Anda di halaman 1dari 3

RANGKUMAN

BAB I POLA BILANGAN


1. Penalaran deduktif atau berpikir deduktif adalah kemampuan seseorang dalam menarik
kesimpulan berdasarkan pernyataan-pernyataan yang bersifat umum..
2. Penalaran induktif adalah kemampuan seseorang dalam menarik kesimpulan yang
bersifat umum melalui pernyataan yang bersifat khusus. Penalaran induktif meliputi
pola, dugaan dan pembentukan generalisasi.
3. Rumus pola persegi panjang adalah Un = n(n+1), Rumus pola bilangan persegi adalah
𝑛
Un = n2, Rumus pola bilangan segitiga adalah Un = 2 (𝑛 + 1).

BAB II PERSAMAAN, FUNGSI KUADRAT DAN GRAFIKNYA


1. Fungsi kuadrat adalah fungsi dengan bentuk umum 𝑓 (𝑥 ) = 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 = 0, dimana
a≠ 0.
2. Persamaan kuadrat adalah funsi kuadrat bernilai 0
3. Persamaan kuadrat suatu kalimat matematika yang mengandung satu variable dengan
derajat tertingginya dua yang dihubungkan dengan tanda “=”.
4. Bentuk umum persamaan kuadrat satu variabel adalah: 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐 = 0, dimana a≠
0. Untuk menetukan himpunan penyelesaian persamaan kuadrat dengan cara
pemfaktoran, rumus kuadratis, ataupun melengkapkan kuadrat.
5. Akar-akar persamaan kuadrat dapat dibedakan menurut nilai diskriminannya

BAB IV LOGIKA
1. Pernyataan adalah kalimat matematika tertutup yang benar atau yang salah, tetapi tidak
kedua-duanya pada saat yang bersamaan.
2. Operasi uner yaitu operasi negasi atau ingkaran, dimana nilai kebenaran negasi sebuah
pernyataannya kebalikan dari nilai kebenaran yang dimiliki oleh pernyataannya.
3. Operasi biner adalah operasi yang berkenaan dengan dua unsur, yaitu meliputi operasi
konjungsi, disjungsi, implikasi dan biimplikasi.
4. Tautology adalah penyataan yang semua nilai kebenarannya Benar tanpa memandang
nilai kebenaran komponen-komponen pembentuknya.
5. Kontradiksi adalah penyataan yang semua nilai kebenarannya Salah tanpa memandang
nilai kebenaran komponen-komponen pembentuknya.
6. Pernyataan kondisional (𝑝 → 𝑞), memiliki hubungan Konvers (𝑞 → 𝑝), Invers (∼ 𝑝 →
∼ 𝑞), dan Kontrapositif ( ∼ 𝑞 →∼ 𝑝).
7. Aturan penarikan kesimpulan antara lain: Modus Ponens, Modus Tolens, dan
silogisme.

V. Kecepatan dan Debit


Kecepatan dan debit merupakan dua konsep dengan satu ide pemikiran.
Kaitan antara Kecepatan, jarak, dan waktu adalah sebagai berikut.

Kaitan antara debit, volum, dan waktu adalah sebagai berikut.

VI. Teknik Menghitung


Teknik ini merupakan dasar yang esensial dalam berpikir secara matematis.
1. Menghitung dua kelompok yang salin lepas hanya dijumlahkah.
2. Menghitung dua kejadian berkelanjutan dapat dengan menggunakan
a. Mendaftar dengan kalimat
b. Bagan/gambar diagram panah
c. Pasangan berurutan
d. Tabel
e. Diagram pohon
𝑛!
3. Rumus permutasi adalah 𝑃 (𝑛, 𝑘 ) = (𝑛−𝑘)! Sehingga permutasi 5 dan 3 adalah

5! 5!
𝑃(5,3) = = = 60
(5 − 3)! 2!
𝑛!
4. Rumus kombinasi adalah 𝐶 (𝑛, 𝑘 ) = Akibatnya C(5,2) = C(5,3) = 10.
𝑘!(𝑛−𝑘)!

--00---

Anda mungkin juga menyukai