Anda di halaman 1dari 3

Nama : Chayatama Ramadhan Boiman

NPM : 1406533333

Jurusan : Teknik SIpil

TUGAS I

Review Jurnal Quality Revolution : Leading the Innovation and Competitives Advantages

QVM memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas tinggi produk, bersama dengan sarana yang
baik untuk menjadwalkan, melacak dan memprediksi biaya dalam mekanisme yang diperlukan untuk
mengelola desain dari konsep pengiriman (Abdul-Rahman dan Viva Palestine, 2001). Tujuan utama dari
kegiatan manajemen adalah untuk meningkatkan kinerja perusahaan atau bisnis untuk memenuhi tujuan
strategis. Manajemen kualitas adalah sarana untuk memengaruhi “nilai untuk uang” dalam
membandingkan keputusan dalam pembelian. Seperti tingkat peningkatan persaingan global, perusahaan
harus secara aktif mengelola persepsi eksternal dan internal mereka dengan terlibat dalam tiga bidang
kegiatan:

1. Menyesuaikan persepsi eksternal untuk mencerminkan inovasi dan penciptaan.


2. Mengelola kemampuan internal dengan penggunaan yang tepat dari ICT dan media dan
pengetahuan dan kemampuan perusahaan.
3. Mengubah kenyataannya, dalam hal perilaku, tindakan, dan simbol (mendukung masyarakat dan
budaya lingkungan).

Kemampuan untuk menjual tergantung pada kelayakan dan keinginan dari pelanggan. Harga yang
diberikan diatur oleh pasar, jika kita memegang pandangan dari pengetahuan yang sempurna, maka tugas
sebelum produsen adalah untuk meningkatkan kualitas sementara memegang harga dalam hubungan
yang telah ditentukan. Lebih lanjut itu adalah tujuan dari makalah ini untuk memungkinkan nilai
penawaran saingan untuk diposisikan dalam kaitannya dengan pengembangan produk baru.
Nama : Chayatama Ramadhan Boiman

NPM : 1406533333

Jurusan : Teknik SIpil

TUGAS 2

Konstruksi dengan 3D Printing

Metode 3D Printing adalah salah satu metode manufaktur aditif yang menghasilkan objek tiga dimensi
dari program desain digital. Mesin cetak akan membaca file design program dan mencetak lapisan demi
lapisan material (palstik, resin, beton, pasir, baja, dsb) sampai keseluruhan objek terbentuk. Metode ini
telah dikembangkan tahun 1980an di Amerika Serikat, namun mulai dikenalkan di publik secara komersial
tahun 2010. Sedangkan konstruksi bangunan menggunakan metode printing baru mulai diterapkan pada
tahun 2014. Sebuah bangunan kantor pertama di dunia yang menggunakan metode konstruksi 3D Printing
dibangun di Dubai, Uni Emirates Arab. Bangunan ini selesai dibangun menggunakan printer berukuran
6x36.5x12 meter dengan lengan robotic yang mengalirkan campuran semen dan material. Keseluruhan
model bangunan ini membutuhkan waktu 17 hari untuk di print dan dua hari untuk dipasang di lokasi.
Proyek yang lulus tes stabilitas baik di Inggris dan di China ini dibangun oleh Yingchuan Building
Technology Co. Pembangunan keseluruhan hanya membutuhkan 18 pekerja, yaitu 1 pegawai pengawas
printer, 7 orang untuk memasang komponen di lokasi dan 10 spesialis dan pelistrikan bertugas dalam
Teknik mekanik dan listrik.

Pada umumnya satu mesin pencetak 3D mampu membangun sebesar hingga 93 m 2/hari. Sebelumnya
pada September 2014, 10 rumah 3D berukuran 200 m2 telah dibuat du Shanghai, Cina. Bangunan ini
dibuat sepenuhnya dari beton menggunakan printer 3D raksasa, dengan biaya pembangunan setiap
rumah hanya sebesar 30.000 RMB ($4.800).

Metode 3D Printing di Proyek Konstruksi

Metode konstruksi dengan menggunakan printer 3D dapat dilakukan dengan du acara yaitu mencetak
seluruh banguna di lokasi (Full on Site Printing) dan pencetakan tiap bagian kemudian dipasang di lokasi
(Sectional Printing).

Full On Site Printing


Teknik ini sepenuhnya dilakukan di lokasi dengan pencetak 3D ukuran raksasa yang dipasang pada jalur
yang sesuai. Ukuran printer dan jalur yang dibutuhkan sangat besar agar dapat mencakup ukuran dan
ketinggian bangunan yang diinginkan.

Sextional 3D Printing

Teknik ini sepenuhnya dilakukan di pabrik. Pencetakan dilakukan secara terpisah antara tiap bagian
bangunan. Kemudian tiap bagian akan dibawa ke lokasi proyek dan kemudian dipasang. Penyatuan
dilakukan secara manual menggunakan tenaga pekerja. Teknik ini mirip dengan Teknik precast hanya saja
pencetakan dilakukan dengan cara 3D Printing.

Referensi

 https://www.youtube.com/watch?v=nH-zpnoNLEU&t=572s
 https://www.ilmubeton.com/2018/05/trend-konstruksi-dengan-3d-printing.html

Anda mungkin juga menyukai