Anda di halaman 1dari 16

PEMERINTAH KOTA PALOPO

DINAS PENDIDIKAN
Jalan K.H.M Hasyim No. 3 Palopo Telp. (0471) 326086

KEPUTUSAN
KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA PALOPO KOTA PALOPO
NOMOR : 421/ /DISDIK/VI/2018

TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN CALON PESERTA DIDIK TINGKAT SEKOLAH
DASAR DAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) DAN MADRASAH
TSANAWIYAH (MTS) TAHUN PELAJARAN 2018/2019

KEPALA DINAS PENDIDIKAN KOTA PALOPO KOTA PALOPO

Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan Peraturan Menteri Pendidikan dan


Kebudayaan Nomor 14 Tahun 2018 tentang Penerimaan Peserta Didik
Baru Pada Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah
Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, Atau
Bentuk Lain Yang Sederajat, dan Surat Keputusan Walikota Palopo
Nomor 261/V/2018 tentang Penetapan Tata Cara Penerimaan Peserta
Didik Baru, Sistem Radius Zona Terdekat dan Kuota Peserta Didik
Dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tingkat Sekolah Dasar
(SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) Dan Madrasah Tsanawiyah
(MTs) Tahun Pelajaran 2018/2019, maka perlu ditetapkan Petunjuk
Teknis Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru Tingkat Sekolah
Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP);
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagimana dimaksud pada huruf a,
perlu menetapkan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penerimaan Peserta
Didik Baru Tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah
Pertama (SMP) Tahun Pembelajaran 2018/2019.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5831);
2. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2002 tentang Pembentukan
Kabupaten Mamasa dan Kota Palopo di Provinsi Sulawesi Selatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 24,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4186);
3. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional ( Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4301 );
4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5234);
5. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan
Undang – Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang perubahan Kedua
atas Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2015 Nomor 58,
Tambahan Lembaran negara Republik Indonesia Nomor 5679);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 32 Tahun 2013 dan sebagaimana perubahan kedua Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2017;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5105)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66
Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17
Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan
(Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2006 tentang
Pembinaan Prestasi Calon Peserta Didik Baru yang memiliki potensi
Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa;
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70 Tahun 2009 tentang
Pendidikan Inklusif Bagi Calon Peserta Didik Baru yang Memiliki
Kelainan dan Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 15 Tahun 2010 tentang
Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar di Kabupaten/Kota;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 14 Tahun 2018 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada
Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama,
Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, Atau Bentuk
Lain yang Sederajat
12. Peraturan Daerah Kota Palopo Nomor 2 Tahun 2013 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan di Kota Palopo.
13. Peraturan Daerah Kota Palopo Nomor 8 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah.
14. Peraturan Walikota Palopo Nomor 33 Tahun 2016 tentang Susunan
Organisasi, Kedudukan, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas
Pendidikan Kota Palopo (Berita Daerah Kota Palopo Provinsi Sulawesi
Selatan Tahun 2016 Nomor 33).Peraturan Daerah Kota Palopo Nomor
12 Tahun 2017 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2018.
15. Peraturan Walikota Palopo Nomor 86 Tahun 2017 tentang Penjabaran
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Palopo Tahun
Anggaran 2018.
16. Surat Keputusan Walikota Palopo Nomor 261/V/2018 tetang Tata
Cara Penerimaan Peserta Didik Baru, Sistem Radius Zona Terdekat
dan Kuota Peserta Didik Dalam Penerimaan Peserta Didik Baru
(PPDB) Tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama
(SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Tahun Pelajaran 2018/2019.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan :
KESATU : Petunjuk Teknis Penerimaan Calon peserta didik (PPDB) Tingkat SD/MI,
SMP/MTs Kota Palopo Tahun Pelajaran 2018/2019 sebagaimana
tercantum pada lampiran Keputusan ini.
KEDUA : Segala biaya yang digunakan sebagai akibat pelaksanaan Keputusan ini
dibebankan pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran Satuan Kerta Perangkat
Daerah (DPA-SKPD) Dinas Pendidikan Kota Palopo Tahun Anggaran
2018 melalui Kode Rekening : 1.01.01.22.01.
KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila
terdapat kekeliruan didalamnya akan diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Palopo,
pada tanggal 2018
KEPALA DINAS,

Drs. H. ASIR MANGOPO, MM


Pangkat : Pembina Utama Madya
NIP. 19630501 199203 1 015

Tembusan :
1. Walikota Palopo (sebagai laporan) di Palopo
2. Ketua DPRD Kota Palopo di Palopo.
3. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan di Makassar.
4. Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palopo di Palopo.
5. Ketua Dewan Pendidikan Kota Palopo di Palopo.
6. Masing-masing Kepala Sekolah yang bersangkutan di Palopo.
7. Pertinggal.
Lampiran : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kota Palopo
Nomor : 421/ /Disdik/VI/2018

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN CALON PESERTA DIDIK TINGKAT SEKOLAH


