Contents
DAFTAR ISI....................................................................................................................... i
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................................... ii
DAFTAR TABEL ............................................................................................................ iii
BAB I .................................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN ............................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ...................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................................ 4
C. Tujuan .................................................................................................................... 4
D. Kegunaan Penelitian ............................................................................................. 5
BAB II ................................................................................................................................ 6
KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS ....................... 6
A. Kajian Pustaka ...................................................................................................... 6
1. Teori sinyal (Signalling theory) ........................................................................ 6
2. Harga Saham ..................................................................................................... 9
4. Earning Per Share (EPS) ................................................................................ 11
5. Devidend Per Share (DPS) .............................................................................. 12
6. ............................................................................................................................... 14
B. Kerangka Pemikiran ...................................................................................... 14
C. Hipotesis ........................................................................................................... 20
BAB III............................................................................................................................. 22
OBJEK DAN METODE PENELITIAN ....................................................................... 22
A. Objek Penelitian .............................................................................................. 22
B. Metode Penelitian............................................................................................ 22
1. Desain Penelitian ................................................................................................. 22
2. Operasional Variabel .......................................................................................... 23
3. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel ...................................................... 27
4. Teknik dan Prosedur Pengumpulan Data ........................................................ 29
C. Metode Analisis Data ...................................................................................... 30
1. Pengujian Data Linearitas.................................................................................. 30
i
2. Pengujian Normalitas ......................................................................................... 32
3. Pengujian Multikolinearitas............................................................................... 32
4. Pengujian Autokorelasi ...................................................................................... 33
5. Pengujian Heteroskedastisitas ........................................................................... 33
6. Pengujian Hipotesis ............................................................................................ 34
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 38
DAFTAR GAMBAR
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kelebihan dana dalam menyalurkan dananya. Salah satu tempat investasi yang
atau investasi yang berupa seperti emas ataupun tanah yaitu investasi di pasar
dananya dalam bentuk berupa saham. Investasi saham mempunyai daya pikat
saham yang tinggi. Pasar modal dapat digunakan oleh investor untuk
memperoleh tingkat penghasilan yang tinggi dan juga memiliki risiko yang
pasar modal adalah tempat untuk memperoleh tambahan dana untuk kegiatan
investasi saham di pasar modal. Fluktuasi harga saham yang tidak menentu dan
1
2
inflasi, faktor stabilitas politik dan faktor keamanan (Priatinah dan Kusuma ,
2012). Suatu negara yang tidak bisa menjamin keamanan bagi investor untuk
saham di pengaruhi oleh kualitas dari nilai saham di pasar modal. Kinerja
Sejak awal tahun 2018 hingga kemarin atau year-to-date (ytd), indeks
properti di Bursa Efek Indonesia sudah menyusut 8,37%. Koreksi ini lebih
Mei 2018, sebagian besar saham properti yang memilki kapitalisasi besar
memang masih rendah. Data penurunan harga saham tersebut bisa dilihat dari
tabel berikut:
3
1 SMRA
2 CTRA
3 MKPI
4 BSDE
Sumber : kontan.co.id
ekonomi yang rendah di level 5,1% maka akan menjadi sulit bagi saham
Earning Per Share (EPS), Dan Dividen Per Share (DPS) Terhadap Harga
perusahaan properti yang terdaftar di BEI pada saat penutupan harga pasar
(Closing Price) per 31 Desember tahun 2013 hingga tahun 2017 yang terdaftar
PERIODE 2013-2017”.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Saham.
Saham.
Saham.
5
D. Kegunaan Penelitian
1. Secara Akademis
selanjutnya yang lebih baik lagi. Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan
2. Secara Praktis
A. Kajian Pustaka
al. (2000) yang kutip oleh Carlo (2014) bahwa signaling theory
catatan atau gambaran baik untuk keadaan masa lalu, saat ini maupun
6
7
b. Efek Sinyal
sinyal baik (good news) atau sinyal buruk (bad news) (Hermanto,
atau EPS yang menurun, maka informasi ini diterima sebagai sinyal
juga menurun.
2. Harga Saham
cukup tinggi akan memberikan keuntungan, yaitu berupa capital gain dan
yang terjadi di pasar bursa pada saat tertentu yang ditentukan oleh pelaku
faktor penyebab harga saham adalah persepsi yang berbeda dari masing-
perusahaan.
Semakin besar nilai dari ROA itu berarti bahwa semakin baik perusahaan
Kesuma, 2015). Hal ini membuat investor menjadi tertarik untuk membeli
tinggi.
