Dilakukan pengujian 5 buah Mesin Pencacah di PT. Barata Indonesia dengan penamaan
Mesin 2 (berwarna merah marun), Mesin 3, Mesin 4, Mesin 5, dan Mesin 6. Uji coba
menggunakan plastik kotor (plastik dari TPA Keputih) dan 18 kg plastik bersih dari Bank Sampah.
Semua mesin memiliki perilaku yang berbeda.
Kesimpulan:
o Kapasitas produksi 20 kg/jam.
o Efisiensi mesin 96%.
o Waktu perbaikan trip 5 menit.
o Mesin running paling lama 1 jam. Maka setelah mesin berjalan selama 1 jam, mesin dapat
diistirahatkan terlebih dahulu selama 15 – 30 menit.
o Limbah kresek yang akan digunakan sebaiknya dikeringkan terlebih dahulu sebelum
dicacah agar tidak memberatkan putaran mesin dan meningkatkan kapasitas produksi
mesin.
o Apabila motor sudah panas, dapat menyemprotkan air pada v-belt dan roda gila mesin
secara berkala atau kurang lebih 4 menit sekali.
o Untuk menghindari kerusakan mata pisau, limbah kresek yang akan dicacah harus bebas
dari logam atau benda padat lainnya.
Dokumentasi: