Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah: Pati umbi sikapa, kitosan, plasticizer gliserol, asam asetat 1%, aquades.
3.2 Alat Penelitian
Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah: hot plate, magnetic stirrer, ayakan mesh, oven, neraca analitik, gelas beker, aluminium foil, spatula, termometer, cetakan.
3.3 Prosedur Penelitian
a. Pembuatan Bahan Baku Umbi sikapa dikupas dan dihilangkan racunnya kemudian diparut hingga terbantuk bubur (pulp). Setelah itu, bubur (pulp) dilarutkan dalam akuades hingga terlarut sempurna. Kemudian, slurry diaduk selama kurang lebih 30 menit dan disaring menggunakan saringan tipis. Filtrat dibiarkan selama 15 jam untuk mengendapkan pati. Supernatant di buang dan pati dikeringkan pada suhu 60 oC selama 24 jam. Pati dihaluskan kemudian diayak dengan ukuran partikel kecil. b. Pembuatan Bioplastik Proses pembuatan bioplastik dengan variasi konsentrasi gliserol dilakukan dengan mencampurkan 2% kitosan dengan gliserol yang massanya divariasikan 0,5, 1, dan 1,5 (%v/v)) dan 100 ml aquadest, menambahkan Asam asetat 1 % kedalam campuran tersebut agar kitosan larut sempurna. Kemudian menambahkan pati umbi Sikapa 5 gram, lalu memanaskan pada suhu 80-90ºC, dan melakukan pengadukan dengan stirrer selama 40 menit. Sebelum campuran dilakukan pencetakan didiamkan terlebih dahulu selama 5 menit untuk menghindari adanya gelembung-gelembung pada plastik. Menuangkan campuran yang telah diaduk pada aluminium foil, lalu mengeringkan campuran dalam oven dengan suhu 40-50º C selama 5 jam. Tahap terakhir adalah mengeluarkan campuran dari oven, kemudian membiarkan pada suhu kamar hingga campuran dapat dilepaskan dari aluminium foil. plastik yang telah dihasilkan kemudian dilakukan karakteristik FTIR, biodegradasi, kuat tarik dan elongasi.