Menurut Kasmir (2012: 197) yang dikutip oleh Watung dkk (2016)
sebagai sebagai laba bersih. Rasio ini merupakan ukuran yang bermanfaat
multidivisional.
Laba Bersih
EPS =
Jumlah Saham Beredar
Jika pada perusahaan tersebut terdapat saham preferen, maka
jumlah saham yang beredar. EPS merupakan rasio keuangan yang dipakai
12
untuk mendapatkan laba dari saham yang dipilih (Janitra & Kesuma,
sedangkan ketika laba menurun, maka harga saham juga ikut menurun
investor tidak salah dalam memilih saham dan terjebak dengan saham
dividen yang diperoleh oleh investor untuk per lembar saham yang
dimiliki dapat dilihat dalam rasio Dividend Per Share (DPS). Adapun
Deviden Tunai
EPS =
Jumlah Saham Beredar
Perusahaan dengan dividen yang lebih besar dan lebih stabil dari
sendirinya akan menaikan harga saham. DPS yang tinggi diyakini akan
a. Irrelevance theory
b. Bird-in-the-hand theory
pendapatan modal (a bird in the bush) karena dividen lebih pasti dari
pendapatan modal.
B. Kerangka Pemikiran
(EPS), Dividen Per Share (DPS) dan Harga Saham yang telah banyak
tidak menemukan penelitian dengan judul yang sama seperti judul peneilian
memperkaya kajian dalam penelitian penulis. Berikut ini adalah tabel yang
METODE HASIL
NO PENELIITI JUDUL PERMASALAHAN
PENELITIAN PENELITIAN
1 Sondakh, “Current Investor yang masih Deskriptif, Menunjukan
Tommy, dan Ratio, Debt To sulit untuk mentukan Kuantitatif bahwa current
Mangantar Equity Ratio, investasinya ratio
(2015) Return On berpengaruh
Asset, Return signifikan
On Equity terhadap harga
Pengaruhnya saham. Hal ini
Terhadap menunjukan
Harga Saham kenaikan
Pada Indeks current ratio
Lq 45 Di Bei berpengaruh
Periode 2010- signifikan
2014” terhadap
meningkatnya
harga saham
perusahaan.
2 Gunadi dan Pengaruh Kesulitan investor Deskriptif, Menunjukan
Kesuma ROA, DER, dalam melakukan kuantitatif Hasil yang
(2015) EPS Terhadap berbagai cara agar membuktikan
Return Saham bisa mendapatkan variabel ROA
Perusahaan return yang sesuai dan EPS secara
Food and diinginkan signifikan
Beverage BEI berpengaruh
positif
terhadap
Return Saham
sedangkan
DER tidak
memiliki
pengaruh yang
signifikan
terhadap
Return Saham
3 Janitra dan Pengaruh EPS, Kesulitan dalam Deskriptif, Menunjukan
Kesuma ROI, dan EVA pengambilan kuntitatif bahwa variabel
(2015) Terhadap keputusan yang EPS dan ROI
Return Saham dilakukan oleh pihak secara
Perusahaan investor signifikan
Otomotif Di berpengaruh
BEI positif
terhadap
16
Return Saham
sedangkan
EVA tidak
memiliki
pengaruh yang
signifikan
terhadap
Return Saham
4 Yanti dan Pengaruh Perlunya infomasi Deskriptif, Menunjukan
Suryanawa Earning Per kondisi perusahaan Kuantitatif bahwa EPS
(2013) Share Investor sebelum memiliki
Terhadap berinvestasi pengaruh yang
Harga Saham signifikan
Dengan terhadap harga
Dividend Per saham.
Share Sebagai Demikian juga
Variabel variabel DPS
Moderasi memiliki
pengaruh yang
signifikan
terhadap harga
saham. Namun
hasil analisis
menunjukkan
DPS tidak
dapat
memoderasi
hubungan
antara EPS
terhadap harga
saham
5 Hermanto “Analisis Kurangnya Deskriptif, Hasil
(2018) Pembagian pahamnya investor Kuantitatif penelitian
Deviden Pada mengenai analisis menunjukan
Perusahaan rasio keuangan yang bahwa secara
Yang Tercatat menjadikan dasar simultan ROE,
Di Bei” keputusan untuk PER, dan
membeli sebuah WCTT
portofolio yang mempengaruhi
secara konstan DPR. Secara
membagi dividen. parsial PER
mempengaruhi
ROE secara
positif,
sedangkan
WCTT dan
17
ROE tidak
berpengaruh
terhadap DPR
Dari tabel 2.1 yang ada di atas dapat dilihat penjelasan sebagai berikut:
Pada penelitian yang Dewi Kartika Sari dan Dwi Martani lakukan
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2005 sampai dengan
tahun 2008. Kemudian peneliti merujuk pada penelitian dari Chen et,al
variabel independen dan book tax gap sebagai pengukuran dari pajak
sebagai variabel independen (X2) oleh penulis dalam penelitian ini . Hasil
Kemudian Midiastuty, dkk (2017) merujuk pada teori Sari dan Martani
proxie.
