Arie ASKEP POST NATAL
Arie ASKEP POST NATAL
Disusun oleh
NIM : 180104105
A. IDENTITAS
Nama pasien : Ny. J Nama suami : Tn. A
Umur : 30 tahun Umur : 34 tahun
Suku/bangsa : Jawa, Indonesia Suku/bangsa : Jawa, Indonesia
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Ibu rumah tangga Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Sirongge 02/07 Alamat : Sirongge 02/07
Status perkawinan: Kawin
B. RIWAYAT KEPERAWATAN
1. RIWAYAT OBSTETRI
a. RIWAYAT MENSTRUASI :
Menarche : umur 12 tahun Siklus : teratur
Banyaknya: 2-3 kali ganti pembalut Lamanya : 1 minggu
HPHT :15 Agustus 2018 Keluhan: -
b. Riwayat Kehamilan, persalinan,nifas yang lalu :
ANAK KE KEHAMILAN PERSALINAN KOMPLIKASI NIFAS Anak
No Tahun Umur Penyulit Jenis penol peny Laser infek Pendara jeni BB TB
Kehamilan ong ulit asi si han s
1. 2012 39 minggu Tidak Spont dokter Tidak episio Tida Iya Laki 32 48c
ada an ada tomi k ada -laki 00 m
gra
m
c. Genogram
:
Keterangan
a. : laki-laki
b. : perempuan
c. : klien
d. Postpartum sekarang
Riwayat persalinan sekarang
Tipe persalinan :spontan
Lama persalinan :
Kala 1 :-
Kala 2 :-
Kala 3 :-
Kala 4 :-
e. Rencana perawatan bayi :sendiri dan dibantu orang tua
f. Kesanggupan dan pengetahuan dalam merawat bayi
Breast care : Pasien mengatakan belum mengerti tentang
perawatan payudara
Perineal care : Pasein mengatakn belum mengerti
Nutrisi : baik / mengetahui
Senam nifas :pasien mengatakan belum mengerti tetang senam
hamil
KB :suntik
Menyusui : pasein sedikit memahami tentang cara menyusui
2. Riwayat keluarga berencana
Melaksanakan KB : tidak
Bila iya jenis kontraksi apa yang digunakan : -
Sejak kapan menggunakan :-
Masalah apa yang terjadi :-
3. Riwayat kesehatan
Penyakit yang pernah di alami oleh sang ibu : Pasien mengatakan tidak
pernah mengalami sakit yang parah hanya saja sakit ringan
Pengobatan yang didapat : Pasien mengatakan jika sakit ke puskesmas
Riwayat penyakit keluarga : tidak ada
( tidak )penyakit diabetes melitus
( tidak )penyakit jantung
( ada )penyakit hipertensi
( tidak )penyakit lainnya
4. Riwayat lingkungan :
Kebersihan : baik
Bahaya : tidak ada
Lainnya sebutkan :-
5. Aspek psikososial :
a. Persepsi ibu terhadap persalinan :pasein mengatakan senang karena bisa di
karuniai anak yang kedua.