DASAR DAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) DAN MADRASAH
TSANAWIYAH (MTS) TAHUN PELAJARAN 2018/2019

I. UMUM
A. Latar Belakang
Bahwa dalam rangka memenuhi amanat Pembukaan UUD 1945 alinea ke 4 yaitu
“Mencerdaskan kehidupan bangsa”, dan UU Nomor 20 Tahun 2003 Bab III pasal 4
ayat 1 yaitu “Pendidikan dilaksanakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak
diskriminatif dengan menjunjung tinggi hak azasi manusia, nilai keagamaan, nilai
kultural, dan kemajuan bangsa”, serta Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 66 Tahun 2010 yang didalamnya terdapat petunjuk bahwa penerimaan Calon
peserta didik dilakukan secara obyektif, transparan, dan akuntabel, tanpa diskriminasi
didasarkan pada hasil ujian nasional, tes bakat, tes potensi akademik, dan lain-lain.
B. Maksud dan Tujuan
1. Maksud
Sebagai pedoman pelaksanaan Penerimaan Calon peserta didik (PPDB) tahun
pelajaran 2018/2019 oleh sekolah pada jenjang SD/MI, dan SMP/MTs di Kota
Palopo.
2. Tujuan
Tujuan dilaksanakannya Penerimaan Calon peserta didik adalah untuk menjaring
Calon peserta didik yang layak diterima menjadi Calon peserta didik pada tingkat
satuan pendidikan.
C. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang
Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5831);
2. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kabupaten
Mamasa dan Kota Palopo di Provinsi Sulawesi Selatan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 24, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4186);
3. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor
78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301 );
4. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);
5. Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang – Undang
Nomor 9 Tahun 2015 tentang perubahan Kedua atas Undang – Undang Nomor
23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah ( Lembaran Negara Republik
Indonesia tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran negara Republik
Indonesia Nomor 5679);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32
Tahun 2013 dan sebagaimana perubahan kedua Peraturan Pemerintah Nomor 13
Tahun 2017;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010
Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5105) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 112,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2006 tentang
Pembinaan Prestasi Calon Peserta Didik Baru yang memiliki potensi Kecerdasan
dan/atau Bakat Istimewa;
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 70 Tahun 2009 tentang
Pendidikan Inklusif Bagi Calon Peserta Didik Baru yang Memiliki Kelainan dan
Memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa;
10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 15 Tahun 2010 tentang Standar
Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar di Kabupaten/Kota;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 14
Tahun 2018 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-kanak,
Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah
Menengah Kejuruan, Atau Bentuk Lain yang Sederajat
12. Peraturan Daerah Kota Palopo Nomor 2 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan
Pendidikan di Kota Palopo.
13. Peraturan Daerah Kota Palopo Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah.
14. Peraturan Walikota Palopo Nomor 33 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi,
Kedudukan, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pendidikan Kota Palopo
(Berita Daerah Kota Palopo Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2016 Nomor 33).
Peraturan Daerah Kota Palopo Nomor 12 Tahun 2017 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2018.
15. Peraturan Walikota Palopo Nomor 86 Tahun 2017 tentang Penjabaran Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Palopo Tahun Anggaran 2018.
16. Surat Keputusan Walikota Palopo Nomor 261/V/2018 tetang Tata Cara
Penerimaan Peserta Didik Baru, Sistem Radius Zona Terdekat dan Kuota Peserta
Didik Dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tingkat Sekolah Dasar
(SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs)
Tahun Pelajaran 2018/2019.

