Anda di halaman 1dari 6

DATA FOKUS

Data Subjek Data Objek


1. Klien mengeluh demam 1. Klien terdapat pteciae
2. Klien mengeluh nyeri pada tulang dan 2. Klien terdapat limphadenofatik
persendian 3. Klien terdapat hepatosplenomgali
3. Klien mengeluh anoreksia 4. WBC abnormal
4. Keluarga klien bertanya kenapa klien bisa 5. Klien sedang dilakukan kemoterapi
terkena penyakit ini

Data tambahan
5. Klien tidak nafsu makan 6. Suhu klien 38.5°C
6. Klien mual dan muntah 7. BB klien menurun
8. Klien tampak gelisah
9. Kulit terasa hangat

ANALISA DATA

NO Data Fokus Problem Etiologi


1 DS : ResikoInfeksi (00004)
- Klien mengatakan
demam
- Klien mengatakan
anoreksia

DO:
- Klien terdapat
Limphadenofatik
- Klien terdapat
Hepatosplenomegali
- Terdapat Pteciae
- WBC abnormal
- Klien sedang dilakukan
kemoterapi
2. DS: NyeriKronis (00133) GangguanImun
- Klien mengatakan
Anoreksia
- Klien mengatakan
nyeri pada tulang dan
persendian

DO:
- Ekspresi wajah
menunjukan nyeri
- Skala nyeri klien : 7

3. DS : Hambatan Mobilitas Fisik Nyeri


- Klien mengatakan (00085)
nyeri pada tulang
- Klien mengatakan
demam
DO :
- Klien terdapat
Limphadenofatik
- Klien terdapat
Hepatosplenomegali

4. DS : Keidakseimbangan nutrisi : Faktor biologis


- Klien mengatakan kurang dari kebutuhan
Anoreksia tubuh (00002)
- Klien sedang dilakukan
kemoterapi
- Klien tidak nafsu
makan
DO :
- Klien mual dan
muntah
- BB klien menurun
5. DS : Hipertermia (00007) Penyakit
- Klien mengata
kandemam
- Klien mengatakan
lemas
DO :
- Suhu : 38,5⁰C
- Klien tampak gelisah
- Kulit terasa hangat
6 DS : Risiko kerusakan
- Klien mengatakan integritas kulit
lemas
DO :
- Klien sedang dilakukan
kemoterapi

DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO DiagnosaKeperawatan
1. ResikoInfeksi (00004)
2. NyeriKronisb.dgangguanimun (00133)
3. Hambatanmobilitasfisikb.dnyeri (00085)
4. Ketidakseimbangannutrisi : kurangdarikebutuhantubuhb.dfaktorbiologi (00002)
5. Hipertermib.dpenyakit (00007)
6 Resiko kerusakan integritas kulit (00047)

Intervensi
Hari/ diagnosa Tujuan dan kriteria hasil Intervensi
tanggal
Resiko infeksi Setelah dilakukan Perlindungan Infeksi (6550):
tindakan 4x24 jam -monitor adanya tanda dan
diharapakan infeksi dapat gejala infeksi sistemik dan
diatasi, dengan kriteria lokal
hasil : -monitor hitung mutlak WBC
1. Suhu normal : 36,5 -batasi jumlah pengunjung
2. Penurunan WBC -kerentanan terhadap infeksi
abnormal -berikan perawatan kulit yang
3. Tidak ada pteciae tepat untuk area yang
4. Tidak ada mengalami edema
limphadenopati -periksa kulit untuk adanya
5. Tidak ada kehangatan ekstrem dan
hepatosplenomegali kemerahan
-anjurkan istirahat
Ajarkan pasien dan keluarga
mengenai tanda dan gejala
infeksi dan kapan harus
melaporkannya

Kolaborasi:
Berikan kemoterapi
Berikan obat

Nyeri kronis b.d Setelah dilakukan Manajemen nyeri(1400):


gangguan imun tindakan selama 2x24 jam - Lakukan pengkajian
diharapkan nyeri nyeri komperhensif
berkurang dengan kriteria yang meliputi lokasi,
hasil : karakteristik, durasi,
1. Klien tidak nyeri dan frekuensi
pada tulang dan - Gali bersama pasien
persendian faktor faktor yang
2. Klien tidak dapat menurunkan
mengalami atau memperberat
limpadenopati nyeri
3. Klien tidak - Ajarkan terapi non
mengalami farmakologi
hepatosplenomegali - Gunakan tindakan
pengontrol nyeri
sebelum nyeri
bertambah berat

Kolaborasi :
- Diskusikan dengan
dokter untuk
pemberian analgesik
Hambatan mobilitas Setelah dilakukan Pengaturan posisi (0840) :
fisik b.d nyeri tindakan 3x24 jam - Tempatkan pasien
hambatan mobilitas fisik diatas matras
dapat teratasi dengan - Posisikan pasien
kriteria hasil : dengan kesejajaran
1. Klien dapat tubuh yang tepat atau
beraktivitas berikan semi fowler
2. Tingkat nyeri klien - Sokong bagian tubuh
berkurang yang terkena dampak
3. Klien mendapat denagn tepat
kebugaran fisik - Sokong bagian tubuh
yang odem
- Tempatkan barang klien
dan lampu pemanggil
dalam jangkauan pasien
Ketidakseimbangan Setelah dilakukan Manajemen nutrisi (1100) :
nutrisi : kurang dari tindakan selama 3x24 jam - Tentukan status gizi klien
kebutuhan tubuh ketidakseimbangan nutrisi dan kemampuan klien
b.d faktor biologi : kurang dari kebutuhan untuk memenuhi
tubuh dapat teratasi kebutuhan gizi
dengan kriteria hasil : - Identifikasi adanya alergi
1. Nutrisi terpenuhi atau intoleransi makanan
2. Klien tidak yang dimiliki klien
anoreksia - Tentukan jumlah kalori dan
3. Klien tidak mual dan jenis nutrisi yang
muntah dibutuhkan untuk
memenuhi persyaratan
nutrisi
- Monitor kalori dan asupan
makan
- Monitor kecenderungan
terjadinya penurunan dan
kenaikan berat badan

Kolaborasi :
Dengan ahli gizi dalam
pemberian nutri yang tepat
Hipertermia b.d Setelah dilakukan Perawatan Hipertermia
penyakit tindakan selama 1x24 jam (3786) :
hipertermia dapat teratasi - Monitor tanda tanda
dengan kriteria hasil : vital
1. Suhu normal : 36,5 - Berikan metode
2. Wajah klien tidak pendinginan eksternal
memerah (kompres dingin pada
leher, abdomen)
- Monitor adanya
komplikasi
Kolaborasi :
- Diskusikan dengan
dokter pemberian obat
paracetamol
Resiko kerusakan Setelah dilakukan Manajemen terapi radiasi
integritas kulit tindakan resiko kerusakan (6600) :
integritas kulit dapat - Monitor ada nya efek
dihindari dengan kriteria samping dan efek toksik
hasil : dari pengobatan
1. Klien tidak - Gunakan tindakan
mngalami pencegahan radiasi
kerusakan kulit yang direkomendasikan
- Monitor perubahan
pada integritas kulit
dan lakuakan
pengobatan dengan
tepat
- Hindari penggunaan
plester adhesive dan
zat zat lainnya yang
mengiritasi kulit

Anda mungkin juga menyukai