Pasal 22
(1) PA menyusun Rencana Umum Pengadaan Barang/Jasa
sesuai dengan kebutuhan pada K/L/D/I masingmasing
(2) .......
Peraturan Presiden Nomor 54/2010 dan Perubahannya
Pasal 25
(1) PA mengumumkan Rencana Umum Pengadaan Barang/
Jasa pada masing-masing Kementerian/Lembaga/
Institusi secara terbuka kepada masyarakat luas
setelah rencana kerja dan anggaran Kementerian/
Lembaga/Institusi disetujui oleh DPR.
.......
(2) PA pda Pemerintah Daerah mengumumkan Rencana
Umum Pengadaan Barang/Jasa secara terbuka kepada
masyarakat luas, setelah APBD yang merupakan
rencana keuangan tahunan Pemerintah Daerah dibahas
dan disetujui bersama oleh Pemerintah Daerah dan
DPRD.
Peraturan Presiden Nomor 54/2010 dan Perubahannya
Pasal 25
(3) Pengumuman sebagaimana dimaksud pada ayat (2),
dilakukan dalam website Kementerian/Lembaga/
Pemerintah Daerah/Institusi masing-masing, papan
pengumuman resmi untuk masyarakat, dan Portal
Pengadaan Nasional melalui LPSE
Peraturan Presiden Nomor 54/2010 dan Perubahannya
Pasal 112
(2) K/L/D/I wajib menayangkan Rencana Umum
Pengadaan dan pengumuman Pengadaan di website
Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah/Institusi
masing-masing dan Portal Pengadaan Nasional melalui
LPSE.
(3) Website masing-masing Kementerian/Lembaga/
Pemerintah Daerah/Institusi wajib menyediakan akses
kepada LKPP untuk memperoleh informasi Rencana
Umum Pengadaan dan pengumuman Pengadaan
sebagaimana dimaksud pada ayat (2).
Peraturan Kepala LKPP Nomor 3 Tahun 2012
Pasal 2
(1) Memberikan acuan bagi PA/KPA, PPK dan ULP/PP
dilingkungan K/L/D/I di dalam tata cara pengumuman RUP
(2) Mewujudkan Kesamaan pemahaman terhadap RUP dan
keseragaman format pengumuman RUP.
(3) Mempercepat pengumuman RUP dengan menggunakan
aplikasi yang disediakan oleh LKPP.
Pasal 6
Format RUP wajib diunggah dalam Portal Pengadaan Nasional
dengan aplikasi yang terdapat pada website
www.inaproc.lkpp.go.id
Lampiran Peraturan Kepala LKPP Nomor 3 Tahun 2012
MEKANISME PEMBERIAN USER ADMIN RUP
LKPP
ADMIN PPE
ADMIN
AGENCY
ADMIN RUP
Pengembangan
Perpres LPSE
70/2012 terkait Nasional
dengan e-Procurement
Menuju 100% Eprocurement
a.1. Barang
PENYAMPAIAN
No METIODE PEMILIHAN KUALIFIKASI EVALUASI Ket.
