TESIS
Oleh
K O L A
E
H
S
PA
A
N
C
A S A R JA
S
SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2008
Khairul Akhir Lubis : Pengaruh Pelatihan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pt Perkebunan Nusantara
Iv (Persero) Medan, 2008
USU Repository © 2008
PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP
KINERJA KARYAWAN PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV
(PERSERO) MEDAN
TESIS
Oleh
SEKOLAH PASCASARJANA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2008
Judul Tesis : PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA
TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT
PERKEBUNAN NUSANTARA IV (PERSERO) MEDAN
Nama Mahasiswa : Khairul Akhir Lubis
Nomor Pokok : 057019017
Program Studi : Ilmu Manajemen
Menyetujui
Komisi Pembimbing
(Dr. Rismayani, S.E., MS) (Prof. Dr. Ir. T. Chairun Nisa B., M.Sc)
Adalah benar hasil karya saya sendiri dan belum dipublikasikan oleh siapapun
sebelumnya.
Sumber-sumber data dan informasi yang digunakan telah dinyatakan benar dan jelas.
Menyadari bahwa sumber daya manusia adalah aset penting perusahaan yang
memiliki kemampuan berkembang sebagai penentu keberhasilan perusahaan dalam
jangka panjang, maka peningkatan keterampilan sumber daya manusia berada di
ururtan tertinggi. Memiliki sumber daya manusia yang teruji kemampuan,
keterampilan, setia pada perusahaan, bersemangat dalam mencapai tujuan perusahaan
akan membuat perusahaan tetap mampu bersaing dalam era persaingan global.
Terlebih bagi perusahaan yang merupakan lokomotif kemajuan ekonomi di
Indonesia, khususnya di sektor agribisnsis seperti PT Perkebunan Nusantara IV
(Persero) Medan, pemberian pelatihan dan motivasi kepada para karyawan harus
terus dilakukan. Ini dimaksudkan agar keterampilan, pengetahuan, sikap, loyalitas,
semangat kerja dan komitmen pada perusahaan meningkat sehingga setiap pekerjaan
akan lebih mudah diselesaikan tepat waktu dan tepat sasaran sehingga dapat
meningkatkan kinerja yang pada akhirnya juga akan meningkatkan produktivitas dan
profitabilitas perusahaan di dalam dunia usaha yang berkompetisi secara global.
Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah pelatihan dan motivasi
kerja berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan PT Perkebunan
Nusantara IV (Persero) Medan, baik secara parsial maupun secara simultan.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh
pelatihan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan PT Perkebunan Nusantara IV
(Persero) Medan, baik secara parsial maupun secara simultan.
Teori yang digunakan untuk mendukung pembahasan dalam penelitian ini
adalah teori Manajemen Sumber Daya Manusia, khususnya yang berkaitan dengan
pelatihan, motivasi kerja dan kinerja karyawan.
Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan pimpinan, pria dan wanita di
Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV (Persero) Medan yang berjumlah 155
orang. Adapun teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling (sampel
pertimbangan) karena yang akan diteliti kinerjanya adalah karyawan pelaksana yang
telah mengikuti pelatihan, maka sebagai penilai kinierja karyawan adalah karyawan
pimpinan sehingga karyawan pimpinan yang dijadikan sebagai sampel.
Metode pengumpulan data dilakukan dengan angket dan studi dokumentasi.
Model analisis data yang digunakan adalah regresi linier berganda dengan
menggunakan software SPSS.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan dan motivasi kerja
berpengaruh terhadap kinerja karyawan baik secara parsial maupun simultan.
Nilai koefisien determinasi (R) diperoleh sebesar 8.81%. hal ini berarti bahwa
kemampuan variabel independen (pelatihan dan motivasi kerja) menjelaskan
pengaruhnya terhadap variabel dependen (kinerja karyawan) sebesar 8.81%,
sedangkan sisanya merupakan variabel yang tidak terungkap.
Penelitian ini merupakan tugas akhir pada Program Studi Magister Ilmu
kepada penulis baik moril maupun materil selama proses pembuatan tesis ini yang
Sumatera Utara.
2. Prof. Dr. Ir. T. Chairun Nisa B, M.Sc., selaku Direktur Sekolah Pascasarjana
3. Dr. Rismayani, S.E., MS., selaku Ketua Program Studi Magister Ilmu Manajemen
Komisi Pembimbing.
4. Prof. Dr. Arnita Zainoeddin, M.Si., selaku Ketua Komisi Pembimbing yang telah
S.E., M.Si., serta M. Syahyunan, S.E., M.Si., selaku Komisi Pembanding atas
6. Seluruh Dosen dan pegawai di Program Studi Magister Ilmu Manajemen Sekolah
7. Kedua orang tua penulis, yaitu Ayahanda tercinta H. Sahdan Lubis (Alm) dan
8. Istri tercinta Vivianti Novita, S.E., M.Si dan anak pertamaku tersayang Azizah
Al’Akhir Lubis.
Penulis menyadari tesis ini masih banyak memiliki kekurangan dan jauh dari
sempurna. Namun harapan penulis semoga tesis ini bermanfaat kepada seluruh
pembaca.
Halaman
VI. Proses Data Mentah Diubah Menjadi Data Baku (Menaikkan Data
Ordinal Menjadi Data Interval)..................................................................... 130
PENDAHULUAN
Sejak tahun 2003, AFTA (Asean Free Trade Area) telah diberlakukan secara
sepenuhnya mulai tahun 2008, selanjutnya mulai tahun 2010 perdagangan bebas di
seluruh wilayah Asia Pasifik akan dilaksanakan. Tantangan bagi setiap perusahaan
Kualitas sumber daya manusia ditentukan oleh sejauh mana sistem di bidang
sumber daya manusia ini sanggup menunjang dan memuaskan keinginan karyawan
kinerja dan produktivitas melalui pelatihan dan motivasi dari pimpinan atau
keahlian dan kemampuan baru dalam bekerja agar apa yang diketahui dan dikuasai
saat ini maupun untuk masa mendatang dapat membantu karyawan untuk mengerti
disebut sebagai penilaian kinerja atau penilaian prestasi kerja juga mutlak dilakukan
untuk melihat sampai sejauh mana keberhasilan pelatihan dan pemberian motivasi
kepada karyawan tersebut Sistem penilaian kinerja karyawan ini merupakan hasil
kerja karyawan dalam lingkup tanggung jawabnya yang tentunya mengacu pada suatu
sistem formal dan terstruktur yang digunakan sebagai instrumen untuk mengukur,
yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit, teh dan kakao yang merupakan
salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang menjadi lokomotif kemajuan
akan lebih mudah diselesaikan tepat waktu dan tepat sasaran yang pada akhirnya akan
Penelitian ini dibuat untuk meneliti kedua hal tersebut, yaitu pelatihan dan
motivasi kerja karyawan. Sejauh mana pengaruh pelatihan dan motivasi kerja
dibahas dalam penelitian ini adalah sejauh mana pengaruh pelatihan dan motivasi
mengetahui dan menganalisis pengaruh pelatihan dan motivasi kerja terhadap kinerja
masalah pelatihan dan motivasi kerja karyawan dan pengaruhnya terhadap kinerja
karyawan.
yang berkaitan dengan pelatihan dan motivasi kerja dalam meningkatkan kinerja
Manajemen.
5. Sebagai bahan referensi untuk peneliti selanjutnya yang tertarik tentang pelatihan,
tingkat profesionalisme yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan pembangunan
yang berkenaan dengan ketidakcocokan antara perilaku aktual dengan perilaku yang
keterampilan, atau sikap atau semangat kerja yang ada pada karyawan (motivasi)
yang dibutuhkan untuk menangani suatu pekerjaan yang ada saat ini belum sesuai
Perbedaan ini menimbulkan kesenjangan kompetensi yang jika tidak segera diatasi
kerja merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja. Pada penelitian ini, faktor
yang mempengaruhi kinerja karyawan yang akan diteliti adalah mengenai pelatihan
pemberian motivasi yang bertujuan untuk meningkatkan gairah dan semangat kerja
karyawan.
maka dibuatlah suatu kerangka pemikiran. Pelatihan dan motivasi kerja adalah
sebagai berikut:
PELATIHAN
KINERJA
MOTIVASI
I.6. Hipotesis
TINJAUAN PUSTAKA
berikut: Pertama, Abdul Aziz (1998), dengan judul Pengaruh Motivasi, Disiplin dan
Pelatihan/Menerapkan Gugus Kendali Mutu (GKM) Studi Kasus di Unit Kerja Bakri
korelasi ganda untuk melihat hubungan antara variabel motivasi, disiplin dan ethos
kerja dengan variabel produktivitas kerja karyawan. Analisa regresi ganda digunakan
untuk mendapatkan korelasi bersama (r) dari tiga variabel bebas (independen) yaitu
motivasi, disiplin dan ethos kerja terhadap variabel terikat yaitu produktivitas
Gugus Kendali Mutu (GKM) Unit Usaha Bekri PT Perkebunan Nusantara VII
(Persero) adalah baik dilihat dari reratanya adalah sebesar 0,97 sedangkan
produktivitas standarnya adalah sebesar 0,80. Berdasarkan analisis diperoleh hasil
bahwa karyawan yang produktivitasnya Rendah (R) Nihil, Sedang (S) sebanyak 5
orang (20% dari sampel) dan karyawan yang produktivitasnya Tinggi (T) sebanyak
25 orang (80% dari sampel). Faktor yang menentukan perubahan produktivitas kerja
adalah variabel motivasi, disiplin dan ethos kerja karyawan yang telah mendapatkan
sebesar 0,6104 atau 61,04% ditentukan oleh variabel motivasi, disiplin dan ethos
kerja, sedangkan sisanya sebesar 38,96% ditentukan oleh variabel lain yang tidak
adalah: variabel motivasi sebesar 0,008331 dengan taraf signifikan sebesar 0,2737%,
variabel disiplin sebesar 0,01259 dengan taraf signifikan sebesar 00,0751 dan
variabel ethos kerja sebesar 0,008161 dengan taraf signifikan sebesar 0,00255.
akan baik apabila motivasi, disiplin dan ethos kerja karyawan yang bersangkutan
baik. Hasil penelititan ini juga terungkap bahwa secara parsial (sendiri-sendiri)
pelatihan/menerapkan GKM.
karyawan yang telah mendapatkan pelatihan. Kinerja karyawan yang tinggi akan
Teknik analisa data yang digunakan sama, yaitu korelasi dan regresi linier
berganda untuk mengetahui sampai sejauh mana hubungan antara pelatihan dan
motivasi kerja karyawan dan untuk mengetahui besarnya pengaruh antara variabel
bebas (pelatihan dan motivasi kerja karyawan) dengan variabel terikat (kinerja
karyawan), selain itu, persamaan lainnya adalah populasi pada penelitian Abdul Aziz
juga karyawan pelaksana yang telah mendapatkan pelatihan, dengan kata lain, Abdul
Aziz meneliti tentang pengaruh motivasi pada karyawan yang telah mendapatkan
pelatihan terhadap produktivitas sama dengan penelitian yang penulis lakukan untuk
mengetahui pengaruh motivasi kerja karyawan, akan tetapi variabel bebas lainnya
yang penulis teliti adalah pelatihan yang juga dihubungkan atau dicari pengaruhnya
Kedua, adalah penelitian yang dilakukan oleh Syafrizal Helmi (2003), dengan
prestasi kerja karyawan sebesar 0,719. Hal ini berarti korelasi pelatihan dan
pengembangan terhadap prestasi kerja erat. Terdapat pengaruh yang signifikan antara
prestasi kerja dengan pengembangan karir karyawan sebesar 0,764. Hal ini berarti
variabel bebas yang digunakan yaitu pelatihan. Pengembangan karir terkait dengan
prestasi kerja, prestasi kerja yang baik mencerminkan kinerja yang baik juga
Perbedaannya adalah, pada penelitian yang penulis lakukan, teknik analisis data yang
penulis gunakan adalah korelasi dan regresi linier berganda karena untuk mengetahui
sampai sejauh mana hubungan antara pelatihan dan motivasi kerja karyawan serta
untuk mengetahui pengaruh pelatihan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan,
mencapai.
memiliki pengetahuan, keterampilan yang baik, kemampuan dan sikap yang baik
untuk mengisi jabatan pekerjaan yang tersedia dengan produktivitas kerja yang tinggi,
yang mampu menghasilkan hasil kerja yang baik. Kebutuhan untuk setiap pekerja
sangat beragam, untuk itu pelatihan perlu dipersiapkan dan dilaksanakan sesuai
dengan bidang pekerjaannya, dengan demikian pekerjaan yang dihadapi akan dapat
organisasi dalam mencapai tujuan yang juga harus disesuaikan dnegan tuntutan
yang akan berakibat pada penggunaan waktu dan uang perusahan yang sia-sia, maka
aktual dengan perilaku yang diharapkan. Kesenjangan ini merupakan suatu perbedaan
antara perilaku aktual karyawan yang meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap
berbagai tugas atau pekerjaan yang dibebankan kepada karyawan sehingga untuk
pengetahuan dan keterampilan apa saja yang dibutuhkan karyawan untuk bekerja dan
pengetahuan serta keterampilan apa saja yang telah dimiliki karyawan. Menurut Dale
(2003: 35), pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang bisa dikategorikan dalam dua
jenis, yaitu: pengetahuan yang disadari, dan pengetahuan yang tidak disadari.
Semua ini akan membentuk memori dan diakses ketika yang bersangkutan
memproses informasi baru dan/atau mempersiapkan reaksi terhadap suatu situasi atau
orang lain. Ada pula pengetahuan yang berkaitan dengan pekerjaan atau situasi
khusus yang diperoleh melalui pendidikan atau pelatihan untuk menjalankan tugas
Dale juga berpendapat (2003: 29), keterampilan ialah aspek perilaku yang
bisa dipelajari dan ditingkatkan melalui latihan yang digunakan untuk memenuhi
tuntutan pekerjaan yang tidak bisa diperoleh melalui pendidikan formal, karena dalam
Keterampilan yang diwujudkan tersebut menurut Riduwan (2006: 256). antara lain
operasional mengalami hal-hal yang luas dan kompleks, sehingga pegawai harus
dibekali pengetahuan dan keterampilan yang mantap dan handal. Pimpinan yang
baik akan memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan agar para karyawan
ditangani di lapangan.
dalam konteks proses interaksi pekerjaan atau tugas di lapangan yang ditujukan
Secara garis besar tujuan dan manfaat variation skillI adalah sebagai berikut:
a. Menimbulkan dan meningkatkan perhatian pegawai kepada aspek tugas dan
tanggung jawab yang diemban yang relevan dengan tugas dan fungsi pegawai.
yang ingin mengetahui dan menyelidiki pada pekerjaan atau job yang baru.
dengan berbagai cara pekerjaan yang lebih hidup dan bervariasi di lingkungan
kebutuhan pokok manusia yang bisa terwujud memberikan rasa kepuasan dan rasa
(convergent thinking) adalah kemampuan untuk melihat masalah atau perkara dari
berbagai arah, segi dan mengunpulkan berbagai fakta yang penting dan
mengarahkan fakta itu pada masalah atau perkara yang dihadapi, sedangkan
2. Fleksibilitas konsep
3. Orisinalitas
pemecahan, cara kerja yang tidak lazim, (meski tidak selalu baik), yang jarang
bahkan mengejutkan.
Orang yang kreatif dan mampu itu lebih menyukai kerumitan dari pada
berpikir.
