BAB V
ANALISA MAINENENCE BOILER
PH 10,8-11,3
Conduktifity (mhs) 3000
Dissolved solid (ppm) 2250
Total hardness (ppm) tracess
O alkalinity (ppm) 200
Phosphate (ppm) 30-70
Sulphite (ppm) 20-40
Silica as SiO2 (ppm) 0,25 x O Alk
Tabel 1 Standar limit untuk boiler Water
7. Hydrostatis test
Untuk menetukan bahwa boiler tersebut sudah memenuhi syarat untuk di
operasikan maka dilakukan hydrostatis test. hydrostatis test yaitu perlakuan
pemadatan boiler dengan menggunakan air dingin dan bersih untuk
mengetahui dan meyakinkan bahwa boiler tersebut dalam keadaan tidak bocor
baik pada valve, packing dan pipa. Cara pemadatan yang benar adalah:
o Boiler dalam keadaan kosong, drain-drain valve di tutup
rapat, safty valvedifrange mati, steam valve uap induk ditutup
rapa, vent valve steam drum dansuperheater dibuka penuh.
o Jalankan pompa feed Water dengan bukaan kecil, dengan kondisi
air pengisi yang memenuhi syarat.
o Setelah air boiler penuh sehingga air tumpah melalui vent valve,
dan yakinkan bahwa udara sudah tidak ada, matikan pompa dan
tutup vent valve.
o Jalankan pompa khusu pemadatan, dengan kapasitas yang kecil
(ditentukan), untuk mendapatkan kenaikan tekanan secara perlahan
o Kenaikan tekanan pada pemadata adalah 10% dari tekanan kerja
yang di izinkan. Tekanan pengujian (pemadatan) yang di izinkan
adalah:
i. Tekanan kerja kurang atau sama dengan 5 kg/cm2, maka
tekanan pemadatan = 2 kali tekanan kerja.
ii. Tekanan kerja lebih besar dari 5 kg/cm2, lebih kecil dari 10
kg/cm2, maka tekanan pemadatan = 5 + tekanan kerja
iii. Tekanan kerja lebih besar dari 10 kg/cm2, maka tekanan
pemadatan = 1,5 kali tekanan kerja.