RPKPS PDF
RPKPS PDF
SEMESTER (RPKPS)
TEKNIK
PENDINGINAN
Dan PEMBEKUAN
oleh :
Sri Rahayoe, STP, MP
3. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengambil mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan akan :
3.1. Mampu menjelaskan definisi, tujuan dan perkembangan pendinginan dan
pembekuan pada industri.
3.2. Mampu merangkum prinsip perpindahan panas dan menghubungkan
prinsip tersebut pada proses pendinginan dan pembekuan.
3.3. Mampu menjelaskan prinsip termodinamika dalam pendinginan.
3.4. Mampu menerangkan dasar-dasar mesin pendingin.
3.5. Mampu menjelaskan prinsip preservasi bahan hayati dengan pengambilan
energi panas.
3.6. Mampu menjelaskan pembekuan dan pengeringan beku.
3.7. Mampu merancang proses pendinginan
3.8. Mampu merancang bangunan penyimpan dingin.
5. OUTCOME PEMBELAJARAN
Outcome pembelajaran mata kuliah teknik pendinginan dan pembekuan :
1. Mahasiswa mampu menjelaskan definisi, tujuan dan perkembangan pendinginan
dan pembekuan pada industri, dapat menyebutkan bahan pangan yang dapat
disimpan pada suhu rendah dan mampu menjelaskan hubungan pendinginan dan
respirasi bahan hasil pertanian.
2. Mahasiswa mampu menerangkan metode perpindahan panas, dapat menjelaskan
perpindahan panas melewati suatu bangunan pendingin, mampu menunjukkan
karakteristik penerusan dan petepasan panas dari bahan pangan dalam proses
pendinginan dan pembekuan dan mampu menguraikan sumber panas dari beban
pendingin.
3. Mahasiswa mampu menjelaskan hukum termodinamika, dapat menjelaskan siklus
refrigerasi dan kaitannya dengan proses termodinamika
4. Mahasiswa mampu menjelaskan metode pendinginan, mampu menjelaskan
pendinginan mekanis, dan mampu menerangkan dan menunjukkan prinsip
kondensor, kompresor, dan evaporator.
5. Mahasiswa mampu menjelaskan sifat termal bahan pangan, mampu
menerangkan sifat bahan pangan yang akan disimpan dingin, menjelaskan dan
menunjukkan kerusakan fisis, khemis dan mikrobiologis akibat pendinginan dan
pembekuan serta mampu menghitung kerusakan bahan pangan menggunakan
model kinetika
6. Mahasiswa mampu menjelaskan titik beku bahan pangan, mampu menguraikan
proses pembekuan, dan mampu menghubungkan pembekuan dalam pengenngan
beku.
7. Mampu mendesain proses pendinginan antara lain kondisi penyimpanan dingin,
mampu mendesain proses pendinginan dengan penyimpanan atmosfer
termodifikasi dan terkendali.
8. Mahasiswa mampu menghitung beban pendinginan dan mendesain bangunan
penyimpan dingin.
6.1 Minggu ke :1
Topik : Pendahuluan
Metode pembelajaran dan bentuk kegiatan :
Pembelajaran pada pertemuan I menggunakan metode ceramah dan
diskusi. Sebagai pengantar mahasiswa diberi penjelasan mengenai sistem perkuliahan
dan evaluasi, sehingga mahasiswa mempunyai gambaran tentang materi dan dapat
mempersiapkan did dalam mengikuti mata kuliah ini.
Dalam pendahuluan dijelaskan definisi pendinginan dan pembekuan
serta tujuannya. Bagaimana aplikasi dalam industri dan prospek teknik preservasi
tersebut pada saat ini dan masa yang akan datang. Kendala aplikasi yang dihadapi
oleh industri balk pada proses maupun rancangbangun dalam pendinginan dan
pembekuan terutama untuk bahan pangan juga dipaparkan. Penjelasan tersebut
dimaksudkan untuk merangsang minat mahasiswa mempelajari lebih lanjut masalah
pendinginan dan pembekuan bahan pangan, baik dari segi ilmu maupun teknologinya.
Disamping itu pada pengantar juga dijelaskan jenis komoditi yang dapat
disimpan pada suhu rendah serta hubungan antara pendinginan dan respirasi pada
bahan hasil pertanian. Dalam topik ini, mahasiswa diberi kesempatan untuk
memberikan contoh jenis komoditi yang perlu disimpan dingin berikut alasannya serta
bagaimana karakteristik komoditi tersebut setelah penyimpanan.
Masalah respirasi bahan hasil pertanian telah dipelajari pada mata kuliah
fisiologi dan teknologi pascapanen yang diberikan pada semester sebelumnya. Pada
topik ini mahasiswa diberi kesempatan untuk menganalisis kaitan pendinginan dan
respirasi bahan hasil pertanian beserta contoh-contohnya.
6.2 Minggu ke :2
Topik : Rangkuman perpindahan panas dalam pendinginan dan
Pembekuan
Metode pembelajaran dan bentuk kegiatan :
Metode ceramah, tanya jawab dan diskusi digunakan pada pembelajaran
topik minggu ke-2.
Pada topik ini dijelaskan mengenai prinsip perpindahan panas yang
diaplikasikan pada pendinginan dan pembekuan. Mahasiswa diberikan penyegaran
mengenai apa metode perpindahan panas, dan bagaimana perpindahan panas terjadi
6.5 Minggu ke :7
Topik : ujian sisipan
6.10 Minggu ke : 16
Topik : Ujian akhir semester
7. EVALUASI
Evaluasi pembelajaran bertujuan untuk melakukan penilaian terhadap
seluruh proses belajar mengajar. Hal ini dimaksudkan untuk mencapai peningkatan
terus menerus (continuous improvement).
Evaluasi pembelajaran dilakukan secara internal oleh dosen pengampu
dengan memperhatikan masukan dari mahasiswa. Adapun evaluasi terhadap
keberadaan mata kuliah dan hubungannya dengan mata kuliah lain dilakukan oleh
program studi terhadap seluruh mata kuliah yang ditawarkan di program studi.
Adnan, M, 1982. Pendinginan dan Pembekuan. Pusat Antar Universitas Pangan dan
Gisi UGM. Yogyakarta
Brosnan,T and Da-wen Sun. 2000. Precooling techniques and applications for
horticultural products — a revieW' . International Journal of Refrigeration
24 (2001) 154 — 170.
Delgado, A.E, and Da-Wen Sun. 2001. Heat and mass transfer models for predicting
freezing processes — a review. Journal of Food Engineering 47 (2001) 157 -
174.
Domikund ,W.S. 1980. Refrigeration and Air Conditioning. Dhanpat Rai and Sons. New
Delhi India.
Dossat,R.J. 1981. Principles of Refrigeration 2"d ed SI Version. John Wiley & Sons,
Inc. New York.
Fenema,O.R. 1975. Principles of Food Science. Part ll Physical Principles of Food
Preservation. Marcel Dekker Inc. New York.
2nd
Heldman,D.R., Paul Singh, R. 1980. Food Process Engineering ed. AVI Publisher
Co. Westport, CT.
Holman, J.P, dan It- E. Jasjfi. 1984. Perpindahan Kalor (Heat Transfer). Penerbit
Erlangga. Jakarta.
2nd
Toledo, R.T. 1999. Fundamentals of Food Process Engineering ed. Aspen
Publisher,Inc. Gaithersburg, Maryland.
Trott,A.R. 1989. Refrigeration and Air Conditioning. Butterworths, London.