Anda di halaman 1dari 3

Absen 23 : Bagaimana tanggapan kelompok Anda apabila masih ada

penyelewengan-penyelewengan dari prinsip-prinsip Batang Tubuh UUD 1945


yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia sendiri?

Menurut Miriam Budiardjo (1996) , UUD hendaknya memuat ketentuan


sebagai berikut:

1. Organisasi negara, misalnya pembagian kekuasaan atara lain legislatif,


eksekutif, danyudikatif.
2. Hak-hak asasi manusia.
3. Prosedur mengubah UUD.
4. Adakalanya memuat larangan untuk mengubah sifat tertentu daru UUD.
5. Merupakan aturan hukum yang tertinggi yang mengikat semua warga
negara danlembaga negara tanpa kecuali

Dalam penjelasan di atas sudah di jelaskan tentang ketentuan dari undang undang
dasar 1945. Bilamana masayrakat indonesia sendiri masih ada yang melakukan
penyelewengan – penyelewengan terhadap prinsip – prinsip batang tubuh UUD
1945, maka di kembalikan ke ketentuan peraturan yang berlaku di UUD yang
sebagaimana di terangkan pada nomor 5 bahwa “ UUD merupakan aturan hukum
yang tertinggi yang mengikat semua warga negara dan lembaga negara tanpa
kecuali”. Maka dari itu bila ada penyelewengan terhadap UUD, kita kembalikan
terhadap peraturan yang ada agar si pelaku ini diberikan konsekuensi yang pantas.

Sekretariat Jendral MPR RI. 2011. Undang – Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945. Jakarata. Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik
Indonesia.

Absen 13 : Semenjak lengsernya pak Harto terpilih Pak Amien Rais sebagai
ketua mpr yang pada saat itu Bapak Amien Rais merupakan dalang dari
amandemen UUD 1945 tetapi pada saat itu ada pro dan kontra. Kontranya dari
mahasiswa dimana pak Amien Rais dikatakan sebagai pembobol UUD.
Bagaimana pendapat kelompok Anda mengenai amandemen UUD yang
dipelopori oleh bapak Amien rais yang ditentang oleh mahasiswa? Padahal adanya
amandemen bertujuan untuk mengikuti perkembangan zaman.

Menurut Sebelum UUD 1945 diamandemen, MPR berkedudukan sebagai


lembaga tertinggi negara. Namun, setelah UUD 1945 istilah lembaga tertinggi
negara tidak ada yang ada hanya lembaga negara. Dengan demikian, sesuai
dengan UUD 1945 yang telah diamandemen maka MPR termasuk lembaga
negara. Sesuai dengan Pasal 3 Ayat 1 UUD 1945 MPR amandemen mempunyai
tugas dan wewenang sebagai berikut:

Menurut Lembaga-Lembaga Negara sesuai dengan UUD 1945 Sebelum


Amandemen Lembaga-Lembaga Negara sesuai dengan UUD 1945 Setelah
Amandemen Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) (prima, 2012 :

1. mengubah dan menetapkan undang-undang dasar;


2. melantik presiden dan wakil presiden;
3. memberhentikan presiden dan wakil presiden dalam masa jabatannya
menurut undang-undang dasar.
MPR bersidang sedikitnya sekali dalam lima tahun di ibu kota negara. Dalam
menjalankan tugas dan wewenangnya, anggota MPR mempunyai hak berikut ini:

1. mengajukan usul perubahan pasal-pasal undang-undang dasar;


2. menentukan sikap dan pilihan dalam pengambilan keputusan;
3. memilih dan dipilih;
4. membela diri;
5. imunitas;
6. protokoler;
7. keuangan dan administratif.
Anggota MPR mempunyai kewajiban sebagai berikut:

1. mengamalkan Pancasila;
2. melaksanakan UUD 1945 dan peraturan perundang-undangan;
3. menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kerukunan
nasional;
4. mendahulukan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi, kelompok,
dan golongan;
5. melaksanakan peranan sebagi wakil rakyat dan wakil daerah.

Seperti yang diterangkan di atas tentang Amandem, namun permalasahan


yang dihadapi oleh amien rais saat itulah di sebebkan karen kurangnya
dalam pmbicaraan kepada masyarakat san warga indonesia, sehingga
warga negara dan mahasiswa pun salah paham akan apa yang dituju oleh
amin arus tentang permasalahan tujuan adanya Amandemen.
Sekretariat Jendral MPR RI. 2011. Undang – Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945.Jakarata.Majelis Permusyawaratan
Rakyat Republik Indonesia

Anda mungkin juga menyukai