5. Orang yang kreatif mengatur rasa ingin tahunya secara baik, intelektualnya giat
6. Orang yang berani berpikir dan berprasangka terhadap masalah yang menantang.
7. Orang yang terbuka dan menerima informasi, misalnya meminta informasi dari
8. Orang yang matang dan konseptual melalui penelitian dalam menghadapi masalah
diri manusia, yang berperan mewujudkan keberhasilan dalam usaha atau pekerjaan
yang menciptakan kegairahan kerja seseorang, agar mau bekerja sama, bekerja efektif
dan terintegrasi dengan segala daya upayanya untuk mencapai kepuasan. Pengertian
motivasi menurut Handoko (1992: 9), yaitu suatu tenaga atau faktor yang terdapat di
tingkah lakunya.
1. Kebutuhan.
Kebutuhan timbul dalam diri seseorang apabila orang tersebut merasa ada
2. Dorongan.
berorientasi pada tindakan tertentu yang secara sadar dilakukan oleh seseorang
yang dapat bersumber dari dalam maupun dari luar diri orang tersebut.
3. Tujuan.
sesuatu.
Beberapa pengertian motivasi yang dikemukakan oleh para ahli tersebut dapat
dinyatakan bahwa motivasi kerja terbentuk dari adanya kebutuhan, sikap (attitude)
yang mendorong karyawan agar lebih bersemangat dan bergairah dalam menghadapi
situasi kerja di perusahaan. Motivasi kerja merupakan kondisi atau energi yang
menggerakkan diri karyawan yang terarah atau tertuju untuk mencapai tujuan
organisasi perusahaan.
II.3.2. Teori-Teori Motivasi
adalah sejauh mana pimpinan mampu mempengaruhi motivasi kerja sumber daya
manusia yang dimiliki agar mampu bekerja produktif dengan penuh tanggung jawab.
2. Karyawan harus senantiasa didorong untuk bekerja dan berusaha sesuai dengan
tuntutan kerja.
3. Motivasi karyawan merupakan aspek yang sangat penting dalam memelihara dan
mengapa karyawan berprestasi tinggi. Teori motivasi dalam penelitian ini didasarkan
bahwa produktivitas seseorang sangat ditentukan oleh “virus mental” yang ada pada
dirinya. Virus mental adalah kondisi jiwa yang mendorong seseorang untuk mampu
mencapai prestasinya secara maksimal. Virus mental yang dimaksud terdiri dari tiga
kehangatan dan sokongan dalam hubungannya dengan orang lain. Kebutuhan ini
orang lain.
dan mempengaruhi situasi dan orang lain agar menjadi dominan dan pengontrol.
secara efektif agar terwujudnya produktivitas perusahaan yang berkualitas tinggi dan
Motivation Theory tersebut dapat disimpulkan ada tiga faktor atau dimensi dari
motivasi, yaitu motif, harapan dan insentif. Ketiga dimensi dari motivasi tersebut
Motif adalah suatu prangsang keinginan dan daya penggerak kemauan bekerja.
Setiap motif mempunyai tujuan tertentu yang ingin dicapai. Suatu dorongan di
dalam diri setiap orang, tingkatan alasan atau motif-motif yang menggerakkan
gaji, atau promosi; dan ganjaran itu akan memuaskan tujuan pribadi karyawan.
c. Insentif .
dan produktivitas kerja. Hal ini sesuai dengan Edwin Locke (Mangkunegara,
2005: 74) yang menyimpulkan bahwa insentif berupa uang jika pemberiannya
pemberian insentif dalam bentuk uang yang memadai agar karyawan terpecut
Pada dasarnya kebutuhan hidup manusia tersebut tidak hanya berupa material,
tetapi juga bersifat nonmaterial, seperti kebanggaan dan kepuasan kerja. Tiap
individu cenderung akan dihadapkan pada hal-hal yang mungkin tidak diduga
hidupnya. Seseorang dapat dilihat bagaimana kinerjanya adalah dalam proses bekerja
tersebut.
kemungkinan, seperti standar hasil kerja, target atau sasaran atau kriteria yang telah
ditentukan terlebih dahulu dan telah disepakati bersama (Rivai & Basri, 2005: 14).
Menurut Hersey and Blanchard, kinerja adalah suatu fungsi dari motivasi dan
kemampuan. Untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan, seseorang harus
memiliki derajat kesediaan dan tingkat kemampuan tertentu. Kesediaan dan
keterampilan seseorang tidaklah cukup efektif untuk mengerjakan sesuatu
tanpa pemahaman yang jelas tentang apa yang akan dikerjakan dan
bagaimana mengerjakannya. (Rivai dan Basri, 2005: 15)
karyawan:
1. Untuk mendorong perilaku yang baik atau memperbaiki serta mengikis kinerja
Seorang karyawan mungkin tidak suka dinilai, tetapi dorongan untuk mengetahui
promosi, pemindahan atau pemberhentian dapat ditangani dengan lebih baik bila
1. Faktor individual yang terdiri dari kemampuan dan keahlian, latar belakang, dan
demografi.
terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal (disposisional), yaitu
faktor yang dihubungkan dengan sifat-sifat seseorang. Faktor eksternal, yaitu faktor-
faktor yang mempengaruhi kinerja seseorang yang berasal dari lingkungan, seperti
perilaku, sikap, dan tindakan-tindakan rekan kerja, bawahan atau pimpinan, fasilitas
kerja, dan iklim organisasi. Faktor-faktor internal dan eksternal ini merupakan jenis-
1. Faktor Individu
Secara psikologis, individu yang normal adalah individu yang memiliki integritas
yang tinggi antara fungsi psikis dan fisiknya. Konsentrasi yang baik ini
potensi dirinya secara optimal dalam melaksanakan kegiatan atau aktivitas kerja
2. Faktor Lingkungan
mencapai prestasi kerja. Faktor lingkungan organisasi yang dimaksud antara lain
uraian jabatan yang jelas, autoritas yang memadai, target kerja yang menantang,
pola komunikasi kerja efektif, hubungan kerja harmonis, iklim kerja respek dan
Untuk mendapatkan informasi atas kinerja pegawai, maka ada beberapa pihak
baik itu perorangan ataupun kelompok yang biasanya melakukan penilaian atas
kinerja karyawan/pegawai. Menurut Robbins (2001: 260), ada lima pihak yang dapat
1. Atasan langsung
Sekira 96% dari semua evalusi kinerja pada tingkat bawah dan menengah dari
organisasi dijalankan oleh atasan langsung karyawan itu karena atasan langsung
2. Rekan sekerja
3. Evaluasi diri
penilaian, dan evaluasi ini merupakan sarana yang unggul untuk merangsang
yang tepat dan rinci mengenai perilaku seorang atasan karena lazimnya penilai
Penilaian kinerja karyawan dilakukan oleh atasan, pelanggan, rekan sekerja, dan
tim.
(supervisory appraisal).
menjadi tanggung jawab karyawan, maka perlu dilakukan penilaian terhadap kinerja
karyawan. Penilaian kinerja bertujuan untuk menilai seberapa baik karyawan telah
melaksanakan pekerjaannya dan apa yang harus mereka lakukan untuk menjadi lebih
baik di masa mendatang. Ini dilaksanakan dengan merujuk pada isi pekerjaan yang
mereka lakukan dan apa yang mereka harapkan untuk mencapai setiap aspek dari
pekerjaan mereka. Isi dari suatu pekerjaan merupakan dasar tetap untuk perumusan
sasaran yang akan dicapai dari suatu tugas utama yang dapat dirumuskan sebagai
target kuantitas, standar kinerja suatu tugas atau proyek tertentu untuk diselesaikan
yang digunakan.
8. Kerjasama, kemampuan bekerja sama dengan orang lain dan sikap yang
karyawan.
Berdasarkan teori tentang kinerja tersebut, maka dalam penelitian ini dimensi
kinerja yang akan dipakai adalah dimensi kuantitas kerja, kualitas kerja, kerja sama,
METODOLOGI PENELITIAN
(Persero) Medan Jl. Kartini No. 23 Medan 20152. Penelitian dimulai dari bulan
penelitian ini diharapkan dapat diketahui pengaruh pelatihan dan motivasi kerja
Medan.
1II.3.1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pimpinan, pria dan
III.3.2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh karakteristik yang menjadi objek
penelitian yaitu seluruh karyawan pimpinan baik pria dan wanita yang berjumlah 155
orang yang juga merupakan populasi dari penelitian. Populasi dalam penelitian ini
seluruhnya dijadikan sebagai sampel dalam penelitian. Data mengenai populasi dan
peneliti.
2. Penyebaran angket kepada para responden dalam hal ini adalah karyawan
1. Data primer, adalah data asli yang dikumpulkan sendiri oleh peneliti untuk
menjawab masalah penelitiannya secara khusus. Data primer dalam penelitian ini
2. Data sekunder, yaitu data yang telah dikumpulkan pihak lain, bukan oleh peneliti
sendiri. Data sekunder dalam penelitian ini berasal dari dokumen perusahaan.
Terdapat dua variabel bebas (independent variable), yaitu pelatihan (X1) dan
motivasi (X2) dan satu variabel terikat (dependent variable), yaitu kinerja karyawan
(Y) dalam penelitian ini. Defenisi operasional dari masing-masing variabel tersebut
adalah:
dalam mencapai tujuan yang juga disesuaikan dengan tuntutan pekerjaan yang
2. Motivasi kerja adalah suatu dorongan dari dalm diri yang menimbulkan berbagai
karyawan sehingga bekerja dengan mental yang siap, fisik yang sehat, memahami
situasi dan kondisi serta berusaha keras mencapai target kerja (tujuan utama
organisasi) yang terarah dan tertuju untuk mencapai tujuan organisasi perusahaan.
untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan dengan derajat kesediaan dan tingkat
kemampuan tertentu dan dengan pemahaman yang jelas tentang apa yang akan
hasil kerja, target atau sasaran atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu
Kinerja Kinerja merupakan hasil atau Kuantitas kerja a. Proses kerja dan kondisi pekerjaan Likert
Karyawan tingkat keberhasilan seeorang b. Waktu yang dipergunakan atau lamanya melaksanakan pekerjaan
(Y) secara keseluruhan untuk
menyelesaikan tugas atau pekerjaan Kualitas kerja a. Ketepatan kerja dan kualitas pekerjaan
dengan derajat kesediaan dan b. Tingkat kemampuan dalam bekerja
tingkat kemampuan tertentu dan c. Kemampuan dalam menganalisis data/informasi
dengan pemahaman yang jelas d. Kemampuan/kegagalan dalam menggunakan mesin atau peralatan
tentang apa yang akan dikerjakan
dan bagaimana mengerjakannya Kerja sama Kemampuan bekerja sama dengan orang lain dan sikap yang konstruktif
selama periode tertentu di dalam dalam tim
melaksanakan tugas dibandingkan
dengan berbagai kemungkinan Pemahaman Pengetahuan atas pekerjaan, kejelasan pengetahuan atas tanggung jawab
seperti standar hasil kerja, target terhadap tugas pekerjaan yang menjadi tugas karyawan.
atau sasaran atau kriteria yang telah
ditentukan terlebih dahulu dan telah Inisiatif Semangat untuk melaksanakan tugas-tugas baru dalam memperbesar
disepakati bersama. tanggung jawab.
Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat keandalan atau kesahihan
suatu alat ukur (Riduwan, 2005: 109). Untuk menguji validitas alat ukur, dengan
SPSS
Jika instrumen itu valid, maka kriteria yang digunakan atau batas minimum
suatu instrumen/angket atau bahan tes dinyatakan valid atau dianggap memenuhi
Jika alat ukur telah dinyatakan valid, selanjutnya reliabilitas alat ukur tersebut
diuji. Reliabilitas menunjukan pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen cukup
dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data yang tidak bersifat
Menurut Malhotra (1999: 282), jika koefisien alpha > 0.600 mengindikasikan
konsistensi internal reliabilitas alat ukur yang baik. Konsistensi internal reliabilitas
adalah sebuah pendekatan untuk menilai konsistensi internal kumpulan butir ketika
beberapa butir dijumlahkan sehingga menghasilkan total nilai (skor) untuk
skornya bentuk skala 1-5 menggunakan teknik dari Cronbach dalam penelitian ini
Salah satu uji persyaratan yang harus dipenuhi dalam penggunaan analisis
parametrik yaitu uji normalitas data populasi (Sudarmanto, 200: 105; Riduwan, 2006:
179; dan Umar, 2003:144). Pengujian normalitas distribusi data populasi dilakukan
dengan menggunakan statistik Kolmogorov-Smirnov. Alat uji ini biasa disebut dengan
uji K-S yang tersedia dalam program SPSS dengan menggunakan fungsi Explore.
(Significance Level), jika ditemukan besaran 0.000 atau jauh lebih kecil dari taraf
kepercayaan yang ditentukan, misalnya 0.05, maka besaran ini menunjukkan bahwa
0.05), maka hal ini memberikan arti bahwa variansi tersebut adalah sama atau
homogen (Amir, 2006: 73). Jika variansi homogen, maka dapat dikatakan bahwa
Untuk menyatakan apakah data berasal dari populasi yang bervarian homogin
atau tidak homogin, ada dua alternatif ukuran yang dapat digunakan untuk menerima
digunakan yaitu:
Ho diterima apabila nilai Significancy > dari tingkat alpha yang ditetapkan
Ho ditolak apabila nilai Significancy < dari tingkat alpha yang ditetapkan.
Apabila nilai Significancy (p value) > alpha yang ditetapkan, maka dapat
dikatakan bahwa data tersebut berasal dari populasi yang bervarian homogin.
2. Menggunakan nilai koefisien F Levene.
Apabila ukuran ini yang digunakan maka nilai koefisien F Levene tersebut harus
dibandingkan dengan nilai kritis F pada tabel. Kriteria pengujian yang digunakan
yaitu:
Ho ditolak bila harga koefisien F Levene > nilai kritis F pada tabel df1 dan df2.
Ho diterima bila harga koefisien F Levene ≤ nilai kritis F tabel pada df1 dan df2
Uji linieritas garis regresi ini digunakan untuk mengambil keputusan dalam
memilih model regresi yang akan digunakan. Banyak model regresi yang dapat
dipilih, antara lain model linier, model kuadratik, model kubik, dan lain-lain. Jika
yang akan dipilh adalah model regresi linier, maka lebih dahulu perlu dilakukan uji
linieritas garis regresinya. Uji asumsi linieritas garis regresi ini berkaitan dengan
suatu pembuktian apakah model garis linier yang ditetapkan benar-benar sesuai
garis regresi juga diperlukan hipotesis. Hipotesis yang digunakan untuk menguji
menerima atau menolak Ho, menurut Sudarmanto (2005: 135), ada dua alternatif
ukuran yang dapat digunakan. Kedua ukuran tersebut dapat dijelaskan sebagai
berikut:
digunakan untuk menolak atau menerima Ho, maka nilai koefisien signifikansi
tersebut harus dibandingkan dengan tingkat alpha yang dipilih oleh peneliti (5%
atau 1%).
Simpulan yang harus diambil, yaitu Ho akan diterima jika nilai signifikansi dari
Deviation from Linearity > dari alpha yang ditetapkan (misal, 5%) dan
sebaliknya, Ho akan ditolak jika mempunyai nilai yang lainnya. Deviation from
Linearity ini diperoleh dari Tabel ANOVA dengan menggunakan program SPSS.
analisis ini adalah harga koefisien F pada baris Deviation from Linearity atau
harga F tuna cocok (Sudjana, 1983, dalam Sudarmanto, 2005: 135) yang
tercantum dalam ANOVA Table dari output yang dihasilkan oleh program SPSS.
sebelumnya. Kriteria yang digunakan, yaitu terima Ho, jika Koefisien F hitung ≤
suatu persyaratan awal yang harus dipenuhi untuk penggunaan analisis regresi (Amir:
2006: 157). Untuk mengetahui persyaratan linieritas dan kesamaan variansi, dapat
membuat plot antara nilai residu (ZRESID) dengan nilai prediksi (ZPRED).
