VASKULAR

DUUS

 Energi SSP berasal dari metabolisme aerob glukosa. Bila terjadi gangguan,
otak tidak memiliki persediaan energi sehingga fungsi neuron akan
menurun selama beberapa detik.
 Jika aliran darah yang terancam kembali secara cepat, seperti trombolisis
spontan atau terapeuti jar. Otak akan kembali secara sempurna dan
defisit neurologis akan kembali.  TIA yang didefinisikan defisit neuro
sementara dengan durasi <24 jam dengan rata rata 30 menit.
 MK TIA tergantung dari anatomi yang terkena. Arteri serebri media 
parastesia dan defisit sensorik kontralateral serta kelemahan
kontralateral. Pada daerah vertebrobasiler  tanda gejala batang otak
termasuk vertigo.
 Bila berkurang meski >24 jam disebut Reversible Ischemic Neurological
Deficit
 Bila hipoperfusi lebih lama terjadi kematian sel. STROKE ISKEMIK
irreversible. Kematian sel dengan kolaps sawar darah otak
mengakibatkan influks cairan ke dalam jaringan otak yang infark (edema
cerebri) bila luas infark dan edema cerebrinya, tanda klins TIK seperti
muntah, sakit kepala, penurunan kesadaran
 Jaringan otak yang iskemik di perifer berisiko mengalami kerusakan
irreversible (penumbra). Tujuan terapi struk akut adalah menyelamatkan
area ini
 Defisit neuro pada infark hemodinamik reversible dibanding emboli.
Karena sesuai dengan fluktuasi aliran darah di segmen arteri, (jadi meski
ada hambatan dia tetap menerima suplai darah)
 Infark lakunar ec perubahan mikroangiopatik arteri kecil. Sering pada
arteri lentikulostriata. FR : hipertensi arterial
 Evaluasi DX iskemia serebri  tentukan lokasi, luas dan penyebabnya! CT
dan MRI