b. Apakah kehamilan ini menimbulkan perubahan terhadap kehidupan sehari-
hari?: iya karena dengan kehamilan ini saat beraktivitas cepat capek dan
tidur juga susah
c. Harapan yang ibu inginkan selama masa kehamilan: pasien mengatakan
semoga masa persalinan lancar tidak ada halangan dan sehat
d. Ibu tinggal dengan siapa : suami dan anak laki-laki pertamanya
e. Siapa orang yang terpenting bagi ibu : keluarganya
f. Sikap anggota keluarga terhadap keadaan saat ini : pasien mengatakan
anggota keluarga sangat baik dalam memberikan semangat dalam proses
persalinan
g. Kesiapan mental untuk menjadi ibu : pasien mengatakan siap
6. Kebutuhan dasar khusus :
a. Pola nutrisi :
Frekuensi makan : 3x/hari
Nafsu makan : baik
Jenis makanan rumah : Nasi,lauk dan sayuran
Makanan yang tidak disukai : Tidak ada
b. Pola eliminasi :
BAK
Frekuensi : 6-7 x sehari
Warna : kuning
Keluhan saat BAK : tidak ada
BAB
Frekuensi : 1-2 x/hari
Warna : normal
Bau :-
Konsistensi : padat, dan kadang lembek
Keluhan : tidak ada
c. Pola personal hygiene
1. Mandi
Frekuensi : 2x sehari
Sabun : iya
2. Oral hygiene
Frekuensi : 2xsehari
Waktu : pagi dan sore hari
3. Cuci rambut
Frekuensi : 1x 2 hari
Shampo : iya
d. Pola istirahat dan tidur
a. Lama tidur : 5-6 jam
b. Kebiasaan sebelum tidur : tidak ada
c. Keluhan : sering bangun
e. Pola aktifitas dan latihan
a. Kegiatan dalam pekerjaan : bersih bersih rumah
b. Waktu bekerja : jika rumah tidak bersih
c. Olahraga : kadang-kadang
d. Kegiatan waktu luang : menonton tv
e. Keluhan dalam aktivitas : mudah capek
f. Pola kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan :
a. Merokok : Tidak
b. Minum keras : Tidak
c. Ketergantungan obat : Tidak
g. Pemeriksaan fisik :
a. Keadaan umum : kadang-kadang menahan nyeri
O:pasien mengatakan nyeri sejak proses persalinan
P:pasien mengatakan nyeri karna adanya luka bekas operasi
Q:pasien mengatakan nyeri seperti tersayat-sayat
R:pasien mengatakan nyeri dibagian bekas operasi
S:pasien mengatakan skala nyeri 5
T:pasien mengatakan nyeri hilang timbul
U:pasien mengatakan tau tentang menejemen nyeri
V: pasien mengatakan semoga cepet sembuh dan pulang
b. Kesadaran : Composmentis
c. TD : 110/80 mmHg N : 88x/menit
d. RR : 22 x/menit S :36,7 º C
e. BB : 54 kg TB: 155 cm
Kepala, mata, hidung, dan tenggorokan :
Kepala : Bentuk : mesochepal
Keluhan : tidak ada
Mata
Kelopak mata : normal
Gerakan mata : normal
Konjungtiva : ananemis
Sklera : anikterik
Pupil : isokor
Hidung
Reaksi alergi : tidak ada
Sibus :tidak ada
Mulut dan tenggorokan
Gigi geligi : -
Kesulitan menelan : tidak ada
Dada dan axila
Mamae : membesar
Areola mamae : timbul hitam
Papila mamae : kecil
Colostrum : sedikit
Pernapasan
Jalan nafas : Bersih
Suara nafas : Vesikuler/ Normal
Menggunakan otot-otot bantu pernafasan : Tidak ada
Lain-lain : Tidak ada
Sirkulasi jantung
Kecepatan denyut apikal : 88 x/mnt
Irama : teratur
Kelainan bunyi jantung : tidak ada
Sakit dada : tidak ada
Timbul : tidak ada
Abdomen
Mengecil : iya
Linea dan striae : ada
Luka bekas operasi : ada