Hubungan regresi berbentuk linier dan variansi dapat ditetapkan homogen bila nilai
residu dan nilai prediksi tidak ditemukan adanya hubungan. Pada diagram pencar,
keterhubungan antara dua garis variabel ditandai dengan adanya garis lurus yang
1. Asumsi tidak adanya hubungan yang linier (multikolinieritas) ini hanya berlaku
untuk analisis regresi yang modelnya mempunyai fungsi linier ganda (Umar,
2003: 186; Sudarmanto, 2005: 136; Amir, 2006: 174; dan Malhotra,
membuktikan atau menguji ada tidaknya hubungan yang linier antara variabel
multikolinieritas, yaitu:
1. Melihat besaran proporsi variabilitas pada sebuah variabel yang tidak dijelaskan
oleh variabel lain (1 – R2) yang disebut Tolerance. Nilai Tolerance yang sangat
kecil atau yang mendekati nilai 0.01, memberikan makna adanya multikolinieritas
atau interkorelasi antar variabel independen. Bila mendekati 0.99, maka tidak
perumusan koefisien regresi, khususnya bila R2 besar, dan bila koefisien regresi
pada setiap model regresi yang bernilai rendah. Indikasi adanya interkorelasi antar
variabel independen bila nilai VIP lebih dari 10 (Amir, 2006: 174-175).
Auto korelasi merupakan korelasi antar anggotota seri observasi yang disusun
menurut urutan waktu seperti data time series atau urutan tempat/ruang data, atau
korelasi yang timbul pada dirinya sendiri. Berdasarkan konsep tersebut, maka uji
asumsi autokorelasi sangat penting untuk dilakukan tidak hanya pada data yang
bersifat time series saja, akan tetapi semua data (variabel independen) yang diperoleh
perlu diuji terlebih dahulu autokorelasinya apabila akan dianalisis dengan regresi
(Sudarmanto, 2005: 142; Umar, 2003: 189). Ukuran yang digunakan untuk
menyatakan ada tidaknya autokorelasi yaitu apabila nilai statistik Durbin-Watson
Jika data yang dibutuhkan telah terkumpul, maka langkah berikutnya adalah
melakukan pengolahan data. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah korelasi dan regresi linier berganda karena penelitian ini dirancang untuk
melihat apakah faktor pelatihan dan motivasi kerja karyawan yang merupakan
terikatnya.
Data yang diperoleh dalam penelitian ini berskala ordinal karena pengambilan
data yang dilakukan melalui survei kepada responden menggunakan skala Likert 1-5.
Analisis data yang digunakan adalah analisis korelasi dan regresi linier ganda,
sehingga terlebih dahulu data harus diuji dengan uji persyaratan analisis, antara lain
bahwa sekurang-kurangnya data yang dianalisis adalah berskala interval. Hal ini
dapat dilakukan dengan cara mengubah skor mentah menjadi skor baku atau
interval, maka telah memenuhi salah satu syarat awal menggunakan analisis statistik
yang dilakukan dalam statistik parametrik tidak hanya sekedar menghitung berapa
besarnya frekuensi, seringnya sesuatu terjadi dan yang sejenisnya, akan tetapi lebih
dari itu, yaitu dilakukan juga penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Data yang dapat dijumlahkan, dikurangkan, dikalikan dan juga dibagi hanyalah data
Rumus menaikkan data ordinal menjadi data interval (Riduwan, 2006: 189),
yaitu:
Ti = 50 + 10 ( Xi – X )
S
Keterangan:
X = Rata-rata (mean)
S = Standar deviasi
homogenitas, dan linieritas. Ini dimaksudkan untuk dapat memenuhi beberapa unsur
akurasi daya penduga parameter yang tidak bias, untuk melihat tingkat ketelitian yang
akan mencerminkan tingkat efisien hasil analisis dan keajegan (konsisten) hasil yang
r hitung = n (∑ XY) – (∑ X) . (∑ Y)
{n . ∑ X2 - (∑ X)2 } . { n . ∑ Y2 - (∑ Y)2 }
Keterangan:
X = Variabel bebas
Y = Variabel terikat
n = Jumlah responden
keeratan hubungan dan arah hubungan. Nilai korelasi berada dalam rentang 0
sampai 1 atau 0 sampai -1. Tanda positif dan negatif menunjukkan arah hubungan.
Tanda positif menunjukan arah perubahan yang sama. Jika satu variabel naik,
variabel yang lain juga naik, sedangkan tanda negatif menunjukkan arah perubahan
yang berlawanan. Jika satu variabel naik, variabel yang lain malah turun
artinya tidak ada korelasi; dan r = +1 berarti korelasinya sangat kuat (Riduwan,
2006: 280). Arti harga r akan dikonsultasikan dengan Tabel III. 3 di bawah.
Sumber: Riduwan. 2006. Metode dan Teknik Menyusun Tesis. Bandung: Alfabeta.
Hal: 280
BAB IV
didirikan dengan Akte Notaris Harun Kamil, S.H. No. 37 tertanggal 11 Maret 1996
dan Surat Keputusan Menteri Kahakiman No. C2-8332 HT.01.01 Th 96, tanggal 8
Agustus 1996 serta dicantumkan dalam Tambahan Berita Negara RI No. 81 tanggal 8
Oktober 1996.
perkebunan dengan luas 136.971 Ha yang terdiri dari areal kelapa sawit seluas
120.774 Ha; Kakao seluas 7.626 Ha dan Teh seluas 8.571 Ha. Untuk mengolah hasil
Sawit (PKS) dengan kapasitas 606 ton Tandan Buah Segar per jam, 4 unit Pabrik
Pengering Biji Kakao (PPBK) dengan kapasitas 152 ton Biji Kakako Basah per hari
dan 6 unit Pabrik Teh (PT) dengan kapasitas 367 ton Daun Basah per hari.
(Persero) juga mengelola industri hilir berupa Pabrik Fraksionasi dan Rafinasi atau
Pabrik Minyak Nabati (PMN) dengan kapasitas 300 ton CPO per hari dan Pabrik
Pengolahan Inti Sawit (PPIS) dengan kapasitas 400 ton inti Sawit per hari. Untuk
mendukung kegiatan perbengkelan juga dikelola 1 unit Pabrik Mesin Tenera (PMT),
(Persero) dikelola 3 unit Rumah Sakit, yaitu Rumah Sakit Laras, Rumah Sakit
saat ini sebanyak 37 Unit dengan jumlah karyawan sebanyak 39.990 orang. Letak
Tingkat II, yaitu Simalungun, Deli Serdang, Asahan, Labuhan Batu, Langkat, Tobasa
Pamina Adolina yang mengoperasikan 1 unit pabrik fraksionasi dan rafinasi CPO
kapasitas 200 ton CPO per hari dengan produk akhir berupa margarine, 3BD Olein
(minyak goreng), stearinne dan fatty acid. Pabrik ini dalam proses pengolahannya
mempergunakan sistem dry process (tanpa bahan kimia) dengan keunggulan hasil
Kantor Pusat telah sesuai dengan perubahan anggaran dasar dari Akte Notaris Sri
Rahayu Hadi Prasetyo, S.H. tanggal 26 September 2002. disamping itu, terhitung
kepada Manajer Grup Unit Usaha. Hal ini dimaksudkan agar dapat memperkecil
serta fungsi pengawasan dan pengendalian. Sesuai dengan Master Plan BUMN 2002-
2006, Grup Unit Usaha ini pada masa yang akan datang diharapkan akan menjadi
dan kakao, serta menghasilkan produk minyak sawit, inti sawit, teh jadi, biji
2. Meningkatkan daya saing produk secara terus menerus yang didukung oleh
sistem, cara kerja dan lingkungan kerja yang mendorong munculnya kreativitas
perkembangan dan kesehatan serta memberikan manfaat dan nilai tambah yang
dengan berpegang teguh pada nilai-nilai etika bisnis dan senantiasa berpedoman
hidup.
1. Berfikir positif
pribadi.
terlihat pada halaman berikut. Adapun susunan Dewan Komisaris dan Direksi, yaitu:
Dewan Komisaris
5. DjaminPurba (Komisaris)
Direksi
cakupan tugasnya.
instrumen/angket atau bahan tes dinyatakan valid atau dianggap memenuhi syarat,
jika harga koefisien r hitung ≥ 0,300 (Riduwan, 2005: 109; Sudarmanto, 2005: 88). Jika
alat ukur telah dinyatakan valid, selanjutnya reliabilitas alat ukur tersebut diuji.
Menurut Malhotra (1999: 282) nilai Cronbach Alpha yang dapat diterima > 0.600.
Pada penelitian ini, teknik pengukuran reliabilitas yang digunakan adalah teknik
data SPSS.
Hasil uji validitas dan reliabilitas terhadap butir pernyataan pada variabel
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.841 .841 16
Lanjutan Tabel IV.2
Item-Total Statistics
Tabel IV.2 tersebut menunjukan bahwa dari keenam belas butir pernyataan
yang terdapat pada variabel pelatihan hanya tiga belas butir yang menunjukan
koefisien korelasi > 0.300 terhadap total butir (lihat tabel IV.1 pada kolom Corrected
Item-Total Correlation), sehingga hanya ketiga belas butir yang dapat dinyatakan
belas butir pernyataan untuk mengukur variabel pelatihan sudah valid, sedangkan tiga
korelasi butir yang lainnya, meskipun nilai koefisien korelasi alpha 0.841 > 0.60 yang
memiliki konsistensi reliabilitas internal yang baik sebagai sebuah alat ukur. Artinya
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.851 .852 13
Item-Total Statistics
maka nilai koefisien alpha untuk variabel pelatihan naik menjadi 0.851 > 0.60
sehingga butir pernyataan pada variabel pelatihan menjadi reliabel. Artinya butir
variabel pelatihan. Nilai koefisien korelasi pada ketiga belas butir pernyataan tersebut
juga berkisar antara 0.400 – 0.649 yang berarti cukup tinggi, artinya butir pernyataan
tersebut sudah valid, seperti yang tertera pada uji validitas pada tabel IV.3 tersebut.
Hasil uji validitas dan reliabilitas terhadap butir pernyataan pada variabel
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.808 .850 22
Lanjutan Tabel IV.4
Item-Total Statistics
Hasil pengolahan data tersebut menunjukkan bahwa dari kedua puluh dua
butir pernyataan yang terdapat pada variabel motivasi yang memiliki koefisien
korelasi > 0.300 hanya 17 butir, yaitu motif 1, motif 2, motif 3, motif 7, motif 8,
insentif 5, insentif 6, dan insentif 7, sehingga dapat dinyatakan bahwa ketujuh belas
butir pernyataan tersebut untuk mengukur variabel motivasi sudah valid. Kelima
butir lainnya, yaitu motif 4, motif 5, motif 6, harapan 5, dan insentif 3, tidak valid
terdapat pada variabel motivasi sudah memiliki nilai reliabilitas yang disarankan,
yaitu > 0.600 (Malhotra, 1999: 281; dan Hair et al. 1998, dalam Yuliati, 2003: 84).
Artinya instrumen penelitian berupa butir pernyataan yang ada pada variabel motivasi
masih harus dilakukan iterasi kedua untuk menghilangkan butir yang tidak valid dan
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.810 .866 17
Item-Total Statistics
4, motif 5, motif 6, harapan 5, dan insentif 3 dihilangkan, maka nilai koefisien alpha
untuk variabel motivasi naik menjadi 0.810 > 0.60. Butir pernyataan pada variabel
motivasi tetap reliabel, artinya butir pernyataan yang terdapat pada variabel motivasi
Nilai koefisien korelasi pada kelima belas butir pernyataan tersebut juga
berkisar antara 0.400 – 0.649 yang berarti cukup tinggi, artinya butir pernyataan
tersebut sudah valid, tetapi pada dua butir lainnya, yaitu harapan 6 dan insentif 6
seperti yang tertera pada uji validitas pada tabel IV.5 tersebut, menunjukkan nilai
dibawah 0.300 sehingga perlu dilakukan iterasi ketiga agar semua butir pernyataan
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.805 .863 15
Lanjutan Tabel IV.6
Item-Total Statistics
Setelah iterasi tahap ketiga dilakukan, meskipun nilai koefisien alpha untuk
variabel motivasi turun menjadi 0.805, akan tetapi masih > 0.60. Butir pernyataan
pada variabel motivasi tetap reliabel, artinya butir pernyataan yang terdapat pada
motivasi. Nilai koefisien korelasi pada kelima belas butir pernyataan tersebut juga
berkisar antara 0.340 – 0.689 yang berarti cukup tinggi, artinya butir pernyataan
Tabel IV.7 Analisis Validitas dan Reliabilitas Variabel Kinerja Karyawan (Y)
Iterasi Pertama
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.876 .875 16
Item-Total Statistics
Hasil pengolahan data di atas menunjukan bahwa dari keenam belas butir
pernyataan pada kinerja karyawan, ada 3 butir pernyataan yang memiliki nilai
kerja 1, kualitas kerja 2, dan kehandalan 1, sehingga perlu dilakukan iterasi kedua.
Nilai koefisien alpha 0.876 > 0.600, menunjukan bahwa seluruh butir pernyataan
pada kinerja karyawan sudah reliabel, akan tetapi karena masih ada butir pernyataan
yang tidak valid, maka iterasi (pengolahan data kembali tetap perlu dilakukan).
Tabel IV.8 Analisis Validitas dan Reliabilitas Variabel Kinerja Karyawan (Y)
Iterasi Kedua
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.887 .890 13
Item-Total Statistics
Hasil iterasi tahap kedua di atas menunjukan bahwa semua butir pernyataan
pada kinerja telah menunjukan kevalidan, terlihat dari nilai koefisien korelasi >
0.300. Nilai koefisien alpha juga mengalami kenaikan menjadi 0.887 yang berarti
IV.9 berikut:
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Pria 128 82.6 82.6 82.6
Wanita 27 17.4 17.4 100.0
Total 155 100.0 100.0
Sumber: Hasil Penelitian 2008 (Data Diolah)
Tabel IV.9 di atas menunjukan bahwa responden yang berjenis kelamin pria
sebanyak 128 orang (82,6%), sedangkan yang berjenis kelamin wanita sebanyak 27
yaitu sebanyak 130 orang (83,9%), pegawai yang berpendidikan magister (S2)
sebanyak 21 orang (13,5%), dan yang terendah adalah berpendidikan akademi (D3),
yaitu sebanyak 4 orang (2,6%). Hal ini mengindikasikan bahwa pegawai yang lebih
banyak dibutuhkan adalah yang memiliki pendidikan sarjana (S1) karena pekerjaan
membutuhkan tenaga-tenaga kerja yang bukan saja terampil tetapi juga memiliki
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 - 10 Tahun 19 12.3 12.3 12.3
11- 20 Tahun 94 60.6 60.6 72.9
21 - 30 Tahun 42 27.1 27.1 100.0
Total 155 100.0 100.0
Sumber: Hasil Penelitian 2008 (Data Diolah)
memiliki masa kerja dengan antara 11 – 20 tahun lebih banyak, yaitu sebesar 94
orang (60,6%), sedangkan pegawai yang memiliki masa kerja di atas 21 tahun
(rentang 21 – 30 tahun) sebanyak 42 orang (27,1%) dan pegawai dengan masa kerja
antara 1 – 10 tahun memiliki jmlah yang lebih kecil dibanding masa kerja di atas 10
tahun, yaitu sebanyak 19 orang (12,3%). Hal ini mengindikasikan bahwa sebagian
Berbeda dengan alat analisis lainnya, regresi linear ganda memerlukan uji
persyaratan yang sangat ketat yang disebut dengan istilah uji asumsi klasik.
