MODUL PERKULIAHAN

MANAJEMEN
OPERASI
DESAIN PRODUK DAN
JASA

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

EKONOMI DAN BISNIS MANAJEMEN
04 Ikhyandini Garindia A. S. Mn. M.MT

Abstract Kompetensi
Mengenal apa itu produk baik barang maupun Mahasiswa mampu menjelaskan
jasa, siklus hidup produk, QFD. proses desain produk dan jasa
PENDAHULUAN
• Perusahaan dapat masuk ke pasar global karena keberhasilan produk atau jasa yg
disajikan kepada masyarakat.
• Strategi produk yang kurang baik dapat menghancurkan perusahaan tersebut.
• Untuk memaksimalkan potensi keberhasilan, perusahaan unggulan memfokuskan
hanya pada beberapa produk dan konsentrasi pada produk-produk tersebut.
• Strategi produk adalah membangun kompetensi tertentu dalam kustomisasi suatu
produk atau jasa yg sudah ada.
• Pendekatan ini memungkinkan pelanggan untuk memilih variasi produk sekaligus
mendorong kekuatan organisasi.
• Strategi produk yang efektifà menghubungkan keputusan produk (pemilihan,
penetapan, dan perancangan produk) dengan investasi, pangsa pasar, dan siklus hidup,
serta menjelaskan seberapa beragamnya suatu lini produk.
• Keputusan Produk (Product Decision)à pemilihan. Penetapan, dan perancangan
produk.
• Tujuan suatu keputusan produk (product decision) à mengembangkan dan
menerapkan sebuah strategi produk yang dapat memenuhi permintaan pasar dgn
keunggulan bersaing.
• Desain produk atau jasa termasuk dalam 10 keputusan manajemen operasi.
Contoh : sebuah restoran dapat menspesifikkan dirinya dengan memilih untuk menjual
masakan padang atau masakan jawa.

Apa itu Produk?

• Need-satisfying offering of an organization

– Example
• P&G does not sell laundry detergent
• P&G sells the benefit of clean clothes
• Konsumen membeli kepuasan bukan hanya barangnya.
• Dapat berupa barang ataupun jasa

2013 Nama Mata Kuliah dari Modul

2 Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
 Komponen Produk

Produk-produk dilahirkan, mereka hidup dan mati. Mereka disingkirkan oleh ma-
syarakat yang terus berubah. Kehidupan produk terbagi empat fase, yaitu :
1. Perkenalan
2. Pertumbuhan
3. Kematangan
4. Penurunan

2013 Nama Mata Kuliah dari Modul

3 Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
 Gambar 2. Siklus Hidup produk
• Fase Perkenalan, masih sedang ‘disesuaikan’ dengan pasar. Biasanya pada kondisi
ini sering dilakukan
– Penelitian
– Pengembangan produk,
– Modifikasi dan perbaikan proses, dan
– Pengembangan pemasok.
• Fase Pertumbuhan, design mulai stabil
Diperlukan peramalan kebutuhan kapasitas yang efektif.
Penambahan kapasitas yang sudah ada untuk menampung peningkatan permintaan
produk mungkin diperlukan.
• Fase Kematangan, pada saat produk dewasa, pesaing mulai bermunculan.
Produksi dalam jumlah besar serta inovasi sangat dibutuhkan pada fase ini.
Meningkatkan pengendalian biaya, reduction in options.
• Fase Penurunan, produk yang hampir mati biasanya produk yang buruk bagi
investasi sumber daya dan kemampuan manajerial.

