Fasilitas

Lingkungan yang nyaman Penyinaran yang baik

Pepohonan
Furnitur jalan Bangku
Tempat sampah
Lampu
Bike racks
 Parameter
1 Bike Lane

Jalan Tanpa Kerb, lebar minimum 1,2 m

Bila ada on-street parking, bike lane terletak diantara area parkir
dan lajur kendaraan. Lebar minimum 1,5 m

Bila ada on-street parking, namun tidak ada marka khusus parkir,
lebar minimum 3,3 m untuk jalan dengan kerb dan 3,5 m untuk
jalan dengan kerb

Bila ada lajur bus, bike lane diletakkan di antara jalan kendaraan
dan lajur khusus bus

Rambu bike lane warna putih, dengan garis lurus (tidak putus -
putus)
Bike lane dapat diberikan warna (hijau/merah)

Bila di simpang bersinyal, dapat menggunakan bike box. Bike box

harus terintegrasi dengan bike lane. Yang harus disediakan adalah:
Garis bike lane warna putih putus - putus, rambu lalulintas, box lane
(jika volume pesepeda sangat tinggi)

Bila di simpang tak bersinyal, dapat diberikan fasilitas bike right turn
lane

Bicycle Compability Index, BCI = 3.67 – 0.966BL – 0.410BLW –

0.498CLW + 0.002CLV +
0.022SPD + 0.506PKG – 0.264AREA + AF.
BL = Keberadaan lajur sepeda atau lebar bahu jalan yang digunakan
untuk pesepeda > 0,9 m (1 jika Ya, 0 jika Tidak)
BLW= lebar BL
CLW= lebar jalan (meter)
CLV = Jumlah volume lalu lintas/jam/arah (kend/jam/arah)
SPD= 85% kecepatan lalu lintas (km/jam)
PKG = 85% kecepatan lalu lintas (km/jam)
AREA = Tipe kawasan (1 = pemukiman, 0 = selain pemukiman)
AF = Faktor penyesuaian = Ft + Fp + Frt
Ft = Faktor Penyesuaian untuk kendaraan truk besar
Fp = Faktor penyesuaian untuk kendaraan parkir
Frt = Faktor penyesuaian untuk volume kendaraan yang belok
kanan
 Parameter Lebar Minimum
Jalan di daerah perkotaan atau kaki lima 4m
Wilayah perkantoran utama 3m
Wilayah industri pada jalan primer 3m
Wilayah industri pada jalan akses 2m
Wilayah permukiman pada jalan primer 2,75 m
Wilayah permukiman pada jalan akses 2m

Permen PU No 03/PRT/M/2014
Jalur pejalan kaki di jalan lokal dan kolektor 1,2 m
Jalur pejalan kaki di jalan arteri 1,8 m
Lebar minimum jalur pejalan kaki 1,2 m
Perbedaan tinggi maksimal antara jalur pejalan kaki
dan jalur kendaraan bermotor 20 cm
Kemiringan memanjang jalur pejalan kaki 8%
Kemiringan melintang 2% - 4%
Pihak Tupoksi

Membuat standar minimum dan persyaratan yang

berkaitan dengan transportasi aktif. Hal ini
Pemerintah mencangkup pembiayaan, program, dan
sumbersaya untuk mendukung dan mencanangkan
inisiatif dari transportasi aktif.

Sebagai representasi dari masyarakat, legislatif

membuat visi untuk transportasi aktif, menentukan
Legislatif prioritas berdasarkan hukum, aturan dan
pendanaan yang dibutuhkan untuk mencapai visi.

Mendukung program dari pemerintah dan legislatif

untuk mencanangkan dan mengimplementasikan
Dinas terkait visi dari transportasi aktif dan aturannya. Mereka
juga merawat fasilitas transportasi aktif lokal.

Profesional engineer, perencana, Menyediakan konsultasi dan kepakaran serta

dan perancang mengawasi penggunaan standar yang baku.

Memberikan saran dan perspektif berdasarkan

pengalaman untuk pemegang keputusan terkait.
Masyarakat lokal yang telah Mereka juga bisa sebagai masyarakat yang turut
menggunakan transportasi aktif mendukung keberlangsungan fasilitas transportasi
aktif.

Kesehatan masyarakat, pendidikan, keselamatan,

Profesional dalam berbagai sektor penegakan hukum, wisata, turisme, asuransi, bisnis
lokal.