Persyaratan awal, untuk menggunakan regresi sebagai salah satu alat analisis yaitu,
variabel penelitian harus diukur paling rendah dalam bentuk skala interval
(Sudarmanto, 2005: 101; Riduwan, 2006: 189). Penelitian ini, menggunakan skala
pengukuran Likert yang berbentuk ordinal, sehingga data yang dihasilkan dari
pengumpulan angket yang berbentuk ordinal harus diubah terlebih dahulu menjadi
data interval.
Untuk mengubah data ordinal menjadi data interval dengan rumus (Riduwan,
2005: 189):
Ti = 50 + 10. (Xi – x )
S
Setelah data ordinal diubah menjadi data interval, maka dapat dilanjutkan dengan
melakukan uji normalitas data dan homogenitas, setelah itu untuk analisis linear
ganda, antara lain terdiri dari uji linearitas garis regresi, tidak terdapat saling
hubungan antara variabel bebas satu dengan variabel bebas lainnya (uji
multikolinearitas), tidak terdapat autokorelasi antar data pengamatan dan tidak terjadi
adanya heterokedasitas.
Hasil uji normalitas variansi pada sampel untuk masing-masing kelompok pria
dan wanita, menghasilkan besaran nilai seperti tertera pada tabel IV.12 Uji normalitas
ditemukan sebesar antara 0.000 – 0.012 (kolom 4 dan 6 Sig.) atau jauh lebih kecil
dari taraf kepercayaan yang ditentukan (0.000 < 0.05) untuk semua variabel dependen
pada penelitian (pelatihan dan motivasi kerja). Besaran signifikansi 0.000 ini
menunjukkan bahwa data sampel tersebut berdistribusi normal (Amir, 2006: 72).
Tabel IV.12
Tests of Normality
a
Kolmogorov-Smirnov Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Pelatihan .139 155 .000 .918 155 .000
Motivasi Kerja .082 155 .012 .957 155 .000
a. Lilliefors Significance Correction
Mengacu pada kriteria pengujian jika nilai Significancy < 0.05 maka Ho ditolak,
sedangkan jika nilai Significancy > 0.05 maka Ho diterima. Apabila nilai
Significancy > alpha 0.05 yang ditetapkan, maka dapat dinyatakan bahwa data
tersebut berasal dari populasi yang bervarian homogin (Sudarmanto, 2005: 114;
Amir, 2006: 73). Nilai signifikansi diperoleh dari kolom 5 Sig pada baris Based on
Mean. Hasil uji analisis homogenitas dengan menggunakan menu Explore pada SPSS
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
Pelatihan Based on Mean 2.663 1 153 .105
Based on Median 2.740 1 153 .100
Based on Median and
2.740 1 152.997 .100
with adjusted df
Based on trimmed mean 2.658 1 153 .105
Motivasi Kerja Based on Mean 1.712 1 153 .193
Based on Median 1.652 1 153 .201
Based on Median and
1.652 1 148.772 .201
with adjusted df
Based on trimmed mean 1.610 1 153 .206
Hasil uji homogenitas pada tabel IV.13 di atas menunjukkan bahwa data yang
terdapat pada butir-butir pernyataan pelatihan dan motivasi kerja berasal dari populasi
yang bervarian homogin karena nilai signifikansi pelatihan 0.105 > Nilai alpha (0.05)
dan nilai signifikansi motivasi 0.193 > nilai alpha 0.05 sehingga statistik parametrik
dalam hal ini teknik analisa data secara regresi dapat digunakan.
Hipotesis yang digunakan untuk menguji linieritas garis regresi tersebut dinyatakan
sebagai berikut:
Untuk menyatakan apakah garis regresi tersebut linier atau tidak linier atau
menerima atau menolak Ho, menurut Sudarmanto (2005: 135), ada dua alternatif
ukuran yang dapat digunakan, seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya.
Pengujian linieritas garis regresi pada penelitian ini dengan menggunakan harga
tingkat alpha.
Koefisien alpha yang digunakan oleh peneliti adalah 5%, maka simpulan yang
harus diambil, yaitu Ho akan diterima jika nilai signifikansi dari Deviation from
Linearity > dari alpha yang ditetapkan dan sebaliknya, Ho akan ditolak jika
mempunyai nilai yang lainnya. Deviation from Linearity ini diperoleh dari Tabel
ANOVA dengan menggunakan program SPSS seperti terlihat pada tabel IV.14
berikut:
Tabel IV.14
ANOVA Table
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Kinerja Karyawan Between (Combined) 11299.040 30 376.635 11.385 .000
(Y) * Pelatihan (X1) Groups Linearity 10243.843 1 10243.843 309.644 .000
Deviation from Linearity 1055.197 29 36.386 1.100 .349
Within Groups 4102.248 124 33.083
Total 15401.288 154
ANOVA Table
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
Kinerja Karyawan (Y) Between (Combined) 12742.487 38 335.329 14.630 .000
* Motivasi Kerja (X2) Groups Linearity 11892.851 1 11892.851 518.870 .000
Deviation from Linearity 849.636 37 22.963 1.002 .479
Within Groups 2658.800 116 22.921
Total 15401.288 154
Hasil uji linieritas garis regresi berdasarkan data yang terdapat pada tabel
IV.14 di atas menunjukkan bahwa garis regresi tersebut adalah linier karena nilai
signifikansi untuk pelatihan 0.349 dan motivasi 0.479 lebih besar dari koefisien alpha
(5%).
Untuk mengetahui persyaratan linearitas dan kesamaan variansi, dapat membuat plot
antara nilai residu (ZRESID) dengan nilai prediksi (ZPRED) (Amir, 2006: 157).
diagram pencar probabilitas (Normal Probability Plot) atau disingkat dengan P-P Plot.
Diagram ini menggambarkan nilai residu amatan yang dihitung secara kumulatif dan
dicocokan dengan nilai residu normal yang digambarkan dengan garis lurus
menyamping dari kiri bawah ke kanan atas, seperti terlihat pada gambar IV.2
dibawah. Bila nilai residu amatan berkonsentrasi dan sejalan dengan garis tersebut,
0.8
Expected Cum Prob
0.6
0.4
0.2
0.0
0.0 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0
Observed Cum Prob
penggunaan regresi linear ganda untuk menganalisis data dapat dilakukan. Syarat lain
dan heterokedasitas.
IV.4.4. Uji Multikolinearitas
Hasil pengujian multikolinearitas data dalam penelitian ini dapat dilihat pada
Tabel IV.15
a
Coefficients
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients Correlations Collinearity Statistics
Model B Std. Error Beta t Sig. Zero-order Partial Part Tolerance VIF
1 (Constant) 5.247 2.006 2.616 .010
Pelatihan (X1) .152 .085 .152 1.786 .076 .816 .143 .068 .202 4.939
Motivasi Kerja (X .743 .085 .743 8.725 .000 .879 .578 .334 .202 4.939
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan (Y)
data yang diperoleh dari sampel tidak terdapat multikolinearitas karena besaran
statistik tolerance cukup tinggi (0.202) menjauhi nilai 0.01 dan nilai VIF (Variance
Inflaction Factor) untuk pelatihan dan motivasi masimg-masing 4.939 < 10 (Amir,
2005: 136). Tingkat ketelitian koefisien regresi sebagai penduga cukup baik. dengan
demikian tingkat ketelitian koefisien regresi juga menjadi lebih akurat, bersifat stabil
(adanya sedikit perubahan pada data mengakibatkan ragamnya tidak berubah sangat
berarti dan dapat memisahkan pengaruh tiap-tiap variabel bebas secara individu
Hasil analisis yang didapatkan melalui perhitungan SPSS pada kolom 11,
pada tabel IV.16. Nilai tersebut mendekati angka 2. Ukuran yang digunakan untuk
mendekati 2, maka data tidak memiliki autokorelasi (Rietveld dan Sunaryanto, 1994
dalam Sudarmanto, 2005: 143), dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak
Tabel IV. 16
Model Summary b
Hubungan antara variabel pelatihan (X1) dengan kinerja karyawan (Y) sebesar
rx1y = 0.816 tergolong tinggi (Riduwan, 2005: 109). Jika dilihat dari besaran koefisien
korelasi menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara variabel pelatihan (X1)
dengan kinerja karyawan (Amir, 2006: 135). Ini berarti, pengaruh pelatihan cukup
√ 1 – r2 √1 – (0.8162) 0.5781
Kriteria pengujian: jika t hitung > t tabel, maka korelasi X1 dengan Y adalah
153 sehingga didapat t tabel = 1.645 (Tabel Nilai-Nilai Distribusi T pada dk di atas
120 dengan ά = 0.05 pada uji satu pihak, maka nilai t tabel = 1.645, Lampiran),
ternyata t hitung > t tabel atau 17.4595 > 1.645, maka signifikan. Ini berarti terdapat
Hubungan antara variabel motivasi kerja (X2) dengan kinerja karyawan (Y)
sebesar rx2y = 0.879 tergolong tinggi (Riduwan, 2005: 109). Ini menunjukkan bahwa
motivasi merupakan kondisi atau energi yang menggerakan diri karyawan yang
terarah atau tertuju untuk mencapai kineja maksimal sehingga tujuan perusahaan
dapat tercapai.
√ 1 – r2 √1 – (0.879)2 0.4768
Kriteria pengujian: jika t hitung > t tabel, maka korelasi X2 dengan Y adalah
153 sehingga didapat t tabel = 1.645 (Tabel Nilai-Nilai Distribusi T pada dk di atas
120 dengan ά = 0.05 pada uji satu pihak, maka nilai t tabel = 1.645, Lampiran),
ternyata t hitung > t tabel atau 22.8033 > 1.645, maka signifikan, artinya terdapat
Pengaruh secara simultan antara variabel pelatihan (X1) dan motivasi kerja
(X2) terhadap kinerja karyawan (Y) diperoleh harga koefisien korelasinya adalah R =
0.881 tergolong kuat (nilai R = 0.881 ini diperoleh dari Tabel Model Summary kolom
kedua R dari hasil pengolahan data dengan program SPSS), sedangkan untuk
(155– 10 – 1)
Ternyata F hitung > F tabel, atau 49.9332 > 1.83, maka signifikan. Hasil uji-F ini
terhadap variabel dependen Y, yang berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara
pelatihan dan motivasi kerja dengan kinerja karyawan pada PT Perkebunan Nusantara
IV (Persero) Medan.
terhadap pengujian hipotesis. Walaupun hasil analisis statistik itu sendiri sudah
merupakan suatu kesimpulan, tetapi belum memadai tanpa ada interpretasi yang
sebagai berikut:
Karyawan
variabel pelatihan (X1) terhadap kinerja karyawan (Y) yang dihitung dengan koefisien
korelasi adalah 0.816 atau (rx1y = 0.816). Hal ini menunjukkan pengaruh yang tinggi
korelasi dua sisi (2-tailed) dari output (diukur dari probabilitas) menghasilkan angka
0.000 atau 0 (nol), karena probabilitas jauh di bawah 0.01 atau 0.05 menunjukkan
adanya pengaruh, dari tabel Anova atau F tes, ternyata didapat F hitung adalah 49.9332
dengan tingkat signifikan 0.000. Probabilitas (0.000) jauh lebih kecil dari 0.05
menunjukkan bahwa model regresi dengan variabel pelatihan dapat dipakai untuk
berikut:
Dimana:
X1 = Pelatihan
Y = Kinerja karyawan
Konstanta sebesar 5.247 menyatakan bahwa jika ada kenaikan nilai dari variabel
pelatihan (X1), maka nilai kinerja karyawan adalah 5.247. Koefisien regresi
sebesar 0.152 menyatakan bahwa setiap kenaikan satu nilai pelatihan memberikan
karyawan). Kriteria uji koefisien regresi dari variabel pelatihan terhadap kinerja
Ho : rx1y = 0
Ha : rx1y ≠ 0
Jika nilai t hitung > nilai t tabel, maka Ho ditolak, artinya koefisien regresi signifikan.
Jika nilai t hitung < nilai t tabel, maka Ho diterima, artinya koefieisn regresi tidak
signifikan.
Nilai t hitung, diambil pada tabel Coefficients, nilai t hitung untuk variabel X1 = 1.786
Nilai t tabel:
Keputusan: karena nilai t hitung > nilai t tabel atau 1.786 > 1.645, maka Ho ditolak,
IV.6.2. Ada Pengaruh yang Signifikan antara Motivasi Kerja terhadap Kinerja
Karyawan
variabel pelatihan (X1) terhadap kinerja karyawan (Y) yang dihitung dengan koefisien
korelasi adalah 0.879 atau (rx1y = 0.879). Hal ini menunjukkan pengaruh yang tinggi
koefisien korelasi dua sisi (2-tailed) dari output (diukur dari probabilitas)
menghasilkan angka 0.000 atau 0 (nol), karena probabilitas jauh di bawah 0.01 atau
0.05 menunjukkan adanya pengaruh, dari tabel Anova atau F tes, ternyata didapat F
hitung adalah 49.9332 dengan tingkat signifikan 0.000. Probabilitas (0.000) jauh lebih
kecil dari nilai alpha yang ditentukan 0.05 menunjukkan bahwa model regresi dengan
berikut:
Dimana:
X2 = Motivasi kerja
Y = Kinerja karyawan
Konstanta sebesar 5.247 menyatakan bahwa jika ada kenaikan nilai dari variabel
motivasi kerja (X2), maka nilai kinerja karyawan adalah 5.247. Koefisien regresi
sebesar 0.743 menyatakan bahwa setiap kenaikan satu nilai motivasi kerja
karyawan). Kriteria uji koefisien regresi dari variabel motivasi kerja terhadap kinerja
Ha : rx1y ≠ 0
Jika nilai t hitung > nilai t tabel, maka Ho ditolak, artinya koefisien regresi signifikan.
Jika nilai t hitung < nilai t tabel, maka Ho diterima, artinya koefieisn regresi tidak
signifikan.
Nilai t hitung, diambil pada tabel IV.14 Coefficients, nilai t hitung untuk variabel X2 =
8.725
Nilai t tabel:
Keputusan: karena nilai t hitung > nilai t tabel atau 8.725 > 1.645, maka Ho ditolak,
artinya koefisien regresi signifikan atau motivasi kerja ternyata berpengaruh secara
IV.6.3. Ada Pengaruh yang Signifikan antara Pelatihan dan Motivasi Kerja
0.777. R square dapat disebut koefisien determinasi yang dalam hal ini berarti
77.70% kontribusi variabel pelatihan dan motivasi kerja terhadap keputusan kinerja
karyawan, sedangkan sisanya 22.30% dapat dijelaskan oleh sebab-sebab yang lain. R
square berkisar pada angka 0 sampai 1, dengan catatan semakin kecil angka R
Ŷ = a + b1X1 + b2X2
Ternyata F hitung >F tabel, atau 49.9332 > 1.83, maka signifikan. Persamaan regresi
ganda:
Ŷ = a + b1X1 + b2X2
V.1 Simpulan
simpulan, yaitu: pelatihan dan motivasi kerja berpengaruh secara signifikan terhadap
Medan selama ini ternyata mampu meningkatkan kinerja, disamping itu, motivasi
yang diberikan oleh pimpinan atau perusahaan juga memiliki peran yang penting
V.2 Saran
Berdasarkan simpulan yang diambil, maka saran yang dapat diberikan adalah
karyawan, bahkan sejak awal penempatan karyawan agar dalam menghadapi cara
kerja yang berlaku karyawan tidak kaget dan mudah menyesuaikan diri, selain itu
pelatihan yang diberikan juga harus tetap disesuaikan dengan tuntutan pekerjaan yang
akan diemban oleh seorang karyawan. Bagi karyawan lama, pelatihan juga tetap
oleh pimpinan yang selama ini diberikan dapat tetap dipertahankan, selain itu
pimpinan juga tetap menaruh pengetahuan dan perhatian yang serius pada perilaku
fasilitas kepada organisasi dan individu karyawan yang akan mendukung kelancaran
pelaksanaan pekerjaan.
