Anda di halaman 1dari 4

TATA CARA PELAKSANAAN KAMPANYE

Calon Kepala Desa dapat melakukan kampanye sesuai dengan kondisi sosial
budaya masyarakat desa, dengan pelaksanaan kampanye dilakukan paling lama 3
(tiga) hari.
Pelaksanaan kampanye dilaksanakan tanggal 4 sampai 6 Desember 2018
dengan prinsip jujur, terbuka, dialogis dan bertanggung jawab. Kampanye memuat
visi dan misi yang akan dilaksanakan apabila calon tersebut terpilih sebagai Kepala
Desa. Visi merupakan keinginan yang ingin diwujudkan dalam jangka waktu masa
jabatan Kepala Desa. Sedangkan misi berisi program yang akan dilaksanakan
dalam rangka mewujudkan visi.

Kampanye dapat dilaksanakan melalui kegiatan seperti :


1. Pertemuan terbatas;
2. Tatap muka;
3. Dialog;
4. Alat sosialisasi yang sudah terpasang sebelum penetapan calon kepala desa
tidak diturunkan / dicabut sampai masa tenang.
5. Penyebaran bahan kampanye kepada umum; dengan ketentuan
1. Alat peraga kampanye calon kepala desa harus dipasang pada saat masa
kampanye selama 3 hari yang telah dijadwalkan oleh panitia, pada tanggal 4
sampai 6 Desember 2018 yang memuat :
1) Poto calon
2) Nomer urut calon
3) Nama calon
4) Visi dan misi calon
Alat praga tersebut diturunkan atau dicabut saat masa tenang.
2. Masing-masing calon kepala desa mendistribusikan atau mencetak alat
peraga kampanye terbatas :
1) Baliho maksimal : 10 buah
2) Spanduk maksimal : 15 buah
3) Banner maksimal : 50 buah
6. Pemasangan alat peraga di tempat Kampanye dan di tempat lain sesuai dengan
kebutuhan.
Setiap orang yang yang melakukan kampanye dilarang :
1. Mempersoalkan dasar Negara Pancasila, Pembukaan Undang- Undang Dasar
Negara Republik Indonesia tahun 1945, dan bentuk Negara Kesatuan Republik
Indonesia;
2. Melakukan kegiatan yang membahayakan keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia;
3. Menghina seseorang, agama, suku, ras, golongan, calon dan/atau calon yang
lain;
4. Menghasut dan mengadu-domba perseorangan atau masyarakat;
5. Mengganggu ketertiban umum;
6. Mengancam untuk melakukan kekerasan atau menganjurkan penggunaan
kekerasan kepada seseorang, sekelompok anggota masyarakat , dan/atau
Calon yang lain;
7. Merusak dan/atau menghilangkan alat peraga Kampanye Calon;
8. Menggunakan fasilitas pemerintah, tempat ibadah, dan tempat pendidikan
9. Membawa atau menggunakan gambar dan/atau atribut calon lain selain dari
gambar dan/atau atribut Calon yang bersangkutan; dan atau
10. Menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya kepada peserta
Kampanye.

Setiap orang yang melaksanakan kampanye dilarang mengikutsertakan:


1. Kepala desa;
2. Perangkat desa;
3. Anggota BPD;
4. Pegawai Negeri Sipil; dan/atau
5. Tentara Nasional Indonesia/Kepolisian Republik Indonesia.

Calon Kepala Desa dilarang melaksanakan kampanye di Dusun yang sama dalam
waktu bersamaan. Pelaksanaan Kampanye yang melanggar larangan Kampanye
dikenakan sanksi :
1. Peringatan tertulis apabila pelaksana kampanye melanggar larangan walaupun
belum terjadi gangguan; dan
2. Penghentian kegiatan Kampanye di tempat terjadinya pelanggaran atau di suatu
wilayah yang dapat mengakibatkan gangguan terhadap keamanan yang
berpotensi menyebar ke wilayah lain.
BEDAH VISI DAN MISI

1. Acara bedah visi misi dibagi menjadi empat sesi.


a. Sesi pertama
Penyampaian Visi dan Misi oleh masing-masing Calon secara Presentasi
dengan waktu yang telah ditentukan oleh panitia selama 5 (lima) menit.
b. Sesi kedua Tanya jawab
pertanyaan disampaikan oleh Tim Panelis (Panitia Analisis) sebanyak tiga
pertanyaan
1) Perntanyaan seputar visi dan misi setiap calon yang dimulai dari calon
nomor urut satu
2) Satu pertanyaan tentang desa dijawab oleh setiap calon secara
bergantian dimulai dari calon nomor urut dua.
3) Setiap calon mengambil mengambil satu pertanyaan secara acak yang
sudah disediakan oleh tim panelis, dan calon menjawab sesuai dengan
soal yang diambil, dan dimulai dari calon nomor urut tiga.
4) Waktu yang disediakan oleh Panitia untuk calon menjawab pertanyaan 2
(dua) menit
Pertanyaan hanya boleh di lontarkan oleh Tim Panelis kemudian di jawab
oleh calon tanpa tanggapan kembali dari panlis.
c. Sesi Ketiga
Pernyataan penutup oleh masing-masing calon yang berisi permohonan
dukungan dan diberi waktu 2 menit
d. Sesi Ke Empat
Penndatanganan kesediaan calon untuk mensosialisasikan kampaye damai
Ditetapkan di ……
Pada tanggal
………………………………, 2018
Sekretaris, Ketua Pilkades Bajur

Dodi Supriadi, SH Salman Alfarisi, S.Pd


Mengetahui,
Ketua BPD

Habiburrahman, M.Pd

Anda mungkin juga menyukai