Anda di halaman 1dari 16

DAFTAR PUSTAKA

Aarne Vesilind P, and Jeffrey Peirce J,. 1995. Environmental Pollution and
Control. 3 rd ed., Butterworth Heinemann. London
Bambang S R. 1998. 'Pengaruh proses karbonisasi dua-tingkat terhadap
kualitas briket kokas ombilin untuk industri pengecoran', Majalah
BPPT, Ed. No.WO(VII/Juli, 72 - 83.
Badan Pusat Statistik. 1998. Klaten Dalam Angka. Bappeda Tk. II Klaten.
Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (BAPEDAL). 1999. Peraturan
Pemerintah RepuMik Indonesia No. 41 Tahun 1999, Tentang
Pengendalian Pencemaran Udara.
Bishop, P.L. 2000. Pollutan Prevention: Fundamental and Prctice. Mc
Graw-Hill,. Singapore.
Boedoyo, M.S dan Endang S. 1996. Strategi penyediaan energi dan
pencemaran udara. Seminar Pengembangan lndeks dan lndikator
Mutu Lingkungan Udara. 30 Oktober 1996. KLH. Jakarta.
Brame, J.S.S and King J.G. 1967. Fuel Solid, Liquid and Gaseous, 6 ed.
Edward Arnold Publisher, LTD, London.
Bunawas, Ruslanto O.P. 1996. Penentuan diameter aerosol dengan
metoda impaktor bertingkat. Prosiding Presentasi llmiah Daur Bahan
Bakar Nuklir II. Pusat Elemen Bakar Nuklir, Batan. 19-20 Nopember
1996. Jakarta.
, dkk. 1999. Partikel debu anorganik : Komposisi,
diameter, pengendapan di saluran pemafasan dan efek kesehatan.
Prosiding Seminar Nasional Kimia V. 8-9 Maret 1999. Yogyakarta.
Canter, L.W. 1996. Environmental Impact Assessment 2 nd ed.. Mc Graw-
Hill, Inc. New York.
Carl, W.G, David, S.S and Herbes S.E. 1981. Environmental Health and
Safety Implication of Increased Coal Utilization dalam Martin, A.
Elliott. 1981. Chemistry of Coal Utilization. 2 nd Suplementary
Volume. John Wiley & Sons. INC New York.
Chutke, N.L., Ambulkar, M.N. et al. 1994. Instrumental Neutron Activation
Analysis of Ambient Air Dust Particulates From Metropolitan Cities in
India. Environmental Pollution, 85. 67-76.
Crawford, M. 1980. Air Pulution Theory. TMH ed. Mc Graw Hill Inc. New
York.
Darmono. 1995. Logam Dalam Sistem Biologi Makhluk Hidup. Penerbit Ul
Jakarta.
. 2001. Lingkungan Hidup dan Pencemaran, Hubungannya
dengan Toksikologi Senyawa Logam. Penerbit UI, pp. 9 - 25.
Jakarta
De Nevers, N. 1995. Air Pollution Control Engineering. Mac Graw Hill Book
Co. Singapore. -..