DAFTAR PUSTAKA
BUKU
Dessler, Gary. 1997. Human Resources Management. New Jersey: Prentice Hall
International, Inc. Upper Side River.
Hasibuan, Malayu SP. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi.
Jakarta: PT Bumi Aksara.
Istijanto. 2005. Riset Sumber Daya Manusia. Cara Praktis Mendeteksi Dimensi-
Dimensi Kerja Karyawan. Jakarta: PT Gramedia.
Maggison, David., Banfield, Paul., and Matthews, Jennifer Joy. 1999. Human
Resources Development. Second Edition. London: Kogan Page Limited.
Ravianto, John. 1985. Produktivitas dan Tenaga Kerja Indonesia. Jakarta: SIUP.
ARTIKEL
Sulistyohadi, Timbul. 2002. Beberapa Isu Penting dalam Program Pelatihan dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia. Manajemen Usahawan. No. 05. TH
XXXI. Mei: 11-14.
SUMBER LAIN
HASIL PENELITIAN
PUBLIKASI
PENGANTAR
Dengan hormat,
Dalam rangka penulisan tesis yang berjudul Pengaruh Pelatihan dan Motivasi
Kerja Karyawan terhadap Kinerja Karyawan PT Perkebunan Nusantara IV (Persero)
Medan, maka saya memohon dengan hormat kepada Bapak/Ibu untuk menjawab
beberapa pertanyaan angket yang telah disediakan. Jawaban Bapak/Ibu diharapkan
objektif, artinya diisi apa adanya sesuai dengan kondisi yang Bapak/ibu
terima/rasakan. Oleh karena itu, data dan identitas Bapak/Ibu akan dijamin
kerahasiaannya dan tidak akan mempengaruhi status Bapak/Ibu sebagai karyawan
pimpinan.
Demikianlah pengantar ini dibuat. Atas perhatian, bantuan dan kerja sama
Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
RAHASIA
KUESIONER PENELITIAN
PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV (PERSERO) MEDAN
I. IDENTITAS RESPONDEN
IRP 1. Jenis Kelamin
o Pria o Wanita
IRP 2. Sudah berapa lama Bapak/Ibu bekerja di PT Perkebunan Nusantara
IV (Persero) Medan? ..............tahun...........bulan.
IRP 3. Pendidikan formal terakhir yang Bapak/Ibu tamatkan? (mohon
diberi tanda silang yang sesuai)
o Akademi (D3)
o Sarjana (S1)
o Magister (S2)
Pada bagian ini, Bapak/Ibu diminta membubuhkan tanda silang (X) pada salah
satu alternatif jawaban yang menurut Bapak/Ibu paling tepat pada kolom yang telah
tersedia.
Keterangan:
B. Harapan
26. Karyawan bekerja keras karena ikut terlibat
dalam melaksanakan tanggung jawab.
27. Karyawan mendapatkan posisi jabatan yang
sesuai dengan keterampilan dan
kemampuannya.
28. Pimpinan mau memberikan nasehat dan
simpatik atas persoalan yang dihadapi
karyawan.
29. Karyawan bekerja dalam kondisi kerja yang
baik dan menyenangkan.
30. Pimpinan memberikan penghargaan atas
prestasi kerja karyawan.
31. Karyawan mendapatkan kesempatan untuk
mengembangkan karirnya.
C. Insentif
32. Karyawan melaksanakan pekerjaan dengan
penuh rasa tanggung jawab untuk mendapatkan
imbalan yang pantas dan wajar.
33. Sistem penggajian yang diterapkan di
perusahaan sudah baik.
34. Penyediaan fasilitas kesehatan bagi karyawan
selama ini sudah baik.
35. Karyawan merasa senang dengan tunjangan
kesehatan yang diberikan oleh perusahaan.
36. Sistem pemberian bonus kepada karyawan
selama ini sesuai dengan prestasi kerja
karyawan.
37. Setiap karyawan yang berprestasi dalam
pekerjaan mendapatkan kesempatan
dipromosikan/mendapat kenaikan pangkat atau
jabatan.
38. Perusahaan sudah mempunyai program
pemberian jaminan hari tua untuk karyawan.
B. Kualitas Kerja
42. Pelatihan yang diberikan kepada karyawan
meningkatkan ketepatan kerja karyawan dalam
menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan
keinginan perusahaan.
43. Pelatihan yang diberikan kepada karyawan
dapat meningkatkan kemampuan karyawan
dalam membuat rencana pekerjaan meliputi
jadwal dan urutan pekerjaan, sehingga tercapai
efisiensi dan efektivitas.
C. Kerja sama
46. Keterampilan, pengetahuan dan sikap yang
konstruktif yang ada pada karyawan setelah
mengikuti pelatihan meningkatkan kemampuan
karyawan dalam bekerja sama dan membangun
kinerja tim yang baik.
E. Inisiatif
48 Program pelatihan yang diikuti karyawan
menumbuhkan semangat kerja untuk
melaksanakan tugas-tugas baru dan
memperbesar tanggung jawab.
F. Displin
49. Pelatihan yang dikuti karyawan dan motivasi
yang diberikan oleh perusahaan meningkatkan
kemampuan karyawan untuk menyimpulkan
tugas-tugasnya sehingga tujuan
organisasi/perusahaan dapat tercapai.
50. Kesadaran dan dapat dipercayanya karyawan
dalam hal kehadiran untuk menyelesaikan
pekerjaan semakin meningkat setelah karyawan
mengikuti pelatihan dan dimotivasi oleh
perusahaan.
G. Kehandalan
51. Pelatihan yang diikuti karyawan meningkatkan
kemampuan karyawan dalam berhubungan
secara lisan dengan rekan kerja, atasan dan
orang lain di luar perusahaan.
52. Karyawan memiliki pengetahuan teknis, dasar
teknis yang baik dan kepraktisan sehingga
pekerjaan karyawan mendekati atau bahkan
melebihi standar kinerja setelah mengikuti
program pelatihan.
53. Kepercayaan yang tinggi dari pimpinan,
tanggung jawab dan wewenang yang diberikan
pimpinan kepada karyawan meningkatkan
kinerja karyawan.
54. Kemampuan karyawan memperbaiki dirinya
dan mengembangkan potensi yang ada pada
dirinya semakin tinggi setelah mendapatkan
pelatihan dan menerima reward yang adil dan
layak dari perusahaan.
Lampiran II Distribusi Jawaban Responden pada Angket Uji Coba
A. Jawaban Responden pada Angket Uji Coba untuk Butir Pernyataan pada Variabel Pelatihan (X1)
No. PELATIHAN (X1) Total
Resp. Keterampilan Jumlah Pengetahuan Jumlah Skor
Jawaban Responden untuk Butir Skor Jawaban Responden untuk Butir Skor (X1)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 2 2 1 5 3 4 17 5 4 5 4 2 4 3 5 5 5 42 59
2 4 4 3 4 3 3 21 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 33 54
3 4 4 4 4 4 4 24 3 2 1 4 3 3 3 4 5 3 31 55
4 4 2 2 2 4 2 16 3 2 1 3 3 2 2 2 5 5 28 44
5 5 5 4 5 4 4 27 3 3 3 3 5 4 4 5 5 5 40 67
6 2 1 1 1 1 1 7 2 1 2 2 3 1 3 1 1 2 18 25
7 5 5 4 4 4 4 26 4 3 3 4 4 4 4 4 5 5 40 66
8 4 1 4 4 2 2 17 3 1 3 1 3 3 4 4 5 3 30 47
9 4 4 4 4 4 2 22 4 3 3 2 4 4 4 4 4 4 36 58
10 4 4 3 5 5 2 23 3 4 5 3 2 1 3 5 5 4 35 58
11 4 4 4 3 4 4 23 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 39 62
12 4 4 4 4 4 2 22 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 42 64
13 4 4 5 4 4 3 24 3 1 4 3 3 3 4 4 3 4 32 56
14 2 2 2 4 1 4 15 3 3 4 3 3 4 4 4 5 4 37 52
15 5 5 4 5 4 4 27 4 3 3 4 3 5 4 5 5 3 39 66
16 4 4 5 5 4 3 25 4 3 4 1 4 4 4 5 5 4 38 63
17 3 3 3 3 3 3 18 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 33 51
18 4 4 4 3 2 2 19 4 5 5 3 5 4 3 3 4 5 41 60
19 4 4 4 4 4 4 24 5 4 2 5 5 5 3 4 5 4 42 66
20 4 4 4 4 3 2 21 4 3 3 3 3 3 4 4 5 4 36 57
21 4 4 4 4 4 2 22 3 3 4 2 3 4 3 4 4 3 33 55
22 4 4 4 4 4 4 24 4 2 3 2 4 3 3 4 5 5 35 59
23 3 3 5 4 2 1 18 2 4 4 4 2 4 4 4 3 3 34 52
24 5 5 4 4 4 3 25 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 38 63
25 4 4 4 4 4 4 24 1 3 1 4 4 1 1 4 4 4 27 51
26 4 4 4 5 4 3 24 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 42 66
27 5 5 4 3 3 4 24 1 1 3 4 3 3 3 3 5 3 29 53
28 5 5 4 3 3 3 23 3 3 3 2 3 2 2 3 4 3 28 51
29 3 3 2 3 4 1 16 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 39 55
30 4 4 4 2 4 4 22 4 4 2 4 4 4 5 2 5 5 39 61
Khairul Akhir Lubis : Pengaruh Pelatihan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pt Perkebunan Nusantara Iv (Persero) Medan, 2008
USU Repository © 2008
B. Jawaban Responden pada Angket Uji Coba untuk Butir Pernyataan pada Variabel Motivasi Kerja (X2)
N %
Cases Valid 30 100.0
Excluded a 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.841 .841 16
Item Statistics
Scale Statistics
b. Iterasi Kedua
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.851 .852 13
Item Statistics
Scale Statistics
a. Iterasi Pertama
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.808 .850 22
Item Statistics
Scale Statistics
b. Iterasi Kedua
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.810 .866 17
Item Statistics
Scale Statistics
c. Iterasi Ketiga
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.805 .863 15
Item Statistics
Scale Statistics
a. Iterasi Pertama
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.876 .875 16
Item Statistics
Item-Total Statistics
b. Iterasi Kedua
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100.0
Excludeda 0 .0
Total 30 100.0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based
on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.887 .890 13
Item Statistics
Scale Statistics
PENGANTAR
Dengan hormat,
Dalam rangka penulisan tesis yang berjudul Pengaruh Pelatihan dan Motivasi
Kerja Karyawan terhadap Kinerja Karyawan PT Perkebunan Nusantara IV (Persero)
Medan, maka saya memohon dengan hormat kepada Bapak/Ibu untuk menjawab
beberapa pertanyaan angket yang telah disediakan. Jawaban Bapak/Ibu diharapkan
objektif, artinya diisi apa adanya sesuai dengan kondisi yang Bapak/ibu
terima/rasakan. Oleh karena itu, data dan identitas Bapak/Ibu akan dijamin
kerahasiaannya dan tidak akan mempengaruhi status Bapak/Ibu sebagai karyawan
pimpinan.
Demikianlah pengantar ini dibuat. Atas perhatian, bantuan dan kerja sama
Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
RAHASIA
KUESIONER PENELITIAN
PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN
TERHADAP KINERJA KARYAWAN
PT PERKEBUNAN NUSANTARA IV (PERSERO) MEDAN
I. IDENTITAS RESPONDEN
Pada bagian ini, Bapak/Ibu diminta membubuhkan tanda silang (X) pada
salah satu alternatif jawaban yang menurut Bapak/Ibu paling tepat pada kolom yang
telah tersedia.
Keterangan:
B. Harapan
20. Karyawan bekerja keras karena ikut terlibat
dalam melaksanakan tanggung jawab.
21. Karyawan mendapatkan posisi jabatan yang
sesuai dengan keterampilan dan
kemampuannya.
22. Pimpinan mau memberikan nasehat dan
simpatik atas persoalan yang dihadapi
karyawan.
23. Karyawan bekerja dalam kondisi kerja yang
baik dan menyenangkan.
24. Karyawan mendapatkan kesempatan untuk
mengembangkan karirnya.
C. Insentif
25. Karyawan melaksanakan pekerjaan dengan
penuh rasa tanggung jawab untuk mendapatkan
imbalan yang pantas dan wajar.
26. Sistem penggajian yang diterapkan di
perusahaan sudah baik.
27. Karyawan merasa senang dengan tunjangan
kesehatan yang diberikan oleh perusahaan.
28. Sistem pemberian bonus kepada karyawan
selama ini sesuai dengan prestasi kerja
karyawan.
29. Setiap karyawan yang berprestasi dalam
pekerjaan mendapatkan kesempatan
dipromosikan/mendapat kenaikan pangkat atau
jabatan.
30. Perusahaan sudah mempunyai program
pemberian jaminan hari tua untuk karyawan.
B. Kualitas Kerja
33. Pelatihan yang diberikan kepada karyawan
meningkatkan ketepatan kerja karyawan dalam
menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan
keinginan perusahaan.
34. Pelatihan dan motivasi yang diberikan kepada
karyawan meningkatkan kemampuan karyawan
dalam menganalisis data/informasi yang
berkenaan dengan bidang pekerjaannya
sehingga permasalahan yang muncul dapat
diatasi secara mandiri.
35. Keterampilan, pengetahuan dan semangat kerja
karyawan meningkatkan kemampuan karyawan
dalam menggunakan berbagai peralatan/mesin-
mesin di kantor/perusahaan.
C. Kerja sama
36. Keterampilan, pengetahuan dan sikap yang
konstruktif yang ada pada karyawan setelah
mengikuti pelatihan meningkatkan kemampuan
karyawan dalam bekerja sama dan membangun
kinerja tim yang baik.
E. Inisiatif
38 Program pelatihan yang diikuti karyawan
menumbuhkan semangat kerja untuk
melaksanakan tugas-tugas baru dan
memperbesar tanggung jawab.
F. Displin
39. Pelatihan yang dikuti karyawan dan motivasi
yang diberikan oleh perusahaan meningkatkan
kemampuan karyawan untuk menyimpulkan
tugas-tugasnya sehingga tujuan
organisasi/perusahaan dapat tercapai.
40. Kesadaran dan dapat dipercayanya karyawan
dalam hal kehadiran untuk menyelesaikan
pekerjaan semakin meningkat setelah karyawan
mengikuti pelatihan dan dimotivasi oleh
perusahaan.
G. Kehandalan
41. Karyawan memiliki pengetahuan teknis, dasar
teknis yang baik dan kepraktisan sehingga
pekerjaan karyawan mendekati atau bahkan
melebihi standar kinerja setelah mengikuti
program pelatihan.
42. Kepercayaan yang tinggi dari pimpinan,
tanggung jawab dan wewenang yang diberikan
pimpinan kepada karyawan meningkatkan
kinerja karyawan.
43. Kemampuan karyawan memperbaiki dirinya
dan mengembangkan potensi yang ada pada
dirinya semakin tinggi setelah mendapatkan
pelatihan dan menerima reward yang adil dan
layak dari perusahaan.
