Anda di halaman 1dari 1

Hanya Raih Hasil Imbang, Langkah PSS di Piala Indonesia Terhenti

Bukan peluang yang terjadi pada menit-menit awal pertandingan leg kedua babak 16 besar Piala
Indonesia antara PSS Sleman menghadapi. Selama lebih dari 20 menit, laga dihentikan untuk
menyelesaikan pertikaian yg diakhiri dengan kartu merah untuk Wahyudi Hamisi dan Sidik Saimima.

Peluang perdana diperoleh Laskar Sembada melalui Hari Yudo. Merangsek dari sisi kiri, ia berusaha
melewati tiga pemain tetepi gagal. Alih-alih memberikan umpan, Yudo memilih melakukan tembakan.
Namun, bola sangat lemah dan dapat diamankan kiper Borneo FC, Gianluca Pandeymuwu.

Di akhir paruh pertama, Nerius Alom berhasil memotong serangan yang dibangun Borneo FC. Bola
diberikan ke Haris Tuharea yang bergerak ke tengah mencari ruang tembak. Tendangan Haris cukup
keras tetapi bola masih lekat di pelukan Gianluca.

Di babak kedua, justru tim tamu yang mendapat kesempatan pertama. Kerja sama Renan Silva dan
Abrizal Umanailo diakhiri dengan umpan silang datar ke kotak penalti. Lerby dapat menyambut umpan
tersebut, tetapi bola masih melebar di samping kiri.

Gilirah Yudo yang kembali membuat peluang. Mendapat umpan dari Rangga Muslim dari sisi kanan,
mantan pemain Kalteng Putra itu mengelabuhi beberapa bek dan mendapet ruang tembak. Sayang
sekali sepakannya masih sedikit menyamping.

Rangga juga memiliki kesempatan yang mengancam tim tamu. Masuk ke kotak penalti dari sisi kanan,
sayap asal Bima tersebut mendapatkan ruang tembak. Tendangan kerasnya sempat gagal ditangkap
dengan baik oleh Gianluca. Namun, bola liar masih bisa diselamatkan.

Laga ditutup dengan tendangan bebas Derry Rachman yang meski mengarah ke gawang tetapi masih
terlalu lemah. Skor kaca mata bertahan hingga wasit meniup peluit panjang. Perjalanan PSS Sleman di
Piala Indonesia edisi kali ini resmi terhenti karena kalah agregat 1-0 atas Borneo FC.

Anda mungkin juga menyukai