Regio Hilar
Hilus mungkin sulit diakses pada tampilan frontal, terutama bila kedua hilus
agak sedikit membesar sehingga membandingkan dengan sisi lain yang
normal menjadi tidak mungkin.
Tampilan lateral dapat membantu. Kebanyakan densitas hilus terbuat dari
arteri pulmonal. Normalnya, tidak ada lain yang tampak pada hilus pada
tampilan lateral.
Ketika terdapat massa hilus, seperti yang mungkin tejadi pada pembesaran
nodus limfe hilus, hilus (hila) akan memberikan gambaran menyerupai massa
berlobus yang jelas pada radiografi lateral (Gambar 2-6).
Fisura
Pada film bagian lateral, kedua fisura mayor (obliq) dan minor (horizontal)
mungkin tampak sebagai garis putih yang jelas (setebal garis yang dibuat oleh
ujung pensil yang diruncingkan).
Fisura mayor berjalan secara obliq dari setinggi vertebra thorax ke-5
menuju sebuah titik pada permukaan pleura diafragmatika beberapa
sentimeter dibelakang sternum.
Fisura minor terletak setinggi tulang korta ke-4 anterior (hanya pada
sisi kanan) dan berorientasi secara horizontal (Lihat Gambar 2-1 dan
2-2).
Kedua fisura mayor dan minor mungkin tampak pada tampilan lateral,
tetapi karena kemiringan yang obiq pada fisura mayor, hanya fisura
minor yang biasanya terlihat pada tampilan frontal.
Fisura membatasi lobus atas dan bawah pada bagian kiri dan atas, tengah dan
bagian bawah lobus kanan.
Ketika sebuah fisura mengandung cairan atau terbentuk fibrosis akibat proses
kronik, dia akan mengalami penebalan (Gambar 2-7).
Penebalan dari fisura oleh cairan hamper selalu berkaitan dengan tanda cairan
lain pada dada seperti garis Karley B dan efusi pleura (Lihat bagian 6).
Penebalan dari fisura akibat fibrosis merupakan penyebab yang paling
mungkin bila tidak ada tanda cairan pada dada.
Gambar 2-2. Radiografi dada lateral kiri normal. Sebuah ruang kosong tampak dibelakang
sternum ( panah putih padat). Hila tidak meproduksi gambaran bayangan yang berlainan (lingkaran
putih). Corpus vertebra memiliki ketinggian kira kira pada ketinggian yang sama dan endplates
mereka pararel satu sama lain (panah ganda putih). Sudut kostoprenikus posterior (panah hitam
padat) tajam. Perhatikan bagaimana tulangh spina thorax tampak menjadi lebih hitam (lebih gelap)
dari pada sendi bahu (bintang hitam) terhadap diafragma karena terdapat jaringan dengan densitas
lebih rendah untuk sinar x-ray menuju bagian transversal diafragma. Jantung normalnya menyentuh
bagian anterior dari hemidiafragma kiri dan biasanya tampak kabur (siluetr). Permukaaan superior
dari hemidiafragma kiri sering terlihat bersambungan dari belakang kedepan (panah titik-titik hitam),
karena tidak dikaburkan oleh jantung. Perhatikan ruang posterior jantung yang normal dan anterior
terhadap tulang vertebra. Hal ini akan menjadi bagian penting dalam menilai kardiomegali (Bagian
9). Garis hitam menampolkan perkiraaan lokasi dari fisura mayor (obliq), garis putih merupakan
perkiraan lokasi dari fisura minor (horizontal). Kedua fisura ini tampak karena mereka terlihat
sebagai wajah pada tampilan lateral.
Regio Apa yang seharusnya anda Lihat
Ruang kosong retro sternal Bulan sabit lusen diantara sternum dan aorta
asending
Regio hilus Tidak tampak discrete masa
Gambar 2-4 Adenopati mediastinum anterior Penampakan lateral normal (A) menunjukkan ruang
kosong dibelakang sternum (Panah putih padat). Tampilan lateral kiri dari dada (B) menunjukkan
jaringan lunak yang mengisi ruang kosong dibelakang sternum (panah hitam padat). Hal ini
menunjukkan adanya limfadenopati mediastinum anterior pada seorang pasien dengan limfoma.
Adenopati merupakan kemungkinan dan alasan yang paling sering kekaburan ruang kosong
retrosternal. Timoma, teratoma dan pembesaran tiroid juga dapat mengakibatkan massa pada
mediastinum anterior tetapi tidak biasanya membuat tampilan yang sama seperti ini.
Gambar 2-5 Lengan yang mengaburkan ruang kosong retrosternal. Pada contoh ini, pasien tidak
mampu mengangkat tanganya kekepala pada saat dilakukan pemeriksaan dada dari sisi lateral, ketika
pasien diintruksikan demikian dengan tujuan menghilangkan bayangan dari lengan yang menutupi
dada lateral. Humerus tampak jelas (panah putih padat) sehingga meskipun jaringan lunak dari
lengan pasien tampak memenuhi ruang kosong retrosternal (panah hitam padat) hal ini tidak disalah
interpretasikan sebagai kelainan seperti pada adenopati mediastinum anterior (Lihat Gambar 2-4)
Karena diafragma mengandung jaringan lunak (otot) dan perut dibawah nya
mengandung struktur jaringan lunak seperti hati dan lien, hanya batas atas dari
diaragma yang dilewati paru yang terisi udara yang biasanya tampak pada
radiografi konvensional
Udara dalam perut atau fleksura lien dari kolon tampak berdekatan
dengan bagian bawah hemidiafragma kiri. Hati terdapat dibawa
hemidiafragma kanan dan udara dalam usus biasanya tidak terlihat
diantara hati dan hemidiafragma kana.
Sudut kostoprenikus posterior (Sulkus kostoprenikus posterior)
Pada radiografi dada frontal, sulkus ini paling mudah terlihat pada bagian
terujung luar pada paru yang dikenal sebagi sulkus kostoprenikus lateral (atau
disebut juga sudut kostoprenikus) dan pada radiografi lateral sebagai sulkus
kostoprenikus posterior.