TFU : 28 cm
Kontraksi : teraba keras
Genitourinary
Perineum :-
Lokhea : lubra
Vesika urinaria :penuh
Ekstermitas ( integument/musculoskelektal)
Turgor kulit : elastis
Warna kulit : sawo mateng
Kontraktur pada persendian ekstremitas: tidak
Kesulitan dalam pergerakan : tidak
Lainnya : tidak ada
PEMERIKSAAN KHUSUS ABDOMEN & GENITAL
POSTNATAL
Abdomen
Inspeksi
Mengecil : Ya
Linea : Nigra
Luka bekas oprasi
Diastasis Rektus Abdominalias
Palpasi
TFU : dua jari diatas tali pusat
Kontraksi : teraba keras
Kondisi vesika urinaria
PERINEUM
Utuh/laserasi
Episiotomy:tidak
Rupture
Tanda-tanda infeksi
Tanda REEDA
a. Redness
b. Echimosis
c. Edema
d. Dischard
e. Approximation
h. Data penunjang
Laboratorium :
Tanggal 30 Desember 2018
Pemeriksaan Hasil Satuan Rentang Normal
HEMATOLOGI
Hemoglobin 11.9 g/dL 11.2 - 15.7
Lekosit 19.5 10^3/uL 4.4 - 11.3
Hematokrit 36.3 % 37 - 47
Trombosit 321 10^3/uL 150 - 521
Eritrosit 4.3 10^6/uL 4.1 – 5.1
RDW 15.5 % 11.5 – 14.5
MCV 78.5 U 80 – 96
MCH 25.6 Pcg 28 – 33
MCHC 33.9 g/dL
Terapi yang didapat :
No Nama obat/terapi Dosis
1 Ketorolac 1mg
2 Cefotaxime 1gr
3 Infus RL 20tpm
4 Vit A 1 tetes
5 Pospargin 1 ampl
6 Metronidazole 500mg
A. ANALISA DATA
DATA ANALISIS ETIOLOGI PROBLEM
DS: Pasien mengatakan Agen cedera biologis Nyeri akut (00132)
nyeri
O:pasien
mengatakan nyeri
setelah persalinan
P:pasien
mengatakan nyeri
karna ada jahitan
di luka bekas
operasi
Q:pasien
mengatakan nyeri
seperti tersayat-
sayat
R:pasien
mengatakan nyeri
diperut bagian
bekas operasi
S:pasien
mengatakan skala
nyeri 5
T:pasien
mengatakan nyeri
hilang timbul
U:pasien
mengatakan tau
tentang
menejemen nyeri
V:pasien
mengatakan
berharap cepat
sembuh
DO:Pasien tampak
meringis kesakitan
DS : Pasien mengatakan Malnutrisi Ketidakcukupan ASI (
sejak melahirkan ASInya 00216)
keluar sedikit
- Pasien mengatakan
payudaranya masih
lembek
- Pasien mengatakan
belum makan apapun
setelah melahirkan
hanya minum teh
hangat, tidak ingin
makan
DO
- Colostrum tampak
masih sedikit
- TD:110/80 mmHg,
N:88 x/mnt, S:36.7 C,
RR:22 x/mnt
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedara biologis
2. Ketidak cukupan ASI berhubungan malnutrisi
C. INTERVENSI KEPERAWATAN
Tgl/Jam No Tujuan & kriteria hasil Intervensi ttd
DX
31/12/18 1 Setelah dilakukan tindakan Manajemen nyeri
15.00 keperawatan selama 3 x 24 jam (1400)
diharapkan nyeri pasien hilang 1. Berikan informasi
dengan kriteria hasil: mengenai nyeri,
Control nyeri(1605) seperti penyebab
Indikator Ir er nyeri, berapa nyeri
Mengenali kapan 2 5 akan dirasakan, dan
nyeri terjadi antisipasi dari
Melaporkan nyeri 2 5 ketidak nyamanan
yang terkontrol 2. Kendalikan faktor
Menggunakan 2 5 lingkungan yang
tindakan pengurang dapat
nyeri tanpa analgesik mempengaruhi,
Keterangan respon pasien
1. Sangat berat terhadap ketidak
2. Berat nyamanan misalnya
3. Sedang (suara bising,
4. Ringan pencahanyaan)
5. Tidak ada 3. Kolaborasi
pemberian obat
analagesik (cetorolax
(30 mg)
4. Dukung
istirahat/tidur yang
adekuat untuk
membantu
penurunan nyeri.
