Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH SISTEM BASIS DATA

Perancangan Database Penjualan Indomaret Dengan CDM,


PDM dan Kamus Data

|| Oleh ||
1. Elma Fiana Nim : 1513000045
2. Friska Nuraini Nim : 1513000048
3. Rut Kristina M. Nim : 1513000064
4. Siti Aminah Nim : 1513000068

SISTEM INFORMASI A-SIANG SEM IV


FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
T.A 2016/2017

1
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Pertama-tama puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas segala
rahmat, karunia, dan hidayah-Nya kepada kami berupa kesehatan dan kesempatan. Serta
shalawat dan salam kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW sebagai panutan dan
contoh bagi kita sampai akhir zaman. Dengan keyakinan itu sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini.

Makalah ini merupakan salah satu dari tugas kelompok Basis Data tentang
“Perancangan Database Penjualan Indomaret Dengan CDM, PDM dan Kamus Data”
berdasarkan dari hasil kerjasama dari kami semua. Sehubung dengan itu, maka di susunlah
makalah ini. Kami sangat berharap makalah ini dapat memberikan manfaat dan menambah
wawasan kepada kita semua.

Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada teman-teman semua dari kelompok ini yang
telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini. Mohon maaf jika ada kesalahan dalam
penulisan makalah karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT. Semoga makalah ini dapat
bermanfaat untuk kita semua. Amin

Wassalamu’alaikum Wr. Wb

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..................................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan...............................................................................................................2
1.4 Manfaat Penulisan.............................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengenalan Sistem Basis Bata.........................................................................................3
2.1.1 Konsep DBMS (Database Management System)..............................................3
2.2 Perancangan Sistem Informasi Penjualan Indomaret......................................................4
2.2.1 Conceptual Data Model (CDM)........................................................................4
2.2.2 Physical Data Model (PDM)….........................................................................6
2.2.3 Kamus Data.......................................................................................................8

BAB III PENUTUP


3.1 Kesimpulan.....................................................................................................................11
3.2 Saran...............................................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................iii

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pemrosesan basis data sebagai perangkat sangat diperlukan oleh berbagai bidang
perusahaan. Dalam pengembangan sistem informasi diperlukan basis data sebagai media
penyimpanan data. Basis Data (Database) adalah kumpulan data yang saling berhubungan
dan kumpulan program untuk mengakses data. Tujuan utama basis data adalah menyediakan
cara menyimpan dan mengambil informasi secara mudah dan efisien”. Basis data dapat
mempercepat upaya pelayanan kepada pelanggan, menghasilkan informasi dengan cepat dan
tepat sehingga membantu pengambilan keputusan untuk segera memutuskan suatu masalah
berdasarkan informasi yang ada. Banyak aplikasi yang dibuat dengan berlandaskan pada
basis data antara lain semua aplikasi pemesanan dan penjadwalan penerbangan, proses
regristasi dan pencatatan data mahasiswa pada perguruan tinggi, aplikasi pemrosesan
penjualan dan sebagainya.
Maka kita perlu menerapkan Perancangan Sistem Informasi terdiri dari Conseptual Data
Model (CDM) dan Physical Data Model (PDM) salah satu bentuk pemodelan basis data yang
sering digunakan dalam pengembangan sistem informasi. CDM merupakan suatu model
untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data
yang mempunyai hubungan antar relasi.

1.2 Rumusan Masalah


Adapun yang menjadi fokus permasalahan yang akan dibahas dalam makalah ini
dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Jelaskan pengertian dari Sistem Basis Bata?
2. Apa yang dimaksud dengan DBMS (Database Management System)?
3. Bagaimana perancangan sistem informasi penjualan indomaret dengan Conceptual
Data Model (CDM)?
4. Bagaimana perancangan sistem informasi penjualan indomaret dengan Physical Data
Model (PDM)?
5. Sebutkan isi Kamus Data (KD) dari perancangan sistem informasi penjualan
indomaret?

1
1.3 Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah :
1. Menjelaskan pengertian dari Sistem Basis Bata.
2. Mendeskripsikan konsep DBMS (Database Management System).
3. Menampilkan perancangan sistem informasi penjualan indomaret dengan Conceptual
Data Model (CDM).
4. Menampilkan perancangan sistem informasi penjualan indomaret dengan Physical
Data Model (PDM).
5. Menyebutkan isi Kamus Data (KD) dari perancangan sistem informasi penjualan
indomaret.

1.4 Manfaat Penulisan


Manfaat pembuatan makalah ini adalah untuk menambah ilmu pengetahuan kita yang
nantinya bisa dijadikan sebagai referensi untuk menambah ilmu pengetahuan mengenai
perancangan sistem informasi penjualan Conseptual Data Model (CDM) dan Physical Data
Model (PDM).

