Pasal 13
Dalam rangka penilaian risiko pimpinan Instansi Pemerintah menetapkan tujuan
Instansi Pemerintah dan tujuan pada tingkatan kegiatan dengan berpedoman pada
peraturan perundang- undangan.
Pasal 14
Tujuan Instansi Pemerintah memuat pernyataan dan arahan yang spesifik, terukur,
dapat dicapai, realistis, dan terikat waktu.
UNSUR-UNSUR RISIKO
Probabilitas Dampak
Peristiwa
terjadinya peristiwa
KEINTEGRASIAN MR-SPIP DENGAN MANAJEMEN STRATEGIS & MANAJEMEN KINERJA
Manajemen Manajemen
MR & SPIP
Strategis Kinerja
Sekretariat
Daerah Indikator
Tujuan dan
Kinerja Risiko Entitas
Sasaran pada
Sasaran OPD
Renstra OPD
Badan Dinas Inspektorat Renstra OPD
Indikator
Bidang Bidang Kecamatan Bidang Bidang Sasaran Risiko
Kinerja
kegiatan Operasional
Kegiatan
1. PENETAPAN KONTEKS
Strategis OPD
Data Renstra OPD
Tujuan Strategis Diisi dengan tujuan strategis
5
2. IDENTIFIKASI KELEMAHAN LINGKUNGAN PENGENDALIAN Lampiran 5
Contoh
Kertas Kerja Penyimpulan Kondisi Lingkungan Pengendalian
No Sub unsur Penilaian awal Berdasarkan Survei Persepsi Simpu-lan Penjelasan
Data/Dokumen
Hasil Uraian Hasil Uraian
7 Perwujudan Peran APIP yang Tidak Memadai Cukup memadai Tidak Memadai
Efektif
8 Hubungan Kerja yang Baik Tidak Memadai Cukup memadai Cukup memadai
dengan Instansi Pemerintah
Terkait
6
3. PENILAIAN RISIKO
7
IDENTIFIKASI RISIKO STRATEGIS OPD
8
Contoh Lampiran 6a
Formulir Kertas Kerja 9
Identifikasi Risiko Strategis OPD
Periode Penilaian : 2019
OPD : Dinas LH
Keterangan:
Kolom a: diisi dengan nomor urut
Kolom b: diisi dengan tujuan strategis urusan wajib sebagai mana tercantum dalam Renstra OPD
Kolom c: diisi dengan indikator kinerja tujuan strategis
Kolom d: diisi dengan uraian peristiwa yang merupakan risiko strategis OPD
Kolom e: diisi dengan Kode risiko (Misal RSO=Risiko Strategis OPD )
Kolom f: diisi dengan Pemilik risiko, pihak/unit yang bertanggung jawab/ berkepentingan untuk
mengelola risiko
Kolom g: diisi dengan penyebab timbulnya risiko, Untuk mempermudah identifikasi sebab risiko,
sebab risiko bisa dikategorikan ke dalam : Man, Money, Method, Machine, dan Material
Kolom h: diisi dengan sumber risiko (eksternal/internal)
Kolom i: diisi dengan C, jika unit kerja mampu untuk mengendalikan penyebab risiko, atau UC jika
unit kerja tidak mampu mengendalikan risiko
Kolom j: diisi dengan uraian akibat yang ditimbulkan jika risiko benar-benar terjadi. Untuk
mempermudah identifikasi dampak risiko, dampak risiko bisa dikategorikan ke dalam: Keuangan,
Kinerja, Reputasi dan Hukum
Kolom k: diisi dengan pihak/unit yang menderita/terkena dampak jika risiko benar-benar terjadi
IDENTIFIKASI RISIKO OPERASIONAL
11
Contoh Lampiran 6b
Formulir Kertas Kerja 12
Identifikasi Risiko Operasional OPD
Periode Penilaian : 2019
OPD : Dinas Lingkungan Hidup
13
3c. PENETAPAN SKALA KEMUNGKINAN DAN DAMPAK
Contoh Skala Dampak Risiko Urusan ... Contoh Skala Kemungkinan Risiko Urusan ... Contoh Kriteria Tingkat Penerimaan Risiko Urusan ...
14
Contoh Lampiran 7
Formulir Kertas Kerja
Hasil Analisis Risiko
Periode Penilaian : 2019
OPD : Dinas LH
Analisis Risiko
Kode Skala Skala
No. “Risiko” yang Teridentifikasi Skala
Risiko Dampak* Kemung-
Risiko
) kinan *)
A b c d e f=dxe
I Risiko Strategis OPD
1 Volume Sampah terangkut per hari di bawah standar RSO2 4 3 12
2 Kesalahan metode penanganan limbah B3 RSO3 4 3 12
II Risiko Operasional OPD
1 Kesalahan teknik pengumpulan sampah oleh Petugas Sampah RO1 3 2 6
2 Kerusakan alat angkut sampah RO2 3 3 9
Keterangan
Kolom a: diisi dengan nomor urut
Kolom b: diisi dengan risiko yang teridentifikasi sesuai lampiran 6a, 6b, dan 6c
Kolom c: diisi dengan kode risiko sesuai lampiran 6a, 6b, dan 6 c
Kolom d: diisi dengan skala dampak berdasarkan perhitungan rata-rata/modus skala dampak yang diberikan peserta diskusi
Kolom e: diisi dengan skala kemungkinan berdasarkan perhitungan rata-rata/modus skala kemungkinan yang diberikan peserta diskusi
Kolom f: diisi dengan hasil perkalian antara skala dampak dan skala kemungkinan
15
LANGKAH-LANGKAH ANALISIS RISIKO (lanjutan)
3. Buat Matriks Hasil Analisis Risiko berdasarkan Lampiran 7
MATRIKS Dampak/Konsekuensi
1 2 3 4
Hampir pasti 4
Terjadinya Risiko
Kemungkinan
Kemungkinan RO1
kecil
2
Sangat jarang 1
16
LANGKAH-LANGKAH ANALISIS RISIKO (lanjutan)
17
Contoh Lampiran 8
Formulir Kertas Kerja
Daftar Risiko Prioritas
Periode Penilaian : 2019
OPD : Dinas LH
18
4. PENILAIAN PENGENDALIAN YANG ADA DAN MASIH DIBUTUHKAN
Langkah-langkah:
1. Input Risiko dan Kode Risiko pada Kertas Kerja sesuai Lampiran 9
2. Diskusikan dan uraikan pengendalian‐pengendalian yang sudah ada/ terpasang. Agar diungkap
tidak hanya nama SOP nya tetapi uraian SOP nya, misal dalam SOP Pemeliharaan Kendaraan
Angkut: Mobil dicuci satu kali sehari dan service rutin setiap bulan.
