Laporan Pendahuluan Asuhan Keperawatan Jiwa Defisit Perawatan Diri 1. Masalah Utama: Defisit Perawatan Diri A. Pengertian
Laporan Pendahuluan Asuhan Keperawatan Jiwa Defisit Perawatan Diri 1. Masalah Utama: Defisit Perawatan Diri A. Pengertian
B. Klasifikasi
Ada beberapa jenis defisit perawatan diri :
a. Kurang perawatan diri : mandi / kebersihan
Kurang perawatan diri : mandi adalah gangguan kemampuan untuk
melakukan aktivitas mandi / kebersihan diri
b. Kurang perawatan diri : mengenakan pakaian / berhias
Kurang perawatan diri : mengenakan pakaian/ berhias adalah
gangguan kemampuan memakai pakaian dan aktivitas berdandan
sendiri
c. Kurang perawatan diri : makan
Kurang perawatan diri : makan merupakan gangguan kemampuan
untuk menunjukkan aktivitas makan
d. Kurang perawatan diri : toiletting
Kurang perawatan diri : toiletting merupakan gangguan kemampuan
untuk melakukan atau menyelesaikan aktivitas toiletting sendiri.
(Nurjannah, 2004 dalam Nugroho, A. 2011).
C. Penyebab / Etiologi
Menurut Tarwoto dan Wartonah, (2000) dalam Nugroho, A. (2011)
Penyebab kurang perawatan diri adalah sebagai berikut : kelelahan fisik
dan penurunan kesadaran.
1. Kesepian
2. Merasa tidak aman
3. Merasa tidak berdaya
F. Penatalaksanaan
a. Meningkatkan kesadaran dan kepercayaan diri
b. Membimbing dan menolong klien merawatan diri
c. Ciptakan lingkungan yang mendukung (Pryma, T. 2015).
G. Pohon Diagnosis
Isolasi sosial
B. Analisa Data
Menurut TIM IPKJI Aceh dan Komisariat RSJ (2015)
menyatakan bahwa data yang ditemukan pada waham adalah :
Masalah Data
Defisit Data subjektif :
perawatan Menyatakan tidak ada keinginan mandi secara teratur,
diri Perawatan diri harus dimotivasi, Menyatakan Bab/Bak
di sembarang tempat, Menyatakan tidak mampu
menggunakan alat bantu makan
Data objektif
Tidak mampu membersihkan badan, Penampilan tidak
rapi, pakaian kotor, tidak mampu berpakaian secara
benar, Tidak mampu melaksanakan kebersihan yang
sesuai, setelah melakukan toileting, Makan hanya
beberapa suap dari piring/porsi tidak habis.
C. Diagnosa Keperawatan
Diagnosa keperawatan : Deficit Perawat Diri
D. Rencana Tindakan Keperawatan
Menurut TIM IPKJI Aceh dan Komisariat RSJ (2015) menyatakan
bahwa tindakan yang dapat dilakukan pada waham adalah :
Keluarga mampu :
5. Mengenal 1. Menjelaskan masalah
masalah klien klien defisit perawatan
defisit perawatan diri
diri 2. Mengidentifikasi
masalah keluarga dalam
merawat klien defisit
perawatan diri
.
6. Mengambil 1. Mendiskusikan masalah
keputusan untuk dan akibat yang
merawat klien mungkin yang terjadi
defisit perawat pada klien defisit
diri perawatan diri
2. Mendiskusikan masalah
dan akibat yang
mungkin terjadi pada
klien defisit perawatan
diri
3. Menganjurkan keluarga
memutuskan untuk
merawat klien defisit
perawatan diri
Ah. Yusuf, Rizky Fitryasari PK, Hanik Endang Nihayati. 2015. Buku Ajar
Keperawatan Kesehatan Jiwa. Jakarta : Salemba Medika.
http://ners.unair.ac.id/materikuliah/buku%20ajar%20keperawatan%20kese
hatan%20jiwa.pdfdiakses pada tanggal 28/12/2016 pukul 17.10 WIB.
Asril, Nola. 2012. Asuhan Keperawatan Klien Dengan Defisit Perawatan Diri (Dpd).
PSIK B’11. https://olhachayo.files.wordpress.com/2014/11/askep-dpd.pdf .
diakses pada tanggal 28/12/2016 pukul 17.10 WIB.
Pryma, Tessa. 2015. Askep Pada Pasien Defisit Perawatan Diri (Dpd).
https://tessaprymanandaputri.wordpress.com/2015/03/16/askep-pada-
pasien-defisit-perawatan-diri-dpd/ . diakses pada tanggal 28/12/2016 pukul
17.10 WIB.