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengenalan Sistem Basis Bata


Basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata, adalah
kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat
diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data
tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query)
basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS).

2.1.1 Konsep DBMS (Database Management System)


DBMS adalah singkatan dari “Database Management System” yaitu sistem
penorganisasian dan sistem pengolahan Database pada komputer. DBMS atau database
management system ini merupakan pengarngkat lunak(software) yang dipakai untuk
membangun basis data yang berbasis komputerisasi. DBMS ini juga dapat membantu dalam
memelihara serta pengolahan data dalam jumlah yang besar, dengan menggunakan
DBMS bertujuan agar tidak dapat menimbulkan kekacauan dan dapat dipakai oleh user sesuai
dengan kebutuhan. Perintah atau intruksi tersebut umumnya ditentukan oleh user, adapaun
bahasa yang digunakan dibagi kedalam 2 (dua) macam diantaranya sebagaimana di bawah
ini:

1. DDL (Data Definition Language)


Yang pertama adalah bahasa DDL atau kepanjangannya Data Definition Languange, yaitu
dipakai untuk menggambarkan desain dari basis data secara menyeluruh. DDL (Data
Definition Language) dapat dipakai untuk membuat tabel baru, memuat indeks, maupun
mengubah tabel. Hasil dari kompilasi DDL akan disimpan di kamus data. Itulah definisi dari
DDL.

2. DML (Data Manipulation Language)


Dan yang kedua adalah DML atau kepanjangannya Data Manipulation Language, yaitu
dipakai untuk memanipulasi daan pengambilan data pada suatu basis data, misalnya seperti

3
penambahan data yang baru ke dalam suatu basis data, menghapus data pada seuatu basis
data dan mengubah data pada suatu basis data. Itulah definisi dar DML.
Macam-macam DBMS (Database management system) antara lain, Microsoft SQL, MySQL,
Oracle, MS. Access, dan lain-lain.

Fungsi DBMS :
1. Data definition, DBMS harus dapat mengolah pendefinisian data.
2. Data manipulation, DBMS harus dapat menangani permintaan dari user untuk
mengakses data.
3. Data security and integrity, DBMS harus dapat memriksa keamanan dan integriti data
yang didefinisikan oleh Database Administrator.
4. Data recovery and concurrency, DBMS harus dapat menangani kegagal pengaksesan
database.
5. Data dictionary, DBMS harus dapat menyimpan informasi yang menggambarkan data
dalam database, biasa disebut metadata (data of data).
6. Performance, DBMS harus dapat menangani semua fungsi seefisien mungkin.

2.2 Perancangan Sistem Informasi Penjualan Indomaret


Perancangan sistem informasi merupakan pengembangan sistem baru dari sistem
lama yang ada, dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem lama diharapkan sudah
teratasi pada sistem yang baru.
Perancangan Sistem Informasi dapat dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu :

2.2.1 Conceptual Data Model (CDM)


CDM adalah model yang dibuat berdasarkan anggapan bahwa dunia nyata terdiri dari
koleksi obyek-obyek dasar yang dinamakan entitas (entity) serta hubungan (relationship) antara
entitas-entitas itu.
Biasanya CDM direpresentasikan dalam bentuk Entity Relationship Diagram.

Adapun manfaat penggunaan CDM dalam perancangan database :


1. Memberikan gambaran yang lengkap dari struktur basis data yaitu arti, hubungan,
dan batasan-batasan.
2. Alat komunikasi antar pemakai basis data, designer, dan analis.

4
 Langkah – langkah untuk membuat CDM
 Pahami terlebih dahulu inti permasalahan dari kasus yang diberikan,
 Tentukan entity apa saja yang terlibat.
 Tentukan atribut-atribut data untuk setiap entity berikut tipe datanya.
 Tentukan hubungan/keterkaitan antar tiap entity berikut kardinalitasnya.
 Modelkan Entity dan Relationship .
 Cek kebenaran model.
 Perbaiki setiap error dan warning.