II. PRINSIP DASAR PPDB


A. Akseptabilitas : Bahwa Penerimaan Calon peserta didik (PPDB) harus dapat
menjamin keterbukaan akses layanan pendidikan bagi semua
Calon peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang
yang lebih tinggi.
B. Obyektif : Bahwa proses PPDB dilaksanakan berdasarkan nilai
kuantitatif dan kualitatif berdasarkan ketentuan yang telah
ditetapkan.
C. Transparan : Bahwa PPDB dilaksanakan secara terbuka dapat diketahui
oleh calon dan orang tua calon, maupun pihak lain yang
berkepentingan.
D. Akuntabel : Bahwa proses seleksi PPDB dapat dipertanggungjawabkan
metodeloginya, proses dan hasilnya.
E. Tidak diskriminatif : Bahwa PPDB tanpa membedakan suku, agama, ras dan
golongan, serta tidak membedakan latar belakang
kemampuan ekonomi dan gender calon.
III. CALON PESERTA DIDIK
A. Tingkat SD
Calon peserta didik SD adalah :
1. Calon peserta didik yang berusia 7 (tujuh) tahun wajib diterima sebagai Calon
peserta didik,
2. Calon peserta didik berusia paling rendah 6 (enam) tahun pada tanggal 1 Juli tahun
berjalan,
3. Pengecualian syarat usia paling rendah 6 (enam) tahun sebagaimana dimaksud
pada huruf b yaitu paling rendah 5 (lima) tahun 6 (enam) bulan pada tanggal 1 juli
tahun 2018 yang diperuntukkan bagi Calon peserta didik yang memiliki kecerdasan
istimewa/bakat istimewa atau kesiapan belajar dibuktikan dengan rekomendasi
tertulis dari psikolog profesional,
4. Dalam hal psikolog profesional sebagaimana dimaksud pada huruf c tidak tersedia,
rekomendasi dapat dilakukan oleh dewan guru Sekolah,
5. Ketentuan pada huruf b dan huruf c dilaksanakan sesuai dengan batas daya
tampung yang telah ditetapkan.
B. Tingkat SMP/MTs
Persyaratan Calon peserta didik kelas 7 (tujuh) SMP atau bentuk lain yang sederajat:
1. Berusia paling tinggi 15 (lima belas) tahun pada tanggal hari pertama masuk
sekolah; dan
2. Memiliki ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) SD atau bentuk lain yang
sederajat;
IV. TATA CARA PELAKSANAAN PPDB
A. Tingkat SD
Pelaksanaan Penerimaan Calon peserta didik (PPDB) untuk tingkat SD
dilaksanakan dengan 2 (dua) cara yaitu :
1. Jalur Umum Moda Luring / Offline,
2. Jalur Umum Moda Daring / Online
a) Jalur Umum Moda Luring / Offline
Jalur Umum Moda Luring / Offline dilaksanakan pada sekolah negeri dan
swasta yang tidak melaksanakan PPDB jalur Umum Moda Daring / Online
dengan ketentuan sebagi berikut;
1) Calon peserta didik memenuhi persyaratan pada Bagian III huruf A.
2) Cara pendaftaran
(a) Orang tua / Calon peserta didik mengambil dan mengisi formulir
pendaftaran pada sekolah pilihan;
(b) Orang tua/Calon peserta didik mengisi dan mengembalikan formulir isian
kepada panitia dengan melengkapi dokumen tambahan sebagaimana
dipersyaratkan;
(c) Dokumen tambahan sebagaimana dimaksud pada huruf (b) adalah;
(1) Foto Copy Akta kelahiran;
(2) Foto Copy Kartu Keluarga;
3) Ketentuan Umum
(a) Sekolah Pelaksana adalah sekolah yang tidak melaksanakan Penerimaan
Peserta Didik Baru dengan Moda Daring / Online.
(b) Calon peserta didik diberi peluang untuk mendaftar pada maksimal 2 (dua)
sekolah penyelenggara PPDB Online dan 2 (dua) sekolah penyelenggara
PPDB secara Reguler / Offline.
(c) Calon peserta didik diprioritaskan mendaftar pada sekolah yang jaraknya
paling dekat domisilinya.
(d) Domisili Calon peserta didik sebagaimana dimaksud pada angka 3
berdasarkan alamat pada kartu keluarga.
(e) Kelulusan Calon peserta didik ditentukan berdasarkan ;
(1) Urutan usia,
(2) Jarak domisili calon peserta didik baru dengan sekolah tujuan.
(f) Dalam seleksi Calon peserta didik kelas 1 (satu) SD tidak dilakukan tes
membaca, menulis, dan berhitung.
(g) Jika pada urutan akhir sampai batas akhir kuota yang diterima terdapat
beberapa calon peserta didik yang memiliki usia yang sama (hari, tanggal,
bulan, dan tahun kelahiran) maka diterima peserta didik dengan jarak
domisili terdekat.
(h) Penetapan jarak domisili sebagaimana dimaksud pada huruf © dilakukan
melalui aplikasi google maps.
b) Jalur Umum Moda Daring / Online Dalam Kota
1) Calon peserta didik memenuhi persyaratan pada Bagian III huruf A.
2) Cara Pendaftaran
(a) Proses pendaftaran dilakukan pada laman ppdb.palopokota.go.id.
(b) Calon peserta didik terlebih dahulu membaca, memahami dan menyetujui
syarat dan ketentuan umum pendaftaran pada menu syarat dan ketentuan.
(c) Calon peserta didik malukukan registrasi dengan mengisi formulir secara
legkap dan benar, jika sukses maka calon peserta didik akan menerima
akun berupa username dan password (akun dicatat dan disimpan dengan
baik dan tidak diberikan kepada orang lain). Setelah sukses melakukan
registrasi, maka dilanjutkan dengan mengisi seluruh formulir secara
lengkap dan benar dengan mengacu pada dokumen yang sesuai.
(d) Calon peserta didik mencetak formulir pendaftaran 2 (dua) lembar dan
ditandatangani oleh calon peserta didik dan orang tua/wali.
(e) Calon peserta didik membawa formulir pendaftaran yang telah dicetak ke
sekolah pilihan untuk dilakukan verifikasi oleh petugas verifikator sekolah.
(f) Pada saat penyerahan formulir pendaftaran, Calon peserta didik membawa
dokumen yang dipersyaratkan seperti ;
(1) Foto Copy Akta kelahiran Calon peserta didik;
(2) Foto Copy Kartu Keluarga;
(g) Verifikator melakukan verifikasi dokumen calon peserta didik baru dengan
melakukan validasi dokumen dan pencocokan data pada dokumen dan
data yang diinput pada aplikasi.
(h) Verifikator menyerahkan potongan formulir pendaftaran sebagai bukti
bahwa data dan dokumen calon peserta didik telah sesuai.
(i) Potongan formulir pendaftaran adalah dokumen sah yang diserahkan pada
saat pendaftaran ulang bagi calon peserta didik baru yang dinyatakan lulus.
3) Ketentuan umum;
(a) Kuota peserta didik jalur Umum Moda Daring / Online Dalam Kota
adalah 90% dari total kuota.
(b) Sekolah Pelaksana PPDB jalur Umum Moda Daring / Online Dalam
Kota;
(1) SD Negeri 1 Lalebbata,
(2) SD Negeri 3 Surutanga,
(3) SD Negeri 5 Salamae,
(4) SD Negeri 12 Langkanae,
(5) SD Negeri 23 Batara,
(6) SD Negeri 24 Temmalebba,
(7) SD Negeri 26 Pattene,
(8) SD Negeri 30 Mattirowalie,
(9) SD Negeri 32 Lagaligo,
(10) SD Negeri 48 Andi Pattiware.
(c) Calon peserta didik diberi peluang untuk mendaftar pada maksimal 2 (dua)
