Mekanisme yang mempengaruhi tingkat kecemasan ringan, sedang, berat dan panic
FaktorPredisposisi
- Ringan
Penilaian Terhadap Stressor - Sedang
- Berat
- Panik
Sumber Koping
Mekanisme Koping
3.2 Kerangka Kerja Penelitian
Kerangka kerja penelitian adalah suatu hubungan atau suatu kaitan antara konsep satu
dengan konsep lainnya dan masalah yang ingin diteliti (Notoatmodjo, 2002).
Berdasarkan tinjauan pustaka diatas, maka penulis membuat kerangka kerja penelitian
sebagai berikut:
Keterangan:
3.3.1 Ha: ada hubungan mekanisme koping terhadap tingkat kecemasan pada tahanan di
3.3.2 Ho: tidak ada hubungan mekanisme koping terhadap tingkat kecemasan pada
Variabel adalah sesuatu yang digunakan sebagai ciri, sifat atau ukuran yang dimiliki
atau didapatkan oleh satuan penelitian tentang suatu konsep pengertian tertentu
mekanisme koping.
Definisi operasional adalah batasan pada variabel-variabel yang diamati atau diteliti
METODE PENELITIAN
Penelitin ini menggunakan desain korelatif yaitu rancangan penelitian yang bertujuan
untuk mencari hubungan dengan pendekatan cross sectional antara dua variabel
terhadap tingkat kecemasan pada tahanan di Poltabes Bandar Lampung tahun 2009.
4.2.1 Populasi
Bandar Lampung tahun 2009. Populasi pada saat itu berjumlah 91 orang.
4.2.2 Sampel
n= N
1+N(d)²
n = Jumlah sampel
N = Jumlah Populasi
(2006), bahwa apabila subjek kurang dari 100, maka lebih baik sampel diambil
2005). Dengan kriteria responden dalam keadaan sehat, dapat membaca, dan
bersedia menjadi responden penelitian. Dan sampel pada penelitian ini berjumlah
47 orang.
Penelitian dilakukan di Poltabes Bandar Lampung selama satu minggu pada bulan
Juni 2009.
responden. Tujuan persetujuan adalah agar subjek mengganti maksud dan tujuan
memberikan nama responden pada lembar alat ukur hanya menuliskan kode pada
Merupakan masalah etika dengan menjamin kerahasiaan dari hasil penelitian baik
Alat pengumpul data pada penelitian ini adalah kuisioner yang terdiri dari dua
dari peneliti tentang cara menjawab soal. Pada penelitian ini kuisioner yang
Poltabes untuk menggeluarkan tahanan yang sudah dipilih oleh peneliti sebanyak
10 0rang secara bertahap dan bergiliran keruangan yang telah ditentukan, pihak
berada diruangan tersebut dengan tujuan bila ada responden yang mengalami
Lembar jawaban dikumpulkan pada hari itu juga dengan meminta bantuan kepada
4.6.1 Editing
4.6.2 Coding
4.6.3 Processing
Setelah semua kuesioner terisi penuh dan benar, maka langkah selanjutnya adalah
memproses data agar data yang sudah di entry dapat dianalisis. Pemprosesan data
komputer.
4.6.4 Cleaning
Merupakan kegiatan pengecekan kembali data yang sudah di entry apakah ada
Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisa univariat dan
bivariat. Penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu variabel mekanisme koping
variabel dependen dan independen. Oleh karena variabel independen dan dependen
P= f x 100%
n
Keterangan :
P = Persentase
n = Jumlah responden
tingkat kecemasan pada tahanan. Skala ukur kedua variabel adalh data katagorik
maka uji statistik yang digunakan adalah dengan menggunakan uji Chi Square
Oij Eij 2
x
2
Eij
Keterangan:
Hipotesis kerja (Ha) diterima bila harga Chi Square hitung lebih besar dari harga
Chi Square tabel. Interpretasi dari rumus diatas adalah sebagai berikut: tentukan
batas kritis α (0,05), kemudian dengan nilai x2 hitung dari nilai df, tentukan nilai p
value pada tabel Chi Square. Bila p value ≤ α (0,05), Ho ditolak berarti data
value >α (0,05), Ho gagal ditolak berarti data sampel tidak mendukung adanya
Relatif (RR) dan Odds Ratio (OR). Nilai OR digunakan untuk jenis penelitian
merupakan jenis penelitian Cross Sectional. Nilai OR terdapat pada baris Odds