggunakan metode manapun juga, senantiasa catatlah nomor
strong ( diambil dari strong atau gesenius atau index ). Nomor ini akan sangat
berguna untuk word study nanti.
2. Yang menggunakan “oung: harus mencatatakarkan kata Ibrani ( dalam
bahasa Ibrani ) dan nomor di belakang kata kerja. Nomor-nomor tersebut
menunjukkan bentuk ( Konyugasi ) kata kerja sebagai berikut:
a. Qal : untuk kata kerja biasa aktif.
b. Nif : Singkatan dari Nif’al, untuk kata kerja biasa pasif.
c. Pi : Singkatan dari Pi’el, kata kerja intensif aktif.
d. Pu : Singkatan Pu’wl , kata kerja intensif pasif.
e. Hif : Singkatan dari Hif’il, kata kerja kausatif aktif.
f. Hof’ : Singkatan dari Hof’al, kata kerja kausatif pasif.
g. Hit. : Singkatan dari Hitpa’el, kata kerja refleksi.
h. Imp : Singkatan dari Imperatif, kata kerja perintah biasa.
i. Koh : Singkatan dari Kohortatif, kata kerja perintah yang
ditunjukkan kepada diri sendiri.
j. Yus. : Singkatan dari Yusif, kata kerja perintah halus.
k. Inf. : Singkatan dari infinitif, kata kerja tanpa batas.
l. Part. : Singkatan dari Partisip, kat akerja yang menyatakan
tindakan yang seang dan masih terus berlangsung
26
Aspek Tindakan dalam bahasa Ibrani :
Perf. : Singkatan dari Perfek, aspek tindakan yang sudah selesai
dengan sempurna (dalam bagian kamus disebut prêt. , singkatan
dari preterite).
Imperf : Singkatan dari Imperfek, aspek tindakan yang belum
selesai dengan sempurna ( dalam bagian kamus disebut fut.,
singkatan dari fiuture).
Abs. : Singkatan Absolute, kata benda biasa.
Cstr. : Singkatan kata benda Construct state ( Cs ), kata benda
perpendekan/singkatan.
Penggunaan Kamus Theologis untuk Word Study PL
1. “Theological Wordbook of the OT” (TWOT)
Mempunyai Index “No. Strong → No. TWOT” di bagian belakang
yang sangat menolong untuk dengan cepat menemukan kata yang
dicari.
2. “Theological Dictionary of the OT” (TDOT)
Baru ada 4 jilid. Di bagian depan setiap jilid terdapat index kata-kata
Ibarani yang dibahas di dalamnya.
3. Di bagian belakang “Synonyms of the OT” terdapat Index kata
dlam bahasa Inggris dan bahasa Ibrani, ada juga Index ayat-ayat
yang dibahas.
4. “Nelson’s Expository Dictionary of OT”
Hanya mempunyai index bahasa Inggris di bagian belakang.
5. Kittel : “ T D N T “ juga berguna untuk Word Study PL
Perhatikan 2 Index bahasa Inggris di bagian belakang.
a) Index kata-kata Ibrani yang dibahas : hal 85-87
b). Index ayat-ayat yang dibahas : hal 89-326.
6. C. Brown : “Dictionary of N T Theology” (DNTT).
Dalam jilid III terdapat Index kata-kata Ibrani yang dibahas (hal 1219-
1232). Index ini jauh lebih luas daripada Index Kittel, tetapi memakai
transliterasi untuk kata-kata Ibrani. Bagian “OT” dalam pembahasan setiap kata
Yunani biasanya cukup luas dan sudah boleh dianggap “Theol. Word Book of
the OT”.
27
BAB IV
MENAFSIRKAN KITAB TAURAT
kitab ini tujuannya, agar bangsa israel setia kepada Tuhan dan perjanjianNya
(bukti kesetiaan bangsa israel kepada Allah). Hal ini ditegaskan oleh Yosua
kepada Allah.
Persoalan yang sulit bagi kita, apakah hukun taurat itu penting bagi kita
binatang tidak ada lagi sekarang. Kalau kita membunuh binatang membakar
binatang hal itu kejam dan bisa dituntut pencinta binatang, dan kenapa Tuhan
berkata, sebelum langit dan bumi lenyap satu iotapun firman Tuhan tidak boleh
lenyap (Mat 5 :18)/ Hal ini memerlukan jawaban , dan inilah tugas exegese.
28
dibaharui dalam PB (dikuatkan kembali). Yang diharapkan Tuhan
apa yang diharapkan PL. Dengan kata lain, bagi kita kesetiaan masih
contohnya hukum Kasih Mat. 22: 38-40, Tuhan Yesus mengutip dari
PL.
yang perlu kita ketahui yang secara langsung ditujukan kepada kita
Yohanes.
29
Fungsi Taurat dalam sejarah penyelamatan adalah sebagai penuntun bagi kita
sampai Tuhan Yesus datang (bd Gal. 3:24), bukan keselamatan, dan bukan
hukum Taurat :
yang dinyatakan dalam taurat PL, dan jangan lupa melihat rahmat
secara tehnis sebab taurat itu tidak meliputi segala hal dan
30
SUMBER-SUMBER / KEPUSTAKAAN
1. Ensiklopedia Alkitab Masa kini Jakarta, Bina Kasih 1993-1995 (dua jilid).
(Cetakan kedua).
6. Buku-Buku, Pengantar PL
Pendukung:
31
DIKTAT TAFSIR PL I
32
TAHUN 2015
33