sekolah penyelenggara PPDB Jalur Umum Moda Daring / Online dan 2
(dua) sekolah penyelenggara PPDB Jalur Umum Moda Luring / Offline.
(d) Calon peserta didik diprioritaskan mendaftar pada sekolah yang jaraknya
paling dekat domisilinya.
(e) Domisili Calon peserta didik sebagaimana dimaksud pada angka 3
berdasarkan alamat pada kartu keluarga.
(f) Kelulusan Calon peserta didik ditentukan berdasarkan ;
(1) Urutan usia,
(2) Jarak domisili calon peserta didik baru dengan sekolah tujuan.
(g) Dalam seleksi Calon peserta didik kelas 1 (satu) SD tidak dilakukan tes
membaca, menulis, dan berhitung.
(h) Jika pada urutan akhir sampai batas akhir kuota yang diterima terdapat
beberapa calon peserta didik yang memiliki usia yang sama (hari, tanggal,
bulan, dan tahun kelahiran) maka diterima peserta didik dengan jarak
domisili terdekat.
(i) Penetapan jarak domisili sebagaimana dimaksud pada huruf (g) dilakukan
melalui aplikasi google maps.
(j) Jika Calon peserta didik lulus pada 2 (dua) sekolah pilihan, maka akan
ditetapkan untuk lulus pada sekolah pilihan pertama.
c) Jalur Umum Moda Daring / Online Luar Kota
1) Calon peserta didik memenuhi persyaratan pada Bagian III huruf A.
2) Cara Pendaftaran
(a) Proses pendaftaran dilakukan pada laman ppdb.palopokota.go.id.
(b) Calon peserta didik terlebih dahulu membaca, memahami dan menyetujui
syarat dan ketentuan umum pendaftaran pada menu syarat dan ketentuan.
(c) Calon peserta didik malukukan registrasi dengan mengisi formulir secara
legkap dan benar, jika sukses maka calon peserta didik akan menerima
akun berupa username dan password (akun dicatat dan disimpan dengan
baik dan tidak diberikan kepada orang lain). Setelah sukses melakukan
registrasi, maka dilanjutkan dengan mengisi seluruh formulir secara
lengkap dan benar dengan mengacu pada dokumen yang sesuai.
(d) Calon peserta didik mencetak formulir pendaftaran 2 (dua) lembar dan
ditandatangani oleh calon peserta didik dan orang tua/wali.
(e) Calon peserta didik membawa formulir pendaftaran yang telah dicetak ke
sekolah pilihan untuk dilakukan verifikasi oleh petugas verifikator sekolah.
(f) Pada saat penyerahan formulir pendaftaran, Calon peserta didik membawa
dokumen yang dipersyaratkan seperti ;
1) Foto Copy Akta kelahiran Calon peserta didik;
2) Foto Copy Kartu Keluarga;
(g) Verifikator melakukan verifikasi dokumen calon peserta didik baru dengan
melakukan validasi dokumen dan pencocokan data pada dokumen dan
data yang diinput pada aplikasi.
(h) Verifikator menyerahkan potongan formulir pendaftaran sebagai bukti
bahwa data dan dokumen calon peserta didik telah sesuai.
(i) Potongan formulir pendaftaran adalah dokumen sah yang diserahkan pada
saat pendaftaran ulang bagi calon peserta didik baru yang dinyatakan lulus.
3) Ketentuan umum;
(a) Kuota peserta didik jalur Umum Moda Daring / Online Luar Kota adalah
10% dari total kuota.
(b) Sekolah Pelaksana PPDB jalur Umum Moda Daring / Online Luar Kota
adalah;
(1) SD Negeri 1 Lalebbata,
(2) SD Negeri 3 Surutanga,
(3) SD Negeri 5 Salamae,
(4) SD Negeri 12 Langkanae,
(5) SD Negeri 23 Batara,
(6) SD Negeri 24 Temmalebba,
(7) SD Negeri 26 Pattene,
(8) SD Negeri 30 Mattorowalie,
(9) SD Negeri 32 Lagaligo,
(10) SD Negeri 48 Andi Pattiware.
(c) Calon peserta didik diberi peluang untuk mendaftar pada maksimal 2 (dua)
sekolah penyelenggara PPDB Jalur Umum Moda Daring / Online dan 2
(dua) sekolah penyelenggara PPDB Jalur Umum Moda Luring / Offline.
(d) Calon peserta didik diprioritaskan mendaftar pada sekolah yang jaraknya
paling dekat domisilinya.
(e) Domisili Calon peserta didik sebagaimana dimaksud pada huruf (d)
berdasarkan alamat pada kartu keluarga.
(f) Kelulusan Calon peserta didik ditentukan berdasarkan ;
(1) Urutan usia,
(2) Jarak domisili calon peserta didik baru dengan sekolah tujuan.
(g) Dalam seleksi Calon peserta didik kelas 1 (satu) SD tidak dilakukan tes
membaca, menulis, dan berhitung.
(h) Jika pada urutan akhir sampai batas akhir kuota yang diterima terdapat
beberapa calon peserta didik yang memiliki usia yang sama (hari, tanggal,
bulan, dan tahun kelahiran) maka diterima peserta didik dengan jarak
domisili terdekat.
(i) Penetapan jarak domisili sebagaimana dimaksud pada huruf (g) dilakukan
melalui aplikasi google maps.
(j) Jika Calon peserta didik lulus pada 2 (dua) sekolah pilihan, maka akan
ditetapkan untuk lulus pada sekolah pilihan pertama.
B. Tingkat SMP/MTs
Pelaksanaan Penerimaan Calon peserta didik (PPDB) untuk tingkat SMP/MTs
dilaksanakan dengan 4 (empat) jalur yaitu :
1. Jalur Prestasi,
2. Jalur Umum Moda Luring / Offline,
3. Jalur Umum Moda Daring / Online Dalam Kota.
4. Jalur Umum Moda Daring / Online Luar Kota.
a) Jalur Prestasi
PPDB jalur Prestasi adalah proses penjaringan Calon peserta didik yang
memiliki prestasi akademik dan non akademik yang dibuktikan dengan dokumen
kejuaraan dari lembaga/organisasi penyelenggara, berupa prestasi dalam bidang
IPTEK, Seni budaya, Olah Raga, kreatifitas, keagamaan atau bidang lainnya yang
diutamakan pada prestasi kejuaraan berjenjang (tingkat kota, provinsi, nasional
hingga internasional). Adapun ketentuan sebagai berikut ;
1) Calon peserta didik memenuhi persyaratan pada Bagian III huruf B.
2) Jalur prestasi hanya dibuka untuk calon peserta didik yang asal sekolah dan
domisili di dalam Kota Palopo.
3) Seluruh sekolah negeri menerima Calon peserta didik jalur prestasi dengan
jumlah makismal 5% dari kuota yang ditetapkan.
4) Total kuota jalur prestasi dibagi menjadi dua yaitu ;
(a) Pretasi Akademik sebesar 60% dari total kuota jalur prestasi.
(b) Prestasi Non Akademik sebesar 40% dari total kuota jalur prestasi.
5) Cara pendaftaran
(a) Proses pendaftaran dilakukan pada laman ppdb.palopokota.go.id.
(b) Calon peserta didik terlebih dahulu membaca, memahami dan menyetujui
syarat dan ketentuan umum pendaftaran pada menu syarat dan ketentuan.
(c) Calon peserta didik melakukan login dengan kode registrasi yang telah
diterima sebelumnya (akun dicatat dan disimpan dengan baik dan tidak
diberikan kepada orang lain), selanjutnya mengisi seluruh formulir secara
lengkap dan benar dengan mengacu pada dokumen yang sesuai.
(d) Calon peserta didik mengupload file scan dokumen prestasi dalam format
