Hidrosefalus adalah keadaan dimana cairan otak atau cerebrospinal fluid tidak dapat mengalir

sebagaimana mestinya dan tersumbat. Jika dalam keadaan demikian tanda-tanda yang didapatkan
adalah seperti sunset phenomen, ataupun crack pot sign.

Penatalaksanaannya adalah dengan membuat jalan aliran baru (bypass) menuju tempat lain yang
steril untuk aliran hidrosefalus. Dengan jalan pemasangan saluran berupa selang antibakterial
khusus yang menghubungkan ventrikel otak menuju ruang lapisan dalam perut atau
peritoneal.Saluran baru tersebut dialirkan dengan baik ke dalam perut dan kemudian diserap
kedalam pembuluh darah otak. Berikut langkah-langkah operasi pemasangan VP-Shunt yang sudah
saya rangkum baik untuk dokter maupun umum agar lebih mudahnya;

Sebenarnya ada dua teknik utama yakni teknik operasi ventriculoperitoneal shunt dan endoscopic
third ventriculostomy. Baiklah saya akan membahas teknik yang paling sering saja yakni
ventriculoperitoneal atau mengalirkan aliran cairan otak menuju rongga peritoneum.

1. Posisikan kepala pasien supine dengan 15 – 30 derajat head up, setelah itu persiapan lain
meliputi penggambaran pola, disinfeksi dsb kemudian diincisi scalp.

2. Shunt kateter yang telah diukur atau selang khusus disiapkan

3. Setelah di burr hole (melubangi tengkorak dengan bor khusus), pasang pada area yang telah
ditentukan tersebut

4. Untuk lebih jelasnya kita lihat dalamnya otak sebagai berikut, jadi diletakkan dimasukkan
melalui ventrikel bagian lateral atau luar

5. Posisi kateter mengenai ventrikel lateral

6. kateter disipkan/ditelakkan di bawah kulit

7. Kateter itu diletakkan di bawah peritoneum

Nah demikian langkah-langkah operasi VP-Shunt yang telah diringkas secara sederhana.
Pada prinsipnya aliran otak yang diproduksi oleh plexus choroidalis berkisar 400-500 ml per hari,
sehingga sumbatan pada aliran tersebut dapat membuat gangguan pada otak. Dengan konsep
sederhana ini penderita dapat tertolong bahkan hingga usia dewasa. Sebenarnya konsep untuk
pengeluaran aliran cairan otak telah dilakukan pada tahun 1000 Masehi yaitu oleh Tabib Muslim
dari Andalusia yaitu Abu al-Qasim Khalaf ibn al-Abbas Al-Zahrawi yang hidup pada tahun 936-1013
Masehi
yang insya Allah kita bahas pada tulisan-tulisan saya berikutnya. Terima kasih atas perhatiannya.