2013 Nama Mata Kuliah dari Modul

4 Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
 PENGEMBANGAN PRODUK BARU
Pengembangan produk baru yg agresif menghasilkan organisasi membangun struktur
internal yg membuka komunikasi dgn pelanggan, budaya organisasi yg inovatif,
penelitian dan pengembangannya serta kepemimpinannya kuat, bonusnya bersifat formal,
serta pelatihan. Baru sesudah itu perusahaan dapat menghasil-kan keuntungan dan
memusatkan perhati-an dengan semangat pada peluang terten-tu yg diuraikan sbb:
1. Memahami pelanggan
2. Perubahan ekonomi
3. Perubahan sosiologis dan demografis
4. Perubahan teknologis
5. Perubahan politik/peraturan
6. Perubahan lain dapat muncul melalui kebiasaan pasar, standar profesional,pemasok,dan
distributor.
Sistem pengembangan produk adalah sebuah strategi produk yg efektif menghu-bungkan
keputusan produk dengan arus uang, dinamika pasar, siklus hidup produk dan kemampuan
organisasi. Sebuah perusahaan harus mempunyai dana untuk mengembangkan produk,
memahami perubahan yg terus terjadi di pasar, mempunyai potensi yg diperlukan, dan
sumberdaya.

2013 Nama Mata Kuliah dari Modul

5 Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Tahapan Pengembangan Produk

QUALITY FUNCTION DEVELOPMENT

Adalah proses penetapan permintaan pelanggan (keinginan pelanggan) dan
menterjemahkan keinginan pelanggan ke dalam atribut (cara) yang dapat dipahami dan
dilaksanakan oleh setiap bagian fungsional. Suatu perangkat QFD adalah rumah kuali-tas
(house of quality).Rumah kualitas adalah bagian dari proses penyebaran fungsi kualitas
yang menggunakan matriks perencanaan untuk menghubungkan keinginan pelanggan dengan
bagaimana perusahaan akan memenuhi keinginan tersebut.

Berikut 6 Langkah untuk membuat rumah kualitas, yaitu :

1. Kenali keinginan pelanggan
2. Kenali bagaimana produk/jasa akan memuaskan keinginan pelanggan.
3. Hubungkan keinginan pelanggan dgn bagaimana produk akan dibuat untuk memenuhi
pelanggan tersebut.

2013 Nama Mata Kuliah dari Modul

6 Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
 4. Kenali hubungan antara sejumlah bagaimana pada perusahaan.
5. Buat tingkat kepentingan
6. Evaluasi produk pesaing

2013 Nama Mata Kuliah dari Modul

7 Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Issues for Product Development
 Robust design à Product is designed so that small variations in production or
assembly do not adversely affect the product

 Time-based competition

2013 Nama Mata Kuliah dari Modul

8 Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
  Modular design à Products designed in easily segmented components.

 Adds flexibility to both production and marketing

 Computer-aided design à Designing products at a computer terminal or

work station. Design engineer develops rough sketch of product. Uses computer to
draw product

 Often used with CAM. Benefit of CAD/CAM are Shorter design time, Database
availability, New capabilities, Improved product quality and Reduced production
costs
 Value analysis à Focuses on design improvement during production. Seeks
improvements leading either to a better product or a product which can be more
economically produced.

 Environmentally friendly design à the benefits are : Safe and environmentally sound
products, Minimum raw material and energy waste, Product differentiation,
Environmental liability reduction, Cost-effective compliance with environmental
regulation, and Recognition as good corporate citizen.

“Green” Manufacturing
 Make products recyclable
 Use recycled materials
 Use less harmful ingredients
 Use lighter components
 Use less energy
 Use less material

2013 Nama Mata Kuliah dari Modul

9 Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
PRODUCT DOCUMENTS
 Engineering drawing
 Shows dimensions, tolerances, & materials
 Shows codes for Group Technology

2-1/2
13/16
1
diameter

13/32
1/4 R
diameter
2-1/4

45° 13/16

3/8 13/16 5/16

1-5/8

Scale: FULL
Bracket Drawn: J. Thomas A- 435-038

 Bill of Material
 Lists components, quantities & where used
 Shows product structure

2013 Nama Mata Kuliah dari Modul

10 Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
DAFTAR PUSTAKA
• Heizer Jay B. Rander (2006), Manajemen Operasi, Salemba Empat, Jakarta.
• Hani Handoko (2002) Manajemen Produksi dan Operasi, BPFE, Yogyakarta
• PowerPoint presentation to accompany Heizer/Render - Principles of Operations
Management, 5e, and Operations Management, 7e

2013 Nama Mata Kuliah dari Modul

11 Ir. Silvi Ariyanti, M.Sc
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id