b. Bhp
a) Kassa : 60 buah
b) Big has: 6 buah
c) Mess no. 10 : 1 buah
d) Colter monopolar : 1 buah
e) Selang suction : 1 buah
f) Handscoon : 10 pasang
g) Underpad steril : 1 buah
c. Instrument
a) Hand mess no.3
b) Metzenbaum : 1 buah
c) Gunting benang : 1 buah
d) Gunting jaringan : 1 buah
e) Pinset anatomis : 2 buah
f) Pinset cirugis : 2 buah
g) Duk klem : 5 buah
h) Klem tali pusat : 2 buah
i) Pean :2 buah
j) Kocher lurus sedang : 2 buah
k) Kocher bengkok panjang : 1 buah
l) Klem peritoneum : 4 buah
m) Ring klem : 2 buah
n) Langen beck : 1 buah
o) Retraction haak : 1 buah
p) Babcock : 1 buah
q) Cuching : 2 buah
r) Bengkok : 1 buah
d. Pelaksanaan
a) Membantu mengatur posisi pasien untuk dilakukan
pembiusan ( anastesi SAB )
b) Perawat instrument melakukan surgical scrub ( cuci tangan )
gowning (memakai gaun operasi) dan gloving (memakai
sarung tangan).
c) Perawat instrument memakai scoret dan handscoon steril
kepada tim operasi lain.
d) Antisepsis area yang akan di operasi. Perawat instumen
memberikan dressing forsep (diinfektan klem) dan kasa
dalam kom berisi betadine.
e) Dilakukan draping area operasi, meletakkan underpad steril
dari bawah ( dari simpsis kebawah) dilanjutkan dengan duk
besar buntu ditempatkan yang sama, selanjutnya duk sedang
dari bawah pusat keatas lalu terakhir duk besar lubang
diseluruh bagian tubuh.
f) Perawat instrument memasang selang suction dan fiksasi
dengan meggunakan towl klem ( duk klem )
g) Perawat instrument mendekatkan meja mayo kedekat
pasien.
h) Membaca doa.
i) Operator melakukan marker daerah yang akan diinsisi.
Perawat instrument memberikan handves mes kepada
operator dan memberikan klem pean dan kasa pada asisten