DOKUMEN
7 Pelelangan Umum Prakualifikasi Dua Tahap Sistem Gugur Dengan Ambang Batas
11 Pelelangan Terbatas Prakualifikasi Dua Tahap Sistem Gugur Dengan Ambang Batas
Aplikasi SPSE 3.2.5
b. Metode Pemilihan Pada Aplikasi SPSE Versi 3.5
6 Pelelangan Umum Prakualifikasi Dua Tahap Sistem Gugur Dengan Ambang Batas
10 Pelelangan Terbatas Prakualifikasi Dua Tahap Sistem Gugur Dengan Ambang Batas.
Aplikasi SPSE 3.2.5
b. Metode Pemilihan Pada Aplikasi SPSE Versi 3.5
Pasal 106
(1) …
Pasal 134
(1) …
Peraturan Kepala LKPP Nomor 1 Tahun 2011 tentang Tata Cara e-Tendering
LPSE
Ka LKPP e-Purchasing e-Tendering
Perka LKPP No.15 Tahun 2012 tentang Perka 18/2012 tentang E-Tendering:
Standar Dokumen Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah - Pasal 6: “ Standar Dokumen
Pengadaan Secara Elektronik
Melekat pada aplikasi SPSE”
A. Umum A. Umum
1. Lingkup Pekerjaan 1. Lingkup Pekerjaan
2. Sumber Dana 2. Sumber Dana
3. Peserta Pemilihan 3. Peserta Pemilihan
4. Larangan KKN serta 4. Larangan KKN serta Penipuan
Penipuan 5. Larangan Pertentangan Kepentingan
5. Larangan Pertentangan 6. Pendayagunaan Produksi Dalam
Kepentingan Negeri
6. Pendayagunaan Produksi 7. Satu Penawaran Tiap Peserta
Dalam Negeri
7. Satu Penawaran Tiap
Peserta
SISTEMATIKA SDP
SDP NON EPROC EPROC
19. Pengisian -Mengisi formulir isian kualifikasi -Data kualifikasi diisikan pada
data kualifikasi form isian elektronik data
kualifikasi
25 Batas Akhir Pokja dapat mengubah batas akhir Pokja dapat mengubah batas
pemasukan pemasukan penawaran dalam akhir pemasukan penawaran
penawaran keadaan kahar jika keadaan kahar atau terjadi
gangguan teknis
26. Penawaran Dpokja menolak menerima - Sistem secara otomati
terlambat penawaran yang disampaikan menolak pengiriman
terlambat penawaran setelah batas akhir
pemasukan penawaran
Jenis SDP
E. PEMBUKAAN
DAN EVALUASI
PENAWARAN
25 Pembukaan -Dihadiri minima 2 orang saksi Tidak memerlukan saksi
penawaran -Berita Acara Pembukaan Penawaran Tidak memerlukan BA
Pembukaan Penawaran
26. Penawaran Dpokja menolak menerima - Sistem secara otomati
terlambat penawaran yang disampaikan menolak pengiriman
terlambat penawaran setelah batas akhir
pemasukan penawaran
27 Evaluasi -Sama dengan manual
Penawaran -Hasi diinputkan pada aplikasi
SPSE
28 Evaluasi Surat penrnyataan harus - Tidak perlu menyampaikan
Kualifikasi disampaikan surat pernyataan
Jenis SDP
E. PEMBUKAAN
DAN EVALUASI
PENAWARAN
25 Pembukaan -Dihadiri minima 2 orang saksi Tidak memerlukan saksi
penawaran -Berita Acara Pembukaan Penawaran Tidak memerlukan BA
Pembukaan Penawaran
26. Penawaran Dpokja menolak menerima - Sistem secara otomati
terlambat penawaran yang disampaikan menolak pengiriman
terlambat penawaran setelah batas akhir
pemasukan penawaran
27 Evaluasi -Sama dengan manual
Penawaran -Hasi diinputkan pada aplikasi
SPSE
28 Evaluasi Surat pernyataan harus disampaikan - Tidak perlu menyampaikan
Kualifikasi surat pernyataan
Jenis SDP
Peranan
Pelaksana
Pelaksana
Peranan
WBS (1)
Kedudukan
Verifikator 1. melakukan verifikasi pengaduan K/L/D/I
untuk memastikan kebenaran data
dan informasi yang disampaikan
dalam pengaduan;
2. menyampaikan perkembangan
penanganan pengaduan kepada
Whistleblower;
3. meminta data dan informasi
kepada Whistleblower untuk
mendukung kebenaran pengaduan;
4. menyusun resume pengaduan.
LKPP
Peranan Pelaksana WBS (2)
Pelaksana Peranan Kedudukan
Penelaah 1. melakukan telaah terhadap hasil K/L/D/I
verifikasi;
2. meminta tambahan data dan informasi
pengaduan;
3. meminta pendapat Tenaga Ahli apabila
dibutuhkan;
4. menyampaikan hasil telaahan kepada
Pimpinan K/L/D/I.
Administrator 1. penyiapan, pemeliharaan dan LKPP
Sistem pemantauan terhadap perangkat lunak,
perangkat keras, aplikasi, jaringan serta
keamanan Whistleblower System;
2. memberikan akun dan password kepada
Verifikator, Penelaah, dan Sekretariat
Whistleblower System.
LKPP