3. Diskusikan dan tetapkan celah pengendalian yang ada dalam pengendalian Tidak efektif.
Pengendalian tidak efektif jika: (1) pengendalian yang ada belum mampu menangani risiko yang
ada, (2) pengendalian yang ada tidak sesuai dengan peraturan diatasnya, (3) pengendalian
belum diikuti dengan prosedur baku yang jelas, (4) pengendalian belum dilaksanakan, atau (5)
pengendalian masih lemah (masih ada risiko lain yang timbul).
4. Tetapkan pengendalian yang masih dibutuhkan
5. Diskusikan dan tetapkan pihak/unit penanggung jawab untuk menyelenggarakan kegiatan
pengendalian.
6. Tuangkan dalam Lampiiran 9
19
Lampiran 9
Contoh
Formulir Kertas Kerja
Penilaian atas Kegiatan Pengendalian yang Ada dan Masih Dibutuhkan
Periode Penilaian : 2019
OPD : Dinas LH
No Risiko Prioritas Kode Uraian Pengendalian Efektif/Tidak Efektif Celah Pengendalian yang Pemilik/Penangg
Risiko yang Sudah Ada *) Pengendalian dibutuhkan ung Jawab
a c e f
b d g h
I Risiko Strategis OPD
1 Volume Sampah terangkut per hari RSO2 ... ... ... ... ...
di bawah standar
2 Kesalahan metode penanganan RSO3 ... ... ... ... ...
limbah B3
II Risiko Operasional OPD
1 Kesalahan teknik pengumpulan RO1 ...
sampah oleh Petugas Sampah
2 Kerusakan alat angkut sampah RO2 SOP Pemeliharaan Tidak Efektif. Tidak adanya Pemeliharaan Membuat kartu Dinas
Kendaraan Angkut kartu kendali untuk tidak dilakukan kendali pemeliharaan Lingkungan
Sampah. Diatur mengecek pelaksanaan secara rutin kendaraan angkut Hidup
bahwaMobil dicuci satu pemeliharaan untuk setiap
kali sehari dan service kendaraan.
rutin setiap bulan.
20
Keterangan
Kolom a: diisi dengan nomor urut
Kolom b: diisi dengan risiko prioritas
Kolom c: diisi dengan kode risiko
Kolom d: diisi dengan uraian pengendalian‐pengendalian yang sudah ada/ terpasang. Agar diungkap
tidak hanya nama SOP nya tetapi uraian SOP nya, misal dalam SOP Pemeliharaan Kendaraan Angkut:
Mobil dicuci satu kali sehari dan service rutin setiap bulan.
Kolom e diisi ‘efektif’ atau ‘tidak efektif’ sesuai dengan hasil penilaian/ evaluasi. PengendaliAn tidak
efektif jika (1) pengendalian yang ada belum mampu menangani risiko yang ada, (2) pengendalian
yang ada tidak sesuai dengan peraturan diatasnya, (3) pengendalian belum diikuti dengan prosedur
baku yang jelas, (4) pengendalian belum dilaksanakan, atau (5) pengendalian masih lemah (masih
ada risiko lain yang timbul).
21
5. PENYUSUNAN RTP
LANGKAH-LANGKAH:
1. Rumuskan tindakan pengendalian untuk mengatasi risiko
2. Tetapkan penanggung jawab dan target waktu pelaksanaan.
22
Lampiran : 10
Contoh
Formulir Kertas Kerja
Rencana Tindak Perbaikan Lingkungan Pengendalian dan Rencana Tindak Pengendalian Risiko
23
Lampiran : 12
No Media/Bentuk Waktu
Kegiatan Pengendalian yang Penyedia Penerima
Sarana Pelaksanaa
Dibutuhkan Informasi Informasi
Pengkomunikasian n
1 2 3 4 5 6
1
2
3
4 Penyusunan kartu kendali pemeliharaan Peraturan Kepala Dinas LH Pengguna Aset Periodik
kendaraan angkut untuk setiap Dinas LH triwulanan
kendaraan.
5
24
7. MONITORING DAN EVALUASI RTP Lampiran : 13
CONTOH
RANCANGAN PEMANTAUAN BERKELANJUTAN ATAS PENGENDALIAN INTERN
25
TERIMA KASIH
26