Jiptummpp GDL Feninurain 34221 2 Babi
Jiptummpp GDL Feninurain 34221 2 Babi
BAB I
PENDAHULUAN
dengan segala isinya termasuk gejala-gejala alam yang ada. Ruang lingkup
karena itu, manusia perlu mempelajari tentang alam agar terpelihara dan terjaga
pelajaran yaitu biologi dan fisika. Sedangkan pembelajaran IPA pada tingkat
sekolah menengah atas (SMA) terbagi menjadi tiga mata pelajaran yaitu fisika,
alam dan mempunyai hubungan yang sangat luas terkait dengan kehidupan
manusia. Pembelajaran biologi sangat berperan dalam proses pendidikan dan juga
pemahaman tentang alam semesta yang rnempunyai banyak fakta yang belum
dikernbangkan menjadi ilmu pengetahuan alam yang baru dan dapat diterapkan
2007). Salah satu materi biologi yang berkaitan dengan alam sekitar yaitu
keanekaragaman hayati.
alam hayati (tumbuhan dan hewan) yang terdapat di muka bumi (Nurmaliahayati,
perbedaan ciri diantara makhluk hidup. Kesamaan yang tampak pada semua
makhluk hidup yaitu memiliki ciri-ciri sebagai makhluk hidup, namun selain
ragam) yang dapat dilihat dari ciri morfologi, anatomi, fisiologi dan ciri lain.
belajar biologi berupa makhluk hidup dan segala aspek kehidupannya. Oleh
bumi dan keanekaan itu merupakan gambaran dari keanekaragaman hayati maka
pendidikan.
3
semua sekolah mampu mencapai kompetensi sesuai dengan yang tertera di dalam
dengan kualitas siswa dan pengajarnya yang baik. Tentunya keberhasilan tersebut
Tingkat Pendidikan (KTSP) 2006 pada mata pelajaran biologi standar kompetensi
yang harus dicapai oleh siswa pada materi keanekaragaman hayati tertuang pada
yang tertuang dalam KTSP 2006 terdapat beberapa kompetensi dasar yang harus
yang susah dipahami oleh siswa. Sampai sekarang siswa kesulitan untuk
tingkat keanekaragaman makhluk hidup yang tinggi dan kesulitan siswa dalam
minat siswa dalam materi tersebut. Pada materi kingdom animalia seperti
nyata dan tidak jauh berada di sekitar kita, berbeda dengan golongan invertebrata
yang sebagian besar dari filumnya sulit untuk ditemukan. Dengan adanya faktor
tersebut menyebabkan siswa susah untuk memahami materi karena materi yang
sangat banyak dan enggan untuk menghafal nama-nama latin dari anggota filum
hewan tersebut. selain itu membutuhkan tenaga dan waktu yang lama untuk
mempelajarinya di lapangan.
(2013) menyebutkan bahwa kesulitan yang dialami siswa dalam belajar biologi
ciri-ciri hewan dan menghafal nama-nama latin dari berbagai macam hewan yang
dikarenakan siswa jarang bahkan ada yang tidak pernah menjumpai salah satu
jenis hewan dari filum. Salah satu contoh yaitu dari filum porifera ini susah
ditemukan karena hanya terdapat di dasar laut. Oleh sebab itu siswa kesulitan
5
juga ingin mengetahui kesulitan yang dialami siswa kelas X MAN 2 Malang
dengan salah satu guru mata pelajaran biologi kelas X MAN 2 Malang.
Maret 2013 kepada guru biologi kelas X MAN 2 Malang, dapat disimpulkan
bahwa kesulitan memahami materi kingdom animalia yang cukup banyak dengan
media yang sangat terbatas, seperti buku pelajaran, LKS, gambar, dan lingkungan
usaha keras dalam memahami materi tersebut. Selain itu guru juga mengakui
bahwa penggunaan media yang terpisah membuat siswa hanya bergurau dalam
sedangkan untuk mengetahui contoh hewan masih harus turun di lapang, hal
kingdom animalia. Guru juga mengakui bahwa media yang digunakan selama ini
kurang efektif, karena jumlah jam pelajaran yang sangat terbatas dan materi yang
suatu alternatif yang dapat dan mudah dijangkau dalam melakukan proses
pembelajaran.
dengan menggunakan media internet atau media jaringan komputer lain. Dimana
diartikan sebagai perpaduan dari berbgai media yang terdiri dari teks, grafis,
gambar diam, animasi, suara, dan video untuk menyampaikan pesan kepada
olah dapat merespon setiap input data yang diberikan oleh user sehingga terjadi
komunikasi timbal balik antara user dengan komputer. Oleh karena itu, jenis
multimedia dapat dibedakan menjadi dua, yaitu multimedia linier dan multimedia
interktif (Wahono, 2008). Multimedia linier adalah suatu multimedia yang tidak
game, dan lain-lain (Anwar, 2007). Dengan kemudahan yang diberikan oleh
mempunyai bekal yang cukup kuat dan dapat mengeksplor lebih pengetahuan
bagi siswa ketika pengamatan lapang tidak dapat dilakukan dikarenakan beberapa
tersebut.
pembelajaran dengan media pembelajaran berbasis komputer ini, karena lebih dari
75% dari seluruh subjek uji coba memenuhi ketuntasan belajar dan adanya respon
positif siswa yang ditunjukkan dari angsket. Selain itu menurut penelitian Siti
Nurhidayah (2012) hasil belajar siswa kelas VII–A SMP Mojoanyar bahwa
ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal 90,36%. Artinya bahwa hasil belajar
dapat membantu siswa dalam menyerap informasi yang disampaikan guru secara
cepat, tepat dan efisien serta mempermudah siswa dalam mengingat materi dunia
hewan yang cukup banyak dan memerlukan kerja keras untuk menghafalnya.
8
hewan maka peneliti akan memberikan solusi dalam bentuk sebuah media
animalia?
animalia.
9
interaktif yang tepat dan efisien serta memberi kemudahan dalam proses
1.4.2 Tampilan yang ada pada media pembelajaran tersebut disajikan dengan
X SMA pada mata pelajaran biologi khususnya materi kingdom animalia. Adapun
satu alterntif atau pedoman seskolah atau guru yang digunakan sebagai alat untuk
guru tentang alternatif pemilihan berbagai macam media untuk menunjang proses
pembelajaran dengan media yang efektif dan efisien tentang kingdom animalia.
dapat digunakan sebagai acuan bahan ajar dalam proses pembelajaran yang
1.6.1 Media ini hanya dapat digunakan pada SMA yang sudah memiliki fasilitas
ruang multimedia.
1.6.2 Media ini hanya dapat digunakan pada mata pelajaran biologi karena media
1.6.3 Fungsi dari media ini hanya sebagai alat bantu mengajar dalam proses
1.7.2 Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat menyampaikan dan
1.7.3 Menurut Daryanto dalam Radyan (2011) Multimedia interaktif adalah suatu
1.7.4 Efektivitas adalah suatu kegiatan yang dilakukan tepat waktu dan dapat
kemampuan untuk menangkap makna dan arti dari bahan yang dipelajari.