Lampiran V Data Mentah Kuesioner
A. Jawaban Responden pada Angket untuk Butir Pernyataan pada Variabel Pelatihan (X1)
PELATIHAN (X1)
Nomor Keterampilan Jumlah Pengetahuan Jumlah Total Skor
Responden Jawaban Responden untuk Butir Skor Jawaban Responden untuk Butir Skor Pelatihan (X1)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 2 2 1 5 3 4 17 5 4 2 4 5 5 5 30 47
2 4 4 3 4 3 3 21 3 3 3 3 4 4 4 24 45
3 4 4 4 4 4 4 24 3 2 3 3 4 5 3 23 47
4 4 2 2 2 4 2 16 3 2 3 2 2 5 5 22 38
5 5 5 4 5 4 4 27 3 3 5 4 5 5 5 30 57
6 2 1 1 1 1 1 7 2 1 3 1 1 1 2 11 18
7 5 5 4 4 4 4 26 4 3 4 4 4 5 5 29 55
8 4 1 4 4 2 2 17 3 1 3 3 4 5 3 22 39
9 4 4 4 4 4 2 22 4 3 4 4 4 4 4 27 49
10 4 4 3 5 5 2 23 3 4 2 1 5 5 4 24 47
11 4 4 4 3 4 4 23 4 4 4 4 3 4 4 27 50
12 4 4 4 4 4 2 22 4 4 4 4 4 5 5 30 52
13 4 4 5 4 4 3 24 3 1 3 3 4 3 4 21 45
14 2 2 2 4 1 4 15 3 3 3 4 4 5 4 26 41
15 5 5 4 5 4 4 27 4 3 3 5 5 5 3 28 55
16 4 4 5 5 4 3 25 4 3 4 4 5 5 4 29 54
17 3 3 3 3 3 3 18 3 3 3 3 3 4 3 22 40
18 4 4 4 3 2 2 19 4 5 5 4 3 4 5 30 49
19 4 4 4 4 4 4 24 5 4 5 5 4 5 4 32 56
20 4 4 4 4 3 2 21 4 3 3 3 4 5 4 26 47
21 4 4 4 4 4 2 22 3 3 3 4 4 4 3 24 46
22 4 4 4 4 4 4 24 4 2 4 3 4 5 5 27 51
23 3 3 5 4 2 1 18 2 4 2 4 4 3 3 22 40
24 5 5 4 4 4 3 25 4 4 4 4 4 4 3 27 52
25 4 4 4 4 4 4 24 1 3 4 1 4 4 4 21 45
26 4 4 4 5 4 3 24 4 4 4 4 5 5 4 30 54
27 5 5 4 3 3 4 24 1 1 3 3 3 5 3 19 43
28 5 5 4 3 3 3 23 3 3 3 2 3 4 3 21 44
29 3 3 2 3 4 1 16 4 4 4 4 3 4 4 27 43
30 4 4 4 2 4 4 22 4 4 4 4 2 5 5 28 50
31 4 3 4 3 4 4 22 4 4 4 4 3 4 4 27 49
Khairul Akhir Lubis : Pengaruh Pelatihan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pt Perkebunan Nusantara Iv (Persero) Medan, 2008
USU Repository © 2008
32 5 3 4 3 4 4 23 4 4 4 4 4 3 4 27 50
33 4 4 4 4 3 4 23 5 4 3 3 4 4 2 25 48
34 4 3 4 3 3 1 18 1 3 4 2 5 4 3 22 40
35 5 4 4 4 3 3 23 3 4 2 3 5 4 4 25 48
36 4 4 4 4 4 3 23 5 4 3 4 4 2 1 23 46
37 3 3 4 4 4 4 22 4 1 4 5 4 3 3 24 46
38 5 5 4 4 4 2 24 3 3 4 4 3 4 1 22 46
39 5 3 3 4 4 4 23 2 4 4 3 1 4 4 22 45
40 4 4 4 3 5 2 22 4 4 1 3 3 5 5 25 47
41 3 3 3 4 4 4 21 5 4 4 2 4 4 4 27 48
42 3 4 4 4 3 5 23 3 5 4 4 2 4 4 26 49
43 4 4 3 4 4 4 23 2 5 3 3 4 4 5 26 49
44 5 4 4 2 3 4 22 4 4 4 4 1 4 4 25 47
45 4 3 3 3 4 4 21 1 5 4 3 2 4 5 24 45
46 3 3 4 4 4 3 21 4 4 3 4 4 2 4 25 46
47 4 2 4 4 4 4 22 3 3 4 5 5 4 1 25 47
48 5 3 3 4 4 4 23 5 4 1 3 4 4 4 25 48
49 5 4 4 4 3 3 23 4 3 4 4 4 4 4 27 50
50 4 4 4 3 4 3 22 3 5 5 5 4 4 3 29 51
51 4 3 4 4 4 4 23 5 4 4 4 4 4 5 30 53
52 5 3 4 4 4 1 21 5 3 4 4 3 3 3 25 46
53 4 3 3 4 4 3 21 5 4 4 1 2 4 4 24 45
54 4 4 4 4 4 5 25 4 4 4 5 4 4 1 26 51
55 3 4 4 4 4 4 23 3 3 4 4 4 3 3 24 47
56 4 4 4 5 4 4 25 3 4 4 2 4 4 4 25 50
57 3 4 4 4 4 1 20 1 5 4 2 3 3 5 23 43
58 4 4 5 4 4 1 22 1 4 3 4 4 4 4 24 46
59 4 4 4 3 4 4 23 4 4 4 2 4 4 4 26 49
60 3 4 4 4 4 3 22 3 5 4 3 4 4 1 24 46
61 5 3 3 3 4 4 22 2 3 4 5 4 4 4 26 48
62 5 3 3 4 4 1 20 3 3 5 3 4 3 4 25 45
63 4 4 4 3 5 3 23 4 4 1 4 5 2 4 24 47
64 3 5 5 4 4 4 25 5 4 4 4 3 4 3 27 52
65 4 4 2 2 3 4 19 4 4 4 1 4 1 5 23 42
66 4 4 3 4 3 3 21 3 5 4 1 4 4 4 25 46
67 4 4 4 2 3 4 21 4 4 3 4 4 4 4 27 48
68 3 4 4 4 4 1 20 5 3 4 4 3 1 4 24 44
69 4 4 4 4 3 1 20 2 3 4 4 5 5 4 27 47
70 5 4 4 4 4 3 24 4 4 4 4 3 4 4 27 51
71 4 4 3 3 2 4 20 4 4 4 4 4 4 4 28 48
72 4 4 4 3 4 4 23 5 4 2 3 3 5 1 23 46
73 5 3 4 4 4 1 21 3 4 4 4 4 4 5 28 49
74 4 4 4 4 4 4 24 4 4 4 4 3 4 4 27 51
75 5 4 4 3 3 3 22 1 4 4 4 4 4 4 25 47
76 4 4 4 3 4 4 23 4 4 3 5 4 4 5 29 52
77 4 4 3 3 3 4 21 4 3 4 4 5 4 4 28 49
78 5 4 4 4 4 3 24 4 3 4 4 4 4 3 26 50
79 4 4 4 3 3 3 21 5 3 4 1 4 3 4 24 45
80 3 3 4 4 4 1 19 5 4 4 4 3 5 4 29 48
81 4 2 4 4 3 4 21 2 4 4 4 4 4 3 25 46
82 4 4 4 4 3 4 23 4 3 4 4 4 3 4 26 49
83 5 4 4 4 3 3 23 3 4 3 5 4 4 3 26 49
84 4 4 3 3 4 4 22 4 5 4 4 1 4 5 27 49
85 4 5 4 4 4 1 22 5 4 4 2 3 3 3 24 46
86 4 4 4 4 1 4 21 3 4 4 3 4 4 3 25 46
87 5 3 4 4 4 2 22 4 4 4 5 4 4 4 29 51
88 4 4 4 3 4 4 23 4 4 4 4 3 3 4 26 49
89 4 4 4 3 3 1 19 3 5 4 1 3 5 4 25 44
90 5 3 4 4 4 4 24 1 5 4 4 4 3 4 25 49
91 4 3 4 4 3 4 22 4 2 4 4 4 4 5 27 49
92 3 4 4 4 4 3 22 3 3 4 4 4 4 4 26 48
93 4 4 4 3 2 4 21 4 4 4 5 3 4 4 28 49
94 3 4 4 4 3 3 21 4 1 4 3 4 5 5 26 47
95 4 4 4 4 4 2 22 4 4 2 5 4 4 4 27 49
96 4 4 4 4 4 3 23 4 1 3 4 4 3 3 22 45
97 5 4 4 4 4 4 25 3 4 3 4 5 4 4 27 52
98 3 4 4 4 4 3 22 5 3 4 3 4 4 3 26 48
99 3 4 4 4 4 4 23 4 3 4 4 4 3 3 25 48
100 5 5 2 4 4 4 24 4 4 4 4 4 4 3 27 51
101 3 3 4 4 4 3 21 1 5 3 3 4 4 4 24 45
102 4 3 4 4 4 1 20 1 4 4 4 3 1 4 21 41
103 4 4 3 4 4 4 23 4 4 4 4 4 4 3 27 50
104 3 4 4 4 3 3 21 2 5 4 3 4 4 4 26 47
105 4 4 4 4 4 3 23 4 4 4 2 4 4 2 24 47
106 4 3 4 4 4 5 24 5 4 4 3 4 4 3 27 51
107 5 4 4 4 4 4 25 5 1 4 4 4 4 4 26 51
108 4 4 4 3 4 4 23 3 4 4 5 4 4 4 28 51
109 4 4 3 3 3 4 21 4 4 2 4 5 4 4 27 48
110 5 4 4 4 4 3 24 3 4 5 4 4 3 5 28 52
111 4 4 3 2 4 4 21 4 5 4 1 4 4 4 26 47
112 4 4 3 3 4 4 22 4 3 4 4 4 1 3 23 45
113 3 4 4 4 4 3 22 2 4 4 4 3 5 4 26 48
114 4 4 4 3 4 4 23 2 4 5 5 1 4 4 25 48
115 5 4 4 4 3 5 25 5 3 4 4 4 3 3 26 51
116 4 3 4 5 4 4 24 4 4 4 4 3 4 4 27 51
117 4 3 4 4 4 4 23 5 1 3 4 4 4 5 26 49
118 4 4 4 4 4 3 23 4 4 4 5 4 4 4 29 52
119 5 4 4 4 4 3 24 4 3 4 2 4 5 4 26 50
120 3 4 4 4 4 5 24 1 5 4 4 4 4 4 26 50
121 4 4 4 2 3 4 21 3 4 4 3 4 4 3 25 46
122 4 4 4 4 4 3 23 4 4 4 4 3 4 4 27 50
123 4 3 4 3 3 4 21 4 4 4 5 3 4 4 28 49
124 4 4 4 2 4 4 22 3 4 4 4 5 1 3 24 46
125 3 4 4 4 4 4 23 4 4 4 3 4 4 4 27 50
126 3 4 4 4 4 3 22 1 5 4 4 4 4 4 26 48
127 5 4 4 4 4 4 25 5 4 3 4 4 3 4 27 52
128 4 4 4 4 4 3 23 3 4 5 4 4 2 4 26 49
129 4 4 4 4 3 3 22 4 4 3 4 4 4 4 27 49
130 5 4 4 4 3 2 22 4 3 4 1 4 4 5 25 47
131 5 4 4 4 3 1 21 2 4 3 4 4 4 4 25 46
132 4 4 4 3 4 4 23 4 4 4 4 1 4 4 25 48
133 5 3 4 4 4 4 24 3 4 4 3 4 4 3 25 49
134 4 3 4 4 4 2 21 4 3 4 2 4 3 4 24 45
135 3 4 4 4 1 3 19 4 4 5 3 4 4 4 28 47
136 4 4 4 5 4 4 25 4 3 4 4 4 4 4 27 52
137 4 3 4 3 4 3 21 4 3 4 4 5 4 4 28 49
138 4 4 4 4 4 3 23 3 5 3 5 4 1 5 26 49
139 3 4 4 4 4 4 23 2 4 4 3 4 4 4 25 48
140 4 4 4 3 3 3 21 4 3 4 5 3 4 4 27 48
141 5 4 4 4 4 1 22 3 4 4 4 5 4 4 28 50
142 4 3 4 3 4 1 19 4 4 5 5 4 4 1 27 46
143 4 4 3 4 3 4 22 1 5 4 4 4 4 3 25 47
144 4 4 3 4 4 3 22 5 3 4 3 4 4 4 27 49
145 4 4 4 4 4 1 21 4 4 4 4 4 3 4 27 48
146 4 3 4 4 5 2 22 5 4 3 4 4 4 1 25 47
147 5 4 4 4 4 4 25 4 4 4 4 5 1 4 26 51
148 3 4 3 5 4 4 23 4 3 4 4 4 3 4 26 49
149 4 4 4 4 4 1 21 4 4 3 4 4 4 5 28 49
150 4 4 4 4 3 3 22 3 5 4 3 4 4 2 25 47
151 4 4 4 4 4 1 21 5 4 4 4 4 4 3 28 49
152 4 4 4 4 3 3 22 4 3 4 3 3 5 3 25 47
153 5 4 4 4 4 4 25 4 4 4 4 4 4 4 28 53
154 5 4 3 4 3 3 22 3 4 5 4 4 4 5 29 51
155 3 4 4 4 4 1 20 4 5 4 3 4 4 4 28 48
B. Jawaban Responden pada Angket untuk Butir Pernyataan pada Variabel Motivasi Kerja (X2)
Lampiran VI Proses Data Mentah Diubah menjadi Data Baku (Menaikkan Data Ordinal menjadi Data Interval)
RATA-RATA (MEAN) HASIL PENGURANGAN SIMPANGAN BAKU
SKOR DATA MENTAH SETIAP VARIABEL (STANDAR DEVIASI)
NO. 50 10 X1 X2 Y SX1 SX2 SY1
RESP. X1 X2 Y X1 - X1 X2 - X2 Y1 - Y1
1 55 73 62 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -8.3677 -13.3419 -15.8000 7.8352 9.1527 6.1953
2 46 58 41 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 0.6323 1.6581 5.2000 7.8352 9.1527 6.1953
3 35 54 43 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 11.6323 5.6581 3.2000 7.8352 9.1527 6.1953
4 49 56 40 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 3.6581 6.2000 7.8352 9.1527 6.1953
5 47 59 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -0.3677 0.6581 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
6 45 60 49 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 1.6323 -0.3419 -2.8000 7.8352 9.1527 6.1953
7 51 68 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -4.3677 -8.3419 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
8 51 62 53 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -4.3677 -2.3419 -6.8000 7.8352 9.1527 6.1953
9 38 53 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 8.6323 6.6581 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
10 48 67 57 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -1.3677 -7.3419 -10.8000 7.8352 9.1527 6.1953
11 50 57 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 2.6581 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
12 50 65 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 -5.3419 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
13 36 47 43 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 10.6323 12.6581 3.2000 7.8352 9.1527 6.1953
14 35 49 38 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 11.6323 10.6581 8.2000 7.8352 9.1527 6.1953
15 36 51 40 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 10.6323 8.6581 6.2000 7.8352 9.1527 6.1953
16 52 67 42 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -7.3419 4.2000 7.8352 9.1527 6.1953
17 53 67 52 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -6.3677 -7.3419 -5.8000 7.8352 9.1527 6.1953
18 47 65 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -0.3677 -5.3419 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
19 24 38 30 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 22.6323 21.6581 16.2000 7.8352 9.1527 6.1953
20 35 43 41 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 11.6323 16.6581 5.2000 7.8352 9.1527 6.1953
21 18 27 22 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 28.6323 32.6581 24.2000 7.8352 9.1527 6.1953
22 46 53 39 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 0.6323 6.6581 7.2000 7.8352 9.1527 6.1953
23 49 55 46 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 4.6581 0.2000 7.8352 9.1527 6.1953
24 47 63 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -0.3677 -3.3419 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
25 53 66 53 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -6.3677 -6.3419 -6.8000 7.8352 9.1527 6.1953
26 47 53 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -0.3677 6.6581 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
27 54 64 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -7.3677 -4.3419 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
28 21 34 28 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 25.6323 25.6581 18.2000 7.8352 9.1527 6.1953
29 49 53 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 6.6581 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
30 48 56 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -1.3677 3.6581 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
31 50 59 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 0.6581 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
32 53 68 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -6.3677 -8.3419 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
33 49 61 42 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 -1.3419 4.2000 7.8352 9.1527 6.1953
34 47 66 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -0.3677 -6.3419 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
35 48 69 54 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -1.3677 -9.3419 -7.8000 7.8352 9.1527 6.1953
36 54 65 53 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -7.3677 -5.3419 -6.8000 7.8352 9.1527 6.1953
37 46 56 46 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 0.6323 3.6581 0.2000 7.8352 9.1527 6.1953
38 53 65 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -6.3677 -5.3419 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
39 45 62 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 1.6323 -2.3419 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
40 53 70 52 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -6.3677 -10.3419 -5.8000 7.8352 9.1527 6.1953
41 50 70 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 -10.3419 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
42 47 61 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -0.3677 -1.3419 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
43 56 75 54 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -9.3677 -15.3419 -7.8000 7.8352 9.1527 6.1953
44 53 75 56 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -6.3677 -15.3419 -9.8000 7.8352 9.1527 6.1953
45 56 74 55 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -9.3677 -14.3419 -8.8000 7.8352 9.1527 6.1953
46 43 58 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 3.6323 1.6581 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
47 53 67 54 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -6.3677 -7.3419 -7.8000 7.8352 9.1527 6.1953