dependen (Y) yang diukur dengan dengan pengukuran Effective Tax Rates
antar variabel yang memberikan acuan bagi penelitian yang sedang penulis
lakukan kemudian teori yang sudah dipaparkan oleh para ahli diatas
sebagai berikut :
Agency Theory :
Kepemilkan Kleuarga:
Budi Santoso (2015:5- Chen et,al (2010)
6) Diyanti dkk (2015)
Hidayanti (2013 ) Sari (2017) merujuk
merujuk pada Jensen
pada Anderson,
dan Meckling (1976)
Mansi, dan Reeb,
(2003)
LANDASAN TEORI
Komite Audit:
Keputusan BEI
No:Kep-305/BEJ/07-
2004
Annisa dan Kurniasih
(2015)
C. Hipotesis
A. Objek Penelitian
B. Metode Penelitian
1. Desain Penelitian
yang telah ditetapkan (Sugiyono, 2013: 11). Maka dalam penelitian ini
22
23
2. Operasional Variabel
dari orang, objek atau kegiatan yang mempunyai jenis tertentu yang di
a. Variabel Dependen
yaitu Effective Tax Rates (ETR). Nilai ETR dihitung dari beban
b. Variabel Independen
yang terlibat dalam bisnis sebagian besar masih terikat dalam garis
c. Variabel Kontrol
(SIZE).
Dimensi/
Variabel Independen konsep Indikator Skala* Sumber
Variabel
Kepemilikan keluarga Kepemilikan kepemilikann Ordinal Dokumentasi
(X1) keluarga ya tercatat
Chen et,al (2010) (kepemilikan
Diyanti dkk (2015) > 5% wajib
Sari (2017) merujuk dicatat)
pada Anderson,
26
(2016)
Dimensi/
Variabel Kontrol konsep Indikator Skala* Sumber
Variabel
Return on Assets Return on Diukur Rasio Dokumentasi
(ROA) : Assets untuk dengan
perusahaan i, membagi
Irham Fahmi (2015) tahun t operating
Sari dan Martani income
(2010) dengan total
asset
27
a. Populasi
sumber dan berbagai cara. Bila dilihat dari sumber datanya, maka
dan bacaan lain yang berhubungan dengan penelitian. Pada tahap ini juga
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis data
pada penelitian ini meliputi uji linearitas, uji normalitas dan kemudian
variabel lain, serta sifatnya linear atau tidak . Pengujian hipotesis dalam
adalah:
Keterangan:
Perusahaan
X6 : Size yang diukur dengan logaritma natural (Log n) dari total aset
β : Koefisien Regresi.
a : Konstanta
2. Pengujian Normalitas
Smirnov Test, . Jika probabilitas signifikan > 0,05 maka data berdistribusi
normal.
3. Pengujian Multikolinearitas
4. Pengujian Autokorelasi
HA : ada autokorelasi ( r ≠ 0 )
positif.
negatif.
3) Jika du < dw < 4-du, maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada
4) Jika dl < dw < du atau 4-du > dw > dl, maka tidak ada kesimpulan
5. Pengujian Heteroskedastisitas
2016).
heteroskedastisitas.
heteroskedastisitas.
6. Pengujian Hipotesis
simultan ataupun parsial dan dilakukan dengan uji statistik t (t-test) dan
1) Pengujian Hipotesis
dependen.
2) Kriteria uji t
a) Jika nlai probabilitas Sig lebih besar atau sama dengan nilai
signifikan.
0,05 (Sig < 0,05 ) atau t hitung > dari t table maka 𝐻0 ditolak
𝑅 2 /𝐾
F statistik = (1−𝑅 2 )/(𝑛−𝑘−1
Keterangan:
keseluruhan.
N : Jumlah sampel.
𝑅2 : Koefisien determinasi.
1) Pengujian Hipotesis
2) Kriteria uji F
determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai Adjusted R2 yang kurang
variabel dependen.
DAFTAR PUSTAKA
Janitra, P. V., & Kesuma, I. K. (2015). Pengaruh EPS, ROI, dan EVA Terhadap Return
Saham Perusahaan Otomotif Di BEI. E- Jurnal Manajmen Unud Vol. 4, 1831-
1844.
38