Standar Ditetapkan
Direktur,
Tanggal Terbit
Prosedur / /2017
Operasional (dr. Misnawaty A.Muin)
Pengertian Mengawasi timbulnya mules pada ibu masa
inpartu atau masuk kala I baik dalam fase
laten maupun fase aktif persalinan.
Tujuan 1. Untuk mencegah terjadinya komplikasi
2. Agar persalinan berjalan lancar dan normal
3. Agar tidak terjadi keluhan kecemasan dari
pasien, suami dan keluarga pasien
4. Agar tindakan dapat dilakukan dengan
baik dan benar
Kebijakan Mengacu pada standar operasional asuhan
kebidanan.
Prosedur 1. Persiapan Alat : Meja dorong (trolley)
berisi :
Set partus dan set hechting
Obat-obatan uterotonika
Slum zuiger
Sarung tangan DTT
Handuk bayi
Selimut bayi
Waslap 1 pasang
Pembalut dan tali
Pakaian lengkap bersih pasien
Plastik plasenta
Dispossible sringe 2,5 cc dan 5 cc
Handuk tuala tangan
PERTOLONGAN PERSALINAN
NORMAL DARURAT DI UGD
No Dokumen : No Revisi : Halaman :
JI. Perintis Kemerdekaan KM. 8 No. 27 2 / 12
Telp (0411) 586 584
HP. 085100909800 / /
Email:Cahaya_medika@yahoo.com
.
secara spontan.
28. setelah terjadi putaran paksi luar lihat bayi,
bila bayi memutar :
- menghadap kearah penolong, tangan
kanan penolong diletakkan diatas kepala
bayi, tangan kiri dibawah kepala bayi
dengan sedikit tarikan kebawah untuk
melahirkan bahu depan dan dengan
sedikit tarikan keatas untuk melahirkan
bahu belakang.
- Setelah bahu belakang lahir tangan
kanan pindah pada pangkal lengan bayi
seolah-olah menjepit bahu belakang,
tangan kiri berada pada bahu depan
dengan posisi ibu jari didepan dada bayi
sambil menyusuri badan bayi.
- Setelah sampai pada kaki petugas
menjepit kedua mata kaki bayi dengan
menggunakan ibu jari, jari telunjuk
tangan dan jari tengah tangan kiri
sambil tangan kanan berputar kearah
leher bayi dan lakukan penilaian awal
bayi baru lahir.
- Bila bayi membelakangi petugas
lakukan sebaliknya.
29. Bila terdapat lilitan tali pusat yang terlalu
erat sehingga menghambat putaran paksi /
lahirnya bahu, minta ibu berhenti untuk
PERTOLONGAN PERSALINAN
NORMAL DARURAT DI UGD
No Dokumen : No Revisi : Halaman :
JI. Perintis Kemerdekaan KM. 8 No. 27 7 / 12
Telp (0411) 586 584
HP. 085100909800 / /
Email:Cahaya_medika@yahoo.com
.
memungkinkan.
34. Bayi dikeringkan, dibungkus terutama
bagian kepala dan badan bayi kecuali
bagian tali pusat sambil melakukan
ransangan taktil.
35. Jepit tali pusat bayi dengan menggunakan
klem kocher I ± 5 cm dari arah umbilikus
bayi dan lakukan pengurutan pada tali
pusat yang kearah ibu dan memasang klem
kocher II ± 2 cm dari klem I.
36. Pegang tali pusat diantara 2 klem dengan
menggunakan tangan kiri, untuk
melindungi bayi kemudian tali pusat
dipotong diantara 2 klem.
37. Letakkan klem II diatas perut ibu
38. Setelah selesai ganti handuk bayi yang
basah dengan selimut bayi yang bersih dan
kering.
39. Bayi dibungkus dan diberikan kepada ibu
untuk disusui
40. Penolong mengecek fundus ibu apakah ada
kehamilan ganda
41. Jika tidak ada penolong mengambil spuit
berisi oksitosin, beritahu kepada pasien
bahwa pasien akan dilakukan penyuntikan
dibokong pasien.
42. Spuit yang sudah dipergunakan diletakkan
ditempat pembuangan spuit bekas.
PERTOLONGAN PERSALINAN
NORMAL DARURAT DI UGD
No Dokumen : No Revisi : Halaman :
JI. Perintis Kemerdekaan KM. 8 No. 27 9 / 12
Telp (0411) 586 584
HP. 085100909800 / /
Email:Cahaya_medika@yahoo.com
.