 Jenis – jenis objek dalam CDM


 Entity
Untuk membuat entitas, klik item pada palette dengan label Entity, kemudian klik space putih
di sebelah kanan. Untuk membuat beberapa entitas, klik terus sebanyak jumlah entitas yang
dibutuhkan.
 Relationship
Untuk membuat relasi antara 2 buah entitas, klik item pada palette dengan label Relationship,
kemudian hubungkan kedua entitas. Beri nama pada relasi yang sudah anda buat dengan
melakukan double klik pada relasi dan mengisi nama pada field Name pada tab General.
 Inheritance
Untuk membuat inheritance dari sebuah entitas, terlebih dahulu buat entitas-entitas lain yang
merupakan child dari entitas parent. Lalu klik item pada palette dengan label inheritance,
hubungkan entitas parent dengan salah satu entitas child. Untuk menghubungkan entitas child
yang lain, tarik garis antara lambang inheritance (bentuk setengah lingkaran) dengan entitas
child. Kemudian beri nama pada inheritance anda.

5
Berikut Tampilan CDM Penjualan Indomaret :

PELANGGAN
*ID_Pelanggan SUPPLIER
KARYAWAN
Nama_Pelanggan *ID_Supplier
*ID_Karyawan
Alamat_Pelanggan Nama_Supplier
Nama_Karyawan
Jenis_Kelamin Alamat_Supplier
Alamat_Karyawan
No_Telepon No_Telepon
Jenis_Kelamin
Pekerjaan
No_Telepon
Status
Relasi1 O:O
Relasi2 O:M
JENIS BARANG
*Kode_Jenis TRANSAKSI
Nama_Jenis *NO_Transaksi
ID_Karyawan
ID_Pelanggan
Kode_Barang
Relasi3 M:O Relasi5 O:O
Tgl_Transaksi
Total_Harga
BARANG Relasi4 O:M
*Kode_Barang
DETAIL_TRANSAKSI
Kode_Jenis
Relasi6 O:M *ID_Transaksi
ID_Supplier
NO_Transaksi
Nama_Barang
Nama_Barang
Harga_Jual
Total_Harga
Jumlah_Barang
Jumlah_Barang
Stok

2.2.2 Physical Data Model (PDM)


Merupakan model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan data
sertahubungan antara data-data tersebut. Setiap tabel mempunyai sejumlah kolom di mana
setiapkolom memiliki nama yang unik.
 Langkah – langkah untuk membuat PDM
 Buka file CDM yang sudah jadi.
 Dari Tools pilih Generate Physical Data Model. Pilih DBMS yang akan digunakan.
 Setelah klik OK, PDM akan di generate secara otomatis.

6
 Tambahkan atribut pada tabel baru yang dihasilkan (jika ada).
 Jenis – jenis objek dalam PDM
 Table.
 View.
 Reference.
Berikut Tampilan PDM Penjualan Indomaret :

PELANGGAN KARYAWAN
*ID_Pelanggan Char (5) <pk> *ID_Karyawan Char (5) <pk>
Nama_Pelanggan Varchar (30) Nama_Karyawan Varchar (30)
Alamat_Pelanggan Varchar (50) Alamat_Karyawan Varchar (50)
Jenis_Kelamin Varchar (10) Jenis_Kelamin Varchar (10)
No_Telepon Varchar (20) No_Telepon Varchar (20)
Pekerjaan Varchar (20)
Status Varchar (20)
ID_Pelanggan=ID_Pelanggan
ID_Karyawan=ID_Karyawan

SUPPLIER
*ID_Supplier Char (5) JENIS BARANG

Nama_Supplier Varchar (30) *Kode_Jenis Char (5) <pk>

Alamat_Supplier Varchar (50) Nama_Jenis Varchar (20)


ID_Supplier=ID_Supplier
No_Telepon Varchar (20)

Kode_Jenis=Kode_Jenis

BARANG TRANSAKSI

*Kode_Barang Char (5) <pk> *NO_Transaksi Char (5) <pk>


Kode_Jenis Char (5) <fk1> ID_Karyawan Char (5) <fk2>
ID_Supplier Char(5) <fk2> ID_Pelanggan Char (5) <fk1>
Nama_Barang Varchar (20) Kode_Barang Char (5)
Harga_Jual Money Kode_Brg=Kode_Brg Tgl_Transaksi DateTime

Jumlah_Barang Integer Total_Harga Integer

Stok Varchar (10)

DETAIL TRANSAKSI

*ID_Transaksi Char (5) <pk> NO_Transaksi=NO_Transaksi


Nama_Brg=Nama_Brg NO_Transaksi Char (5) <fk>
Nama_Barang Varchar (20)
Jumlah_Barang Integer
Jlh_Barang=Jlh_Barang Total_Harga=Total_Harga
Total_Harga Money

