Anda di halaman 1dari 6

NAMA :ELIA RAHMI

NIM :16029057

PENGEMBANGAN MATERI AJAR

Sekolah : SMPN 2 Kec. SULIKI


Kelas/Semester: VII/2
Pendidik : ELIA RAHMI

Kompetensi Dasar:
3.7 Menjelaskan sudut pusat,sudut keliling,panjang busur,dan luas juring lingkaran serta hubungannya

4.7 Menyelesaikan masalah yang berkaitan sudut pusat,sudut keliling,panjang busur,dan luas juring
lingkaran serta hubungannya

MATERI:

LINGKARAN

Perhatikan tabel gambar berikut:

Lingkaran Bukan Lingkaran

Berupa kurva tertutup Berupa kurva terbuka


r1
r1

r3 O
r3 r1

r2
r2

r1=r2=r3 r1≠ 𝑟2 ≠ 𝑟3
r adalah jarak titik pada kurva ke tittik o r adalah jarak titik pada kurva ke tittik o
disebut jari-jari.

Lingkaran merupakan salah satu kurva tutup sederhana yang mebagi bidang menjadi dua bagian
yaitu bagian dalam dan bagian luar lingkaran.
A. Unsur-unsur ingkaran yang berupa garis dan ciri-cirinya

Unsur Lingkaran Ciri-ciri Gambar


Busur 1. Berupa kurva lengkung A
2. Berhimpit dengan lingkaran
3. Jika kurang dari setengah lingkaran O D
disebut busur minor Busur Minor
4. Jika lebih dari setengah lingkaran
disebut busur mayor O
5. Busur setengah lingkarann A Busur Mayor
berukuran susut pusat 180ᵒ D
6.
Busur
A O D Setengah
Lingkaran

Jari-jari 1. Berupa ruas garis A


2. Menghubungkan titik pada
lingkaran dengan titik pusat
3. Lambang 𝑂𝐴̅̅̅̅,𝑂𝐷
̅̅̅̅ O
D

Diameter 1. Berupa ruas garis A


2. Menghubungkan dua titik pada
lingkaran
3. Melalui titik pusat lingkaran O
4. Lambang 𝐴𝐷̅̅̅̅,

Tali busur 1. Berupa ruas garis


2. Menghubungkan dua titik pada
A
lingkaran
3. Lambang ̅̅̅̅
𝐴𝐷 O

Apotema 1. Berupa ruas garis A


2. Menghubungkan titik pusat dengan
G
satu titik di tali busur
3. Tegak lurus dengan tali busur O D
4. Dilambangkan ̅̅̅̅ 𝐴𝐺
B. Unsur-unsur berupa luasan serrta ciri-cirnya
Unsur Ciri-cirinya Gambar
Juring 1. Berupa daerah dalam lingkaran A

2. Dibatasi oleh duda jari-jari dan


satu busur lingkaran O
B

3. Jarijari yang membatasi memuat


titik ujung busur lingkaran
Tembereng 1. Berupa daerah dalam linhkaran A

2. Dibatasi oleh tali busur dan busur


lingkaran B
O

Sudut pusat 1. Terbentuk dari dua sinar garis(kaki A


sudut)
2. Kaki sudut berhimpit dengan jari-

jari lingkaran O
B

3. Titik sudut berhipit dengan titik


pusat lingkaran
𝛽 adalah sudut pusat AOB

RUMUS!!
r LUAS : L=𝝅𝒓𝟐
d Keliling : K=𝟐𝝅𝒓
d=2r
𝝅 = 𝟑, 𝟏𝟒 𝒂𝒕𝒂𝒖 𝟐𝟐/𝟕

MenentukanHubungan Sudut Pusat dengan Sudut Keliling

A
Sudut keliling adalah sudut yang kaki susutnya berhimpit dengan tali
busur, dan titik pusatnya berhimpit dengan suatu titik pada lingkaran
O
B
C
Sudut keliling ABC
A

∠𝐴𝑂𝐵 merupakan sudut pusat lingkaran dan ∠𝐴𝐶𝐵


O merupakan sudut keliling lingkaran. Sudut pusat ∠𝐴𝑂𝐵 dan
sudut keliling ∠𝐴𝐶𝐵 menghadap busur yang sama, yaitu AB
B
C

Perhatikan gambar berikut:

C
ᵅ Lingkaran disamping berpusat di titik O dan mempunyai jari-
Oᵝ jari OA=AB=AC=OD= r. misalkan ∠𝐴𝑂𝐶 = 𝛼 dan ∠𝐶𝑂𝐵 = 𝛽,
r
D maka ∠𝐴𝑂𝐵 = 𝛼 + 𝛽.
B

Perhatikan ∆ 𝑩𝑶𝑫

∠𝐵𝑂𝐷 pelurus bagi ∠𝐵𝑂𝐶, sehingga ∠𝐵𝑂𝐷 = 180ᵒ − 𝛽. ∆ 𝑩𝑶𝑫 segitiga sama kaki, karena

𝑂𝐵 = 𝑂𝐷 = 𝑟 sehingga:
1
∠𝑂𝐷𝐵 = ∠𝑂𝐵𝐷 = (180° − 𝐵𝑂𝐷)
2

Karena ∠𝐵𝑂𝐷 = 180° − 𝛽, maka diperoleh


1
∠𝑂𝐷𝐵 = ∠𝑂𝐵𝐷 = 2 (180° − (180° − 𝛽))

1
∠𝑂𝐷𝐵 = 2 𝛽

Sekarang perhatikan ∆ 𝑨𝑶𝑫!

