PENDAHULUAN
Nyerihebatdankontinyuakibatkontraksirahimselamakala I
dapatmenimbulkanperubahanfisiologistubuh yang bermakna, antara lain hiperventilasidengan
alkalosis resperatorik, kenaikancurahjantung, kenaikantekanandarah,
kenaikanmetabolismedankonsumsioksigen (GunawarmanBasuki, 1996).
Apabilanyeripersalinandapatdiatasidenganbaik,
makahormonstresdalamdarahakanturundanmengurangikebutuhanoksigensampai 14%
(muhardiMuhiman, 1996).
Tingkat nyeri yang dirasakanpadatiapindividudalampersalinandapatberbaeda.
Perasaansakitpadawaktu his sangatsubyektif, tidakhanyatergantungpadaintensitas his
tetapijugatergantungpadakeadaan mental ibupadasaatmenghadapipersalinan (Parwiroharjo,
2002). Dikatakanbahwaintensitasnyeripersalinanberadapada ranting
skalatinggidibandingkandengannyerikankerdannyerianggotabadanlainnya (Helen, 2000).
Berbagaimetodepenanganannyeridapatdilakukanpadaibubersalin,
baikfarmakologimaupunnon farmakologi.
Keduametodetersebutbertujuanmenurunkanataumenghilangkan rasa
nyeripersalinandengancaramembloksarafnyeri. Metodenon farmakologibersifatnonintrusif,
murah, simple,
tidakmenimbulkanalergidantidakmenimbulkanalergidantidakmenyebabkandepresipernapasan
padabayi. Metodenon farmatologidiantaranyarelaksasi, teknikpernafasan, pergerakan /
perubahanposisi, massage counterpressure,hidroterapi, akupresure, terapipanas / dingin,
hypnobirthing, intradermal water block, musik, dan TENS. (Yuliantu,2008). Teknikmassage
counterpressuredigunakanpadapunggungibusaatkontraksidansangatmembantumenurunkanny
eripunggungselamakontraksi.
Conterpressuredilakukandenganmenggunakanpangkaltelapaktanganpadadaerahpunggungatau
sacrum yang dirasakan paling nyeri. Teknikmassage
counterpressuresangatcocokdilakukanpadaakhirkala I
persalinandenganmelakukanpenekananpadadaerahsacrumuntukmeredakannyerisaatkontraksi.
(Yuliatun,2008).
Hypnoterapimerupakansalahsatumetodepenanganannyerinonfarmatologis yang
dapatditerapakanpadaibubersalin. Htpnoterapiadalahteknikuntumencapairelaksasimendalam,
menggunakanpolapernapasanlambat, fokus, tenang, dandalamkeadaansadarsepenuhnya
(Lariny, 2007). Menurut Dick Grantly (1944) dalamCloudas, 2007
hypnoterapimerupakanmetode yang
mengajarkanpadaibubersalinmemahamidanmelepaskanfear-tansion-pain-syndrome
(sindromtakuttegangnyeri) yang
menyebabkankesakitandanketidaknyamananselamapersalinan. Hal
tersebutdimungkinkanterjadikarenahypnoterapiyang
digunakanlebihmenekankanpadapenamaansugestisaatotaktelahberadadalamkondisirileks.
Jadilebihdaripadapenamaanmindset ibubahwapersalinanadalahbukanperistiwa yang
menyakitan.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkanlatarbelakangmasalah di atas,
makarumusanmasalahdalampenelitianyaitu :
1. Bagaimanacaramengatasinyeripadakala I persalinannormal ?
2. Bagaimanamenerapkanmetodefarmakologidannonfarmakologidalamperun
uranintensitasnyerikala I persalinannormal ?
3. Bagaimanapenerapanteknikcounterpressureterhadappenurunanintensitasny
eri?
4. Bagaimana penerapan teknik hypnoterapi dalam penurunan intensitas
nyeri persalinan ?
5. Apa saja faktor yang mempengaruhi nyeri persalinan ?
C. TUJUAN PENELITIAN
1. Tujuan Umum
Menganalisa metode farmakologidan nonfarmakologi terhadap penurunan
intensitas nyeri pada ibu hamil kala I persalinan normal.
2. Tujuan Khusus
a. Mendeskripsikan perbedaan intensitas ibu bersalin kala I persalinan
normal setelah diberikan diberikan metode hypnoterapi.
b. Mendeskripsikan perbedaan intensitas ibu bersalin kala I persalinan
normal setelah di berikan metode conterpressure.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Tenaga Kesehatan
Sebagai informasi tambahan mengenai managemen nyeri farmakologi dan
nonfarmakologi terutama pada hypnoterapi dan conterpressure dalam membantu
nyeri persalinan