SHIFT B 2016
SAQILA ALIFA RAMADHAN
260110160047
II. Prinsip
2.1 Reaksi Sandell-Koltoff
Reaksi Sandell-Kolthoff merupakan prinsip dari penentuan kadar iodine
dalam urine, iodida akan mengkatalis reduksi Ce+4 (ceric) yang berwarna
kuning menjadi Ce+3 (cerous) kuning pucat hingga tak berwarna (Dyrka,
2011)
2.2 Reaksi Reduksi-Oksidasi
Reaksi reduksi-oksidasi merupakan reaksi kimia dimana terjadi pemindahan
elektron dari satu reaktan ke reaktan yang lainnya. Reduksi didefinisikan
sebagai penangkapan elektron dan pelepasan oksigen dari senyawa
sedangkan oksidasi adalah pelepasan elektron atau kenaikan bilangan
oksidasi (Stoker, 2012).
2.3 Hukum Lambert-Beer
A = Absorbansi
α = Koefisien serapan molar
b = Tebal media cuplikan yang dilewati sinar
c = Konsentrasi unsur dalam larutan cuplikan
Io = Intensitas sinar mula – mula
Id = Intensitas sinar yang diteruskan
(Yanlinastuti, 2016)
III. Reaksi
3.1 Reaksi Sendall-Kolthoff
[I-]
2Ce4+ (aq) + As3+(aq) → 2Ce3+ (aq) + As5+ (aq)
(Sokolik, 2011)
Microplate reader merupakan spektrofotometer khusus yang disusun untuk
membaca lempeng mikro (microplate) yang mirip seperti spektrofotometri metode
konvensional, namun bisa menghasilkan kenaikan jumlah sample yang dianalisis.
Sistem optik yang dimanfaatkan banyak produsen mengenakan serat optik untuk
suplai cahaya bagi microplate yang berisi sample. Suatu sistem deteksi cahaya
dari sample, menguatkan sinyal dan menentukan absorbasi sample. Lalu sistem
pembacaan mengubahnya menjadi hasil data yang dapat diinterpretasi (WHO,
2008).
5.2 Bahan
a. Air ledeng
b. Amonium persulfat (NH4)2S2O8
c. Arsenik trioksida (As2O3)
d. Aquadest (H2O)
e. Asam perklorat (HClO4)
f. Asam sulfat (H2SO4)
g. Kalium iodat (KIO3)
h. Kalium klorat (KClO3)
i. Natrium hidroksida (NaOH)
j. Natrium klorida (NaCl)
k. Tetraammonium cerium (IV) sulfate dihydrate
l. Urin (Ohashi et al., 2000)
VII. Perhitungan
VIII. Simpulan
DAFTAR PUSTAKA