5. Ajarkan teknik
nonfarmakologi
(genggam jari)
31/12/18 Setelah dilakukan tindakan Konseling Laktasi
15.00 keperawatan selama 2x24 jam, (5244)
diharapkan pengeluaran ASI 1. Monitor kemampuan
cukup dengan kriteria hasil : bayi untuk
Keberhasilan menyusui: menghisap
Maternal (1001) 2. Instrusikan posisi
Indikator IR ER menyusui yang
Pengeluaran ASI 2 5 nyaman dan
Intake cairan ibu 2 5 bervariasi
Payudara penuh 2 5 Terapi Nutrisi (1120)
sebelum menyusui 1. Motivasi pasien
Posisi nyaman 2 5 untuk mengkonsumsi
selama menyusui makanan dan
Keterangan : minuman
1. Tidak adekuat 2. Ajarkan cara untuk
2. Sedikit adekuat mengoptimalkan
3. Cukup adekuat suplai ASI : teknik
4. Sebagian besar adekuat pemijatan payudara
Sepenuhnya adekuat (breast care)
Konsultasikan
dengan ahli gizi
mengenai nutrisi
yang dibutuhkan ibu
post partum
Implementasi Hari 1
Tgl/jam DX Tindakan keperawatan Evaluasi respon td
31/12/18 1 Melakukan pengkajian S: O:pasien mengatakan nyeri
15.00 nyeri komperhensif setelah persalinan
yang meliputi lokasi, P:pasien mengatakan nyeri
karakteristik, durasi, karna ada jahitan di
kualitas kemaluanya
Q:pasien mengatakan nyeri
seperti tersayat-sayat
R:pasien mengatakan nyeri
diperut bagian kemaluanya
S:pasien mengatakan skala
nyeri 6
T:pasien mengatakan nyeri
hilang timbul
U:pasien mengatakan tidak
tau tentang menejemen nyeri
V:pasien mengatakan
berharap cepat sembuh
O:Pasien tampak meringis
kesakitan
Memonitor tanda-
tanda vital S: pasein mengatakan badan masih
terasa pegal
O: TD:100/70 , N: 84, RR: 22
12/01/19 2 Memonitor S: pasien mengatakan anaknya
17.00 kemampuan bayi untuk sudah bias menyusui
menghisap O: pasien tampak menyusui
anaknya
Evaluasi hari 1
Tgttgl/ Jam NNo Dx Evaluasi Ttttttd
1331/12/18 111 S: O:pasien mengatakan nyeri setelah persalinan P
P:pasien mengatakan nyeri karna ada jahitan di
kemaluanya
Q:pasien mengatakan nyeri seperti tersayat-sayat
R:pasien mengatakan nyeri diperut bagian
kemaluanya
S:pasien mengatakan skala nyeri 5
T:pasien mengatakan nyeri hilang timbul
U:pasien mengatakan tidak tau tentang
menejemen nyeri
V:pasien mengatakan berharap cepat sembuh
O:Pasien tampak menan nyeri
A : masalah keperawatan nyeri akut belum teratasi
Indikator Ir er
Mengenali kapan 2 5
nyeri terjadi
Melaporkan nyeri 2 5
yang terkontrol
Menggunakan 2 5
tindakan pengurang
nyeri tanpa analgesik
Keterangan
1 Sangat berat
2 Berat
3 Sedang
4 Ringan
5 Tidak ada
T
D p: Lanjutkan intervensi
- Melakukan pengkajian nyeri komperhensif
yang meliputi lokasi, karakteristik, durasi,
kualitas
- Mengajarkan prinsip- prinsip manajemen nyeri
seperti teknik nonfarmakologi
- Melakukan kolaborasikan dengan dokter
pemberian obat analgesik
j
1331/12/18 222 S: pasien mengatakan anak pertama jadi belum bisa
menyusui anaknya,
Pasien mengatakan belum paham benar cara
menyusui anaknya,
pasien belum mengerti cara pemijatan payudara
O: Puting pasien terlihat masuk kedalam
- pasien tampak belum bias melakukan
menyusui dengan baik dan benar
- Pasien tampak berusaha menyusui anaknya
A: Masalah keperawatan ketidakcukupan ASI belum
teratasi
Indikator IR ER
Pengeluaran ASI 2 5
Intake cairan ibu 2 5
Payudara penuh 2 5
sebelum menyusui
Posisi nyaman 2 5
selama menyusui
Keterangan :
