Anda di halaman 1dari 1

Negarakertagama

Teks ini semula dikira hanya terwariskan dalam sebuah naskah tunggal yang
diselamatkan oleh J.L.A. Brandes, seorang ahli Sastra Jawa Belanda, yang ikut
menyerbu istana Raja Lombok pada tahun 1894. Ketika penyerbuan ini dilaksanakan,
para tentara KNIL membakar istana dan Brandes menyelamatkan
isi perpustakaan raja yang berisikan ratusan naskah lontar. Salah satunya adalah
lontar Nagarakretagama ini. Semua naskah dari Lombok ini dikenal dengan nama
lontar-lontar Koleksi Lombok yang sangat termasyhur. Koleksi Lombok disimpan di
perpustakaan Universitas Leiden Belanda.
Naskah Nagarakretagama disimpan di Leiden dan diberi nomor kode L Or 5.023.
Lalu dengan kunjungan Ratu Juliana, Belanda ke Indonesiapada tahun 1973, naskah
ini diserahkan kepada Republik Indonesia. Konon naskah ini langsung disimpan
oleh Ibu Tien Soeharto di rumahnya, namun ini tidak benar. Naskah disimpan
di Perpustakaan Nasional RI dan diberi kode NB 9.
Kakawin Nagarakretagama pada tahun 2008 diakui sebagai bagian dalam Daftar
Ingatan Dunia(Memory of the World Programme) oleh UNESCO.

Anda mungkin juga menyukai