48 46 62 50 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 0.6323 -2.3419 -3.8000 7.8352 9.1527 6.1953
49 42 60 43 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 4.6323 -0.3419 3.2000 7.8352 9.1527 6.1953
50 54 72 53 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -7.3677 -12.3419 -6.8000 7.8352 9.1527 6.1953
51 41 57 44 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 5.6323 2.6581 2.2000 7.8352 9.1527 6.1953
52 38 52 41 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 8.6323 7.6581 5.2000 7.8352 9.1527 6.1953
53 52 63 52 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -3.3419 -5.8000 7.8352 9.1527 6.1953
54 49 61 46 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 -1.3419 0.2000 7.8352 9.1527 6.1953
55 48 66 54 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -1.3677 -6.3419 -7.8000 7.8352 9.1527 6.1953
56 41 56 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 5.6323 3.6581 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
57 50 60 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 -0.3419 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
58 40 56 40 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 6.6323 3.6581 6.2000 7.8352 9.1527 6.1953
59 52 65 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -5.3419 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
60 52 65 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -5.3419 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
61 52 66 50 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -6.3419 -3.8000 7.8352 9.1527 6.1953
62 52 65 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -5.3419 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
63 48 59 50 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -1.3677 0.6581 -3.8000 7.8352 9.1527 6.1953
64 51 67 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -4.3677 -7.3419 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
65 49 58 46 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 1.6581 0.2000 7.8352 9.1527 6.1953
66 54 65 46 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -7.3677 -5.3419 0.2000 7.8352 9.1527 6.1953
67 52 65 49 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -5.3419 -2.8000 7.8352 9.1527 6.1953
68 55 71 52 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -8.3677 -11.3419 -5.8000 7.8352 9.1527 6.1953
69 56 64 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -9.3677 -4.3419 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
70 46 65 46 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 0.6323 -5.3419 0.2000 7.8352 9.1527 6.1953
71 53 69 53 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -6.3677 -9.3419 -6.8000 7.8352 9.1527 6.1953
72 55 68 49 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -8.3677 -8.3419 -2.8000 7.8352 9.1527 6.1953
73 57 68 49 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -10.3677 -8.3419 -2.8000 7.8352 9.1527 6.1953
74 47 64 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -0.3677 -4.3419 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
75 53 66 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -6.3677 -6.3419 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
76 34 51 38 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 12.6323 8.6581 8.2000 7.8352 9.1527 6.1953
77 48 62 44 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -1.3677 -2.3419 2.2000 7.8352 9.1527 6.1953
78 55 68 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -8.3677 -8.3419 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
79 47 58 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -0.3677 1.6581 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
80 50 64 49 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 -4.3419 -2.8000 7.8352 9.1527 6.1953
81 44 61 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 2.6323 -1.3419 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
82 48 58 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -1.3677 1.6581 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
83 49 60 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 -0.3419 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
84 43 56 43 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 3.6323 3.6581 3.2000 7.8352 9.1527 6.1953
85 46 60 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 0.6323 -0.3419 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
86 55 67 54 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -8.3677 -7.3419 -7.8000 7.8352 9.1527 6.1953
87 56 71 54 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -9.3677 -11.3419 -7.8000 7.8352 9.1527 6.1953
88 39 60 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 7.6323 -0.3419 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
89 40 54 44 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 6.6323 5.6581 2.2000 7.8352 9.1527 6.1953
90 41 55 46 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 5.6323 4.6581 0.2000 7.8352 9.1527 6.1953
91 32 49 41 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 14.6323 10.6581 5.2000 7.8352 9.1527 6.1953
92 59 75 58 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -12.3677 -15.3419 -11.8000 7.8352 9.1527 6.1953
93 51 61 52 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -4.3677 -1.3419 -5.8000 7.8352 9.1527 6.1953
94 62 80 59 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -15.3677 -20.3419 -12.8000 7.8352 9.1527 6.1953
95 46 57 40 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 0.6323 2.6581 6.2000 7.8352 9.1527 6.1953
96 52 64 50 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -4.3419 -3.8000 7.8352 9.1527 6.1953
97 32 45 39 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 14.6323 14.6581 7.2000 7.8352 9.1527 6.1953
98 53 66 54 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -6.3677 -6.3419 -7.8000 7.8352 9.1527 6.1953
99 52 68 50 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -8.3419 -3.8000 7.8352 9.1527 6.1953
100 52 66 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -6.3419 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
101 49 67 53 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 -7.3419 -6.8000 7.8352 9.1527 6.1953
102 40 53 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 6.6323 6.6581 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
103 42 53 44 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 4.6323 6.6581 2.2000 7.8352 9.1527 6.1953
104 56 68 54 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -9.3677 -8.3419 -7.8000 7.8352 9.1527 6.1953
105 34 52 40 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 12.6323 7.6581 6.2000 7.8352 9.1527 6.1953
106 26 36 35 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 20.6323 23.6581 11.2000 7.8352 9.1527 6.1953
107 40 52 46 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 6.6323 7.6581 0.2000 7.8352 9.1527 6.1953
108 37 48 37 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 9.6323 11.6581 9.2000 7.8352 9.1527 6.1953
109 42 47 38 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 4.6323 12.6581 8.2000 7.8352 9.1527 6.1953
110 35 39 38 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 11.6323 20.6581 8.2000 7.8352 9.1527 6.1953
111 50 66 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 -6.3419 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
112 45 54 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 1.6323 5.6581 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
113 52 66 51 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -6.3419 -4.8000 7.8352 9.1527 6.1953
114 42 47 40 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 4.6323 12.6581 6.2000 7.8352 9.1527 6.1953
115 49 45 41 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 14.6581 5.2000 7.8352 9.1527 6.1953
116 52 58 49 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 1.6581 -2.8000 7.8352 9.1527 6.1953
117 49 63 44 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 -3.3419 2.2000 7.8352 9.1527 6.1953
118 47 57 38 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -0.3677 2.6581 8.2000 7.8352 9.1527 6.1953
119 54 67 52 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -7.3677 -7.3419 -5.8000 7.8352 9.1527 6.1953
120 48 59 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -1.3677 0.6581 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
121 52 68 49 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -5.3677 -8.3419 -2.8000 7.8352 9.1527 6.1953
122 55 69 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -8.3677 -9.3419 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
123 55 69 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -8.3677 -9.3419 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
124 56 71 52 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -9.3677 -11.3419 -5.8000 7.8352 9.1527 6.1953
125 45 57 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 1.6323 2.6581 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
126 48 59 43 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -1.3677 0.6581 3.2000 7.8352 9.1527 6.1953
127 43 43 37 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 3.6323 16.6581 9.2000 7.8352 9.1527 6.1953
128 37 52 40 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 9.6323 7.6581 6.2000 7.8352 9.1527 6.1953
129 50 57 42 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 2.6581 4.2000 7.8352 9.1527 6.1953
130 37 55 43 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 9.6323 4.6581 3.2000 7.8352 9.1527 6.1953
131 55 77 56 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -8.3677 -17.3419 -9.8000 7.8352 9.1527 6.1953
132 44 58 42 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 2.6323 1.6581 4.2000 7.8352 9.1527 6.1953
133 38 46 36 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 8.6323 13.6581 10.2000 7.8352 9.1527 6.1953
134 44 58 41 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 2.6323 1.6581 5.2000 7.8352 9.1527 6.1953
135 24 39 32 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 22.6323 20.6581 14.2000 7.8352 9.1527 6.1953
136 46 61 46 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 0.6323 -1.3419 0.2000 7.8352 9.1527 6.1953
137 56 67 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -9.3677 -7.3419 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
138 59 72 52 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -12.3677 -12.3419 -5.8000 7.8352 9.1527 6.1953
139 37 48 37 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 9.6323 11.6581 9.2000 7.8352 9.1527 6.1953
140 50 64 41 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 -4.3419 5.2000 7.8352 9.1527 6.1953
141 50 65 49 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 -5.3419 -2.8000 7.8352 9.1527 6.1953
142 36 54 43 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 10.6323 5.6581 3.2000 7.8352 9.1527 6.1953
143 41 53 41 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 5.6323 6.6581 5.2000 7.8352 9.1527 6.1953
144 49 63 47 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 -3.3419 -0.8000 7.8352 9.1527 6.1953
145 49 62 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 -2.3419 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
146 49 61 48 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -2.3677 -1.3419 -1.8000 7.8352 9.1527 6.1953
147 45 60 45 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 1.6323 -0.3419 1.2000 7.8352 9.1527 6.1953
148 45 52 42 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 1.6323 7.6581 4.2000 7.8352 9.1527 6.1953
149 24 30 27 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 22.6323 29.6581 19.2000 7.8352 9.1527 6.1953
150 40 56 44 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 6.6323 3.6581 2.2000 7.8352 9.1527 6.1953
151 41 51 40 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 5.6323 8.6581 6.2000 7.8352 9.1527 6.1953
152 50 58 42 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 1.6581 4.2000 7.8352 9.1527 6.1953
153 50 62 52 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 -2.3419 -5.8000 7.8352 9.1527 6.1953
154 47 52 42 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -0.3677 7.6581 4.2000 7.8352 9.1527 6.1953
155 50 66 49 50 10 46.6323 59.6581 46.2000 -3.3677 -6.3419 -2.8000 7.8352 9.1527 6.1953
HASIL PERKALIAN HASIL SKOR BAKU
HASIL PEMBAGIAN A B C A + 50 B + 50 C + 50
NO.