Diniah. 1995. Korelasi Kandungan Logam Berat, Hg, Cd, dan Pb Pada
Beberapa lkan Konsumsi Dengan Tingkat Pencemaran di Perairan
Teluk Jakarta. Tesis. Program Pasca Sarjana IPB. Bogor.
Fardiaz. S. 1992. Polusi Air dan Udara. Penerbit Kanisius. Yogyakarta.
Fergusson, J.E. 1991. The Heavy Elements Chemistry; Environmental
Impact and Health Effect. Pergamon Press, London.
Friedlander. S.K. 1977. Smoke, Dust and Haze, Fundamental of Aerosol
Behavior. John Wiley & Sons. New York.
Goldwater, L.J. and J.W Clarkson. 1972. Mercury pp 17-57, in D.H.K Lee;
Ed. Metallic Contaminants Human Health, P.cademic Press. New
York.
Hutapea, R.O. 1994. Peran industri dalam implementasi konservasi energi
yang berwawasan lingkungan. Lokakarya Energi 25-27 Oktober.
KNI-WEC. Jakarta.
Kantor Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup. 1987.
Pengelolaan Pencemaaran Udara, Debar Alam Sekitar. Edisi 86/87.
KLH. Jakarta.
Kiely, G. 1997. Environmental Engineering. Mc Graw Hill. UK England.
Kouimtzis T, and Samara C. 1995. Airborne Particulate Matter. Germany
Kusnoputranto H. 1996. Dampak pencemaran udara dan air terhadap
kesehatan dan lingkungan. Jumal Lingkungan dan Pembangunan.
16 (3). 211-224.
Landis. W.G, and Ho Yo, M. 1995. Introduction to Environmental
Toxicologi; Impacts of Chemical Upon Ecological Systems. Lewis
Publishers. Florida USA.
Manahan S.E. 1994. Environmental Chemistry Second Ed, Williard Press,
London.
Mangkusubroto, K. 1994. Batubara dalam memenuhi kebutuhan energi,
peluang teknologi dalam mengatasi masalah liilgkungan. Lokakarya
Energi, 25-27 Oktober. KNI-WEC. Jakarta.
. 1995. Peranan dan pengembangan baiubara, kendala
dan tantangan dalam menyongsong era perdagangan bebas.
Lokakarya Energi 25-27 Juli. KNI-WEC. Jakarta.
Mangunwidjaja Ambyo, 1980. Coal cassification and its implementation in
Indonesia. Prosiding Seminar on Coal Technology and The
Indonesian Needs. Jakarta.
. 1982. Studi parameter batubara untuk pembuatan
smokeles fuel. Laporan Penelitian No. 5596181. Dit. Pembinaan
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Dijen. Pendidikan Tinggi,
PDK. Jakarta.
Martin, A. Elliott. 1981. Chemistry of Coal Utilization. 2 nd Suplementary
Volume. John Wiley & Sons, INC New York.
Mc Kinney, J.D. 1981. Environmental Health Chemistry; The Chemistry of
Environmental Agents as Potential Human Hazards. Ann Arbor
Science Publishers Inc, The Butterwirth Group.
Miller, GT. 1975. Living in Environmental Concept, Problem and
Alternatives Wadsworth, Publishing Co INC. Belmonth, California.
Priyono. A. 1985. Pengembangan batubara di Indonesia. Majalah
Pertambangan dan Energi. No. 4-1985. Jakarta.
Rahn, K.A. 1976. The Chemical Composition of The Atmospheric Aerosol.
Technical Report, Graduate School of Oceanography. University of
Rode Island, Kingstone, RI.
Rozik, B. Soetjipto. 1999. Kebijaksanaan restrukturisasi dibidang batubara.
Lokakatya Energi Nasional ke XVll KNI-WEC. 10-11 Maret. Jakarta.
Rustarnadji, H. 1991. Dampak pencemaran udara pada kesehatan
masyarakat. Jumal Pusat Studi Lingkungan Perguruan Tinggi
8 - 13.
Seluruh Indonesia. 11 (I),
Saeni, M.S. 1997. Penentuan Tingkat Pencemaran Logam Berat dan
Analisa Rambut, Orasi llmiah Guru Besar Tetap llmu Kimia
Lingkungan, Fakultas Matematika dan IPA, IPB, Bogor.
. 1989. Kimia Lingkungan. Bahan Pengajaran. Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Dijen Pendidikan Tinggi, Pusat Antar
Universitas llmu Hayat. IPB. Bogor.
Sanusi, H.S. 1985. Akumulasi Logam Berat Hg dan Cd pada Tubuh lkan
Bandeng (Chanos chanos Fomkal). Disertasi Fakultas Pasca
Sajana lnstitut Pertanian Bogor, Bogor.
Setiawan, T. 1992. Pengaruh polusi asap pabrik terhadap kesehatan
lingkungan. Jumal Lingkungan dan Pembangunan. 12 (4) 217-228.
Sigit. S. 1980. Coal development in Indonesia, past performance and future
prospect. Prosiding Seminar on Coal Technology and The
Indonesian Needs. Jakarta.
. 1993. The Contribution of coal to economic development in
Indonesia. Majalah Pertambangan dan Energi. 1 (XVIII). Jakarta.
Soedomo, M. 2001. Pencemaran Udara, kumpulan karya ilmiah. Penerbit
ITB, Ganesa Bandung.
Stem, A.C. at al. 1994. Fundamental of Air Pollution 2 nd Ed., Academic
Press, INC. New York.
Stoker, S. and Sieger, S.R. 1979. Environmental Chemistry: Air and Water
Pollution. 2 nd ed. Brighton, Scott, Foresman and Co. England,
Susetyo, W. 1988. Spektrometri Gamma dan Penerapannya Dalam
Analisis Pengaktiin Netron. Gajah Mada University Press.
Yogyakarta.
Sutrisno. H dan Sulirawati, D. 1993. Pencemaran lingkungan oleh adanya
proses biometilasi logam berat. Cakrawala Pendidikan No.2 Tahun
XII, Juni.
Tampang, B. Limbong. 1999. Persepsi Masyarakat Terhadap Pencemaran
Udara dan Kebisingan Sumber Energi Diesel. Studi Kasus PLTD
Kodya Bitung, Sulawesi Utara. Tesis. Fakultas Pasca Sarjana IPB.
Bogor.
Whytlaw-Grey et al. 1923. dalam I Colbeck. 1998. Physical and Chemical
Properties of Aerososls. Blackie Academic & Profesional. London.
Wight, Gregory,D. 1994. Fundamentals of Air Sampling. Lewis Publishers
Boca Roton. Florida.
Wilson, R and Spengler, J.D. 1996. Particles in Our Air : Concentration and
Health Effects. Harvard Univercity Press.
Williams. 1993. Role of fossil fuels in electricity generation and their
environmental impact. IEE Proceedings-A, Vo1.140, No.I,
January.
World Bank. 1994. World Development Report 1994, Development and the
Environment. Oxford University Press.
Yusgiantoro, P. 1994. Pemikiran tentang harga energi dalam menunjang
penggunaan teknologi yang berwawasan lingkungan. Lokakarya
Energi 25-27 Oktober. KNI-WEC. Jakarta.
Tabel Lampiran 1. Lampiran Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, No. 41
Tahun 1999, Tanggal 26 Mei 1999. Tentang Baku Mutu Udara Ambien Nasional,

Tabel Larnpiran 1A. Lampiran Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup,


Kep-13/MENLH/3/1995, Tentang Baku Mutu Emisi Sumber Tidak
Bergerak, Tanggal 7 Maret 1995 (Berlaku Efektif Tahun 2000)

Anda mungkin juga menyukai