Tugas Teori Sedimen Pantai & Imbangan
Tugas Teori Sedimen Pantai & Imbangan
a) Sedimentasi Fluvial
Sungai merupakan pelaku efektif dalam proses erosi. Dengan demikian, sungai juga
merupakan pelaku efektif dalam proses sedimentasi. Proses pengendapan materi yang
diangkut sungai dan diendapkan di sepanjang aliran sungai, danau, waduk, atau muara sungai
inilah yang disebut sedimentasi fluvial. Contoh hasil sedimentasi fluvial antara lain bantaran
sungai, delta, meander (aliran sungai yang berkelok-kelok). Adapun sedimen di danau disebut
sedimen lakustrin.
Sedimentasi yang disebut juga sedimentasi marine ini disebabkan oleh abrasi pantai yang
kemudian diendapkan kembali di seputar pantai. Ada berbagai bentuk sedimentasi oleh air
laut. Bentuk-bentuk sedimentasi yang mudah kamu temui antara lain pesisir dan bukit pasir.
9. Mekanisme terjadinya angkutan sedimen di pantai akibat pengaruh kombinasi gelombang dan
arus
Jawab
Mekanisme terjadinya angkutan sedimen di pantai mengandalkan kekuatan aliran air. Disaat
aliran air kuat, maka materi akan terbawa, disaat aliran air melemah, maka materi akan mengendap
didasar.
Hal ini bisa kita umpamakan saat sedang meminum kopi atau teh. Saat kita mengaduk gelas,
terjadi putaran pada air, yang menyebabkan ampas kopi dan teh naik ke atas. Saat kita
diamkan, dan pusaran air mulai melemah, maka ampas kopi dan teh perlahan akan
mengendap ke bawah.
Sedimentasi ini, terjadi akibat dari perubahan arus laut yang mengendapkan materi kedalam
dasar laut. Sedimentasi ini juga terjadi akibat adanya air pasang dan air surut. Air pasang
membawa material, lalu saat surut, material itu mengendap. Pengendapan yang terus
bertumpuk, menyebabkan endapan ini naik ke permukaan laut. Sehingga membentuk pulau-
pulau atau dataran kecil yang indah.