RESP. (X1 - X1)/SX1 (X2 - X2)/SX2 (Y1 - Y1)/SY1 10(X1 - X1)/SX1 10(X2 - X2)/SX2 10(Y1 - Y1)/SY1 X1 X2 Y
1 -1.0680 -1.4577 -2.5503 -10.6796 -14.5770 -25.5032 39.32 35.42 24.50
2 0.0807 0.1812 0.8393 0.8070 1.8116 8.3935 50.81 51.81 58.39
3 1.4846 0.6182 0.5165 14.8462 6.1819 5.1652 64.85 56.18 55.17
4 -0.3022 0.3997 1.0008 -3.0219 3.9967 10.0076 46.98 54.00 60.01
5 -0.0469 0.0719 -0.7748 -0.4693 0.7190 -7.7478 49.53 50.72 42.25
6 0.2083 -0.0374 -0.4520 2.0833 -0.3736 -4.5196 52.08 49.63 45.48
7 -0.5574 -0.9114 -0.7748 -5.5745 -9.1141 -7.7478 44.43 40.89 42.25
8 -0.5574 -0.2559 -1.0976 -5.5745 -2.5587 -10.9761 44.43 47.44 39.02
9 1.1017 0.7274 -0.2905 11.0173 7.2745 -2.9054 61.02 57.27 47.09
10 -0.1746 -0.8022 -1.7433 -1.7456 -8.0216 -17.4326 48.25 41.98 32.57
11 -0.4298 0.2904 0.1937 -4.2982 2.9042 1.9370 45.70 52.90 51.94
12 -0.4298 -0.5836 -0.1291 -4.2982 -5.8364 -1.2913 45.70 44.16 48.71
13 1.3570 1.3830 0.5165 13.5699 13.8299 5.1652 63.57 63.83 55.17
14 1.4846 1.1645 1.3236 14.8462 11.6448 13.2358 64.85 61.64 63.24
15 1.3570 0.9460 1.0008 13.5699 9.4596 10.0076 63.57 59.46 60.01
16 -0.6851 -0.8022 0.6779 -6.8508 -8.0216 6.7793 43.15 41.98 56.78
17 -0.8127 -0.8022 -0.9362 -8.1270 -8.0216 -9.3619 41.87 41.98 40.64
18 -0.0469 -0.5836 -0.7748 -0.4693 -5.8364 -7.7478 49.53 44.16 42.25
19 2.8885 2.3663 2.6149 28.8854 23.6631 26.1489 78.89 73.66 76.15
20 1.4846 1.8200 0.8393 14.8462 18.2002 8.3935 64.85 68.20 58.39
21 3.6543 3.5681 3.9062 36.5432 35.6814 39.0619 86.54 85.68 89.06
22 0.0807 0.7274 1.1622 0.8070 7.2745 11.6217 50.81 57.27 61.62
23 -0.3022 0.5089 0.0323 -3.0219 5.0893 0.3228 46.98 55.09 50.32
24 -0.0469 -0.3651 -0.2905 -0.4693 -3.6513 -2.9054 49.53 46.35 47.09
25 -0.8127 -0.6929 -1.0976 -8.1270 -6.9290 -10.9761 41.87 43.07 39.02
26 -0.0469 0.7274 -0.1291 -0.4693 7.2745 -1.2913 49.53 57.27 48.71
27 -0.9403 -0.4744 -0.7748 -9.4033 -4.7438 -7.7478 40.60 45.26 42.25
28 3.2714 2.8033 2.9377 32.7143 28.0334 29.3771 82.71 78.03 79.38
29 -0.3022 0.7274 -0.2905 -3.0219 7.2745 -2.9054 46.98 57.27 47.09
30 -0.1746 0.3997 -0.1291 -1.7456 3.9967 -1.2913 48.25 54.00 48.71
31 -0.4298 0.0719 -0.2905 -4.2982 0.7190 -2.9054 45.70 50.72 47.09
32 -0.8127 -0.9114 -0.7748 -8.1270 -9.1141 -7.7478 41.87 40.89 42.25
33 -0.3022 -0.1466 0.6779 -3.0219 -1.4661 6.7793 46.98 48.53 56.78
34 -0.0469 -0.6929 -0.2905 -0.4693 -6.9290 -2.9054 49.53 43.07 47.09
35 -0.1746 -1.0207 -1.2590 -1.7456 -10.2067 -12.5902 48.25 39.79 37.41
36 -0.9403 -0.5836 -1.0976 -9.4033 -5.8364 -10.9761 40.60 44.16 39.02
37 0.0807 0.3997 0.0323 0.8070 3.9967 0.3228 50.81 54.00 50.32
38 -0.8127 -0.5836 -0.1291 -8.1270 -5.8364 -1.2913 41.87 44.16 48.71
39 0.2083 -0.2559 -0.1291 2.0833 -2.5587 -1.2913 52.08 47.44 48.71
40 -0.8127 -1.1299 -0.9362 -8.1270 -11.2993 -9.3619 41.87 38.70 40.64
41 -0.4298 -1.1299 -0.2905 -4.2982 -11.2993 -2.9054 45.70 38.70 47.09
42 -0.0469 -0.1466 0.1937 -0.4693 -1.4661 1.9370 49.53 48.53 51.94
43 -1.1956 -1.6762 -1.2590 -11.9559 -16.7622 -12.5902 38.04 33.24 37.41
44 -0.8127 -1.6762 -1.5818 -8.1270 -16.7622 -15.8184 41.87 33.24 34.18
45 -1.1956 -1.5670 -1.4204 -11.9559 -15.6696 -14.2043 38.04 34.33 35.80
46 0.4636 0.1812 -0.7748 4.6359 1.8116 -7.7478 54.64 51.81 42.25
47 -0.8127 -0.8022 -1.2590 -8.1270 -8.0216 -12.5902 41.87 41.98 37.41
48 0.0807 -0.2559 -0.6134 0.8070 -2.5587 -6.1337 50.81 47.44 43.87
49 0.5912 -0.0374 0.5165 5.9122 -0.3736 5.1652 55.91 49.63 55.17
50 -0.9403 -1.3484 -1.0976 -9.4033 -13.4844 -10.9761 40.60 36.52 39.02
51 0.7188 0.2904 0.3551 7.1885 2.9042 3.5511 57.19 52.90 53.55
52 1.1017 0.8367 0.8393 11.0173 8.3670 8.3935 61.02 58.37 58.39
53 -0.6851 -0.3651 -0.9362 -6.8508 -3.6513 -9.3619 43.15 46.35 40.64
54 -0.3022 -0.1466 0.0323 -3.0219 -1.4661 0.3228 46.98 48.53 50.32
55 -0.1746 -0.6929 -1.2590 -1.7456 -6.9290 -12.5902 48.25 43.07 37.41
56 0.7188 0.3997 0.1937 7.1885 3.9967 1.9370 57.19 54.00 51.94
57 -0.4298 -0.0374 -0.1291 -4.2982 -0.3736 -1.2913 45.70 49.63 48.71
58 0.8465 0.3997 1.0008 8.4647 3.9967 10.0076 58.46 54.00 60.01
59 -0.6851 -0.5836 -0.7748 -6.8508 -5.8364 -7.7478 43.15 44.16 42.25
60 -0.6851 -0.5836 -0.7748 -6.8508 -5.8364 -7.7478 43.15 44.16 42.25
61 -0.6851 -0.6929 -0.6134 -6.8508 -6.9290 -6.1337 43.15 43.07 43.87
62 -0.6851 -0.5836 -0.2905 -6.8508 -5.8364 -2.9054 43.15 44.16 47.09
63 -0.1746 0.0719 -0.6134 -1.7456 0.7190 -6.1337 48.25 50.72 43.87
64 -0.5574 -0.8022 -0.2905 -5.5745 -8.0216 -2.9054 44.43 41.98 47.09
65 -0.3022 0.1812 0.0323 -3.0219 1.8116 0.3228 46.98 51.81 50.32
66 -0.9403 -0.5836 0.0323 -9.4033 -5.8364 0.3228 40.60 44.16 50.32
67 -0.6851 -0.5836 -0.4520 -6.8508 -5.8364 -4.5196 43.15 44.16 45.48
68 -1.0680 -1.2392 -0.9362 -10.6796 -12.3919 -9.3619 39.32 37.61 40.64
69 -1.1956 -0.4744 -0.2905 -11.9559 -4.7438 -2.9054 38.04 45.26 47.09
70 0.0807 -0.5836 0.0323 0.8070 -5.8364 0.3228 50.81 44.16 50.32
71 -0.8127 -1.0207 -1.0976 -8.1270 -10.2067 -10.9761 41.87 39.79 39.02
72 -1.0680 -0.9114 -0.4520 -10.6796 -9.1141 -4.5196 39.32 40.89 45.48
73 -1.3232 -0.9114 -0.4520 -13.2322 -9.1141 -4.5196 36.77 40.89 45.48
74 -0.0469 -0.4744 -0.7748 -0.4693 -4.7438 -7.7478 49.53 45.26 42.25
75 -0.8127 -0.6929 -0.2905 -8.1270 -6.9290 -2.9054 41.87 43.07 47.09
76 1.6122 0.9460 1.3236 16.1225 9.4596 13.2358 66.12 59.46 63.24
77 -0.1746 -0.2559 0.3551 -1.7456 -2.5587 3.5511 48.25 47.44 53.55
78 -1.0680 -0.9114 -0.7748 -10.6796 -9.1141 -7.7478 39.32 40.89 42.25
79 -0.0469 0.1812 0.1937 -0.4693 1.8116 1.9370 49.53 51.81 51.94
80 -0.4298 -0.4744 -0.4520 -4.2982 -4.7438 -4.5196 45.70 45.26 45.48
81 0.3360 -0.1466 -0.1291 3.3596 -1.4661 -1.2913 53.36 48.53 48.71
82 -0.1746 0.1812 0.1937 -1.7456 1.8116 1.9370 48.25 51.81 51.94
83 -0.3022 -0.0374 0.1937 -3.0219 -0.3736 1.9370 46.98 49.63 51.94
84 0.4636 0.3997 0.5165 4.6359 3.9967 5.1652 54.64 54.00 55.17
85 0.0807 -0.0374 0.1937 0.8070 -0.3736 1.9370 50.81 49.63 51.94
86 -1.0680 -0.8022 -1.2590 -10.6796 -8.0216 -12.5902 39.32 41.98 37.41
87 -1.1956 -1.2392 -1.2590 -11.9559 -12.3919 -12.5902 38.04 37.61 37.41
88 0.9741 -0.0374 -0.1291 9.7410 -0.3736 -1.2913 59.74 49.63 48.71
89 0.8465 0.6182 0.3551 8.4647 6.1819 3.5511 58.46 56.18 53.55
90 0.7188 0.5089 0.0323 7.1885 5.0893 0.3228 57.19 55.09 50.32
91 1.8675 1.1645 0.8393 18.6751 11.6448 8.3935 68.68 61.64 58.39
92 -1.5785 -1.6762 -1.9047 -15.7848 -16.7622 -19.0467 34.22 33.24 30.95
93 -0.5574 -0.1466 -0.9362 -5.5745 -1.4661 -9.3619 44.43 48.53 40.64
94 -1.9614 -2.2225 -2.0661 -19.6137 -22.2250 -20.6608 30.39 27.77 29.34
95 0.0807 0.2904 1.0008 0.8070 2.9042 10.0076 50.81 52.90 60.01
96 -0.6851 -0.4744 -0.6134 -6.8508 -4.7438 -6.1337 43.15 45.26 43.87
97 1.8675 1.6015 1.1622 18.6751 16.0151 11.6217 68.68 66.02 61.62
98 -0.8127 -0.6929 -1.2590 -8.1270 -6.9290 -12.5902 41.87 43.07 37.41
99 -0.6851 -0.9114 -0.6134 -6.8508 -9.1141 -6.1337 43.15 40.89 43.87
100 -0.6851 -0.6929 -0.2905 -6.8508 -6.9290 -2.9054 43.15 43.07 47.09
101 -0.3022 -0.8022 -1.0976 -3.0219 -8.0216 -10.9761 46.98 41.98 39.02
102 0.8465 0.7274 0.1937 8.4647 7.2745 1.9370 58.46 57.27 51.94
103 0.5912 0.7274 0.3551 5.9122 7.2745 3.5511 55.91 57.27 53.55
104 -1.1956 -0.9114 -1.2590 -11.9559 -9.1141 -12.5902 38.04 40.89 37.41
105 1.6122 0.8367 1.0008 16.1225 8.3670 10.0076 66.12 58.37 60.01
106 2.6333 2.5848 1.8078 26.3328 25.8482 18.0782 76.33 75.85 68.08
107 0.8465 0.8367 0.0323 8.4647 8.3670 0.3228 58.46 58.37 50.32
108 1.2294 1.2737 1.4850 12.2936 12.7373 14.8500 62.29 62.74 64.85
109 0.5912 1.3830 1.3236 5.9122 13.8299 13.2358 55.91 63.83 63.24
110 1.4846 2.2570 1.3236 14.8462 22.5705 13.2358 64.85 72.57 63.24
111 -0.4298 -0.6929 -0.7748 -4.2982 -6.9290 -7.7478 45.70 43.07 42.25
112 0.2083 0.6182 0.1937 2.0833 6.1819 1.9370 52.08 56.18 51.94
113 -0.6851 -0.6929 -0.7748 -6.8508 -6.9290 -7.7478 43.15 43.07 42.25
114 0.5912 1.3830 1.0008 5.9122 13.8299 10.0076 55.91 63.83 60.01
115 -0.3022 1.6015 0.8393 -3.0219 16.0151 8.3935 46.98 66.02 58.39
116 -0.6851 0.1812 -0.4520 -6.8508 1.8116 -4.5196 43.15 51.81 45.48
117 -0.3022 -0.3651 0.3551 -3.0219 -3.6513 3.5511 46.98 46.35 53.55
118 -0.0469 0.2904 1.3236 -0.4693 2.9042 13.2358 49.53 52.90 63.24
119 -0.9403 -0.8022 -0.9362 -9.4033 -8.0216 -9.3619 40.60 41.98 40.64
120 -0.1746 0.0719 -0.1291 -1.7456 0.7190 -1.2913 48.25 50.72 48.71
121 -0.6851 -0.9114 -0.4520 -6.8508 -9.1141 -4.5196 43.15 40.89 45.48
122 -1.0680 -1.0207 -0.1291 -10.6796 -10.2067 -1.2913 39.32 39.79 48.71
123 -1.0680 -1.0207 0.1937 -10.6796 -10.2067 1.9370 39.32 39.79 51.94
124 -1.1956 -1.2392 -0.9362 -11.9559 -12.3919 -9.3619 38.04 37.61 40.64
125 0.2083 0.2904 -0.1291 2.0833 2.9042 -1.2913 52.08 52.90 48.71
126 -0.1746 0.0719 0.5165 -1.7456 0.7190 5.1652 48.25 50.72 55.17
127 0.4636 1.8200 1.4850 4.6359 18.2002 14.8500 54.64 68.20 64.85
128 1.2294 0.8367 1.0008 12.2936 8.3670 10.0076 62.29 58.37 60.01
129 -0.4298 0.2904 0.6779 -4.2982 2.9042 6.7793 45.70 52.90 56.78
130 1.2294 0.5089 0.5165 12.2936 5.0893 5.1652 62.29 55.09 55.17
131 -1.0680 -1.8947 -1.5818 -10.6796 -18.9473 -15.8184 39.32 31.05 34.18
132 0.3360 0.1812 0.6779 3.3596 1.8116 6.7793 53.36 51.81 56.78
133 1.1017 1.4922 1.6464 11.0173 14.9225 16.4641 61.02 64.92 66.46
134 0.3360 0.1812 0.8393 3.3596 1.8116 8.3935 53.36 51.81 58.39
135 2.8885 2.2570 2.2921 28.8854 22.5705 22.9206 78.89 72.57 72.92
136 0.0807 -0.1466 0.0323 0.8070 -1.4661 0.3228 50.81 48.53 50.32
137 -1.1956 -0.8022 -0.1291 -11.9559 -8.0216 -1.2913 38.04 41.98 48.71
138 -1.5785 -1.3484 -0.9362 -15.7848 -13.4844 -9.3619 34.22 36.52 40.64
139 1.2294 1.2737 1.4850 12.2936 12.7373 14.8500 62.29 62.74 64.85
140 -0.4298 -0.4744 0.8393 -4.2982 -4.7438 8.3935 45.70 45.26 58.39
141 -0.4298 -0.5836 -0.4520 -4.2982 -5.8364 -4.5196 45.70 44.16 45.48
142 1.3570 0.6182 0.5165 13.5699 6.1819 5.1652 63.57 56.18 55.17
143 0.7188 0.7274 0.8393 7.1885 7.2745 8.3935 57.19 57.27 58.39
144 -0.3022 -0.3651 -0.1291 -3.0219 -3.6513 -1.2913 46.98 46.35 48.71
145 -0.3022 -0.2559 0.1937 -3.0219 -2.5587 1.9370 46.98 47.44 51.94
146 -0.3022 -0.1466 -0.2905 -3.0219 -1.4661 -2.9054 46.98 48.53 47.09
147 0.2083 -0.0374 0.1937 2.0833 -0.3736 1.9370 52.08 49.63 51.94
148 0.2083 0.8367 0.6779 2.0833 8.3670 6.7793 52.08 58.37 56.78
149 2.8885 3.2404 3.0991 28.8854 32.4037 30.9912 78.89 82.40 80.99
150 0.8465 0.3997 0.3551 8.4647 3.9967 3.5511 58.46 54.00 53.55
151 0.7188 0.9460 1.0008 7.1885 9.4596 10.0076 57.19 59.46 60.01
152 -0.4298 0.1812 0.6779 -4.2982 1.8116 6.7793 45.70 51.81 56.78
153 -0.4298 -0.2559 -0.9362 -4.2982 -2.5587 -9.3619 45.70 47.44 40.64
154 -0.0469 0.8367 0.6779 -0.4693 8.3670 6.7793 49.53 58.37 56.78
155 -0.4298 -0.6929 -0.4520 -4.2982 -6.9290 -4.5196 45.70 43.07 45.48
Lampiran VII Korelasi dan Regresi
Descriptive Statistics
Correlations
Kinerja Motivasi
Karyawan (Y) Pelatihan (X1) Kerja (X2)
Pearson Correlation Kinerja Karyawan (Y) 1.000 .816 .879
Pelatihan (X1) .816 1.000 .893
Motivasi Kerja (X2) .879 .893 1.000
Sig. (1-tailed) Kinerja Karyawan (Y) . .000 .000
Pelatihan (X1) .000 . .000
Motivasi Kerja (X2) .000 .000 .
N Kinerja Karyawan (Y) 155 155 155
Pelatihan (X1) 155 155 155
Motivasi Kerja (X2) 155 155 155
Variables Entered/Removed b
Variables Variables
Model Entered Removed Method
1 Motivasi
Kerja (X2),
. Enter
Pelatihan
a
(X1)
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan (Y)
b
Model Summary
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 11964.970 2 5982.485 264.626 .000a
Residual 3436.318 152 22.607
Total 15401.288 154
a. Predictors: (Constant), Motivasi Kerja (X2), Pelatihan (X1)
b. Dependent Variable: Kinerja Karyawan (Y)
a
Coefficients
UnstandardizedStandardized
Coefficients Coefficients Correlations ollinearity Statistic
Mode B Std. Error Beta t Sig. Zero-orderPartial Part Tolerance VIF
1 (Constant) 5.247 2.006 2.616 .010
Pelatihan (X1 .152 .085 .152 1.786 .076 .816 .143 .068 .202 4.939
Motivasi Kerja .743 .085 .743 8.725 .000 .879 .578 .334 .202 4.939
a.Dependent Variable: Kinerja Karyawan (Y)
Collinearity Diagnosticsa
Variance Proportions
Condition Motivasi
Model Dimension Eigenvalue Index (Constant) Pelatihan (X1) Kerja (X2)
1 1 2.972 1.000 .00 .00 .00
2 .024 11.047 1.00 .05 .05
3 .004 26.961 .00 .95 .95
a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan (Y)
Residuals Statisticsa
0.8
Expected Cum Prob
0.6
0.4
0.2
0.0
0.0 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0
Observed Cum Prob