∠𝐴𝑂𝐷 pelurus bagi ∠𝐴𝑂𝐶, sehingga ∠𝐴𝑂𝐷 = 180ᵒ − 𝛼. ∆ 𝑨𝑶𝑫 segitiga sama kaki, karena

𝑂𝐴 = 𝑂𝐷 = 𝑟 sehingga:
1
∠𝑂𝐷𝐴 = ∠𝑂𝐴𝐷 = 2 (180° − 𝐴𝑂𝐷)

1
∠𝑂𝐷𝐴 = ∠𝑂𝐴𝐷 = 2 (180° − (180 − 𝛼))

1
∠𝑂𝐷𝐴 = ∠𝑂𝐴𝐷 = 2 𝛼
1 1
Dengan demikian menggunakan persamaan ∠𝑂𝐷𝐵 = 2 𝛽 dan ∠𝑂𝐷𝐴 = ∠𝑂𝐴𝐷 = 2 𝛼, maka besar ∠𝐴𝐷𝐵
dapat dicari:

∠𝐴𝐷𝐵 = ∠𝑂𝐷𝐴 +∠𝑂𝐷𝐵


1 1
∠𝐴𝐷𝐵 = 2 𝛼 + 2 𝛽

1
∠𝐴𝐷𝐵 = (𝛼 + 𝛽)
2

1
∠𝐴𝐷𝐵 = ∠𝐴𝑂𝐵 atau
2

Besar ∠𝐴𝑂𝐵 = 2 × ∠𝐴𝐷𝐵

Karena ∠𝐴𝑂𝐵 adalah sudut pusat dan ∠𝐴𝐷𝐵 adalah sudut keliling, dimana keduanya mengahasap busur
AB. Maka dapat disimpulkan:

Jika sudut pusat dan sudut keliling menghadap busur


yang sama maka besar sudut pusat = 2 x besar sudut
keliling.

Menentukan Panjang Busur dan Luas Juring

1. Menentukan panjang busur

C
r
O

Titik O merupakan titik pusat sekaligus menjadi pusat busur AC, sehingga rumus panjang busur AC
adalah:
∠𝐴𝑂𝐶 𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑢𝑠𝑢𝑟 𝐴𝐶
=
360° 𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑙𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛

∠𝐴𝑂𝐶×𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑙𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛
Panjang Busur AC= 360°
∠𝐴𝑂𝐶×2𝜋𝑟
Panjang Busur AC=
360°

𝑩𝒆𝒔𝒂𝒓 𝒔𝒖𝒅𝒖𝒕 𝒋𝒖𝒓𝒊𝒏𝒈 ×𝟐𝝅𝒓


Panjang Busur =
𝟑𝟔𝟎°

2. Menentukan luas juring

O C

𝑳𝒖𝒂𝒔 𝒋𝒖𝒓𝒊𝒏𝒈 𝑨𝑶𝑩 𝑩𝒆𝒔𝒂𝒓 𝑺𝒖𝒅𝒖𝒕 𝑨𝑶𝑩


𝑳𝒖𝒂𝒔 𝑳𝒊𝒏𝒈𝒌𝒂𝒓𝒂𝒏
= 𝟑𝟔𝟎°

𝑩𝒆𝒔𝒂𝒓 𝑺𝒖𝒅𝒖𝒕 𝑨𝑶𝑩


𝑳𝒖𝒂𝒔 𝒋𝒖𝒓𝒊𝒏𝒈 𝑨𝑶𝑩 = × 𝑳𝒖𝒂𝒔 𝒍𝒊𝒏𝒈𝒌𝒂𝒓𝒂𝒏
𝟑𝟔𝟎°

𝑩𝒆𝒔𝒂𝒓 𝑺𝒖𝒅𝒖𝒕 𝑨𝑶𝑩


𝑳𝒖𝒂𝒔 𝒋𝒖𝒓𝒊𝒏𝒈 𝑨𝑶𝑩 = 𝟑𝟔𝟎°
× 𝝅𝒓𝟐

𝑩𝒆𝒔𝒂𝒓 𝑺𝒖𝒅𝒖𝒕 𝒋𝒖𝒓𝒊𝒏𝒈


𝑳𝒖𝒂𝒔 𝒋𝒖𝒓𝒊𝒏𝒈 𝑨𝑶𝑩 = 𝟑𝟔𝟎°
× 𝝅𝒓𝟐

Anda mungkin juga menyukai