jpg yang telah dilegalisir pada menu upload dokumen.
(e) Calon peserta didik mencetak formulir pendaftaran 2 (dua) lembar dan
ditandatangani oleh calon peserta didik dan orang tua/wali.
(f) Calon peserta didik membawa formulir pendaftaran yang telah dicetak ke
sekolah pilihan untuk dilakukan verifikasi oleh petugas verifikator sekolah.
(g) Pada saat penyerahan formulir pendaftaran, Calon peserta didik membawa
dokumen yang dipersyaratkan seperti ;
(1) Foto Copy ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) SD atau bentuk
lain yang sederajat,
(2) Foto Copy Akta kelahiran Calon peserta didik,
(3) Foto Copy Kartu Keluarga.
(4) Dokumen asli prestasi dan copy yang telah dilegalisir oleh instansi yang
berwenang.
6) Ketentuan Umum
Seleksi Jalur Prestasi, dilakukan melalui pemeringkatan skor berdasarkan
prestasi yang dimiliki, dengan ketentuan sebagai berikut :
(a) Skor Calon peserta didik diperoleh dari total nilai prestasi.
(b) Jenis prestasi yang dinilai pada seleksi ini adalah prestasi akademik/non
akademik, prestasi perorangan atau kelompok yang diperoleh pada level
kompetisi Kabupaten/Kota, Propinsi, Nasional, dan Internasional dengan
predikat juara I, Juara II dan Juara III.
(c) Seluruh prestasi yang dimiliki baik dari satu cabang/bidang yang sama atau
berbeda akan dihitung dan diakumulasi sebagai skor total perolehan calon
peserta didik;
(d) Prestasi yang dapat diperhitungkan dalam penskoran yaitu prestasi yang
diraih pada jenjang pendidikan sebelumnya (kelas 1 sampai dengan 6);
(e) Jenis prestasi untuk jenis lomba yang dilaksanakan oleh Pemerintah seperti
Olimpiade Sains Nasional (OSN), Festival Lomba Seni Siswa Nasional
(FLS2N), Olimpiade olahraga Siswa Nasional (O2SN), Pekan Olahraga
Nasional/Siswa (PON/POPNAS), Lomba keagamaan, SEA GAMES,
ASIAN GAMES dan OLIMPIADE adalah prioritas dan mendapatkan
point maksimal yaitu kategori lomba individu dinilai sebesar 100% dari
skor perolehan, dan prestasi untuk kategori lomba secara berkelompok
dinilai sebesar 50% dari skor perolehan.
(f) Jenis prestasi untuk lomba yang tidak dilaksanakan oleh pemerintah
kategori individu dinilai sebesar 50% dari skor maksimal, dan kategori
lomba berkelompok dinilai 25% dari skor maksimal.
(g) Pemerintah sebagaimana dimaksud pada huruf (e) dan (f) adalah
Kementerian, Lembaga Negara, Pemerintah Daerah, dan Instansi minimal
setingkat SKPD/OPD.
(h) Nilai skor perjenjang adalah ;
(1) Tingkat Kabupaten/Kota
(1.1) Juara I : 30
(1.2) Juara II : 20
(1.3) Juara III : 10
(2) Tingkat Propinsi
(2.1) Juara I : 50
(2.2) Juara II : 40
(2.3) Juara III : 30
(3) Tingkat Nasional
(3.1) Juara I : 70
(3.2) Juara II : 60
(3.3) Juara III : 50
(4) Tingkat Internasional
(4.1) Juara I : 90
(4.2) Juara II : 80
(4.3) Juara III : 70
(h) Jika dalam pengumuman jalur prestasi calon peserta didik dinyatakan tidak
lulus, maka calon peserta didik tersebut secara otomatis akan terdaftar
sebagai calon peserta didik baru melalui Jalur Umum Moda Daring /
Online dalam kota dengan terlebih dahulu lakukan login akun dan memilih
sekolah pilihan baru.
b) Jalur Umum Moda Luring / Offline
Jalur Umum Moda Luring / Offline dilaksanakan pada sekolah swasta
dengan ketentuan sebagi berikut;
1) Memprioritaskan calon peserta didik dalam kota.
2) Calon peserta didik memenuhi persyaratan pada Bagian III huruf B.
3) Cara pendaftaran
(a) Orang tua/Calon peserta didik mengambil dan mengisi formulir
pendaftaran pada sekolah pilihan;
(b) Orang tua/Calon peserta didik mengembalikan formulir isian kepada
panitia sekolah pilihan dengan melengkapi dokumen tambahan
sebagaimana dipersyaratkan;
(c) Pada saat penyerahan formulir pendaftaran, Calon peserta didik membawa
dokumen yang dipersyaratkan asli dan copy seperti ;
(1) Ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) SD atau bentuk lain yang
sederajat,
(2) Akta kelahiran Calon peserta didik,
(3) Kartu Keluarga.
4) Ketentuan Umum
Kelulusan Calon peserta didik ditentukan berdasarkan nilai rata-rata dari:
(a) Hasil USBN,
(b) Nilai Raport semester ganjil kelas 5 SD (semester 9) untuk mata pelajaran
yang sama dengan mata pelajaran USBN,
(c) Mata pelajaran sebagaimana dimaksud pada huruf c adalah;
(1) Bahasa Indonesia,
(2) Matematika, dan
(3) IPA
c) Jalur Umum Moda Daring / Online Dalam Kota
1) Calon peserta didik memenuhi persyaratan pada Bagian III huruf B.
2) Cara Pendaftaran
(a) Proses pendaftaran dilakukan pada laman ppdb.palopokota.go.id.
(b) Calon peserta didik terlebih dahulu membaca, memahami dan menyetujui
syarat dan ketentuan umum pendaftaran pada menu syarat dan ketentuan.
(c) Calon peserta didik melakukan login dengan kode registrasi yang telah
diterima sebelumnya (akun dicatat dan disimpan dengan baik dan tidak
diberikan kepada orang lain), selanjutnya mengisi seluruh formulir secara
lengkap dan benar dengan mengacu pada dokumen yang sesuai.
(d) Calon peserta didik mencetak formulir pendaftaran 2 (dua) lembar dan
ditandatangani oleh calon peserta didik dan orang tua/wali.
(e) Calon peserta didik membawa formulir pendaftaran yang telah dicetak ke
sekolah pilihan untuk dilakukan verifikasi oleh petugas verifikator sekolah.
(f) Pada saat penyerahan formulir pendaftaran, Calon peserta didik membawa
dokumen yang dipersyaratkan seperti ;
(1) Foto Copy ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) SD atau bentuk
lain yang sederajat,
(2) Foto Copy Akta kelahiran Calon peserta didik,
(3) Foto Copy Kartu Keluarga.
(g) Verifikator melakukan verifikasi dengan melakukan pencocokan dokumen
dengan data yang diinput kesistem aplikasi.
(h) Jika data sesuai, verifikator melakukan persetujuan pada aplikasi dan
menyerahkan potongan formulir pendaftaran sebagai bukti bahwa data dan
dokumen calon peserta didik telah sesuai.
(i) Jika terdapat perbedaan data, maka verifikator menunjukkan kesalahan
data dan disaksikan calon peserta didik untuk melakukan perbaikan dengan
terlebih dahulu melakukan unlock pendaftaran dan selanjutnya melakukan
perbaikan pada data yang belum sesuai untuk selanjutnya melakukan
verifikasi ulang sebagaimana proses pada huruf (g) dan (h).
(j) Potongan formulir pendaftaran adalah dokumen yang diserahkan pada saat
pendaftaran ulang bagi calon peserta didik baru yang dinyatakan lulus.

