Gaya Hidup Sehat

Gaya hidup sehat adalah suatu metode/cara yang dilakukan untuk lebih menikmati aspek-aspek
kehidupan. Sehat sendiri terdiri dari sehat fisik, mental dan sosial (WHO, Copenhagen 2012).

1. Hindari rokok
Merokok bukan hanya merugikan diri sendiri, namun juga membahayakan orang di sekitar,
termasuk keluarga. Merokok dapat menyebabkan penyakit paru, jantung koroner
(penyumbatan pada pembuluh jantung), maupun berbagai jenis kanker. Selain itu, bagi orang
sekitar dapat menyebabkan penyakit paru, infeksi telinga, hidung, tenggorokan dan penyakit
berbahaya lainnya. Bayi yang menghirup asap rokok dapat menyebabkan kematian mendadak
pada bayi.

5 cara untuk berhenti merokok

- Memantau pola merokok (berapa batang/hari), mulai kapan dan alasan mulai merokok
- Memilih untuk berhenti merokok sekarang. Jauhkan diri dari batang rokok, pemantik, dan
asbak.
- Mengganti rokok dengan aktivitas lain (misal makan permen, berolahraga,dll) saat Anda
membutuhkan rokok
- Berlatih untuk berkata “TIDAK” saat merasa ingin merokok untuk membantu Anda dalam
usaha Anda berhenti merokok
- Meminta dukungan dari keluarga maupun teman terdekat dalam usaha Anda berhenti
merokok

2. Olahraga
3 komponen dalam tubuh yang fit: stamina, kekuatan dan kelenturan.
Stamina: tubuh membutuhkan sirkulasi darah yang baik dari jantung dan paru agar tidak mudah
lelah dan kesulitan saat bernapas dalam melakukan aktivitas.
Kekuatan: tubuh membutuhkan otot-otot yang bekerja dengan baik saat melakukan aktvitas
terutama aktivitas yang berat. Dengan olahraga yang teratur, otot tidak mudah lelah dan cedera
saat melakukan aktivitas
Kelenturan: Tubuh membutuhkan otot dan sendi-sendri yang lentur. Dengan teratur olahraga,
otot dan sendi menjadi lentur, tidak mudah kaku dan nyeri pada sendi.
Cara untuk memulai olahraga:
- Sesuaikan olahraga dengan kemampuan tubuh
- Mulai perlahan
- Bila telah menemukan olahraga yang sesuai, tingkatkan olahraga secara berkala
- Lakukan olahraga setengah jam dalam 5x seminggu atau lebih
- Lakukan olahraga dengan aktivitas sedang
 - Lebih sering lebih baik = olahraga setiap hari
3. Konsumsi makanan seimbang gizi

Salah satu indikator dalam pengukuran kecukupan gizi adalah dengan pengukuran indeks massa
tubuh. Indeks massa tubuh dapat diukur dengan pengukuran berat badan dan tinggi badan,
yaitu:
IMT= Berat badan (dlm kg) : tinggi badan² (dlm meter)

Berat badan ideal pada orang Asia sedikit lebih berbeda dengan berat badan ideal WHO. Pada
orang Asia indeks massa tubuh (IMT) dalam kategori ideal adalah 28.5-22.9, sedangkan menurut
standard WHO yang termasuk kategori ideal adalah 18.5-24.9.

Untuk menjaga berat badan ideal, konsumsi makanan perlu diperhatikan. Gizi seimbang yang
dikonsumsi dapat disesuaikan dengan piramida makanan.

Cara memenuhi gizi seimbang

- Pantau konsumsi makanan sesuai dengan piramida makanan
- Kurangi makanan oalahan/ makanan kaleng karena banyak mengandung lemak dan kadar
gula yang tinggi.
- Perbanyak konsumsi buah dan sayuran
- Pilihlah makanan yang direbus, dikukus maupun dipanggang lebih dari makanan yang
digoreng
- Kurangi penggunaan garam dan gula pada masakan