PLANNING OF ACTION KEPERAWATAN KOMUNITAS SUKU ASMAT

DI KABUPATEN NDUGA PAPUA

Indikator
Diagnosa Tujuan Umum dan Penanggung
Pencapaian Rencana Tindakan Tempat Waktu Media
Keperawatan Khusus jawab
Hasil
Defisit Pengetahuan Tujuan umum: Kognitif: 1. Berikan promosi
Setelah dilakukan Pengetahuan kesehatan kepada
(lingkungan hidup
tindakan keperawatan masyarakat masyarakat Nduga
bersih dan sehat) b/d komunitas, diarapkan Nduga tentang tentang
masyarakat Kabupaten lingkungan hidup managemen
Kurang terpapar
Nduga, mengetahui bersih dan sehat lingkungan hidup
informasi tentang lingkungan meningkat bersih dan sehat
hidup bersih dan sehat. 2. Lakukan evaluasi
Afektif: kegiatan promosi
Tujuan khusus Masyarakat kesehatan.
 Masyarakat Nduga mau untuk 3. Pemberdayaan
Balai Leaflet,
Nduga mampu memahami tenaga kesehatan
pusat LCD
mengenal tentang puskesmas dalam Mei
Anna diklat proyektor,
masalah lingkungan hidup melakukan 2017
kabupaten papan
lingkungan bersih dan sehat penyuluhan
Nduga tulis
hidup bersih managemen
dan sehat Psikomotor: lingkungan hidup
 Masyarakat bersih dan sehat
Masyarakat 4. Libatkan
Nduga mampu
Nduga mampu stakeholder tekait
memahami
untuk dg masalah yang di
managemen
menerapkan hadapi (pemerintah
lingkungan
sesuai dengan daerah, dinas
hidup yang
penyuluhan kesehatan) misal :
bersih dan
sehat relokasi rumah
honai.
 Masyarakat
Nduga mampu
menerapkan
managemen
lingkungan
hidup yang
bersih dan
sehat sesuai
penyuluhan
 LAPORAN PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN KOMUNITAS SUKU ASMAT
Diagnosa Kep Komunitas Hari/ Tanggal Kegiatan Uraian Kegiatan
Defisit Pengetahuan Senin, 17 Mei 2017 Penyuluhan kesehatan tentang managemen lingkungan hidup bersih dan
(lingkungan hidup bersih sehat. Pelatihan ini dihadiri oleh seluruh kepala kampung di kabupaten
dan sehat) b/d Nduga yaitu sejumlah 248 orang. Penyuluhan dilakukan di balai pusat diklat
Kurang terpapar informasi kabupaten Nduga. Dengan susunan acara pembukaan, penyampaian materi,
tanya jawab dan penutup. Materi penyuluhan meliputi : Menjelaskan
pengertian managemen lingkungan hidup bersih dan sehat oleh pemateri.
Dilanjutkan dengan pemaparan serta diskusi bersama para kepala kampung
bahwa pemerintah berniat untuk merelokasi rumah honai yang selama ini di
tinggali oleh masyarakat Nduga. Setelah penyampaian materi dilakukan
tanya jawab, para kader sangat antusias untuk mengajukan pertanyaan
tentang managemen lingkungan hidup bersih dan sehat, karena budaya yang
selama ini mereka anut sangat jauh berbeda dari apa yang dijelaskan oleh
narasumber. Lalu penyuluhan ini ditutup.