3) Ketentuan umum;
(a) Kuota peserta didik jalur Umum Moda Daring / Online Dalam Kota
adalah 85% dari total kuota.
(b) Sekolah Pelaksana Jalur Umum Moda Daring / Online Dalam Kota
adalah seluruh SMP Negeri dan MTs Negeri Palopo. Sekolah swasta dapat
melakukan proses PPDB Moda Daring / Online dengan terlebih dahulu
menyampaikan secara resmi kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota
Palopo.
(c) Calon peserta didik dalam kota adalah pendaftar yang sekolah asalnya
adalah berada di Kota Palopo,
(d) Bagi Calon peserta didik yang berijazah SDLB dan Paket A hanya dapat
melakukan pendaftaran secara reguler/offline pada sekolah pilihan.
(e) Calon peserta didik diberi peluang untuk mendaftar maksimal 2 (dua) pada
sekolah yang melaksanakan PPDB Jalur Umum Moda Daring / Online,
dan 2 (dua) sekolah penyelenggara PPDB Jalur Umum Moda Luring /
Offline.
(f) Calon peserta didik diprioritaskan mendaftar pada sekolah yang jaraknya
paling dekat domisilinya.
(g) Domisili sebagaimana dimaksud pada huruf (e) berdasarkan alamat pada
kartu keluarga yang diterbitkan paling lambat tanggal 28 Desember Tahun
2018.
(h) Jarak domisili sebagaimana dimaksud pada huruf (e) ditentukan melalui
aplikasi google maps.
(i) Jika Calon peserta didik lulus pada 2 (dua) sekolah pilihan, maka akan
ditetapkan untuk lulus pada sekolah pilihan utama.
(j) Nilai Kelulusan
(1) Kelulusan Calon peserta didik ditentukan berdasarkan:
(1.1) Jarak domisili Calon peserta didik dengan sekolah pilihan,
dengan ketentuan sebagai berikut ;
(1.1.1) Radius kurang dari 2000 m diberi tambahan nilai 20; dan
(1.1.2) Radius 2001m – 3000 m diberi tambahan nilai 10.
(1.2) Hasil USBN, dan
(1.3) Nilai Raport semester ganjil kelas 5 SD (semester 9) untuk mata
pelajaran yang sama dengan mata pelajaran USBN.
(2) Hasil USBN sebagaimana dimaksud pada point (1) angka (1.2) adalah
mata pelajaran ;
(2.1) Bahasa Indonesia;
(2.2) Matematika; dan
(2.3) IPA.
(3) Khusus pada MTs Negeri Kota Palopo, selain pada poin (1) kelulusan
calon peserta didik juga didasarkan pada hasil Tes kemampuan baca
Al-qur’an.
(4) Tes kemampuan baca Al-Qur’an sebagaimana dimaksud angka (3)
dilaksanakan oleh tim seleksi yang dibentuk oleh Kepala MTS Negeri
Palopo dengan kategori hasil;
(4.1) Lancar (diberi bobot 20);
(4.2) Tidak Lancar (diberi bobot 10); dan
(4.3) Tidak tahu (tidak diberi bobot dan dinyatakan tidak memenuhi
syarat).
(5) Jika jarak domisili dan total rata-rata nilai mata pelajaran yang menjadi
dasar seleksi bernilai sama pada batas maksimum daya tampung, maka
dilakukan urutan langkah seleksi yakni membandingan hasil nilai rata-
rata setiap mata pelajaran dengan urutan sebagai berikut :
(5.1) Bahasa Indonesia;
(5.2) Matematika;
(5.3) IPA; dan
(5.4) Jika masih sama juga Diprioritaskan umur yang lebih tua.
d) Jalur Umum Moda Daring / Online Luar Kota
Jalur umum MOda Daring / Online Luar Kota adalah jalur bagi calon
peserta didik yang sekolah asal dan domisili diluar Kota Palopo.
1) Calon peserta didik memenuhi persyaratan pada Bagian III huruf B.
2) Cara Pendaftaran
(a) Proses pendaftaran dilakukan pada laman ppdb.palopokota.go.id.
(b) Calon peserta didik terlebih dahulu membaca, memahami dan menyetujui
syarat dan ketentuan umum pendaftaran pada menu syarat dan ketentuan.
(c) Calon peserta didik melakukan registrasi dengan mengisi formulir yang
telah disiapkan pada system aplikasi, jika registrasi sukses maka calon
peserta didik akan menerima notifikasi akun berupa username dan
password (akun dicatat dan disimpan dengan baik dan tidak diberikan
kepada orang lain), selanjutnya mengisi seluruh formulir secara lengkap
dan benar dengan mengacu pada dokumen yang sesuai.
(d) Calon peserta didik mencetak formulir pendaftaran 2 (dua) lembar dan
ditandatangani oleh calon peserta didik dan orang tua/wali.
(e) Calon peserta didik membawa formulir pendaftaran yang telah dicetak ke
sekolah pilihan untuk dilakukan verifikasi oleh petugas verifikator sekolah.
(f) Pada saat penyerahan formulir pendaftaran, Calon peserta didik membawa
dokumen yang dipersyaratkan asli dan copy seperti ;
(1) Ijazah/Surat Tanda Tamat Belajar (STTB) SD atau bentuk lain yang
sederajat,
(2) Akta kelahiran Calon peserta didik,
(3) Kartu Keluarga.
(g) Verifikator menyerahkan potongan formulir pendaftaran sebagai bukti
bahwa data dan dokumen calon peserta didik telah sesuai.
(h) Potongan formulir pendaftaran adalah dokumen yang diserahkan pada saat
pendaftaran ulang bagi calon peserta didik baru yang dinyatakan lulus.
3) Ketentuan umum;
(a) Kuota peserta didik jalur Umum Moda Daring / Online Luar Kota adalah
10% dari total kuota.
(b) Sekolah Pelaksana Jalur Umum Moda Daring / Online Luar Kota adalah
seluruh SMP Negeri dan MTs Negeri Palopo. Sekolah swasta dapat
melakukan proses PPDB Moda Daring / Online dengan terlebih dahulu
menyampaikan secara resmi kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota
Palopo.
(c) Bagi Calon peserta didik yang berijazah SDLB dan Paket A hanya dapat
melakukan pendaftaran secara reguler/offline pada sekolah pilihan.
(d) Calon peserta didik diberi peluang untuk mendaftar maksimal 2 (dua) pada
sekolah yang melaksanakan PPDB Jalur Umum Moda Daring / Online,
dan 2 (dua) sekolah penyelenggara PPDB Jalur Umum Moda Luring /
Offline.
(e) Jika Calon peserta didik lulus pada 2 (dua) sekolah pilihan, maka akan
ditetapkan untuk lulus pada sekolah pilihan utama.
(h) Nilai Kelulusan
(1) Kelulusan Calon peserta didik ditentukan berdasarkan:
(1.1) Hasil USBN, dan
(1.2) Nilai Raport semester ganjil kelas 5 SD (semester 9) untuk mata
pelajaran yang sama dengan mata pelajaran USBN.
(2) Hasil USBN sebagaimana dimaksud pada point (1) angka (1.2) adalah
mata pelajaran ;
(2.1) Bahasa Indonesia;
(2.2) Matematika; dan
(2.3) IPA.
(3) Khusus pada MTs Negeri Kota Palopo, selain pada poin (1) kelulusan
calon peserta didik juga didasarkan pada hasil Tes kemampuan baca
Al-qur’an.
(4) Tes kemampuan baca Al-Qur’an sebagaimana dimaksud angka (3)
dilaksanakan oleh tim seleksi yang dibentuk oleh Kepala MTS Negeri
Palopo dengan kategori hasil;
(4.1) Lancar (diberi bobot 20);
(4.2) Tidak Lancar (diberi bobot 10); dan
(4.3) Tidak tahu (tidak diberi bobot dan dinyatakan tidak memenuhi
syarat).
(5) Jika total rata-rata nilai mata pelajaran yang menjadi dasar seleksi
bernilai sama pada batas maksimum daya tampung, maka dilakukan
urutan langkah seleksi yakni membandingan hasil nilai rata-rata setiap
mata pelajaran dengan urutan sebagai berikut :
(5.1) Bahasa Indonesia;
(5.2) Matematika;
(5.3) IPA; dan
(5.4) Jika masih sama juga Diprioritaskan umur yang lebih tua.