1. Tidak adekuat
2. Sedikit adekuat
3. Cukup adekuat
4. Sebagian besar adekuat
5. penuhnya adekuat
PF P : Lanjutkan Intervensi 1,2,3
Evaluasi hari ke 2
Ttttgl/jam DX Evevaluasi tttttd
1101/01/19 111 S: O:pasien mengatakan nyeri setelah persalinan
P:pasien mengatakan nyeri karna ada jahitan
di kemaluanya
Q:pasien mengatakan nyeri seperti tersayat-
sayat
R:pasien mengatakan nyeri diperut bagian
kemaluanya
S:pasien mengatakan skala nyeri 5
T:pasien mengatakan nyeri hilang timbul
U:pasien mengatakan tidak tau tentang
menejemen nyeri
V:pasien mengatakan berharap cepat
sembuh
pasein mengatakan luka jahitanya suda tidak
sakit seperti kemarin
O:Pasien tampak menan nyeri
O: Ekspresi wajah pasien meringis menahan sakit
A A : Masalah nyeri akut belum teratasi
Indikator Ir er
Mengenali kapan 2 5
nyeri terjadi
Melaporkan nyeri 2 5
yang terkontrol
Menggunakan 2 5
tindakan pengurang
nyeri tanpa analgesik
Keterangan
1 Sangat berat
2 Berat
3 Sedang
4 Ringan
5 Tidak ada
Lll P : lanjutkan intervensi
- Melakukan pengkajian nyeri komperhensif
yang meliputi lokasi, karakteristik, durasi,
kualitas
- Mengobservasi adanya petunjuk nonverbal
ketidaknyamanan
- Mengajarkan prinsip- prinsip manajemen
nyeri seperti teknik nonfarmakologi
- Melakukan kolaborasikan dengan dokter
pemberian obat analgesik
- Memonitor tanda- tanda vital
01/01/19 122 S: pasien mengatakan anak pertama jadi belum
bisa menyusui anaknya,
Pasien mengatakan belum paham benar cara
menyusui anaknya,
pasien belum mengerti cara pemijatan payudara
O: Puting pasien terlihat masuk kedalam
- pasien tampak belum bias melakukan
menyusui dengan baik dan benar
- Pasien tampak berusaha menyusui
anaknya
A: Masalah keperawatan ketidakcukupan ASI
belum teratasi
Indikator IR ER
Pengeluaran ASI 2 5
Intake cairan ibu 2 5
Payudara penuh 2 5
sebelum menyusui
Posisi nyaman 2 5
selama menyusui
Keterangan :
1. Tidak adekuat
2. Sedikit adekuat
3. Cukup adekuat
4. Sebagian besar adekuat
5. penuhnya adekuat
PF P : Lanjutkan Intervensi 1,2,3
Evaluasi hari ke 3
Tgl/jam DX Evaluasi tdd
02/01/19 1 S: O:pasien mengatakan nyeri setelah persalinan
P:pasien mengatakan nyeri karna ada jahitan di
kemaluanya
Q:pasien mengatakan nyeri seperti tersayat-sayat
R:pasien mengatakan nyeri diperut bagian kemaluanya
S:pasien mengatakan skala nyeri 5
T:pasien mengatakan nyeri hilang timbul
U:pasien mengatakan tidak tau tentang menejemen
nyeri
V:pasien mengatakan berharap cepat sembuh dan cepat
pulang
O: pasien tampak tidak menahan nyeri
TD:100/70 , N: 84, RR: 22
A: Masalah teratasi
Indikator Ir er
Mengenali kapan 2 5
nyeri terjadi
Melaporkan nyeri 2 5
yang terkontrol
Menggunakan 2 5
tindakan pengurang
nyeri tanpa analgesik
Keterangan
1 Sangat berat
2 Berat
3 Sedang
4 Ringan
5 Tidak ada
P: Hentikan Intervensi
02/01/19 2 S: Pasien mengatakan air susunya sudah keluar banyak dan
14.00 sudah bias bagai mana cara menyusui baik dan benar
O: pasien tampak menyusui anaknya dan kooperatif
A: Masalah teratasi
Indikator IR ER
Pengeluaran ASI 2 5
Intake cairan ibu 2 5
Payudara penuh 2 5
sebelum menyusui
Posisi nyaman 2 5
selama menyusui
Keterangan :
1. Tidak adekuat
2. Sedikit adekuat
3. Cukup adekuat
4. Sebagian besar adekuat
5. penuhnya adekuat
P: Hentikan Intervensi