Anda di halaman 1dari 3

3.

Intervensi Keperawatan

DIAGNOSA
NO NOC NIC RASIONAL
KEPERAWATAN
1 Perubahan perfusi Setelah dilakukan asuhan a. Monitor tanda – tanda vital a. Untuk mengetahui keadaan
keperawatan … x 24 jam pasien secara umum
jaringan serebral
diharapkan pasien tidak b. Bantu meningkatkan fungsi, b. Untuk meningkatkan sistem
berhubungan dengan
mengalami perubahan perfusi termasuk bicara jika pasien fungsi pasien yang terganggu
thrombus jaringan serebral, dengan mengalami gangguan fungsi
kriteria hasil : c. Anjurkan keluarga untuk c. Untuk menciptakan
a. Fungsi kognitif, memori dan menyediakan lingkungan kenyamanan bagi pasien selama
motorik membaik. perawatan yang tenang, dan perawatan
b. TTV dalam rentang normal atur kunjungan sesuai
(TD : 110/70 mmHg, N : 60 indikasi
– 100 x/menit, S : 36º-37ºC, d. Kolaborasi dalam pemberian d. Untuk mencegah pasien
RR ; 16 – 20 x/menit). medikasi sesuai indikasi : mengalami penyumbatan
Vasodilator Perifer pembuluh darah.
2 Kerusakan komunikasi Setelah dilakukan asuhan a. Bicara perlahan dengan jarak a. Untuk mengetahui kemampuan
keperawatan … x 24 jam dan tenang menghadap bicara pasien
verbal berhubungan
diharapkan kerusakan kearah pasien
dengan penurunan
komunkasi pasien berkurang b. Ajukan pertanyaan yang b. Untuk melatih pasien
kekuatan otot wajah dengan kriteria hasil : memerlukan jawaban ya atau mengungkapkan jawaban
a. Klien dapat berkomunikasi tidak sederhana
dengan menggunakan c. Libatkan keluarga secara c. Untuk meningkatkan
metode alternative teratur untuk memberikan kemampuan keluarga dalam
stimulasi sebagai komunikasi melatih komunikasi pasien
d. Konsulkan ke rehabilitasi d. Untuk meningkatkan terapi
medic untuk kebutuhan terapi bicara pasien
bicara
3 Hambatan Mobilitas Setelah dilakukan asuhan a. Monitoring vital sign a. Untuk mengetahui perubahan
keperawatan …. X 24 jam sebelum dan sesudah latihan TTV pasien sebelum dan
Fisik berhubungan
diharapkan kemampuan dan lihat respon pasien saat sesudah melakukan tindakan
dengan penurunan
mobilitas pasien meningkat latihan
tonus otot dengan kriteria hasil : b. Latih pasien dalam b. Untuk meningkatkan
a. Klien meningkat dalam pemenuhan kebutuhan kemampuan pasien dalam
aktivitas fisik ADL’s secara mandiri sesuai memenuhi kebutuhan ADL’s
b. Mengerti tujuan dari kemampuan
peningkatan mobilitas c. Ajarkan pasien bagaimana c. Untuk meningkatkan
c. Memverbalisasi perasaan merubah posisi dan berikan kemampuan pasien dalam
dalam meningkatkan bantuan jika diperlukan mobilisasi
kekuatan dan kemampuan d. Konsultasikan dengan terapi
d. Pemberian terapi dengan
berpindah fisik tentang rencana
berkolaborasi untuk
d. Memperagakan penggunaan ambulasi sesuai dengan
mempercepat proses
alat indikasi. penyembuhan.
4 Ketidakseimbangan Nutrition Status a. Kaji kemampuan pasien a. Berpengaruh terhadap
Setelah dilakukan asuhan untuk mengunyah, menelan, pemilihan jenis makanan
nutrisi kurang dari
keperawatan …. X 24 jam batuk dan mengatasi sekresi
kebutuhan tubuh b.d
diharapkan pasien tidak b. Timbang BB setiap hari b. Menunjukkan status nutrisi
anoreksia, mual, mengalami gangguan c. Anjurkan kepada keluarga c. Meningkatkan proses
pemenuhan nutrisi dengan untuk memberikan makanan pencernaan dan toleransi pasien
muntah
kriteria hasil : dalam porsi kecil tapi sering terhadap nutrisi yang diberikan
a. Tidak ada penurunan berat d. Kolaborasi dengan tim gizi d. Merupakan sumber yang efektif
badan yang signifikan untuk mengidentifikasi
b. Tidak ada penurunan nafsu kebutuhan nutrisi pasien
makan
c. BB sesuai dengan TB

Anda mungkin juga menyukai