V. JADWAL PPDB
A. Jadwal PPDB SD :
1. PPDB Jalur Umum Moda Luring / Offline
No. Nama Kegiatan Waktu Pelaksanaan Tempat Pelaksanaan Ket
1. Pengambilan Formulir 1 s.d 5 Juli 2018 Sekolah
2. Pengembalian Formulir 1 s.d 5 Juli 2018 Sekolah
3. Pengelolaan Nilai 6 s.d 7 Juli 2018 Sekolah
4. Pengumuman 9 Juli 2018 Sekolah
5. Pendaftaran Ulang 10 s.d 12 Juli 2018 Sekolah
Penetapan Calon
6. 14 Juli 2018 Sekolah
peserta didik
Hari pertama masuk
7. 16 Juli 2018
Sekolah

2. Jalur Umum Moda Daring / Online


No. Nama Kegiatan Waktu Pelaksanaan Tempat Pelaksanaan Ket
1. Pendaftaran 1 s/d 5 Juli 2018 ppdb.palopokota.go.id
2. Verifikasi 1 s/d 5 Juli 2018 Sekolah Tujuan
3. Pengumuman 6 Juli 2018 ppdb.palopokota.go.id
4. Pendaftaran Ulang I 7 s/d 8 Juli 2018 Sekolah Tujuan
5. Pendaftaran Ulang II 9 Juli 2018 Sekolah Tujuan
6. PPDB Online II 10 s.d 13 Juli 2018 Sekolah Tujuan
Penetapan Calon
7. 14 Juli 2018 Sekolah Tujuan
peserta didik
Hari pertama masuk
8. 16 Juli 2018 Sekolah Tujuan
Sekolah

B. Jadwal PPDB SMP


1. PPDB Jalur Prestasi
No. Nama Kegiatan Waktu Pelaksanaan Tempat Pelaksanaan Ket
1. Pendaftaran 28 s/d 30 Juni 2018 Sekolah
2. Verifikasi 28 s/d 30 Juni 2018 Sekolah
3. Pengumuman 1 Juli 2018 Sekolah
4. Pendaftaran Ulang 2 s/d 3 Juli 2018 Sekolah
5. Pendaftaran Ulang II 4 Juli 2018 Sekolah
6. Penetapan peserta didik Sekolah
14 Juli 2018
baru
7. Hari pertama masuk
16 Juli 2018
sekolah
2. PPDB Jalur Umum Moda Luring / Offline
No. Nama Kegiatan Waktu Pelaksanaan Tempat Pelaksanaan Ket
1. Pengambilan Formulir 1 s.d 5 Juli 2018 Sekolah
2. Pengembalian Formulir 1 s.d 5 Juli 2018 Sekolah
3. Pengelolaan Nilai 6 s.d 7 Juli 2018 Sekolah
4. Pengumuman 9 Juli 2018 Sekolah
5. Pendaftaran Ulang 10 s.d 12 Juli 2018 Sekolah
Penetapan Calon
6. 14 Juli 2018 Sekolah
peserta didik
Hari pertama masuk
7. 16 Juli 2018
sekolah
3. PPDB Umum Moda Daring / Online
No. Nama Kegiatan Waktu Pelaksanaan Tempat Pelaksanaan Ket
1. Pendaftaran 1 s/d 5 Juli 2018 ppdb.palopokota.go.id
2. Verifikasi 1 s/d 5 Juli 2018 Sekolah Tujuan
3. Pengumuman 6 Juli 2018 ppdb.palopokota.go.id
4. Pendaftaran Ulang I 7 s/d 9 Juli 2018 Sekolah Tujuan
5. Pendaftaran Ulang II 10 Juli 2018 Sekolah Tujuan
6. PPDB Online II 11 s.d 13 Juli 2018 Sekolah Tujuan
Penetapan Calon
7. 14 Juli 2018 Sekolah Tujuan
peserta didik
Hari pertama masuk
8. 16 Juli 2018 Sekolah Tujuan
sekolah

VI. PENGUMUMAN, PENDAFTARAN ULANG DAN BIAYA PELAKSANAAN


A. Pengumuman
1. Pengumuman hasil seleksi calon peserta didik baru jalur umum moda luring / offline
dilaksanakan oleh sekolah pelaksana.
2. Pengumuman hasil seleksi calon peserta didik baru jalur prestasi dan jalur moda
daring/online dilakukan pada laman ppdb.palopokota.go.id sesuai waktu yang
ditetapkan.
B. Pendaftaran Ulang
1. Calon peserta didik yang telah dinyatakan lulus/diterima wajib melaksanakan
pendaftaran ulang I dengan membawa potongan formulir pendaftaran yang diperoleh
setelah verifikasi sampai batas waktu yang ditentukan.
2. Jika dalam hal terdapat Calon peserta didik yang dinyatakan lulus tapi tidak
melakukan pendaftaran ulang I sampai batas waktu ditetapkan maka dinyatakan
gugur dan akan digantikan oleh Calon peserta didik dibawahnya dengan urutan
kelulusan tertinggi dan Calon peserta didik tersebut melakukan Pendaftaran ulang II
sampai batas waktu yang ditentukan dengan ketentuan calon peserta didik tersebut
belum dinyatakan diterima di sekolah lain.
C. Biaya Pelaksanaan
1. Biaya pelaksanaan PPDB pada satuan pendidikan bersumber pada dana BOS atau
Pendidikan Gratis yang relevan sesuai petunjuk teknis penggunaanya.
2. Satuan Pendidikan tidak diperkenankan memungut atau menarik biaya pendaftaran
PPDB dari Calon peserta didik dalam bentuk apapun.

