Anda di halaman 1dari 29

Rational Therapy for Pediatric

Patients in Daily Practice


dr. Martinus M. Leman, DTMH, Sp.A
RS Sentra Medika Cibinong
Anak
BUKAN
dewasa dalam ukuran kecil
Beda Anak vs Dewasa

• Pasien

• Penyakit

• Pengobatan
Beda Anak vs Dewasa
• Pasien
– Komposisi proporsional tubuh
– Fisiologi
– Maturitas organ

– Sering terlupakan
: nilai laboratorium
Beda Anak vs Dewasa
• Penyakit
– Patofisiologi
– Epidemiologi
– Manifestasi klinis
– Kriteria diagnostik
Masalah Tatalaksana
• Indikasi dan Kontra Indikasi
• Dosis Obat
• Preparat Obat
• Cara Pemberian Obat
• Efek Samping
• Berbagai Masalah Lain
Indikasi & Kontra Indikasi
• Antibiotik
– Penggunaan secara tepat
– Pemilihan jenis antibiotik
• Tetrasiklin ?
• Quinolon ?
Indikasi & Kontra Indikasi
• Anti-diare
– Absorben, antikolinergik, and anti motilitas TIDAK
DIANJURKAN
• Kaolin – pectin, attapulgite
• Hyoscyamine, loperamide
– Terapi utama
• Rehidration
• Zink
• Nutrisi
• Antibiotik selektif
Indikasi & Kontra Indikasi
• Multivitamin
– Indikasi ?
– BUKAN merupakan ‘perangsang selera makan’
– Immunomodulator ?
Indikasi & Kontra Indikasi
• Antipiretik
– Indikasi
– Batasan demam
– Pilihan obat : parasetamol, ibuprofen

– TIDAK DIANJURKAN : asetosal, metampiron

– Ibuprofen tidak dianjurkan untuk gangguan


saluran cerna dan DBD
Indikasi & Kontra Indikasi
• Antitusif
– Dextrometorphan, codein
– TIDAK direkomendasikan pada bayi / anak kecil
• Risiko retensi cairan lendir / slym
Dosis Obat
• Berdasarkan berat badan
– TIDAK melebihi dosis dewasa

• Waktu interval
– Berdasar maturitas organ
– Beri instruksi yg jelas
• GUNAKAN : “setiap 8 jam”
• HINDARI : “3 kali sehari”
Dosis Obat
• Akurasi dosis
– Gunakan parameter yang jelas
• GUNAKAN : 2,5 ml
• HINDARI : “setengah ampul” , “setengah sendok makan”
Dosis Obat
Dosis Obat

Lihat Buku DOSIS OBAT ANAK


Preparat Obat
• Tablet

• Kapsul

• Cair (sirup / suspensi)


– PERHATIKAN konsentrasi obat
• Drop / syrup / suspensi / forte syrup ?
Preparat Obat
• ‘Puyer’
– PERHATIKAN interaksi obat dan sediaan awal
– HINDARI polifarmasi

• Suppositoria
– Indikasi dan cara pakai dijelaskan
Cara Pemberian Obat
• Tidak kooperatif
– ’dicekok’
 risiko aspirasi

• Pemberian obat sebelum / setelah makan ?


Cara Pemberian Obat
• Pemberian obat dicampur dengan :

– Susu ?  TIDAK DIANJURKAN


– Madu ?  TIDAK DIANJURKAN

– Syrupus simpleks
Efek Samping
• G-6-PD

• Alergi obat
Contoh Efek Samping
– Kloramfenikol  supresi sumsum tulang
– Amoxicillin  diare
– Salbutamol  takikardi
– Pseduoefedrin  takikardi, tremor, mulut kering
– Ibuprofen  gangguan saluran cerna
– Rifampisin  cairan tubuh kemerahan
– Karbamazepin  anafilaksis
Berbagai Masalah Lain
• “Terapi uap”
• Stok obat untuk anak
• Skin test pada antibiotik intravena
• Obat dari mantri / bidan
• Aspek tumbuh kembang
Terapi Inhalasi
• Indikasi ?
• Jenis obat yang diberikan ?
• Cara pemberian ?
Stok obat

• Berapa lama disimpan?


• Cara penyimpanan
• Pengobatan mandiri
• “obat kakak-nya”
Skin test
Aspek Tumbuh Kembang
Aspek Tumbuh Kembang
• Deteksi gangguan
• Tatalaksana masalah
tumbuh kembang

Hati-hati memberikan nasihat :


• “Oh tidak apa-apa”
• “Tunggu saja”
Obat dari Mantri / Bidan
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai