Populasi : Bangsal menampung empat hingga tujuh bayi di
kamar berukuran 25 m2 yang ditutup pada tiga sisi.
Sisi ruangan yang terbuka terbuka ke area kerja personel. Itu hanya mungkin bagi orang tua untuk duduk di kursi di sebelah bayi masing-masing. Orang tua dari lima bayi berpartisipasi dalam wawancara pertama (dua ayah dan tiga ibu). Sementara tujuh orang tua mendaftar untuk wawancara, dua dari mereka berubah pikiran pada hari wawancara. Delapan dari 13 orang tua yang diidentifikasi untuk wawancara tidak berpartisipasi. Intervensi : Intervensi melibatkan perluasan bangsal. 1. Lebih dari 1/3 bayi diberi kesempatan ditempatkan di kamar yang lebih kecil yang memiliki kapasitas pintu dan ruang hanya untuk satu atau dua bayi. Tempat tidur untuk orang tua ditempatkan di sebelah setiap buaian atau inkubator, di mana orang tua dapat beristirahat atau bermalam. Pengaturan ini juga disediakan untuk bayi-bayi yang membutuhkan perawatan dan perawatan intensif dan yang membutuhkan, misalnya, respirator (desain kamar kecil). 2. Sepertiga bayi lainnya ditempatkan di tata ruang yang sedikit lebih tua. Jenis kamar ini menampung dua hingga tiga bayi dan jumlah tempat tidur orang tua yang sama. Kamar memiliki tirai yang memisahkan setiap keluarga dan melindungi daerah aktivitas mereka (desain kamar yang dimodifikasi). 3. Bagian yang tersisa dari bayi yang dirawat di bangsal ditempatkan di cluster yang menampung empat hingga tujuh bayi dan tidak memiliki tempat tidur orang tua (desain ruang terbuka) Comparative : Setiap pasangan orang tua menerima dua set kalimat yang tidak lengkap dan pada awalnya disarankan untuk menyelesaikan kalimat secara terpisah dari pasangan mereka, setelah itu mereka harus meninjau dan mendiskusikan jawaban masing-masing. Proses ini memungkinkan kedua perspektif ibu dan ayah untuk diwakili terlepas dari kenyataan bahwa hanya satu orang tua yang berpartisipasi dalam wawancara. Outcome : Tiga tahap: (1) merasa seperti pengunjung anak sendiri (terkait dengan desain ruang terbuka); (2) merasa seperti ibu atau ayah (terkait dengan desain kamar yang dimodifikasi); dan (3) merasa seperti unit keluarga (terkait dengan desain kamar yang lebih kecil). responden jelas dalam pernyataan mereka mengenai kebutuhan mereka untuk bebas dari diekspos ke ekspresi kesedihan dan kegembiraan orang tua lainnya dan mereka menyatakan kebutuhan untuk sendirian dan dapat menutup pintu mereka ketika mereka menginginkannya.
Consolidated criteria for reortng qualitative study (COREQ)
1. Interviewer / fasilitator : Sanne Allermann Beck, Janne Weis, Gorm Greisen, Mette Andersen, Vibeke Zoffmann 2. Credential : tidak dijelaskan 3. Occupation : tidak dijelaskan, hanya institusi, Department of Neonatology, Rigshospitalet, Copenhagen University Hospital, 4. Gender : laki-laki 5. Experience and training: tidak dijelaskan dalam jurnal 6. Relationship establish : tidak dijelaskan 7. Participant knowledge of the interviewer: tidak dijelaskan pada jurnal 8. Interviewer characteristic : tidak dijelaskan 9. Methodology orientation and theory: thematic analysis 10. Sampling :consecutive 11. Method of approach : interview face to face 12. Sample size : 5 orang 13. Non participation : 8 orang 14. Setting of data collection : ruang perawatan bayi 15. Presence of non participant : didapatkan partisipan selain subjk penelitian yaitu tenaga medis 16. Description of sample : tidak dijelaskan data demografi orangtua dan bayi. Hanya dijelaskan bahwa bayi dirawat di ruang perawatan intensif. 17. Interview guide : dijelaskan pertanyaan apa saja yang diberikan pada subjek penelitian namun tidak dijelaskan apakah pertanyaan yang diberikan tersebut sudah tervalidasi atau belum 18. Repeat interview: tidak ada penjelasan. 19. Audio/visual recording: pendataan dengan menggunakan tape recorder 20. Field notes : tidak ada catatan/ penjelasan tentang penggunaan catatan dalam interview atau fokus group 21. Duration : 3,5 bulan namun tidak dijelaskan awal dan akhir penelitian 22. Transcripted returned : tidak ada penjelasan 23. Number of data codes : emotional intensity 24. Description of coding tree : ya, pada penelitian terdapat gambaran hubungan antara masing-masing tema 25. Derivation of themes : tema diidentifikasi dari data hasil wawancara dengan peneliti 26. Software : tidak dijelaskan 27. Participant checking : tidak dijelaskan adanya feedback terhadap hasil penelitian 28. Quatation presened : tidak djelaskan adanya kutipan peserta dalam ilustrasi atau tema 29. Data and finding konsistent : terdapat konsistensi antara data yang dijelaskan dan temuan hasil penelitian 30. Clarity of major themes : ya tema utama jelas disajikan dalam temuan penelitian 31. Clarity of minor themes : didapatkan 3 tema kecil dari penelitian ini : small roomed, modified small roomed and open space.