Anda di halaman 1dari 3

1. Apa itu penyakit rabies?

Jawaban
Rabies atau umumnya dikenal sebagai penyakit anjing gila adalah penyakit serius yang
menyerang otak dan sistem saraf. Penyakit ini digolongkan sebagai penyakit mematikan
yang harus ditangani dengan cepat.
2. Penyebab penyakit rabies?
Jawaban
Rabies disebabkan oleh virus lyssaviruses. Virus ini ditularkan ke manusia melalui
hewan yang sebelumnya telah terjangkit penyakit ini. Seseorang dapat terjangkit
rabies jika air liur dari hewan rabies tersebut masuk ke tubuhnya melalui gigitan, Bahkan
melalui cakaran pun bisa jika hewan rabies tersebut sebelumnya telah menjilati kuku-
kukunya. Pada beberapa kasus yang jarang terjadi, seseorang terjangkit rabies karena
luka di tubuhnya terjilat oleh hewan yang terinfeksi.
3. Apa gejala penyakit rabies?
Jawaban
Gejala-gejala penyakit rabies pada manusia antara lain demam tinggi, rasa gatal di
bagian yang terinfeksi, perubahan perilaku menjadi agresif, dan takut terhadap air atau
hidrofobia. Sedangkan pada hewan, gejala hampir serupa dengan manusia, namun
tanpa hidrofobia. Ketika gejala penyakit rabies memasuki fase akhir, baik manusia atau
hewan yang mengalaminya bisa mengalami kematian.
4. Berapa lama penyakit rabies itu terlihat setelah gigitan?
Jawaban
Waktu yang dibutuhkan virus rabies untuk berinkubasi sangat bervariasi, namun
biasanya antara dua minggu sampai tiga bulan. Pada kasus yang jarang terjadi, inkubasi
virus terjadi hanya dalam waktu empat hari. Masa inkubasi adalah jarak waktu ketika
virus pertama kali masuk ke tubuh sampai gejala muncul.
5. Bagaimana cara pertolongan pertama digigit anjing?
Jawaban
Jika Anda telah digigit hewan yang berpotensi menularkan rabies, satu hal yang perlu
dilakukan pertama kali adalah mencuci luka gigitan tersebut dengan sabun dan basuh
dengan air bersih yang mengalir. Selanjutnya bersihkan luka dengan menggunakan
antiseptik atau alkohol. Jangan tutupi luka menggunakan perban apa pun dan biarkan
luka tetap terbuka. Setelah itu, segera ke rumah sakit atau klinik kesehatan terdekat
untuk diperiksa lebih lanjut
6. Apa saja yang dapat dilakukan untuk mencegah tergigit hewan yang dapat menularkan
rabies?
Jawaban
Menjaga diri sendiri dan keluarga dari penularan virus rabies sebenarnya tidak sulit.
Ketika mengunjungi desa atau daerah pelosok yang belum terbebas dari rabies,
usahakan Anda dan keluarga Anda tidak sembarangan menyentuh hewan liar. Ajarkan
pada anak-anak Anda mengenai bahaya memiara hewan liar tersebut beserta
alasannya.
7. Apa tanda jika hewan peliharaan terkena penyakit rabies?
Jawaban?
Tanda - Tanda Rabies Pada Hewan Dan Manusia
1) Pada Hewan
Pada anjing dan kucing, penyakit Rabies dibedakan menjadi 2 bentuk , yaitu bentuk
diam (Dumb Rabies) dan bentuk ganas (Furious Rabies).

a. Tanda tanda Rabies bentuk diam :


a) Terjadi kelumpuhan pada seluruh bagian tubuh
b) Hewan tidak dapat mengunyah dan menelan makanan, rahang bawah tidak dapat
dikatupkan dan air liur menetes berlebihan.
c) Tidak ada keinginan menyerang atau mengigit. Hewan akan mati dalam beberapa
jam.

b. Tanda tanda Rabies bentuk ganas:


a) Hewan menjadi agresif dan tidak lagi mengenal pemiliknya.
b) Menyerang orang, hewan, dan benda-benda yang bergerak.
c) Bila berdiri sikapnya kaku, ekor dilipat diantara kedua paha belakangnya .
d) Anak anjing menjadi lebih lincah dan suka bermain , tetapi akan menggigit bila
dipegang dan akan menjadi ganas dalam beberapa jam.
8. Bagaimana penanganan terhadap hewan yang terkena rabies?
Jawaban

Anjing, kucing dan k era yang menggigit manusia atau hewan lainnya harus dicurigai
menderita rabies. Terhadap hewan tersebut harus diambil tindakan sebagai berikut :Bila
hewan tersebut adalah hewan peliharaan atau ada pemiliknya , maka hewan tersebut
harus ditangkap dan diserahkan ke Dinas Peternakan setempat untuk diobservasi selama
14 hari. Bila hasil observasi negatif rabies maka hewan tersebut harus mendapat vaksinasi
rabies sebelum diserahkan kembali kepada pemiliknya. Bila hewan yang menggigit
adalah hewan liar (tidak ada pemiliknya) maka hewan tersebut harus diusahakan
ditangkap hidup dan diserahkan kepada Dinas Peternakan setempat untuk diobservasi dan
setelah masa observasi selesai hewan tersebut dapat dimusnahkan atau dipelihara oleh
orang yang berkenan , setelah terlebih dahulu diberi vaksinasi rabies. Bila hewan yang
menggigit sulit ditangkap dan terpaksa harus dibunuh, maka kepala hewan tersebut harus
diambil dan segera diserahkan ke Dinas Peternakan setempat untuk dilakukan
pemeriksaan laboratorium. Jika seseorang digigit hewan, maka hewan yang menggigit
harus diawasi.
9. Bagaiamana cara agar hewan peliharaan tidak terkena penyakit rabies?
Jawaban
Pencegahan rabies dapat dilakukan dengan memvaksinasi hewan peliharaan rutin,
hindarimemelihara hewan liar di rumah, jika anda bepergian ke daerah yang terjangkit rabies,
segeralah ke pusat pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan vaksinasi rabies.
10. Kapan harus kedokter atau rumah sakit jika tergigit anjing?
Jawaban
Segeralah cari pertolongan medis apabila Anda digigit oleh hewan apapun, termasuk
hewan peliharaan. Tergantung dari cedera dan situasi saat gigitan terjadi, Anda dan
dokter Anda dapat memutuskan apabila Anda harus menerima pengobatan untuk
mencegah penyakit anjing gila.

Anda mungkin juga menyukai