Anda di halaman 1dari 2

Power Plant

PLTU adalah mesin konversi energi yang merubah energi kimia dalam bahan bakar menjadi
energi listrik. PLTU merupakan jenis pembangkit listrik tenaga thermal yang banyak digunakan,
karena efisiensinya yang baik dan bahan bakarnya mudah didapat sehingga menghasilkan energi
listrik yang ekonomis.
Pertama muatan kapal batubara di Coal Jetty dibongkar dengan Ship Unloader dan disimpan
di Coal Yard. Secara kontinu batubara diambil oleh Stacker Reclaimer dialirkan melalui
Conveyor menuju Crusher House untuk menghancurkan batubara dan dialirkan ke Coal Silo.
Proses selanjutnya, penurunan ukuran batubara menjadi bubuk di Pulverizer. Batubara yang
telah berbentuk bubuk di Pulverizer dipanaskan & dihembuskan dengan udara dari Primary Air
Fan menuju Furnace melalui Burner. Sedangkan untuk kebutuhan udara pembakaran disediakan
oleh Force Draft Fan. Pembakaran tersebut digunakan untuk memanaskan Boiler sehingga akan
merubah air umpan menjadi uap hingga Superheated. Proses di Boiler merupakan perubahan
energi kimia dari batubara menjadi energi kalor/panas.
Uap Superheated digunakan untuk memutar High Pressure (HP) Turbine. Uap keluar HP
Turbine dipanaskan kembali oleh Reheater untuk memutarIntermediete Pressure (IP) dan Low
Pressure (LP) Turbine. HP, IP, dan LP Turbine tersebut dikopel bersamaan dengan Generator
sehingga menghasilkan listrik. Uap yang keluar dari LP Turbine lalu masuk ke Condensor untuk
dikondensasi menjadi air umpan kembali. Air tersebut selanjutnya dipompa kembali ke
Boileruntuk dipanaskan dan diubah menjadi uap air yang digunakan untuk memutarTurbine lagi
(Close Cycle). Proses di Turbine dan Generator merupakan perubahan energi kalor/panas
menjadi energi gerak selanjutnya menjadi energi listrik.

Unit PLTU Palabuhan Ratu


Ship unloader berfungsi untuk pengambilan atau pembongkaran batu bara dari tongkang ke coal
yard (unloading) atau diteruskan ke coal bunker (direct unloading) menggunakan tranportasi
conveyor sistem
Kegunaan
1. Stacker adalah alat besar yang digunakan untuk menata batubara yang datang melalui
konveyor menuju stockpile. Sedangkan reclaimer berfungsi untuk mengambil batubara dari
stockpile menuju konveyor untuk selanjutnya ditransport ke PLTU. Stacker & reclaimer
menggunakan sistem penggerak hidrolis dan motor listrik. Penggerak hidrolis digunakan
untuk stacker bergerak maju mundur dan berputar, sedangkan penggerak motor listrik
digunakan untuk memutar alat pengeruknya (reclaimer).
2. Belt conveyor untuk proses transportasi batu bara
3. Magnetic Separator untuk menarik material besi atau baja yang terikut batu bara.
Prospek
Bearing
Belt
Coupling

Anda mungkin juga menyukai