Pemakaian antibiotik yang irasional menyebabkan resistensi dan menimbulkan
berbagai masalah baik dari segi kesehatan maupun segi ekonomi. 2. ESBL adalah salah satu bentuk resistensi akibat β-laktamase dan dikenal berspektrum luas karena memiliki kemampuan menghidrolisis antibiotik golongan penisillin, cephalosporin generasi I, II, III serta golongan aztreonam (kecuali cephamycin dan carbapenem) 3. Meskipun ESBL telah banyak ditemukan pada berbagai Enterobacteriaceae dan Pseudomonadaceae di berbagai belahan dunia, namun mereka paling sering teridentifikasi dalam Klebsiella pneumonia dan Escherechia coli 4. Pasien yang memiliki resiko tinggi mendapat kolonisasi atau terinfeksi bakteri penghasil ESBL adalah mereka yang memiliki penyakit yang serius dengan durasi rawatan rumah sakit yang lama dan menggunakan peralatan medis invasive (kateter urin, endotracheal tube, central venous lines) 5. Terapi ESBl dengan obat-obtan carbapenem, piperacilin-tazobactam, aminoglikosida, fluoroquinolon, Chepahosporin generasi IV