1. BETON
Mutu beton girder prestress : K - 500
Kuat tekan beton, f c' = 0.83 * K / 10 = 41.5 Mpa
Modulus elastik beton, Ec = 4700 * f c' = 30277.6 Mpa 30277.632
Kuat tekan beton pada keadaan awal (saat transfer) f c' = 0.80 * f c' = 33.20 Mpa
Tegangan ijin beton saat penarikan : Tegangan ijin tekan, 0.60 * f c' = 19.92 Mpa
Tegangan ijin tarik, 0.50 * f c' = 2.23 Mpa
Tegangan ijin beton pada keadaan akhir : Tegangan ijin tekan, 0.45 * f c' = 18.68 Mpa
Tegangan ijin tarik, 0.50 * f c' = 3.22 Mpa
2. BAJA PRATEGANG
DATA STRANDS CABLE - STANDAR VSL
Jenis strands Uncoated 7 wire super strands AST M A-416 grade 270
Tegangan leleh st rand f py = 1580 Mpa
2
Momen inersia terhadap alas balok : I b = A*dy + I xo = 1.96260 m4
Momen inersia terhadap titik berat balok : I x = I b - A * yb2 = 0.74734 m4
Beban mati tam baha n ( superimposed dead load ), adalah berat seluruh bahan y ang
menim bulkan suatu beban pada balok (girde r) jem batan y ang m erupakan e lem en non-struktural, dan
mungkin besarny a be rubah selama um ur j em batan. Girder j em batan direnca kan m am pu mem ikul beban mati tam baha n berupa :
mem ikul beban tam baha n seperti :
1) Aspal beton setebal 50 mm untuk pelapisan aspal kem bali (overlay ) di kem udian hari,
2) Gena ngan a ir huj an setinggi 50 mm apa bila salura n drainase tidak bekerja de ngan ba ik,
Panj ang be ntang Girder, L 24.00 m
Beban lajur "D" t erdiri dari beban t erbagi merata ( Uniformly Distributed Load ), UDL dan beban garis (Knife Edge Load ),
KEL seperti terlihat pd. gambar. UDL mempunyai intensitas q ( kPa ) yang besarnya tergantung pada panjang t otal L
yang dibebani dan dinyatakan dengan rumus sebagai berikut :
q= 8.00 kPa untuk L < 30 m
q8*=(0.5 + 15 / L) kPa untuk L> 30 m
Gaya geser dan momen maksimum pada balok akibat beban lajur "D"
VTD = 1/2 * Q TD * L + 1/2 * PT D = 254.004 kN
2
MTD = 1/8 * Q TD * L + 1/4 * PT D * L = 1862.208 kNm
Pengaruh pengereman dari lalu-lintas diperhitungkan sebagai gaya dalam arah memanjang,
dan dianggap bekerja pada jarak 1.80 m di atas permukaan lantai jembatan.
Besarnya gaya rem arah memanjang jembatan t ergantung panjang t otal jembatan (Lt) sebagai berikut
Bidang vertikal yang ditiup angin merupaka bidang samping kendaraan dengan t inggi 2 m diatas lantai jembatan.
h= 2.00 m Jarak antar roda kendaraan x= 1.75 m
Transfer beban angin ke lantai jembatan QEW = [ 1/2*h / x * TEW ] = 1.01 knm
Panjang balok, L= 24.00 m
3
m
Digunakan kabel yang terdiri dari beberapa kawat baja untaian "Stands cable" standar VSL, dengan data sbb. :
DATA STRANDS CABLE - STANDAR VSL
Jenis strands Uncoated 7 wire super strands AST M A-416 grade 270
Tegangan leleh st rand f py = 1580000 kPa
Kuat tarik strand f pu = 1860000 kPa
As = p / 4 * D2 = 0.00013 m2
Luas tampang bagian bawah : A bawah = 0.39000 m2
Luas tulangan bagian bawah : As bawah = 0.5% * A bawah = 0.00195 m2
Jumlah t ulangan = As bawah / ( p/4 * D2 ) = 15 buah
Digunakan : 15 D 13
Digunakan : 10 D 13
Digunakan : 9 D 13
> 0.025 m OK
a' = 0.400 m
Jumlah t endon baris ke-1 : n1 = 2 8 strands = 16 strands
Jumlah t endon baris ke-2 : n2 = 2 14 strands = 28 strands
Jumlah t endon baris ke-3 : n3 = 2 14 strands = 28 strands
Jumlah t endon baris ke-4 : n4 = 2 17 strands = 34 strands
Diambil jarak dari alas balok ke as baris tendon ke-4 : Jumlah st rands, ns = 106 strands