Anda di halaman 1dari 2

Nilai Pendidikan dan Pancasila yang Terkandung dalam

Film Miracle In Cell No.7

Film Miracle In Cell No. 7 bercerita tentang seorang ayah bernama Lee Yong Gu yang
mempunyai gangguan mental tetapi sangat menyayangi anaknya Ye Sung. Lee Yong Gu dtuduh
melakukan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap anak Komisaris Jendral Kepolisian dan di
jatuhi hukuman mati. Meskipun Ia tidak melakukannya tetapi Lee Yong Gu dinyatakan bersalah.

Film ini mengandung banyak pengingkaran nilai moral dan pancasila, dimana keadilan
sosial terutama dalam hal hukum diingkari oleh pejabat penegak hukum.

Adapun nilai-nilai yang diingkari tersebut adalah :

1. Keegoisan dan Kebohongan melatarbelakangi konflik dalam film tersebut yang tentu saja
tidak sesuai dengan sila pertama, berbohong termasuk tindakan yang bertentangan
dengan agama atau sila pertama.
2. Menuduh orang tanpa bukti dan menjatuhi hukuman mati yang sesungguhnya melanggar
HAM yang tentu saja bertentangan dengan sila kedua melambangkan manusia yang
tidak adil dan beradab.
3. Seorang pengacara publik yang tidak memihak dengan klien nya yaitu Yong Gu. Padahal
mengetahui jika Yong Gu tidak bersalah. Seharusnya Ia harus bersatu dengan klien untuk
membela kebenaran, yang bertentangan dengan sila ketiga yaitu persatuan. Tidak adanya
rasa bersatu dalam membela kebenaran.
4. Tidak adanya musyawarah dan mufakat dalam menyelesaikan kasus ini semua hanya
mendengarkan pihak korban dan memojokkan Yong Gu
5. Sangat terlihat sekali bahwa keadilan Sosial tidak ada disini, dalam hal hukum rakyat
biasa dan orang yang punya jabatan berbeda perlakuan hukumnya. Seperti Yong Gu yang
mendapat hukuman Karena dituduh memperkosa dan membunuh anak Komisaris Jendral
Polisi,Padahal Ia tidak melakukannya. Hal ini sangat bertentangan dengan sila kelima
Selain terdapat nilai-nilai yang bertentangan dengan pancasila film ini juga ada Nilai
pancasila/ nilai pendidikannya. Nilai-nilai pancasila dan nilai pendidikan juga ada di dalam Film
Miracle In Cel No 7 ini yaitu :

1. Nilai sila Pertama :


a. Jujur di depan anak, teman-teman dan polisi saat Yong Gu dituduh membunuh.
b. Tidak meniru sikap teman satu sel yang melakukan kekerasan.
2. Nilai Sila kedua :
a. Yong gu tidak memaki-maki teman yang telah berbuat salah kepadanya
b. Tidak membedakan teman-teman satu sel.
3. Nilai Sila ketiga :
a. Bergotong royong membersikan sel tahanan.
b. Bersama-sama membela kebenaran. Saat Yong Gu akan diputuskan hukumannya
teman-temannya membantu Yong Gu agar bias menjawab pertanyaan hakim.
c. Yong Gu tidak pernah berkelahi dengan teman dan orang lain, tetapi siap mati untuk
menyelamatkan temannya.
4. Nilai Sila keempat :
a. Berani mengemukakan pendapat di depan orang banyak di pengadilan (Seperti yang
dilakukan Ye Sung)
b. Bermusyawarah dengan teman satu sel dalam menyelesaikan masalah di sel tahanan
untuk menerima Ye Sung
5. Nilai Sila Kelima :
a. Berbagi makanan kepada teman lain dengan sama rata
b. Ketua Sipir yang ingin menyelamatkan Yong Gu karena mengetahui kejujuran Yong
Gu

Nilai Kekeluargaan juga terkandung dalam Film ini, seperti Ye Sung yang sangat
menyayangi ayahnya meskipun ayahnya mengalami cacat mental, Begitu pula ayahnya
yang sangant menyayangi Ye Sung. Nilai persahabatan yang sangat kental juga sangat
terasa dalam atmosfer film ini, Teman-teman satu sel Yong Gu yang berusaha
menyelamatkan Yong Gu dari Hukumannya karena tahu kejujuran dari Yong Gu,

Anda mungkin juga menyukai