KOTA

Pengertian Potensi
Kota Kota
Menurut para ahli
Interaksi
Ciri-Ciri Antara Desa dan
Kota
Kota

Dampak
Klasifikasi Interaksi
Kota Struktur
Unsur- Keruangan
unsur Kota dan Pola kota
 Pengertian
Kota

Bintarto (1983) berpendapat Menurut Daldjoeni (1996)

kota merupakan sebuah kota adalah suatu daerah
bentang budaya yang tertentu dengan
ditimbulkan oleh unsur-unsur karakteristik penggunaan
alamiah dan nonalamiah, lahan nonagraris, dimana
dengan gejala pemusatan penggunaannya lahannya
penduduk yang cukup besar sebagian besar tertutup
dan corak kehidupan yang oleh bangunan.
bersifat heterogen dan
materialistis dibandingkan
dengan daerah belakangnya
(hinterland).

Istilah city diidentikkan dengan kota, sedangkan urban adalah

suatu daerah yang memiliki suasana kehidupan dan
penghidupan modern disebut juga perkotaan.
 Ciri Fisik :
Sarana perekonomian seperti pasar atau supermarket.

Tempat parkir yang memadai.

Tempat rekreasi dan olahraga.

Alun-alun.

Gedung-gedung pemerintahan.

Ciri Kota Menurut R. Bintarto

 Ciri Sosial:
Masyarakatnya heterogen Terjadi kesenjangan sosial
Bersifat individualistis & antara golongan masyarakat
kaya dan masyarakat miskin.
materialistis. Norma-norma agama tidak
Mata pencaharian begitu ketat.
nonagraris. Pandangan hidup lebih
Corak kehidupannya rasional.
bersifat gesselschaft Menerapkan strategi
keruangan, yaitu pemisahan
(hubungan kekerabatan kompleks atau kelompok sosial
mulai pudar). masyarakat secara tegas.
Ciri Kota Menurut R. Bintarto
U
N
S
U
R

K
O
T
A
 Adanya aparatur kota
yang menjalankan
Potensi tugasnya baik sipil
Sosial maupun militer

Adanya badan atau Potensi

yayasan sosal, Politik
organisasi pemuda,
dll.

Adanya bentuk budaya yang ada

Potensi
antara lain dibidang pendidikan,
Budaya
kesenian, dan kegiatan lainnya.

Adanya pasar, bank, stasiun, dan Potensi

komplek pertokoan yang Ekonomi
menunjang sistem perekonomian
DAMPAK
INTERAKSI KOTA