VII. DAYA TAMPUNG DAN PEMANTAUAN


A. Daya Tampung
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 14 tahun 2018 tentang penerimaan Calon peserta didik pada Taman Kanak-
kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Sekolah
Menengah Kejuruan, atau bentuk lain yang sederajat dan pertimbangan beban tugas
mengajar guru, efektivitas, serta kualitas hasil belajar, maka untuk Tahun Pelajaran
2017/2018 ditetapkan daya tampung (rasio/kelas) SD, dan SMP/MTs sebagai berikut :
1. Daya Tampung SD Negeri :
Jumlah
Jumlah
No. Sekolah Rasio Calon peserta Ket
Rombel
didik
1. SDN 1 Lalebbata 2 28 56
2. SDN 2 Pincepute 2 28 56
3. SDN 3 Surutanga 3 28 84
4. SDN 4 Malimongan 2 28 56
5. SDN 5 Salamae 3 28 84
6. SDN 6 Bogar 2 28 56
7. SDN 7 Ponjalae 2 28 56
8. SDN 8 Salobulo 2 28 56
9. SDN 9 Mattekko 2 28 56
10. SDN 10 Tomarundung 2 28 56
11. SDN 11 Dangerakko 2 28 56
12. SDN 12 Langkanae 3 28 84
13. SDN 13 Tappong 2 28 56
14. SDN 14 Temalullu 2 28 56
15. SDN 15 Salolo 2 28 56
16. SDN 16 Sampoddo 2 28 56
17. SDN 17 Benteng 2 28 56
18. SDN 18 Maroangin 2 28 56
19. SDN 19 Mappesau 1 28 28
20. SDN 20 Battang 1 28 28
21. SDN 21 Paredean 1 28 28
22. SDN 22 Murante 2 28 56
23. SDN 23 Batara 2 28 56
24. SDN 24 Temmalebba 2 28 56
25. SDN 25 Sabbamparu 2 28 56
26. SDN 26 Pattene 2 28 56
27. SDN 27 Lebang 1 28 28
28. SDN 28 Mancani 2 28 56
29. SDN 29 Songka 2 28 56
30. SDN 30 Mattirowalie 2 28 56
31. SDN 31 Salutete 2 28 56
32. SDN 32 Lagaligo 2 28 56
33. SDN 33 Kalukulajuk 2 28 56
34. SDN 34 Bara 2 28 56
35. SDN 35 Lamandu 2 28 56
36. SDN 36 Latuppa 2 28 56
37. SDN 37 Mawa 2 28 56
38. SDN 38 Bora 1 28 28
39. SDN 39 Kambo 2 28 56
40. SDN 40 Lappo 1 28 28
41. SDN 41 Batu Putih 2 28 56
42. SDN 42 Limpomajang 1 28 28
43. SDN 43 Takkalala 2 28 56
44. SDN 44 Rampoang 2 28 56
45. SDN 45 Padang Alipan 2 28 56
46. SDN 46 Buntu Batu 2 28 56
47. SDN 47 Tompotikka 2 28 56
48. SDN 48 Andi Patiware 2 28 56
49. SDN 49 Mappatongko 1 28 28
50. SDN 50 Bulu Datu 2 28 56
51. SDN 51 Sumarambu 2 28 56
52. SDN 52 Salutete 2 28 56
53. SDN 53 Sawerigading 2 28 56
54. SDN 54 Salupikung 2 28 56
55. SDN 55 Padang Lambe 1 28 28
56. SDN 56 Bulantua 2 28 56
57. SDN 57 Pepabri 2 28 56
58. SDN 58 Tandung 1 28 28
59. SDN 59 Siguntu 1 28 28
60. SDN 60 Salu Battang 2 28 56
61. SDN 61 Tondok Alla Jaya 2 28 56
62. SDN 62 Pamenta 1 28 28
63. SDN 63 Ponjalae Baru 2 28 56
64. SDN 64 To’Bulung 2 28 56
65. SDN 65 Pajalesang 2 28 56
Jumlah 117 3.304
1. Daya Tampung SMP Negeri
Jalur Prestasi (5%)
Jalur Umum
Jalur Umum Moda
Akademik Total Moda Jumlah Rasio Jumlah
No. Sekolah Non Akademik Daring/Online
(60% x TP) Prestasi/TP Daring/Online Rombel Siswa/Rombel Kuota
(40% x TP) Dalam Kota (85%)
Siswa (5%) Luar Kota (10%)

1 SMPN 1 Palopo 9 6 14 245 29 9 32 288


2 SMPN 2 Palopo 8 5 13 218 26 8 32 256
3 SMPN 3 Palopo 10 6 16 272 32 10 32 320
4 SMPN 4 Palopo 10 6 16 272 32 10 32 320
5 SMPN 5 Palopo 6 4 10 163 19 6 32 192
6 SMPN 6 Palopo 9 6 14 245 29 9 32 288
7 SMPN 7 Palopo 6 4 10 163 19 6 32 192
8 SMPN 8 Palopo 9 6 14 245 29 9 32 288
9 SMPN 9 Palopo 6 4 10 163 19 6 32 192
10 SMPN 10 Palopo 4 3 6 109 13 4 32 128
11 SMPN 11 Palopo 1 1 2 27 3 1 32 32
12 SMPN 12 Palopo 3 2 5 82 10 3 32 96
13 SMPN 13 Palopo 1 1 2 27 3 1 32 32
14 SMPN 14 Palopo 3 2 5 82 10 3 32 96
15 MTsN Kota Palopo 10 6 16 275 32 9 32 288

JUMLAH 92 62 154 2615 308 95 484 3040


B. Pemantauan
a. Pemantauan, pengendalian dan evaluasi PPDB dilaksanakan secara terpadu dan terus
menerus mulai dari persiapan, pelaksanaan, pengumuman dan pasca PPDB paling
lama 6 bulan setelah PPDB.
b. Setiap Satuan Pendidikan wajib melaporkan hasil pelaksanaan PPDB secara tertulis
kepada Walikota Palopo melalui Kepala Dinas Pendidikan Kota Palopo.
c. Tim pemantau dan pengendali penyelenggaraan PPDB ditetapkan oleh Kepala Dinas
Pendidikan Kota Palopo.
C. Sanksi
Bagi sekolah yang melakukan pelanggaran sebagaimana telah diatur dalam
ketentuan ini, maka akan dilakukan tindakan sebagimana diatur dalam peraturan
perundang-undangan dan akan diberi sangsi pengurangan jumlah rombel Tahun
Pelajaran berikutnya.

KEPALA DINAS,

Drs. H. ASIR MANGOPO, MM


Pangkat : Pembina Utama Madya
NIP. 19630501 199203 1 015

Anda mungkin juga menyukai