7
2.3 Kamus Data
Kamus data (KD) adalah suatu kumpulan data elemen yang terstruktur dengan
pengertian yang konsisten dan sesuai dengan sistem, sehingga pengguna maupun analis
sistem memiliki pemahama yang sama mengenai masukan, keluaran dan komponen
simpanan data. Pada tahap analisis sistem, KD dapat digunakan sebagai alat komunikasi
antara analisis sistem dengan pemakai sistem tentang data yang mengalir di sistem, yaitu
tentang data yang masuk ke sistem dan tentang informasi yang dibutuhkan oleh pemakai
sistem. Pada tahap perancangan sistem, KD digunakan untuk merancang input, merancang
laporan-laporan dan database.
Fungsi Kamus Data
Kamus Data mendefinisikan elemen data dengan fungsi sebagai berikut:
 Menjelaskan arti aliran data dan penyimpanan data dalam DFD
 Mendeskripsikan komposisi paket data yang bergerak melalui aliran (misalnya
alamat
 diuraikan menjadi kota, negara dan kode pos)
 Mendeskripsikan komposisi penyimpanan data
 Menspesifikasikan nilai dan satuan yang relevan bagi penyimpanan dan aliran
 Mendeskripsikan hubungan detil antar penyimpanan (yang akan menjadi titik perhatian dalam
entity-relationship diagram)

Berikut Tampilan Kamus Data Penjualan :


TABEL PELANGGAN
Field Type Length Key Null Extra
ID_Pelanggan Char 5 Primary No Auto_Increment
Nama_Pelanggan Varchar 30 Yes

Alamat_Pelanggan Varchar 50 Yes

Jenis_Kelamin Varchar 10 Yes

No_Telepon Varchar 20 Yes

Pekerjaan Varchar 20 Yes

8
TABEL KARYAWAN
Field Type Length Key Null Extra
ID_Karyawan Char 5 Primary No Auto_Increment
Nama_Karyawan Varchar 30 Yes

Alamat_Karyawan Varchar 50 Yes

Jenis_Kelamin Varchar 10 Yes

No_Telepon Varchar 20 Yes

Status Varchar 20 Yes

TABEL SUPPLIER
Field Type Length Key Null Extra
ID_Supplier Char 5 Primary No Auto_Increment
Nama_Supplier Varchar 30 Yes

Alamat_Supplier Varchar 50 Yes

No_Telepon Varchar 20 Yes

TABEL JENIS BARANG


Field Type Length Key Null Extra
Kode_Jenis Char 5 Primary No Auto_Increment
Nama_Jenis Varchar 20 Yes

TABEL BARANG
Field Type Length Key Null Extra
Kode_Barang Char 5 Primary No Auto_Increment
Kode_Jenis Char 5 Yes

ID_Supplier Char 5 Yes

Nama_Barang Varchar 20 Yes

Harga_Jual Money - Yes

Jumlah_Barang Integer - Yes

Stok Varchar 10 Yes

9
TABEL TRANSAKSI
Field Type Length Key Null Extra
NO_Transaksi Char 5 Primary No Auto_Increment
ID_Karyawan Char 5 Yes

ID_Pelanggan Char 5 Yes

Kode_Barang Char 5 Yes

Tgl_Transaksi DateTime - Yes

Total_Harga Integer - Yes

TABEL DETAIL TRANSAKSI


Field Type Length Key Null Extra
ID_Transaksi Char 5 Primary No Auto_Increment
NO_Transaksi Char 5 No

Nama_Barang Varchar 30 Yes

Jumlah_Barang Integer - Yes

Total_Harga Money - Yes

10
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata, adalah
kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat
diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data
tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query)
basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS).
Perancangan sistem informasi merupakan pengembangan sistem baru dari sistem lama yang
ada diharapkan sudah teratasi pada sistem yang baru.
Perancangan Sistem Informasi dapat dibedakan menjadi 2 bagian, yaitu :
1. Conceptual Data Model (CDM).
2. Physical Data Model (PDM).
Kamus data (KD) adalah suatu kumpulan data elemen yang terstruktur dengan
pengertian yang konsisten dan sesuai dengan sistem, sehingga pengguna maupun analis
sistem memiliki pemahama yang sama mengenai masukan, keluaran dan komponen
simpanan data .

B. Saran
Karena keterbatasan pengetahuan kami, penulisan makalah ini kami merasa masih
banyak kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu setelah makalah ini
dibaca diharapkan agar teman-teman semua dapat memberikan saran dan kritikan yang
membangun untuk kesempurnaan makalah ini dimasa yang akan datang.

11
DAFTAR PUSTAKA

Sutanta, Edhy. 2011. Basis Data dalam Tinjauan Konseptual. Yogyakarta: C.V.Andi Offset.
Edmundus, A.Haryadi. 2005. Perkenalan Sistem Basis Data. Yogyakarta: PT. Gramedia.

iii

Anda mungkin juga menyukai